Mendapat serangan kejutan membuat pemain kapak itu panik.
“Brengsek siapa kau” bentak nya pada perempuan yang telah menendang wajahnya.
Tidak ada jawaban darinya tapi justru wanita itu kembali melakukan serangan. Para pemain lain hanya diam saat melihat teman mereka di serang. Mereka mengira jika wanita itu hanya orang sok menjadi pahlawan yang bahkan tidak memiliki senjata.
Tip perlahan Mereka mulai berubah pikiran saat pemain kapak itu kesulitan memberi perlawan. Dengan ganas wanita itu terus memukuli wajah si pemain kapak dengan tangan kanannya.
“Graaah, jangan diam saja brengsek cepat bantu aku” teriak pemain kapak itu yang kesehatannya menurun hingga tersisa 30%.
“Tsk, dasar bodoh melawan noob seperti dia saja kesusahan” balas seorang pemanah yang bersiap membidik wanita itu.
Wuuuusssss
Satu anak panah melesat dengan cepat mengarah kepala wanita tapi dengan cepat wanita itu meraih tubuh si pemain kapak untuk dijadikan sebagai tameng.
Jleeb
-23
“Guaak, sialaaan”
Pemain kapak itu berteriak keras saat panah dari temannya mengenai dirinya.
“Noob, huh?”
Braaaaak
Setelah menjadikan pemain kapak itu tameng, dengan keras wanita itu membantingnya hingga membentur pohon.
Setelah itu dengan cepat dia berlari menuju si pemanah tapi seorang pemain dengan tameng menghadangnya.
“Cukup sam….guaaaaak what the hell”
Hanya dalam 1 serangan tangan kiri dari wanita itu, si pemain yang terlihat seperti seorang tank tewas seketika.
Melihat kematian temanya dalam sekejap mata, semua anggota partai menjadi waspada, mereka sadar jika pemain yang saat ini telah menggangu mereka bukanlah pemain biasa.
“Semuanya bersiap di bertempur” pemimpin party memberi peringatan pada pemain yang tersisa. Itu terlambat karena pemanah yang masih bingung sudah dalam jarak serangan cakar wanita berambut merah itu.
Sraaak
“Gyaaaaaa”
Pemain itu menjadi partikel cahaya setelah terkena cakar.
“Satu lagi mati, sisa 4”
Melihat kematian pemanah, membuat mereka semakin waspada. Pemain dengan kapak itu sudah kembali pulih dengan potion yang dia minum.
“Sialan mati kau” dengan penuh amarah pemain kapak segera maju menyerang dengan membabi buta.
Wanita itu menghindar dengan tenang, tapi kemudian dia merasakan jika si penyihir mencoba melempar serangan kearahnya. Dengan cepat wanita itu kembali menggapai si kapak dan menjadikannya tameng.
Woooosshhh
-56
“Sialaaaaan”
Sebuah bola api membakar punggung pemain itu, dan seperti sebelumnya dia juga dilempar seperti sampah untuk kedua kalinya.
“Dasar bodoh jangan menghalangi” (penyihir)
“Kenapa kau yang marah brengsek” (kapak)
“Berhenti berdebat dia kembali menyerang” (pemimpin)
Wanita itu kembali melakukan serangan, dan kali ini targetnya adalah si penyihir. Mengetahui jika penyihir lah targetnya, si pemimpin dan pemain tombak segera menghadang. Keduanya segera menyerang secara bersamaan.
-35
-45
Dua Serangan melukainya tapi dengan cepat cakar wanita itu melukai lengan pemain tombak.
-68
-68
-68
-68
-68
“Gila, senjata macam apa yang dia miliki” umpat pemai tombol itu saat perlahan dirinya menghilang.
+10
+10
+10
+10
+10
“Tsk, tidak dapat hit critical”
Wanita itu terlihat tidak puas saat melihat jika ke 5 cakarnya tidak menyebabkan critical hit. Tapi melihat itu membuat seluruh pemain yang tersisa menjadi lebih ketakutan.
“Brengsek, itu item lifesteal”
Pemain kapak itu tercengang saat kesehatan wanita itu kembali pulih dari efek lifesteal. Setelah membunuh pemain tombak, wanita itu berusaha menyerang si pemimpin. Tapi dengan cepat pemain itu menghindari serangan cakar di tangan kiri wanita itu, tapi dia tidak sempat menghindar pukulan tangan kanan yang mengenai wajahnya.
