Bab. 03

Pertama kali yang dilakukan Rachel adalah pergi ke tempat di mana dia bisa menemukan bukti-bukti keberadaan Wolfgang.

Malam ini dia sudah melakukan segalanya, dia sudah mempersiapkan segala sesuatu untuk memulai penyamarannya malam ini, dan itu dimulai dari pasar gelap yang bisa dia datangi.

Tidak sulit baginya untuk memasuki tempat-tempat seperti itu, karena dia memiliki akses yang sangat luar biasa.  Rachel adalah salah satu orang yang paling berbahaya dalam agen rahasia. Dan apapun bisa dia lakukan untuk semua itu.

"Identitas anda miss, or-?" Penjaga di pintu utama datang menghadangnya, Rachel yang memiliki tingkat kepintaran yang sangat luar biasa tidak takut dengan semua itu.

Dia langsung mengeluarkan kartu identitas palsu miliknya yang sudah  di rekayasa sedemikian rupa, hingga membuat orang tersebut langsung percaya dan membacanya.

"Miss Anastasya?" Tanya pengawal tersebut sambil meneliti kartu identitas milik Rachel beserta pemiliknya.

Tidak ada raut intimidasi sedikitpun, Karena dia sudah biasa berhadapan langsung dengan orang-orang seperti ini. Jadi Rachel sendiri sangat nyantai menanggapinya.

"Kamu bisa melihatnya sendiri dan aku rasa tempat seperti ini tidak mudah untuk tembus oleh orang sembarangan bukan?" Ujar Rachel yang membuat laki-laki bertubuh tegap tersebut langsung melakukan tugasnya dan benar-benar meneliti pasti identitas tersebut, sampai di mana alat tersebut mengeluarkan sebuah data tertulis yang sudah dimanipulasi oleh Rachel sendiri.

"Anastasya Wingston?" Gumamnya membuat Rachel langsung mengambil kartu identitas miliknya dan dia masuk ke dalam tempat tersebut.

Tidak sulit baginya untuk masuk, semua itu sedang berhasil. Hanya tinggal mencari siapa kelompok pemimpin dari Wolfgang.

Namun, tiba-tiba saja heels yang di gunakan ya oleng dan membuatnya hampir saja terjatuh.

"Astaga!" Betapa kagetnya Rachel ketika ada seseorang yang menangkap tubuhnya yang hampir saja limbung.

"Are you okay?" Tanya laki-laki tersebut ketika dia berhasil menolong seorang wanita cantik di sini.

"Im oke," jawab Rachel yang berusaha terlihat baik-baik saja walau rasanya dia ingin mengumpat hells yang dipakainya saat ini.

"Oh, oke." Jawab laki-laki tersebut ketika dia mengetahui bahwa wanita yang ditolongnya itu terlihat baik-baik saja walau dia juga mengetahui jika sepatu yang digunakan wanita itu sudah rusak.

"Apa yang kau lakukan di sini?" Tanya Michael, yang berusaha membangun pembicaraan diantara mereka saat ini.

Dia meneliti dari ujung kaki sampai ujung rambut atas penampilan wanita ini. Dan dia juga tahu berapa harga perhiasan yang dipakai Rachel. Ternyata wanita ini adalah kolektor besar. Itu terbukti dari dia yang bisa memiliki perhiasan langkah seperti itu.

"Lalu apa yang sedang anda lakukan di sini tuan? Apakah aku bisa menanyakan hal yang sama atas apa yang anda tanyakan padaku?" Tanya Rachel balik.

Tidak ada yang bisa mendebatnya, Rachel bukan wanita sembarangan dan dia tahu apa maksud dan tujuan laki-laki ini bertanya tentang dirinya. Beruntung Dia memiliki relasi yang besar, dan kantor juga menyediakan barang-barang limited edition milik brand ternama yang bisa dipakai untuk melakukan penyamaran kali ini.

"Nice. Aku cukup terpukau dengan jawaban anda Nona. Mike," ucapnya sambil mengulurkan tangannya untuk di jabat oleh Rachel.

Sedangkan Rachel sendiri hanya melihat uluran tangan tersebut, tanpa ingin membalasnya. Karena menurutnya itu tidak penting sama sekali.

