MENERIMA TANTANGAN

.........

Setelah berjalan cukup lama, xiao Yan akhirnya sampai di kota xuan. Sebelum pulang ke keluarga xiao, Xiao Yan pergi ke ke toko pakaian untuk mengganti pakaian nya yang telah rusak karena terus bertarung dengan monster.

Saat sedang sibuk memilih pakaian yang cocok untuknya, tiba tiba ada seorang gadis cantik yang memeluknya dari belakang. Gadis itu bernama Liu Ning yang merupakan tunangan dari Xiao Yan.

"Yan Yan kamu udah pulang?" Tanya Liu Ning sambil memeluk xiao Yan.

" Eh, Liu Ning? Hey jangan memelukku tanpa izin ingat itu" ucap xiao Yan yang wajahnya memerah sambil melepaskan pelukan Liu Ning.

" Aku kan tunangan mu, kenapa harus minta izin?" Jawab Liu Ning yang sedang cemberut.

" Tetap saja harus minta izin!"

" en, aku ngalah deh sama Yan Yan"

"Sudah sana! Aku mau cari baju dulu"

"Oh, Yan Yan lagi cari baju, aku pilihin ya"

Kemudian Liu Ning pun mencarikan pakaian yang cocok untuk xiao Yan, setelah selesai memilih baju xiao Yan pun pulang ke kediaman xiao dan Liu Ning mengikuti nya.

Diperjalanan ke kediaman xiao, Liu Ning menarik xiao Yan ke dalam sebuah pasar. Dan memaksa xiao Yan untuk membelikan nya sebuah kalung, Xiao Yan awalnya menolak tapi saat xiao Yan menolak, Liu Ning memasang wajah imutnya dan Xiao Yan hanya bisa mengikuti kemauannya.

Xiao Yan membelikan Liu Ning sebuah kalung yang terbuat dari permata teratai salju yang membuat pengguna nya tetap awet muda. Liu Ning sangat senang dengan kalung pemberian xiao Yan, tapi untuk xiao yan dia menangis di dalam hatinya karena sudah menghabiskan 50 koin spiritualis dalam sehari.

Saat hendak keluar dari pasar, xiao Yan dan Liu Ning dihadang oleh Lei Li tuan muda dari keluarga Lei. Lei Li merupakan salah satu orang yang menyukai Liu Ning, dan dia memusuhi xiao Yan karena dia merupakan tunangan dari Liu Ning.

" Xiao Yan! Aku menantang mu untuk bertarung di pertemuan 3 keluarga besar dikota xuan!" Ucap Lei Li

" Terserah kau saja"

" Dan ingat ini jika aku menang maka kau harus membatalkan pertunangan mu dengan Liu Ning!".

"Dan jika aku menang?"

" Hahaha, jika kau menang maka aku akan membayar mu 1000 koin emas."

" Kau gila! Aku harus membatalkan pertunangan ku dengan ning'er hanya karena 1000 koin emas?"

" Jadi kau menolak? Apa kau takut dengan ku?"

" Tidak, tapi jika kau mempertaruhkan 3000 koin emas, maka aku akan menerima tantangan mu".

" Baik! 3000 koin emas jika kau menang! Tapi ingatlah ini ayahku telah memberikan ku pil pengumpul energi 3 bulan yang lalu. Dan aku sekarang sudah mencapai pemula lapisan ke 9!"

Setelah menantang xiao Lei Li pergi dengan hati gembira karena ia pikir ia akan menang. Dan xiao Yan pun melanjutkan perjalanan nya ke keluarga xiao, dan setelah berjalan selama sekitar setengah jam xiao Yan dan Liu Ning pun sampai di kediaman xiao.

Di kediaman xiao

" Liu Ning, Kau pergi lah ke tempat ibuku, aku akan pergi ke kamar dulu " ucap xiao Yan

" Baiklah"

Kemudian Xiao Yan pun pergi ke kamar nya. Saat xiao Yan sedang melewati patung leluhur keluarga xiao, Yao Li melihat patung itu, patung itu sangat mirip dengan muridnya xiao. Setelah xiao Yan sampai didalam kamarnya, Yao Li muncul dan bertanya kepada Xiao Yan tentang patung tersebut.

" Xiao Yan, aku ingin bertanya, siapakah patung yang kita lewati tadi?!" Tanya Yao Li

" hm, oh, patung itu adalah patung dari tuan Xiao, yang merupakan pendiri klan xiao, dan dia sudah meninggal 100 tahun yang lalu"

" Hah? Xiao? Xiao kaisar petir?"

" Ya benar!"

" Bagaimana dengan muridku yang lain? Ye, Jiang, dan Lin??"

" Mereka sudah meninggal lebih dari 200 tahun yang lalu, Setelah meninggal nya mereka bertiga, tuan Xiao pemimpin dari kota xuanwu di daratan tengah, memutuskan untuk membawa klan xiao pindah dipinggiran benua. Dan kemudian meninggal 100 tahun yang lalu"

" Oh, jadi begitu, ternyata mereka ber empat sudah meninggal, Baiklah tidak apa apa, lagi pula sekarang ini kaulah murid ku, jadi aku tidak perlu memikirkan tentang mereka lagi"

......

Xiao Yan pun menceritakan tentang keadaan setelah meninggalnya Yao Li,

Setelah menceritakan semuanya pada Yao Li, Xiao Yan pergi ke ruang makan untuk bertemu ibu dan ayahnya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***