EPISODE 16

"kakak jangan sedih.. aku sudah memaafkan kakak... tapi kakak... apa yang kakak akan lakukan sekarang...? "kata rina

savina terdiam... tak berbicara sepatah katapun...

"kakak? "kata rina mengkhawatirkan kakaknya

"rina... jangan khawatir... kakak baik baik saja.. " kata savina sambil menepuk pundak rina

"sudah... rina kamu istirahat dulu... besok harus pergi sekolah... " kata ibu rina

"baik bu... kalau begitu aku tidur dulu... selamat malam... "kata rina tersenyum lebar

tiba tiba suara telepon rina berbunyi. rina pun mengangkat teleponnya... ternyata yang menelepon adalah andre.

"Andre? ada apa dia nelfon aku? jangan jangan dia mau minta maaf karna sudah membatalkan pertunangan? "kata rina dalam pikirannya.

rina pun segera mengangkat teleponnya

"hallo Andre? ada apa?.. "tanya rina

"rina... bisa gak besok kita ketemu? ada hal yang ingin aku omongan sama kamu.. "jawab Andre.

"kapan? "tanya rina

"besok siang habis kamu sekolah langsung saya jemput... "sahut andre

"em... gimana ya...? besok aku mau nemenim vrans... gak bisa kayaknya... tapi... kakak lebih penting sih... "pikir rina dalam hatinya

"hallo rina...

hallo..? "kata andre

"em... iya bisa bisa... "kata rina

"ok selamat malam rina.. "kata Andre...

Andrean pun mematikan teleponnya...

"harus gimana nih... kalo kayak gini? aku telepon vrans deh... tapi kan ini udah malem malem... takutnya dia udah tidur...

mending besok aja deh... "pikir rina.

keesokan harinya... rina pun berangkat sekolah...

"tumben vrans gak jemput aku... "pikir rina

"pagi pagi udah melamun? nikirin apa?"kata ibu rina

"ibu? "kata rina

"sudah sana berangkat... jangan sampe telat... "kata ibu rina

"mari nona!"kata paman fu sambil membuka pintu mobilnya

rina pun berangkat ke sekolah

"nona... tumben nak vrans tidak jemput nona? "kata paman fu

"saya juga tidak tau!! paman! "kata rina

setibanya di sekolah rina langsung menyamperi vrans yang sedang berada di kantin bersama teman temannya

"vrans... ikut aku... aku mau bicara sama kamu... "kata rina dengan menarik tangan vrans.

"kita kan bisa bicara di sini... apa salahnya... "kata vrans

"vrans.... a****yolah .. ini hanya sebentar.... "kata rina

"hei... aku bilang aku gak bisa... "kata vrans menyingkirkan tangan rina dan mendorongnya sampai rina terjatuh...

"vrans... !"kata rina

teman teman rina yang melihat rina di perlakukan seperti itu.. terus menolong rina dan berkata kepada vrans... :"kalau kamu tidak mau bicara dengan rina ya sudah... jangan kasar dong... tinggal bicara aja bisa kan..? "teriak vanie temannya rina kepada vrans

"yuk rina kita pergi... "kata vanie menarik tangan rina

"Vanie.. tunggu dulu... aku mau bicara sama vrans... "kata rina

"rina... kamu..? em.. kamu di perlakukan seperti itu? masih mau nemuin dia? kamu polos banget si rina.... yaudah deh terserah kamu...? kamu mau ikut aku apa enggak? "kata vanie..

"iya udah deh aku ikut sama kamu... lagian aku juga mau cerita sama kamu tentang perubahan sifat vrans "kata rina

" yaudah yuk ikut aku... "kata vanie menarik tangan rina..

vanie pun mengajak rina ke teman temannya...

sementara itu.. ternyata adit ada di sana..

"eh.. adit.. kamu disini juga? "kata rina

"iya.. ruangnya aku gak boleh kesini? "kata adit

"boleh... boleh kok"sahut rina

"oh iya rina tadi kamu mau bisaca soal vr.."kata vanie terputus

"bicara soal pelajaran... he he he... iya kan..? "kata rina

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***