"Matilah aku, tidak akan sempat," ucap Mal.
"「Assault Blade」"
Mal mengunakan skillnya untuk mendapatkan efek Dash dan Blink agar bisa dengan cepat keluar ruangan.
Ketika Mal melesat maju kedepan untuk keluar dari dalam ruangan, tubuhnya melayang diudara.
Mal terus berusaha agar dirinya tidak terhisap kedalam portal merah, dia menancapkan Dagger nya kelantai yang terbuat dari batu
"AAA, ayolah. Terus bertahan Mal. Jangan sampai masuk kedalam portal itu kalo kau tidak ingin hanya diam saja," ucap Mal berbicara pada dirinya sendiri.
Dagger yang menancap dilantai terlepas, dan tubuh Mal terhisap masuk ke dalam portal merah.
**
Diruangan yang sangat banyak di tumbuh oleh tumbuhan rambat, ada sebuah portal merah yang muncul dari atas.
*DBUGH
Tubuh Mal terlempar ke ruangan yang sangat banyak di tumbuhi oleh tumbuhan rambat itu.
Sebuah Hologram pemberitahuan muncul didepan Mal.
"Ahhh, sial." ucap Mal kesal karen telah mengalami hal yang tidak dia duga.
Mal langsung membuka Map, dia sangat terkejut melihat titik-titik merah yang sedang menuju kearah nya.
"1000?, dan setiap monster berlevel 40?."
Dengan keyakinan tidak akan selamat dari jebakan yang menimpa dirinya, Mal membuka statusnya dan mengambil sepuluh botol racun tingkat sedang Red scorpion.
"Aku bisa membayar pinalti nya dengan uang, tapi aku tidak bisa menunggu jeda waktu agar bisa login kembali!!!,"
Dengan kekesalannya Mal melemparkan botol-botol racun yang tadi dia keluarkan, sampai membuat sebuah asap merah pekat yang memutari Mal.
"Sekarang hanya tinggal menunggu berapa lama aku bisa menahan nafas ku," ucap Mal.
CIT
CIT
CIT
Suara decitan tikus.
Dari banyak lubang-lubang kecil yang ada di ruangan tempat Mal berada keluar tikus yang kecil berwarna merah dan jumlah nya tidak sedikit.
Jumlahnya terus bertambah banyak dan banyak, tikus-tikus berlari menuju kearah Mal yang ada ditengah ruangan.
"Tch,"
Mal kembali mengambil puluhan racun tingkat rendah dari racun Red scorpion, dan kembali melemparkannya.
Asap merah pekat sekarang sangat dekat dengan Mal.
Mal menarik nafas dalam-dalam, dan mengeluarkan nya dari hidung.
Dia melakukan nya berapa kali, sebelum menutupi hidung dan menutup matanya dengan tangan.
"Aku hanya bisa bertahan beberapa puluh detik saja" benak Mal.
Mal masih mencoba menahan nafasnya selama mungkin, dan pada akhirnya dia pingsan dengan sebuah hologram yang muncul dipandangan nya.
【YOU DEAD】
re-login: 1week, 24hours, ,
**
Pandangannya terbuka, Mal melihat kalo dirinya berada didalam kamarnya dan sedang terbaring dikasurnya.
"Uhh sial, pada akhirnya aku mati dan tidak mendapatkan apapun. Padahal sudah mengerluarkan puluhan racun," ucap Mal.
"Tuan muda anda baik-baik saja?,"
Mal melihat ada dua orang perempuan yang menggunakan pakaian maid berjalan kearahnya.
"Aku baik-baik saja kak, tolong bawa aku ke kursi roda." ucap Mal.
Annie memangil ibu angkat nya untuk membantu.
Setelah selesai dipindahkan ke kursi rodanya, Mal sekarang sedang melihat-lihat kolam renang yang ada di Villanya.
Dengan tatapan bosan, dia terus menerus memandangi air kolam renang.
"Tuan muda laptop anda,"
Wati memberikan Laptop milik Mal.
"Terimakasih bi," ucap Mal.
"Dengan membayar 20juta aku bisa kembali login 3 hari lagi, Huh mungkin aku akan menghabiskan 3 hari nya untuk streaming saja,"
Dengan tatapan bosan Mal membuka Platform Video dan mencari video yang sedang melakukan Live streaming game Dream World Online.
Berjam-jam Mal hanya diam menonton Live streaming dengan tatapan bosan, pada akhirnya ada seseorang yang memanggil dirinya.
"Ouyyy," teriak Fahri.
Fahri berlari kearah Mal, dia membawa sebuah kantung plastik berwarna merah.
Mal masih menonton Live streaming dari layar laptopnya dengan tatapan bosan.
"Aku bawakan sesuatu untuk mu," ucap Fahri.
"Paling hanya cemilan," ucap Mal dengan wajah datar dan menatap bosan layar laptopnya.
"Tidak-tidak, karena aku mendengar dari BI Wati kalo kau sedang bosan. Aku langsung datang kesini, namun di perjalanan aku melihat sesuatu yang menarik," ucap Fahri.
"Untuk kau menarik, tapi ntah untukku," ucap Mal.
"Mari kembali keruang game dan memainkan gamenya!," ajak Fahri bersemangat.
"Jadi kau membeli sebuah game sebelum datang kemari?," tanya Mal.
"Ya game dari PlayStation, nama nya Fall Guys aku yakin kau pasti suka. Karena game nya sangat cocok untuk dimainkan ketika bosan,"
Dengan begitu Mal dan Fahri memainkan game yang dibeli oleh Fahri sampai larut malam.
*
Jangan lupa sarah untuk novel,
Jangan lupa berikan jejak komentar 👍
Agar author tau kalo ada yang baca ini novel, kalo ga ada, ya ga ada semangat juga buat ngelanjutin T_T
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 72 Episodes
Comments
Hadi Hadi
up
2020-10-02
0
King Of Bacot
anjay fall guys knp gk among us biar dosa nya si mal nambah
2020-09-27
8
Kuro-sama
gue bisa ikut main fall guys gak?? :v
2020-09-26
1