kakek mengetahui

Dan saat itu pula kakek yang tak sengaja memegang sebuah tas kecil yang dibungkus dengan plastik tapi masih bagus,segera kakek Budi mengambil dan membukanya.

Lio yang melihat hal itu segera bertanya kepada sang kakek.

"Itu,apa kek".tanya Lio

"Gak tau,apa ini isinya kita Buka ya" ujar kakek.

"Ya,kakek"seru mereka

Setelah memotong plastik yang membungkus tas kecil itu dengan parang akhirnya kakek bisa membuka isi tas kecil yang mereka dapat.

Betapa terkejutnya kakek Budi setelah membaca secarik kertas yang bertuliskan nama kedua anak kembar itu dan berpesan agar tidak menceritakan kepada siapapun jati diri kedua anak itu.

Sedangkan lio Merasa curiga dengan sang kakek dia bertanya apa yang kakeknya dapat.

"Kek,itu tulisannya apa".tanya Lio ingin tau.

Oh ini hanya menulis agar jangan membuka sembarangan milik orang". bohong kakek, tentang tidak mau ada orang yang tau tentang jati diri kedua anak angkatnya.

Setelah kakek Budi menyimpan tas kecil itu dan mencari kayu bakar agar kedua anak itu tidak terlalu banyak tanya,karna kakek Budi akan kewalahan menjawab pertanyaan Mereka berdua.

Setelah mendapatkan kayu bakar yang cukup kakek Budi juga melihat buah yang sudah dipanen untuk dibawa pulang.

Sepanjang perjalanan kakek Budi pikirannya masih kesurat yang di dapat didalam tas dan belum sempat untuk membuka semua.

Kakek Budi tau mau kedua anak itu tau apa isi surat itu dan setelah kedua anak itu tertidur baru akan membuka surat itu pikir kakek Budi.

Setelah makan malam Kedua cucunya yang mulai mengantuk diajak ke kamar untuk segera tidur.tak lupa sang kakek bercerita tentang hewan yang hidup dihutan dan anak-anak tidak boleh berburu sembarangan karna hewan yang ada dihutan akan melindungin kita disaat kita dalam bahaya.

Kedua anak itu mendengar dengan serius dan lama-lama tidak terdengar lagi suara hanya ada dengkuran halus yang keluar dari mulut mereka.

Ah...akhirnya mereka tidur juga kalo tidak aku akan Kebingungan harus menjawab apa...batin kakek Budi

Setelah melihat kedua cucunya tidur kakek Budi langsung menuju ke tempat menyimpan pakaian yang terbuat dari kayu yang dilapisin dengan kain seadanya,kakek Budi mengeluarkan tas kecil yang didapat didalam hutan.

Apa isi dalam tas ini,kenapa orang yang membuang anak ini berpesan supaya menyembunyikan jati diri mereka.

Kakek Budi membuka pelan-pelan dan mendapatkan kalung Yang berbentuk hati didalamnya ada foto sepasang suami istri.

Berarti ini kedua orangtua mereka tapi namanya siapa bagaimana aku tau kalo suatu saat mereka menanyakan.

Kakek Budi membongkar semua ini tas itu dan ada kartu ATM.... tetapi kakek Budi tidak mengetahui itu apa.kakek Budi pikir itu hanya kartu biasa dan kembali memasukan kedalam tas.

Aku akan memakai kan kalung ini kepada mereka disaat Remaja kalau mreka sudah mengerti untuk saat ini mereka tidak perlu tau siapa sebenarnya mereka.supaya mereka aman dari orang orang yang jahat.dan aku berjanji akan mengajarkan mereka cara bertahan hidup ditengah hutan kalau suatu saat aku sudah tidak bersama mereka.

Setelah dirasa aman untuk menyimpan tas itu kakek budi kembali merebahkan tubuhnya dekat kedua cucunya.kakeb Budi akan tidur ditengah tengah,karna Lio dan lia akan berebut untuk dipeluk akhirnya kakek Budi akan tidur ditengah mereka Supaya mereka bisa memeluk sepuasnya.

Pagi menyingsing tanda hari sudah pagi begitu juga dengan kakek Budi yang sudah bangun pagi dan menyiapkan sarapan pagi untuk kedua cucunya umbi talas dan singkong bakar yang menjadi menu setiap hari tapi kedua anak itu tidak pernah mengeluh atau protes dengan makanan yang diberikan oleh kakek.

Selama ini kedua anak itu akan bangun pagi setelah sarapan yang disiapkan oleh kakek siap baru kakek Budi akan membangunkan mereka,tapi tidak untuk kali ini si crewet yang bangun duluan dan mencari sang kakek yang tidak ada dalam rumah langsung menangis mencari kake Budi.

