Episode 9

"Aku tidak mau menikah dengan nya" ucap Jessica dan ingin keluar dari kamar tersebut.

"Kau harus menikah dengan nya" ucap Bayu dan mendorong Jessica masuk kembali ke dalam.

"Apa salah ku pada kalian semua nya haa, selama ini aku selalu sabar menghadapi kalian, aku juga anak kalian kenapa kalian tidak pernah peduli padaku sedikit pun, kalian hanya menyiksa ku saja yang kalain tau hanya menyayangi kk Karin saja sedangkan aku apa haa, dari dulu sampai sekarang kalian tidak pernah melihat ku sedikit saja, dan sekarang kalian ingin menikah kan ku pada lelaki tua itu agar hidup kalian bahagia dan mewah sedangkan aku menderita haaa katakan" ucap Jessica menangis.

Plakk

"Kamu hanya anak pembawa sial di rumah ini,kami tidak pernah menyanyangi mu sedikit pun, hanya karin putri kami sendiri sedangkan kau hanya sampah di keluarga ini" ucap Wina.

"Apa maksut mama" ucap Jessica.

"Jangan memanggil ku dengan sebutan itu, kau bukan anakku" ucap Wina.

dagg!!!

Jantung Jessica terasa berhenti mendengarkan perkataan mama nya sendiri ia berhenti menangis dan menatap kosong lantai tersebut.

"Pa apa yang kalian katakan, apa sebenci itu kalian pada ku sehingga tidak menganggap ku anak kalian" ucap Jessica.

"Yang kau katakan itu benar, kau tau gara-gara mu dulu putra ku satu-satu nya meninggal hanya untuk menyelamat kan mu kenapa bukan kau saja yang mati pada saat itu haa" ucap Bayu.

Plakk satu tamparan kembali melayang pada pipi Jessica.ia hanya diam saja karna ia tidak mengingat kejadian itu.

"Kau sebaik nya tetap di sini sampai pernikahan mu dengan tuan Wilson selesai setelah itu kami tidak akan mau tau lagi dengan mu mau kau mati di sana atau apa pun kami tidak mau tau, dan jangan pernah datang kembali ke sini karna setelah kau pergi dari sini kami sudah menganggap mu mati" ucap Bayu.

Mereka pun segera pergi dari kamar Jessica dan mengunci nya di dalam, sementara Jessica menangis meratapi nasib nya sedari kecil tidak pernah di perhatikan oleh mereka yang mereka tau hanya mengabaikan nya saja.

"Aku tidak ingin menikah sebaik nya aku melarikan diri dari sini" gumam Jessica.

ia ke melihat sekeliling nya agar bisa keluar tapi tidak ada jalan keluar dari kamar tersebut.

"Apa yang harus aku lakukan sekarang tuhan, bantu aku keluar dari sini" teriak Jessica menangis.

Lelah menangis akhir nya ia tertidur di lantai tanpa alas apa pun.

Sedangkan Karin di kamar nya merasa bahagia karna sebentar lagi Jessica akan menikah dengan begitu ia pun akan menikah dengan Raka. Ya Karin sangat membenci Jessica karna Jessica lebih cantik dari nya.

Sebentar lagi gadis sialan itu akan menikah dengan tua bangka itu, aku akan segera mengatakan kepada mama dan papa agar aku juga menikah dengan Raka pasti mereka akan setuju dengan ke inginan ku, karna mereka sangat menyayangi ku dan akan melakukan apa pun yang aku ingin kan, batin Karin tertawa di kamar nya.