Kelulusan

Beberapa hari kemudian hari yang di tunggu tunggu oleh semua siswa pun datang yaitu hari kelulusan Sekolah Menengah Atas.

Ara yang sudah siap dengan menggunakan seragam lengkap dan makeup yang natural seperti biasanya.

Setelah selesai bersiap Ara pun langsung turun ke bawah untuk masuk sarapan nya.

"Selamat pagi semua" ucap Ara semangat.

"Pagi Ara" ucap mereka serentak.

"Ma Pa Kak Ara udah cantik belum?" tanya Ara.

"Bukan hanya cantik sayang tapi cantik banget iya kan Pa Kak" ucap Mama plus bertanya kepada anak dan suami nya itu.

"Iya nak kamu cantik sekali hari ini" jawab Papa nya.

"Iya dek kamu cantik hari ini" jawab Kak Faish.

"Wah masak segitu nya sih" ucap Ara bertanya pada diri sendiri.

"Makasih semua, oh iya Ma Pa nanti jangan lupa datang ya" ucap Ara.

"Iya doong sayang masak lupa sih" jawab Mama Ara.

Setelah selesai sarapan Ara pun langsung berangkat ke sekolah.

Beberapa menit kemudian Ara sampai di di sekolah dan bertemu dengan 2 sahabat nya itu.

"Eh Ara kamu cantik banget hari ini" ucap Azizah.

"Iya kamu cantik banget hari ini ra tuh sampe di lihat sama semua orang yang lewat" ucap Azka yang sedari tadi melihat orang-orang yang lewat di depan nya namun memperhatikan mereka bertiga dari tadi.

"Aht kalian juga cantik" jawab Ara.

Karena mereka bertiga di kenal karena kepintarannya dan kecantikan nya satu SMA maka tidak sedikit yang iri mereka bertiga.

Setelah beberapa jam menunggu hasil nya akhirnya mereka pun lulus dengan nilai yang tinggi.

"Selamat ya Ara nilai kamu yang paling tinggi di SMA ini dan masuk paralel" ucap Azizah.

"Iya Ara selamat ya" ucap Azka.

"Terimakasih semuanya aku sayang kalian, kalian juga hebat kok kan kalian masuk paralel juga" ucap Ara.

"Oh iya kita jadi kan kuliah di Bandung kita kan dapat beasiswa di Bandung" ucap Azizah.

" Ya jadi dong orang ortu aku aja nanti sore mau pindah rumah di Bandung" ucap Azka.

"Wah seru ya kelihatan nya aku juga sama kayak kamu deh Azka tapi Mama Papa ku ngk ikut pindah" ucap Ara sedih.

"Loh emang kenapa?" tanya Azizah.

"Iya kan cuma aku doang yang pindah ke rumah Aki sama Uma, tapi nggak tahu sih kalo mereka mau ikut aku" ucap Ara.

Setelah cukup lama berbincang bincang mereka pun langsung bertemu dengan keluarga nya.

"Selamat ya sayang kamu memang membanggakan keluarga" ucap Mama Ara sambil memeluk anaknya.

"Iya sayang kamu hebat Papa bangga sama kamu" ucap Papa Ara sambil memeluk anaknya.

"Makasih ma pa Ara kayak gini berkat do'a kalian" ucap Ara sambil memeluk orang tua nya dan menangis.

"Udah dong nak jangan nangis nanti makeup nya luntur kita kan belum foto" ucap Mama nya.

Setelah itu mereka pun foto bersama.

Selesai mereka berfoto mereka pun langsung pulang ke rumah.

Mereka tidak merayakan kelulusan Ara di Jakarta namun di Bandung itu pun Ara belum tahu, malah sekarang Ara baru saja beres beres untuk pergi ke Bandung lebih awal agar bisa menikmati suasana Bandung sebelum ia kuliah.

Setelah selesai membereskan baju baju yang akan ia kenakan di Bandung Ara pun langsung ke bawah untuk masuk siang.

"Ma Pa Ara udah siap" ucap Ara.

"Iya nak bentar lagi kita berangkat ke Bandung tapi kita makan siang dulu" ucap Mama Ara.

"Iya ma" ucap Ara lalu langsung duduk di kursi meja makan.

"Kamu udah nggak sabar ya mau ketemu Aki sama Uma" ucap Mama.

"Iyah ma Ara kangen banget sama Aki Uma" jawab Ara.

Setelah itu mereka pun langsung makan siang bersama tak terkecuali Kak Faish dia selalu ikut keluarga nya pergi ke rumah Aki dan Uma nya.

Beberapa menit kemudian mereka pun langsung berangkat ke Bandung.

______________

Beberapa Jam kemudian mereka pun sampai di rumah Aki dan Uma.

Setelah mobil berhenti di depan rumah nuansa kuno namun tetap megah Ara pun langsung turun dari mobil setelah turun dari mobil ia di kejutkan dengan isi rumah Aki dan Uma nya yang ada balon balon nya yang bertuliskan "Selamat Untuk Kelulusan Ara"

itu isi dari kata kata tersebut.

Ara pun terharu dan menangis.

"Hiks hiks hiks apakah kalian yang menyiapkan nya?" tanya Ara.

"Kita semua yang menyiapkan nya Ara" ucap Kak Faish dari belakang pintu.

"Hiks hiks hiks Ara sayang kalian" ucap Ara.

Setelah itu mereka mengabadikan momen itu dengan berfoto dan di taruh di bingkai lalu di pajang di ruang tamu dan ruang keluarga.