"loh..loh.. Ini kenapa cucu cantik kakek kok nangis"tanya kakek Budi.

Huhuhuhu...huhuhu...

"cup cup cup udah ada kakek,kenapa nangis" tanya kakek Budi lagi.

"Lia bangun kakek tidak ada huhuhuhuhu" ucap lia sedih

"kakek gak kemana mana loh..ini kakek bawa apa"ujar kakek sambil menunjuk seekor ikan yang lumayan besar hasil tangkapan kakek Budi.

Lia yang melihat langsung jingkrak kegirangan.

Horeeee horeeeee horeee

"kakek hebat......kakek hebat..."

ucapnya bahagia rasa sedihnya sudah tak terlihat lagi.

Episodes
1 menemukan bayi
2 kakek mengetahui
3 Gua tersembunyi
4 pencarian
5 ditinggal kakek
6 Penyerangan
7 Menang
8 sebuah rahasia
9 pesan kakek
10 masak sepenuh hati
11 bos reno
12 kakek meninggal
13 kembali ke gua
14 pengungsian kembali
15 strategi
16 pencarian
17 tobat
18 korban kerakusan harta dan jabatan
19 pencarian jejak
20 pencuri
21 kecerdasan Lia menyusun strategi
22 menyerang
23 putus asa
24 Abang ADELIO
25 menemukan Emas
26 Bersiap siap
27 ke kota
28 bertemu dengan junet
29 mencari kerja
30 nenek peyot
31 Rahasia
32 kepala tanpa badan
33 Kartu ATM
34 orang misterius
35 hampir jatuh
36 mencari tau
37 menjalankan rencana
38 peluk ibu
39 berhasil mendapatkan informasi
40 mengawal tuan toni
41 mending cari tikus got
42 Pertengkaran
43 Lia marah
44 masuk got
45 Dedi kerumah nenek tiyem dan kakek darso
46 Bi Tuti bersyukur
47 mencintai papa si kembar
48 akhir nya Dedi tau soal kakek wijaya
49 junet pasrah kalau di pecat
50 menyelinap ke kantor
51 pamit ke bi tuti
52 junet berubah jadi lebih baik
53 akhirnya Dedi mengetahui siapa ayah nyaa
54 apa maksud bi tuti
55 nyawa jadi taruhan
56 Dedi balik ke kota
57 mobil baru
58 usil
59 Lia mual
60 mengganggu
61 Teror
62 kisah keluarga wijaya
63 kisah keluarga wijaya 2
64 lanjutan 3
65 di usir pak Darso
66 akhirnya bertemu opa
Episodes

Updated 66 Episodes

1
menemukan bayi
2
kakek mengetahui
3
Gua tersembunyi
4
pencarian
5
ditinggal kakek
6
Penyerangan
7
Menang
8
sebuah rahasia
9
pesan kakek
10
masak sepenuh hati
11
bos reno
12
kakek meninggal
13
kembali ke gua
14
pengungsian kembali
15
strategi
16
pencarian
17
tobat
18
korban kerakusan harta dan jabatan
19
pencarian jejak
20
pencuri
21
kecerdasan Lia menyusun strategi
22
menyerang
23
putus asa
24
Abang ADELIO
25
menemukan Emas
26
Bersiap siap
27
ke kota
28
bertemu dengan junet
29
mencari kerja
30
nenek peyot
31
Rahasia
32
kepala tanpa badan
33
Kartu ATM
34
orang misterius
35
hampir jatuh
36
mencari tau
37
menjalankan rencana
38
peluk ibu
39
berhasil mendapatkan informasi
40
mengawal tuan toni
41
mending cari tikus got
42
Pertengkaran
43
Lia marah
44
masuk got
45
Dedi kerumah nenek tiyem dan kakek darso
46
Bi Tuti bersyukur
47
mencintai papa si kembar
48
akhir nya Dedi tau soal kakek wijaya
49
junet pasrah kalau di pecat
50
menyelinap ke kantor
51
pamit ke bi tuti
52
junet berubah jadi lebih baik
53
akhirnya Dedi mengetahui siapa ayah nyaa
54
apa maksud bi tuti
55
nyawa jadi taruhan
56
Dedi balik ke kota
57
mobil baru
58
usil
59
Lia mual
60
mengganggu
61
Teror
62
kisah keluarga wijaya
63
kisah keluarga wijaya 2
64
lanjutan 3
65
di usir pak Darso
66
akhirnya bertemu opa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!