“Akhirnya sampai juga”
Aku menghembuskan nafas berat saat memasuki rumah. menghabiskan waktu 2 jam hanya untuk bermain-main sementara para top player lain sedang berusaha keras untuk mengalahkan penghuni gua agar menjadi yang pertama keluar dari desa, itu sangat tidak bijak.
Tapi ikut bersama mereka bukan tanpa hasil apapun. Aku merasa lebih segar sekarang, kelelahan ku karena permainan tadi malam seakan hilang. Ditambah Miki juga berhasil meyakinkan Teman-temannya untuk bergabung dengan guild yang akan dia buat (karena saran dariku).
Sementara aku? Tentu saat ini aku tidak akan bergabung. alasannya jelas dikarenakan hubunganku dengan salah satu guild terbaik saat ini Swiftstars sangat tidak harmonis. Mungkin bisa dibilang seperti musuh bebuyutan, jika pemain Swiftstars melihatku di jalan, tidak akan heran jika Mereka mengarahkan pedang padaku.
“Jika aku bergabung sekarang, itu akan menyulitkan mereka” gumam ku.
Setelah itu aku segera mandi lalu memasak makan malam, walaupun aku tidak lapar tapi aku merasa ingin memakan sesuatu. Setelah makan untuk menghabisi waktu agar perutku mencerna makanan aku memutuskan untuk berlatih sebentar.
Kondisi fisikku naik signifikan, lalu Aku mencoba menggunakan skill [fire bal] tapi itu hanya membuat api kecil yang muncul di ujung jariku seperti lilin.
“Mungkin karena tubuhku tidak cukup memiliki mana”
Ini adalah pengetahuan umum di kehidupanku yang sebelumnya jika sihir akan memerlukan 5× lebih banyak mana jika digunakan di dunia nyata. Setelah itu aku mencoba dengan kekuatan ras klyntar.
“Yap, ini sangat keras”
Tanganku berubah menghitam dan kulitnya terasa sangat keras, saat aku mencoba untuk memukul dinding rumah. Aku segera berhenti karena takut jika rumahku hancur.
Yap, lebih baik aku mencobanya lain kali.
.
.
[Jangan lupa like dan komen guys]
.
.
Mencoba mencari posisi yang nyaman, aku tiduran di atas kasur.
Shiiiiifffff haaahhh
Menarik nafas dalam-dalam untuk mengatur pernafasan agar rileks.
“Pintu sudah terkunci semua, gas sudah dimatikan dan kurasa tidak ada lagi yang lain. Baiklah saat nya untuk masuk” Aku segera memasang vgear di kepalaku tapi kemudian.
Maoung
Suara kucing terdengar membuatku tersentak kaget dan segera melepas vgear di kepalaku.
“Oh, maaf Gary aku belum memberimu makan” ucapku sambil mengangkat kucing abu-abu gemuk dengan wajah yang terlihat malas Yang telah naik keatas kasur.
“Uuuhh, apa kau marah huh? Apa kau marah”
Maoung
“Oke oke, akan aku tambah porsinya malam sebagai permintaan maaf” aku pun segera keluar dari kamar untuk untuk memberikan makanan pada suatu-satunya hewan peliharaan yang merupakan penghuni lain di rumah ini selain aku.
Tidak ada penghuni lain di rumah ini selain aku dan Gary. Dikarenakan keluargaku tinggal di kota lain, jika membicarakan tentang keluargaku itu cukup rumit jadi aku segera menghilang mereka dari pikiran. Saat ini tujuan utamaku hanya menjadi lebih kuat di reastrem online.
“Ini tuan Gary makanan anda” aku menaruh mak kucing kedalam mangkuk Gary. Sementara kucing itu sendiri sedang sibuk menonton tv.
“Ingat oke, jangan begadang sampai larut malam”
Maoung.
Mendengar jawaban dari kucing gemuk itu, aku segera kembali ke kamar.
“Mungkin lain kali aku harus mengajaknya jalan-jalan. Dia terlihat semakin gemuk akhir-akhir ini”
Setelah mengunci pintu kamar aku segera kembali ke tempat tidur dan mengenakan vgear.
“kupikir tidak ada lagi, baiklah link on”
Cahaya mulai bersinar sangat terang saat kesadaran ku mulai terhubung ke dunia virtual.
[Selamat datang kembali di Reastrem online]
Suara sistem terdengar menyambut ku kembali ke dunia baru. Dan petualang hari kedua ku di Duni ini pun di mulai.
.
.
[Jangan lupa like dan komen guys]
.
.
Bersambung.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 249 Episodes
Comments
Alreia
ceru
2022-10-13
0
Hinata Sakaguchi
Uwowowowowoowowow
2021-12-29
0
fatimtim spentreema
aduh andai ada kucing yang seperti itu
udah kuganti ama kucingku
2021-01-31
10