8. Calon Istri

Mereka berempat menuju ke butik mama Geofani untuk fitting baju pengantin Satya. Namun Shandira yang bingung bertanya siapa yang mau menikah.

" Eh nia, siapa yang mau nikah? Kok kita kesini? Dua cowok ini yang mau nikah? " Tanya Shandira.

" Eh enak aja, kamu pikir kita cowok apaan. Ya temen kamu lah sam satya yang mau nikah." Jawab geofani kesal.

" Temen yangmana yang bakal jadi istri Satya? " Tanya Shandira kepo.

" Yang dateng kesini siapa, Ya jelaslah Hania. " Geofani menjawab dengan menggoda.

" Apaaaa.... " Shandira pun terkejut dan hampir pingsan mendengar jawaban geofani.

" Eh kamu kenapa dira, ntar aku ceritain deh semuanya sama kamu. Pokoknya kamu tenang aja ntar aku jelaskan semuanya sama kamu. Aku mau pilih baju dulu, yok temenin aku." Jawab Hania.

Hania dan Shandira pun berkeliling untuk memilih gaun pengantin untuk Hania. Sambil memilih Hania menjelaskan kepada shandira tentang apa yang terjadi termasuk mengatakan bahwa Satya anak Anggara grup.

" Wahhhh beneran, wajar aja aura Satya ada magnetnya gitu ternyata anak Anggara Grup. Kamu beruntung banget Nia, hartanya gak bakal abis tujuh turunan. Gak salah aku berteman sama kamu. hahahhaha. " Jawab Shandira dengan senang.

" Ya tuhan dira, kamu itu aneh-aneh aja. Aku aja gak tau gimana lah kelanjutannya. Aku ikutin aja." Jawab Hania.

Tak lama datanglah mama geofani mereka berdua.

" Eh ini calon istri Satya yangmana? Yang ini ya (Sambil menunjuk ke arah Hania)? " Tanya mama geofani.

" Iya tante, kenalkan namaku Hania bisa dipanggil nia, ini temen aku shandira." Jawab Hania sambil menyalami tangan mama geofani.

" Iya nia, dira katanya kalian berdua dokter ya. Wah cantik banget, Satya emang luar biasa, gak diragukan lagi. Sini udah ada rancangan terbaru dari tante khusus buat kamu dan Satya, ayo kita coba." Jawab mama geofani.

" Tante bisa aja, ayo tante." Jawab Hania.

Akhirnya Hania mencoba gaun pengantin itu dibantu oleh asisten mama geofani. Sedangkan Satya sudah mencoba setelan jasnya mereka berdua memilih warna putih untuk gaun mereka. Tak lama Hania keluar menggunakan Gaun pengantin yang cantik hingga membuat mereka disana terpesona.

" Aduh calon mantu cantik bangettt, kayaknya baju ini memang dibuat khusus kamu. Kalian berdua cocok banget yang satu cantik yang satu ganteng. Gak sabar lihat kalian di pernikahan nanti. " Mama geofani pun terpesona melihat kedua pasangan itu.

" Ma, itu calon istriSatya, bukan mantu mama." jawab geofani heran.

" Ya, satya juga anak mama, kan Satya keponakan mama jadi juga anak mama donk. hu dasar kamu." Jawab mama geofani.

Ya Geofani dan Satya adalah saudara sepupu. Mama Geofani adalah kakak dari mama Satya. Akhirnya setelah berbincang-bincang mereka berempat pamit untuk pulang ke kosan. Hania diantar oleh Satya sedangkan Shandira pergi dijemput pacarnya.

- Sesampai di kosan-

" Terimakasih sat, udah anterin. Aku masuk dulu mau istirahat besok udah mulai dinas lagi. Oh ya, kamu" Jawab Hania.

" Oke, aku juga mau masuk ke kosan, mau beresin kosan untuk pindah ke rumah baru ku." Jawab Satya.

" Oh ya, kamu baru ya ngekos disini? Soalnya aku gak pernah lihat kamu selama ngekos disini." Tanya Hania.

" Aku udah setahun ngekos disini, sebenernya aku udah tau kamu ngekos disini tapi waktu kamu tabrak aku, aku pura-pura gak tau. Lagian kamu juga kalo jalan gak pernah lihat kiri kanan, langsung masuk ke kosan tiap keluar dari mobil." Jawab Satya.

Flashback On

Satya baru pindah ke kosan setelah dicabut fasilitasnya oleh orang tuanya. Dia tidak terbiasa dengan kosan itu dan mulai membersihkan kosan dengan menggunakan masker sehingga Hania tidak tahu wajah tetangganya karena Satya selalu menggunakan masker dan topi selama tinggal disana.