-17
Terlihat damage serangan di atas kepala si pemimpin party. Menggunakan kesempatan saat pertahanan si pemimpin lengah, wanita itu segera berlari menuju penyihir.
“Kyaaa, jangan mendekat”
Dengan panik penyihir melempar bola api dengan asal. Wanita itu dengan mudah menghindar lalu dengan cepat mengayunkan cakarnya. Di penyihir menyangka jika dia akan segera mati saat terkena cakar wanita, itu tapi dia salah.
Sraaaak
Dengan cakarnya, wanita itu merobek pakaian pemula yang digunakan oleh si penyihir, membuat tubuh nya tel*njang bulat dan dengan kasar wanita itu menendang perut penyihir mengakibatkan dia terjatuh.
“Bukankah akan sangat menarik jika tubuh tel*njang mu tersebar di internet?”
Penyihir itu terbelalak saat mendengar perkataan dari wanita itu, dia menyadari jika saat ini wanita itu sedang mereka apapun yang dia lihat, dengan cepat penyihir berusaha menutupi tubuhnya tapi dengan kasar wanita itu menginjak-injak tubuh gadis itu hingga mulutnya mengeluarkan darah.
“Berengsek berhenti”
Si pemimpin yang melihat perbuatan wanita itu pada temannya langsung bergegas untuk menyerang, tapi wanita itu seakan tidak peduli Walaupun pedang si pemimpin melukainya.
“Hahaha, kau menyuruhku berhenti? tapi kau malah diam saja saat mereka mempermalukan gadis itu”
Pemimpin itu terdiam mendengar perkataan wanita, dengan cepat dia mendapat tendangan yang menyebabkan dia terlempar cukup jauh.
Setelah gangguan dihilangkan, wanita itu kembali menendang si penyihir sambil terus melakukan rekaman. Hingga akhirnya gadis penyihir itu mati dengan tubuh penuh luka lebam.
“Haaah itu cukup menyenangkan. Sekarang gilran mu sampah”
Pemain kapak itu sangat ketakutan saat tatapan wanita itu mengarah padanya. Dia sadar jika saat ini dia menjadi sasaran selanjutnya dari keganasan wanita yang tidak dia kenal.
Takut mendapat perlakuan yang sama seperti gadis penyihir, pemain kapak itu segera logout tapi walaupun dia sudah logout avatar miliknya masih tertinggi di tempat itu.
“Dasar bodoh itu malah jauh lebih baik” ucap wanita itu saat melihat tubuh Avatar yang tergeletak.
“Berani sekali kau mengganggu kami, apa kau tidak tahu siapa kami?” teriak si pemimpin yang merupakan satu-satunya yang masih tersisa dari partainya.
Saat mendengar perkataan si pemimpin, bukannya rasa takut malah sebuah senyum lebar yang terlihat mengerikan terbatuk di mulut wanita itu.
“Memang kalian siapa? Guild mana kalian berasal, huh? Ayo jawab kenapa kau malah diam seperti itu, dimana kesombongan mu yang tadi?”
Melihat senyum mengerikan di wajah wanita itu, pemimpin menyadari jika dia mengatakan guild miliknya maka dia akan mendapatkan masalah besar.
“Yaa, dugaan mu benar. karena perbuatan kalian, aku akan membantai semu pemain di guild mu. aku akan terus membunuh anggota guild hingga kembali ke level 1, tidak tapi akan lebih buruk. Aku akan terus membunuh kalian hingga kalian menghapus Avatar milik kalian”
wanita itu terlihat tidak main-main dengan ucapannya. Pemain itu mundur selangkah dan berniat untuk kabur tapi dengan cepat wanita itu menendang punggungnya menyebabkan dia terjatuh.
Lalu si pemimpin pun mendapatkan perlakuan sama seperti gadis penyihir.
.
.
.
.
Setelah selesai memukul si pemimpin Hingga mati, wanita itu kemudian menghampiri Priest yang terlihat masih ketakutan.
“Kau tidak apa-apa Miki?”
Ucap gadis itu sambil mengulurkan tangannya. Priest itu terkejut saat mendengar nama aslinya di sebut.
“Vi… Vivi?”
wanita itu hanya tersenyum saat priest itu menyadari identitas. Priest segera memeluk nya dan menangis kencang.
.
Bersambung.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 249 Episodes
Comments
Alreia
..... m
2022-10-12
0
Hinata Sakaguchi
Hachuhh
2021-12-29
0
Dewi
trnyta miki
2021-12-09
0