PSS-13

Di rumah.

“Dokter Nirwana… dokter Praja… sang super star telah pulang ke rumah kalian…” teriak Kaisar saat dirinya sudah masuk ke dalam rumah. Sejak kecil dia sudah terbiasa memnaggil kedua orangtuanya dengan sebutan “dokter” bukan Mamah Papah, Ayah Bunda, Mami Papi apalagi Daddy Mommy.

Mendengar teriakan anaknya, Nirwana dan Praja yang sedang santai di halaman belakang langsung berdiri. Untung saja hari ini mereka libur.

“Super Star kita sudah datang ternyata?” Nirwana merentangkan tangannya agar anaknya itu memeluk dirinya.

“Aku kangen sama dokter Nirwana,” ucap Kaisar dengan manja. Di rumah, Kaisar begitu manja dengan orangtuanya, tapi diluar aura kelelakiannya tidak diragukan lagi.

“Apa kamu tidak kangen dengan Papa?” celetuk Praja.

“Sama dokter Praja juga kangen,” Kaisar beralih ke ayahnya itu.

Meskipun Nirwana dan Praja tau kalau Kaisar sudah berusia 27 tahun namun mereka tidak pernah protes jika putra tunggal mereka itu selalu bermaja jika dirumah, apalagi Kaisar karena kesibukannya sebagai selebritis, dia jarang pulang. Kepulangan Kaisar hari ini sungguh tepat karena kedua orangtuanya juga libur praktek.

“Nanti malam Mama dengar ari Reno kalau kamu akan mengadakan konser,” tanya Nirwana.

“Iya dokter, padahal aku baru datang dari negara A,” jawab Kaisar.

“Kalau begitu Mama siapkan air hangat untuk kamu biar badan kamu segar!” kata Nirwana.

“Dokter Nirwana memang baik,” puji Kaisar kepada ibunya itu.

“Setelah kamu mandi kamu makan ya, hari ini Papa akan masak makanan kesukaan kamu,” meskipun Praja seorang dokter, tapi Praja memiliki hobi memasak, bahkan di ia lebih jago memasak dari istrinya.

“Dokter Praja tidak kalah keren dari dokter Nirwana,” puji Kaisar ke ayahnya lagi. bagi Kaisar masakan Praja lebih lezat dari masakan pembantu di rumah mereka.

Setiap kali Kaisar pulang ke rumah, Kaisar sangat bahagia karena selalu mendapat sejuta perhatian dari ekdua orangtuanya. Bagi Kaisar, ornagtuanya itu tidak bisa di bandingkan dengan orangtua yang lain.

“Ya sudah, ayo ikut Mama ke kamar,” ucap Nirwana.

“Siap laksanakan bos,” jawab Kaisar dengan antusias.

“Papa mau ke dapur dulu buat masak makanan kesukaan kamu,” ucap Praja juga.

Biasanya setiap kali Kaisar di tanya soal kedua orangtuanya, Kaisar selalu mengatakan di depan semua orang kalau kedua orangtuanya itu adalah orangtua yang paling hebat untuknya. Jadi semua sudah bisa menyimpulkan kalau keluarga Bramasta adalah keluarga yang paling hangat. Beruntung sekali wanita yang akan mendapatkan mertua seperti kedua orangtua Kaisar menurut mereka.

Konser tunggal Kaisar Raka Bramasta malam ini akan menyita banyak perhatian, bahkan beberapa selebritis muda tidak ada yang mau ketinggalan. Sudah pasti karena mereka telah terpesona akan pesona Kaisar. Tidak mau kalah, gadis-gadis muda dari negara-negara tetangga juga hadir. Untung mereka dengan cepat membeli tiket, kalau tidak pasti akan kehabisan.

Para fans gila sudah berbondong-bondong memenuhi gedung konser tunggal itu. Meskipun malam ini Kaisar hanya mengadakan konser tunggal tapi penontonnya begitu meriah. Pernak pernik konser begitu bervariasi. Konser akan di mulai pukul delapan waktu setempat selama dua jam penuh. Acara terakhir begitu di tunggu oleh para fans yang hadir untuk menonton konser.

Di acara penutup konser nanti, Kaisar akan menunjuk secara acak satu penonton yang akan berduet dengannya di atas panggung. Bukan hanya itu, jika suara penonton yang berduet dengannya merdu, Kaisar akan mengabulkan satu permintaannya. Atas dasar inilah, para penonton begitu membludak.

Waktu sudah menunjukan pukul tujuh malam. Sekarang, Kaisar dan beberapa orang dancer yang akan tampil bersamanya akan segera di make up. Kaisar bukan tipe laki-laki yang senang wajahnya di poles-poles segala, jadi selama ini dia tidak pernah memakai make up khusus pria, ia hanya beganti pakaian, meskipun demikian, ketampanan Kaisar sudah sangat terpancar.

“Kaisar!” panggil Reno saat Kaisar sudah keluar dari ruang ganti pakaian.

“Ada apa Paman?” jawab Kaisar.

“Aku punya kejutan untuk kamu, sepertinya malam ini kamu tidak akan jomblo lagi!” ucap Reno sambil tersenyum.

“Kejutan apa?” Kiasar bingung.

“Kamu kenal Titania, personil Violet yang paling cantik?”

“Kenapa dia memangnya?”

“Dia sekarang ada di antara para penonton, dia sudah sangat lama menyukaimu, malam ini dia akan menyatakan cintanya padamu,” ucap Reno sambil tertawa.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***