Saat itu Hania memasak makanan yang banyak jadi dia membagi makanan ke tetangganya yang tak lain adalah Satya.

Setiap Hania memasak lebih dia pasti membagi ke tetangga dekat rumahnya. Tetapi Hania tidak menyangka bahwa tetangganya adalah Satya karena pernah suatu hari Hania bertanya mengapa Satya tidak pernah membuka masker, Satya menjawab karena wajahnya terdapat luka bakar sehingga dia tidak bisa menampakkan wajahnya.

Flashback off

" Oh jadi kamu orang bermasker itu, hahaha. Kamu udah operasi plastik ya, nggak ada tuh bekas luka bakar diwajahmu, wah wajar aja sekarang jadi ganteng banget kayak Ji Chang Wook ternyata kekuatan uang luar biasa." Tatap Hania dengan kagum.

" Enak aja bilang aku operasi plastik, lagian itu cuma alasan aja, biar kamu gak lihat wajah aku, takut kamu terpesona dengan ketampananku. Ini aja udah terpesona kan? Ni asli ori wajahku (sambil menarik tangan Hania ke wajahnya)." jelas Satya dengan PD.

" Satya.... kenapa kamu suruh aku pegang wajah kamu." Hania pun berbalik dan masuk ke kosannya meninggalkan Satya.

Jantung Satya dan Hania tiba-tiba sama sama berdegup kencang.

"*Gila kenapa berdegup ni jantung, ya ampun apa aku beneran kurang kasih sayang ya makanya begini." Gumam Satya dalam hati.

" Sadar Hania, sadar.. Gak boleh jatuh cinta sama orang gila itu." Gumam Hania dalam hati*.

-Seminggu Kemudian-

Hari ini adalah hari terakhir masa internship Hania, Jadi mereka mengadakan penutupan di Hotel milik Anggara Grup. Hania memakai gaun cantik berwarna pink dengan Rambut yang diikat. Tak lupa Shandira pun hadir.

"Selamat ya Hania, kamu sudah menyelesaikan masa internship di rumah sakit ini dan menjadi dokter terbaik selama masa internship ini, semoga kamu kedepannya bisa lebih maju dan menjadi dokter yang bermanfaat bagi semua orang." Ucap dari salah satu dokter pembimbing Hania.

" Terima kasih dokter atas ilmunya selama ini, tanpa bantuan dokter-dokter disini saya tidak akan bisa sampai seperti ini. " Jawab Hania.

Selesai acara, Hania pun pulang dan dijemput oleh Satya yang membawa buket mawar berwarna merah.

"Selamat jadi dokter, calon istri." Ucap Satya menggoda Hania.

Mendengar kata calon istri membuat Hania malu, dan membuat wajahnya memerah. Tak lama ada seorang wanita yang memanggil Satya.

" Satya.... " Panggil wanita itu.

Satya dan Hania pun menoleh ke arah wanita itu.

" Satya setelah jadi miskin ternyata gini ya selera kamu. Hey gadis kecil, kamu emangnya mau sama pria miskin ini, pura-pura kaya taunya gak punya apa-apa." Jawab wanita itu.

"Hey mbak, mulutnya jangan kayak ember bocor, tampilan kayak cewek gak harga diri ini mau dibandingin sama aku, lagian gak usah hina-hina Satya. Terimakasih ya mbak sudah melepaskan cowok setampan dan sekaya Satya. Mungkin dulu Satya matanya buta bisa suka sama mbak yang tidak bisa dikatakan dengan kata-kata ini." Jawab Hania kesal.

" Wah, emangnya kamu siapa Satya berani sekali ngatain aku? Ambil aja tuh cowok yang gak punya apa-apa." Jawab wanita itu.

" Sayang kamu kenal wanita ini? Oh ya Sayang perhiasan yang aku pesan kemarin yang seharga 10 milyar sudah sampe belum? Dia bilang kamu miskin sayang, gimana donk bayarnya?" Tanya Satya ke Hania.

" Nggak kenal sayang, oh tenang aja saat pernikahan kita nanti bakal dateng kok sayang. Lagian kan aku pewaris Anggara Grup gak mungkin semiskin itu, gak mungkin juga kenal cewek murahan ini." Jawab Satya yang ikut akting dengan Hania.

" Wah jangan-jangan cewek ini ngaku aja sayang kenal kamu, oh ya mbak kenalin saya Calon istri dari Satya Putra Anggara penerus Anggara Grup." Jawab Hania.

Wanita itupun terkejut mendengar perkataan Hania, dan melihat Hania dan Satya pergi dengan menggunakan Lamborghini merahnya.