Setelah itu mereka pun langsung melanjutkan makan makan nya.

Beberapa menit kemudian mereka telah selesai makan malam nya dan langsung berbincang bincang di ruang keluarga.

"Oh iya Ara kamu tinggal di rumah Aki sama Uma sampai kapan nak?" tanya Aki.

"Sampai lulus Aki kalo bisa malah Ara mau pindah Bandung aja" jawab Ara.

"Wah ide yang bagus itu nak" ucap Aki.

"Terus Mama sama Papa gimana dong?" tanya Ara.

"Kita kan juga bisa tinggal di sini" ucap Papa.

"Beneran pa berarti Ara di Bandung nggak cuma sama Aki Uma doang dong" Ucap Ara.

"Iya sayang" jawab Mama.

Setelah itu mereka pun langsung masuk ke dalam kamar masing masing untuk istirahat karena besok mereka pun memulai aktivitas nya masing-masing kecuali Ara besok ia bisa santai di rumah Aki nya untuk beberapa hari, karena masuk kuliah nya masih beberapa hari lagi.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Lagu Mariposa - Peach Tree Rascals

I can't wait for you to come my way

(Aku tidak sabar menunggumu datang padaku)

I've been far away

(Aku telah berada di tempat yang jauh)

But I'll keep running

(Tapi aku akan tetap berlari)

Just to find a way to you till then

(Hanya untuk mencari jalan menuju kamu)

I've been running from it

(Aku sudah mencoba menyangkalnya)

Tired of running from it

(Aku lelah menyangkalnya)

Scared of feeling something

((Aku) takut untuk merasakan sesuatu)

Now I'm stuck here tryna get up outta this hole

(Sekerang aku terjebak dalam perasaanku)

I tried to be strong

(Aku mencoba untuk tetap tegar(

I tried to make it work but I've been feeling too numb

(Aku mencoba untuk baik-baik saja tapi tidak bisa)

Skies are beating on me

(Langit seakan runtuh)

Why'd you leave me lonely?

(Kenapa kamu meninggalkanku sendiri?)

Feeling whitney, stoney

((Aku) merasa sedih, galau)

Now I'm stuck here wondering where I ever went wrong

(Sekarang aku terdiam membayangkan apa kesalahan yang kulakukan)

How could I be strong?

(Bagaimana cara supaya aku bisa menjadi kuat?)

I'm fighting for you love

(Aku berjuang demi cintamu)

I can't wait for you to come my way

(Aku tidak bisa menunggumu tiba)

I've been far away

(Aku telah berada di tempat yang jauh)

But I'll keep running

(Tapi aku akan tetap berlari)

Just to find a way to you till then

(Hanya untuk mencari jalan menuju kamu)

I don't see light in your love anymore

(Aku tidak merasakan kehangatan lagi di dalam cintamu)

There ain't no reason to call in a fall

(Tidak ada alasan untuk menyebut ini cinta)

I don't like feelings and feeling like running from something

(Aku tidak suka merasakan ini dan merasa sedang menghindar)

And feeling so out of control

(Dan (aku) merasa kehilangan control)

I know that the feelings are gone

(Aku tahu perasaan itu sudah hilang)

I'm spending too much time alone

(Aku menghabiskan waktu sendirian terlalu banyak)

I'm hoping you pick up the phone

(Aku harap kamu akan mengangkat telepon)

And ring me when you wanna stay overnight

(Dan mengabariku kalau kamu akan bermalam)

My shoulder's right

(Pundakku tepat)

My baby's all in the one

(Pacarku lah satu-satunya)

And I play them, all of my favourite songs

(Dan aku memutar lagu-lagu favoritku)

That lady is my favourite one

(Kamu lah yang terbaik)

I can't wait for you to come my way

(Aku tidak bisa menunggumu tiba)

I've been far away

(Aku telah berada di tempat yang jauh)

But I'll keep running

(Tapi aku akan tetap berlari)

Just to find a way to you till then

(Hanya untuk mencari jalan menuju kamu)

Ain't never gonna let you go

((Aku) tidak akan pernah melepasmu)

Got my heart, Nascar racing

(Jantungku berdetak kencang layaknya balapan Nascar)

Shining, never fading

(Bersinar, tidak pernah pudar)

He just left you hanging

(Dia meninggalkanmu sendiri)

Feining for you love

(Merindukan cintamu)

All worth it for the waiting

(Penantianku itu pantas)

Give you what you need

(Kuberikan yang kau inginkan)

Take you where you want

(Membawamu kemana kau ingin)

Can feel it when were all alone

(Aku dapat merasakan saat kita sedang berdua)

Know you're wanting something more

(Tahu bahwa kamu menginginkan lebih)

My heart is like an open door

(Hatiku layaknya pintu yang terbuka)

Just ring me when you want it, girl

(Beritahu aku saat kamu menginginkannya, cewek)

I'll wait till you're home

(Aku akan menunggumu pulang)

Hold a place till you're coming home

(Tetap di sini sampai kau kembali)

Show you where the garden grows

(Akan kutunjukkan seperti apa perasaanku)

Just ring me when you want it, girl

(Beritahu aku saat kamu menginginkannya, cewek)

I can't wait for you to come my way

(Aku tidak bisa menunggumu tiba)

I've been far away

(Aku telah berada di tempat yang jauh)

But I'll keep running

(Tapi aku akan tetap berlari)

Just to find a way to you till then

(Hanya untuk mencari jalan menuju kamu)

Jangan lupa tinggalkan vote dan like 🥰

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***