Melihat reaksi wanita yang ada di depannya saat ini membuat Michael hanya tersenyum saja. Untuk pertama kalinya ada seorang wanita yang berani mengabaikannya seperti ini. Luar biasa sekali, di saat banyak orang berlomba-lomba untuk berdekatan dengannya bahkan dengan sukarela naik ke atas ranjangnya. Tapi tidak dengan wanita ini. Dia memiliki harga diri yang begitu tinggi. Bahkan untuk pertama kalinya dalam hidup Michael terpukau dengan seorang wanita dari itu adalah Rachel.

"Tunggu," ucap Michael ketika wanita itu hendak pergi meninggalkannya begitu saja.

Rachel menatap laki-laki yang berani memegang tangannya, lalu dia melepaskannya begitu saja.

"Aku rasa tidak ada yang harus kita bicarakan lagi. Kita tidak sedekat itu untuk membahas apapun yang terjadi, jadi bisa tolong lepaskan tanganku?" Jelas Rachel yang membuat laki-laki itu semakin merasa penasaran dengan dirinya.

Ya, Michael benar-benar merasa penasaran dengan semua itu. Siapa sosok wanita ini. Kenapa dia berani mengabaikannya. Bahkan wanita ini seperti tidak tertarik sedikitpun olehnya.

"That true.  Kita memang tidak saling mengenal, jadi bisakah kita saling mengenal untuk itu?" Ujar Michael yang membuat Rachel menyunggingkan senyumannya.

"Sayangnya aku tidak tertarik untuk semua itu. Permisi," pamitnya pergi .

Kali ini Michael benar-benar merasa tertantang sebagai seorang laki-laki. Wanita ini semakin membuatnya penasaran. Apalagi ketika caranya menatapnya. Hal itu pula yang membuatnya semakin penasaran.

Tapi untuk kali ini dia akan mengalah dan dia membiarkan wanita itu pergi meninggalkannya. Setelah dia mengetahui semuanya, tidak akan dia biarkan wanita itu pergi.

"Kau tahu apa yang harus kau lakukan Jordan." Ucap Michael pada laki-laki itu.

Mendapatkan perintah dan mandat dari bos besar membuat Jordan langsung beraksi. Dia langsung mengambil ponselnya, dan mencari tahu identitas wanita tersebut.

Sedangkan Rachel, dia kembali melanjutkan langkahnya walau dengan kaki telanjang dia tetap melakukannya karena malam ini dia harus menemukan bukti awal agar dia bisa melanjutkan kasus ini.

Semakin dia masuk ke dalam, semakin Rachel tercengang dengan acara ini. Yang ada di pikirannya selama ini pasar gelap itu seperti menjual barang-barang ilegal, ternyata tidak sama sekali. Karena apa yang dilihatnya benar-benar sangat mengerikan.

Jiwa penolongnya sudah tidak baik-baik saja saat ini. Hati dan pikirannya memberontak melihat ada seorang wanita yang diperlakukan seperti seekor binatang. Bahkan tubuhnya dipertontonkan di depan khalayak ramai seperti ini. Itu benar-benar sangat menyakiti hatinya.

"Jangan berani maju selangkah pun ke sana jika tidak ingin kau menyesalinya nanti. Tetap diam di tempatmu dan jangan coba untuk melangkah ke depan." Ucap seorang laki-laki yang ternyata dia adalah Michael.

Dia tahu benar apa yang ada di pikiran wanita itu saat ini. Pasti dia ingin menolong wanita yang sedang dipertontonkan saat ini.

"Bagaimana aku bisa tinggal diam ketika melihat seorang wanita diperlakukan seperti seekor binatang. Tubuhnya dipertontonkan dan dirinya diperjualbelikan di depan banyak orang seperti ini. Manusia-manusia seperti apa kalian ini?" Ungkap isi hati Rachel melihat apa yang sedang terjadi di depan matanya saat ini.

"Kau datang ke pasar gelap dan itulah yang kau lihat. Kau berharap apa di tempat seperti ini? Jangan katakan bahwa ini adalah pertama kalinya bagimu datang ke tempat ini. Apa yang kau cari di tempat ini? Siapa yang sedang kau cari dan apa yang kau butuhkan?" Seketika Rachel diam ketika mendengar apa yang dikatakan Michael.

***

Terpopuler

Comments

jaran goyang

jaran goyang

asek... yg k2

2025-06-01

0

jaran goyang

jaran goyang

my visual ny

2025-06-01

0

aryuu

aryuu

bikin pinisirin 🤭

2025-06-01

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!