Mau tau kelanjutannya jangan lupa like dan comment ya biar author semangat buat lanjutin ceritanya. Semoga kakak-kakak yang cantik dan ganteng dilancarkan rezekinya. Kiss sayang dari author. 😘😘😘

Terpopuler

Comments

Gahara Rara

Gahara Rara

qhahaha...pasangan cocok jago acting

2021-08-20

2

lihat semua
Episodes
1 1. Pertemuan Pertama
2 2. Pacar Satya?
3 3. Ternyata Tetangga Kosan
4 4. Kepergok
5 5. Melamar
6 6. Mengapa Begini?
7 7. Cincin Kawin
8 8. Calon Istri
9 9. Playboy cap Kapak
10 10. Hari H
11 11. Presdir Baru
12 12. Dokter Pribadi
13 13. Wanita di Hati Satya
14 14. Salah Paham
15 15. Mantan Tunangan
16 16. Merahasiakan
17 17. Sakit
18 18. Awal yang baru
19 19. Di Rumah Aja
20 20. Gagal Kencan
21 21. Istri Saya
22 22. Berkunjung Ke Rumah Mama
23 23. Pengakuan
24 24. Terungkap
25 25. Sudah tidak ada di hati
26 26. Rumah Kita
27 27. Lamaran Sesungguhnya
28 28. Pertemuan pertama yang sebenarnya
29 29. Tania Kembali
30 30. Reuni Kampus
31 31. Sahabat Kecil
32 32. Gosip
33 33. Pergi dari rumah
34 34. Penyesalan
35 35. Demi Dia?
36 36. Maaf
37 37. Kemarahan Mama Papa
38 38. Mengejar Hania
39 39. Mengejar Hania (2)
40 40. Diajak Syuting
41 41. Syuting Perdana
42 42. Permintaan Maaf Satya
43 43. Malam Pertama
44 44. Pagi yang Indah
45 45. Senyum-Senyum Sendiri
46 46. Spesial Shandira dan Geofani
47 47. Hamil
48 48. Gara-Gara Geofani
49 49. End Season 1
50 Pengumuman
51 S2 Pertengkaran
52 S2 Awal Kisah
53 S2 Pernyataan Cinta
54 S2 Keputusan Nayara
55 S2 Berakhir
56 S2 Karena Kita Tidak Sejalan
57 S2 Musuh Bebuyutan
58 S2 Seolah Tau
59 S2 Alif Melamar Gina
60 S2 Lamaran
61 S2 Keadaan yang Berbalik
62 S2 Kemarahan Hilal
63 S2 Sayang Adik
64 S2 Baju Couple
65 S2 Berduka
66 S2 Syuting
67 S2 Terima Kasih
68 S2 Mengulang Memori
69 S2 Pernikahan Alif dan Gina
70 S2 Ucapan Selamat
71 S2 Konferensi Pers
72 S2 Kemarahan Nayara
73 S2 Bertanggungjawab
74 S2 Lamaran Raffa
75 S2 Foto Prewedding
76 S2 Persiapan
77 S2 Sah
78 S2 Canggung
79 S2 Resepsi
80 S2 Ditinggal
81 S2 Pindah Rumah
82 S2 Hari Pertama Kerja
83 S2 Cerita
84 S2 Merayu
85 S2 Cemburu
86 S2 Kecewa
87 S2 Kesalahan
88 S2 First Night
89 S2 Malu
90 S2 Tanpa Pamit
91 S2 Raffa Pulang
92 S2 Hamil
93 S2 Kedatangan Teman Kerja
94 S2 Skandal
95 S2 Pengakuan
96 S2 Curhat
97 S2 Terkhianati
98 S2 Ditinggalkan
99 S2 Jebakan
100 S2 Pergi
101 S2 Kembali Pulang
102 S2 Ketemu Daddy
103 S2 Bertemu Kembali
104 S2 Jangan Panggil
105 S2 Sedikit Kebenaran
106 S2 Mengetahui Kebenaran
107 S2 Murahan
108 S2 Jadi bintang tamu
109 S2 Pengakuan Raffa
110 S2 Belum Cerai
111 PENGUMUMAN
112 S2 Rujuk Kembali (Last)
113 PENGUMUMAN
114 PENGUMUMAN
115 S3 Day Care Zain
116 S3 Terpeleset
117 S3 Mencari Tahu
118 S3 CEO lama bersemi kembali
119 S3 Membahas Masa lalu
120 S3 Mengingat Masalalu
121 S3 Bunga dari orang yang berbeda
122 S3 Saingan Baru
123 S3 Kepingan Ingatan
124 S3 Pembicaraan dengan Papa Hilal
125 S3 Jangan Merasa Bersalah
126 S3 Calon Besan
127 S3 Menikah Mendadak
128 S3 Makan Malam Pertama
129 S3 Nasihat Alif
130 S3 Bobol Gawang
131 S3 Kedatangan Mama dan Mami
132 S3 Saran Mama dan Mami
133 S3 Pertanyaan Mengganggu
Episodes

Updated 133 Episodes

1
1. Pertemuan Pertama
2
2. Pacar Satya?
3
3. Ternyata Tetangga Kosan
4
4. Kepergok
5
5. Melamar
6
6. Mengapa Begini?
7
7. Cincin Kawin
8
8. Calon Istri
9
9. Playboy cap Kapak
10
10. Hari H
11
11. Presdir Baru
12
12. Dokter Pribadi
13
13. Wanita di Hati Satya
14
14. Salah Paham
15
15. Mantan Tunangan
16
16. Merahasiakan
17
17. Sakit
18
18. Awal yang baru
19
19. Di Rumah Aja
20
20. Gagal Kencan
21
21. Istri Saya
22
22. Berkunjung Ke Rumah Mama
23
23. Pengakuan
24
24. Terungkap
25
25. Sudah tidak ada di hati
26
26. Rumah Kita
27
27. Lamaran Sesungguhnya
28
28. Pertemuan pertama yang sebenarnya
29
29. Tania Kembali
30
30. Reuni Kampus
31
31. Sahabat Kecil
32
32. Gosip
33
33. Pergi dari rumah
34
34. Penyesalan
35
35. Demi Dia?
36
36. Maaf
37
37. Kemarahan Mama Papa
38
38. Mengejar Hania
39
39. Mengejar Hania (2)
40
40. Diajak Syuting
41
41. Syuting Perdana
42
42. Permintaan Maaf Satya
43
43. Malam Pertama
44
44. Pagi yang Indah
45
45. Senyum-Senyum Sendiri
46
46. Spesial Shandira dan Geofani
47
47. Hamil
48
48. Gara-Gara Geofani
49
49. End Season 1
50
Pengumuman
51
S2 Pertengkaran
52
S2 Awal Kisah
53
S2 Pernyataan Cinta
54
S2 Keputusan Nayara
55
S2 Berakhir
56
S2 Karena Kita Tidak Sejalan
57
S2 Musuh Bebuyutan
58
S2 Seolah Tau
59
S2 Alif Melamar Gina
60
S2 Lamaran
61
S2 Keadaan yang Berbalik
62
S2 Kemarahan Hilal
63
S2 Sayang Adik
64
S2 Baju Couple
65
S2 Berduka
66
S2 Syuting
67
S2 Terima Kasih
68
S2 Mengulang Memori
69
S2 Pernikahan Alif dan Gina
70
S2 Ucapan Selamat
71
S2 Konferensi Pers
72
S2 Kemarahan Nayara
73
S2 Bertanggungjawab
74
S2 Lamaran Raffa
75
S2 Foto Prewedding
76
S2 Persiapan
77
S2 Sah
78
S2 Canggung
79
S2 Resepsi
80
S2 Ditinggal
81
S2 Pindah Rumah
82
S2 Hari Pertama Kerja
83
S2 Cerita
84
S2 Merayu
85
S2 Cemburu
86
S2 Kecewa
87
S2 Kesalahan
88
S2 First Night
89
S2 Malu
90
S2 Tanpa Pamit
91
S2 Raffa Pulang
92
S2 Hamil
93
S2 Kedatangan Teman Kerja
94
S2 Skandal
95
S2 Pengakuan
96
S2 Curhat
97
S2 Terkhianati
98
S2 Ditinggalkan
99
S2 Jebakan
100
S2 Pergi
101
S2 Kembali Pulang
102
S2 Ketemu Daddy
103
S2 Bertemu Kembali
104
S2 Jangan Panggil
105
S2 Sedikit Kebenaran
106
S2 Mengetahui Kebenaran
107
S2 Murahan
108
S2 Jadi bintang tamu
109
S2 Pengakuan Raffa
110
S2 Belum Cerai
111
PENGUMUMAN
112
S2 Rujuk Kembali (Last)
113
PENGUMUMAN
114
PENGUMUMAN
115
S3 Day Care Zain
116
S3 Terpeleset
117
S3 Mencari Tahu
118
S3 CEO lama bersemi kembali
119
S3 Membahas Masa lalu
120
S3 Mengingat Masalalu
121
S3 Bunga dari orang yang berbeda
122
S3 Saingan Baru
123
S3 Kepingan Ingatan
124
S3 Pembicaraan dengan Papa Hilal
125
S3 Jangan Merasa Bersalah
126
S3 Calon Besan
127
S3 Menikah Mendadak
128
S3 Makan Malam Pertama
129
S3 Nasihat Alif
130
S3 Bobol Gawang
131
S3 Kedatangan Mama dan Mami
132
S3 Saran Mama dan Mami
133
S3 Pertanyaan Mengganggu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!