Aku bisa membuatmu jatuh cinta (2)

From author :

Ok guys, finally nyampe chapter 20 juga. Happy banget pastinya, mudah-mudahan kalian suka dengan alurnya ya. Aku cuma mau kasih yang terbaik buat kalian lho.

Makanya aku ga bosen minta dukungan vote kalian supaya aku lebih semangat untuk chapter-chapter berikunya.

Jangan lupa juga kasih like, comment, n share ceritaku ya. Biar tambah rame guys. Nah buat yang udah setia mengikuti ceritaku ini, lots of thank ya. Aku suka dukungannya...

Luv,

Lanny Tan

***

Lara POV

Aku berdiri di sudut ruangan, menyaksikan kakakku dan Darren bersanding di pelaminan. Bohong kalau kubilang aku baik-baik saja, dadaku terasa sakit. Kedua kakiku lemas seperti jelly, semoga saja masih kuat menopang bobot tubuhku. Aku harus kuat dan tegar, karena aku sudah berjanji untuk hadir di acara ini.

Aku tak mau membuat mama dan papaku kecewa, apalagi kakakku di hari bahagianya. Dan Darren, maafkan aku. Aku tahu hatimu seperti apa saat ini, kurasa tak berbeda jauh denganku, kau tersenyum tapi palsu. Aku sangat mengenalmu, aku tahu kau juga sedang tidak baik-baik saja. Aku hanya berharap semoga kita mampu menjalani hidup ini meski tak lagi bersama, kamu harus kuat untuk bisa membahagiakan kakakku.

Bukan salahmu, bukan salahku. Ini takdir dan sesakit apapun kita harus menerimanya. Seandainya kamu tahu kalau saat ini aku sudah sangat merindukanmu, tapi aku juga tahu kalau itu salah besar. Aku tidak boleh lagi merindukanmu, karena kamu milik kakakku sekarang. Aku hanya bisa mencintaimu dalam diamku, semoga kau tahu rasaku selalu ad untukmu, tersimpan rapat di sudut hatiku yang paling dalam. Tidak akan aku hilangkan sekalipun nanti ada penggantimu, karena kamu memiliki hatiku sekalipun tak memiliki ragaku.

Kalau saja saat ini aku sedang berada di pantai, tempat favorit kita untuk melepas penat, aku sudah pasti menangis meraung-raung meneriakkan namamu. Aku sungguh mencintaimu Darren, ketika akhirnya kau mau menikahi kakakku karena permintaanku, aku sangat bangga pernah memilikimu. Aku semakin mencintaimu. Sekali lagi maafkan aku yang memilih pergi darimu, aku tak ingin banyak yang terluka.

Cintaku padamu sungguh tak berujung, hanya Tuhan yang tahu seperti apa rasanya menyaksikanmu bersanding dengan kakakku, pada akhirnya aku hanya bisa mendoakan semoga kalian berbahagia. Ketika mataku bersirobok denganmu tatapanmu, aku memilih untuk menatap ke arah lain. Aku hanya tidak sanggup bertatapan denganmu lagi, aku takut goyah dan mengacaukan semua ini.

Aku bersyukur ada Mutia, Andreas dan Joshua. Mereka bertiga bisa mengalihkan pikiranku sejenak, menguatkanku supaya aku bisa tampil seperti baik-baik saja. Aku teralihkan sesaat, tapi percayalah bahwa sebenarnya hatiku selalu mencintaimu.

Darren, kita tutup kisah kita sampai di sini saja. Semoga ke depannya kita bertemu dalam kondisi yang lebih baik untuk kita masing-masing. Terims kasih untuk semua cintamu yang sangat besar, aku tersanjung.

"Jangan melamun terus, Ki. Cepat tua nantinya," Joshua yang sudah ada di sampingku tertawa renyah.

"Tenang saja, ko. Aku ini pasti awet muda," candaku.

Aku melemparkan pandangan ke setiap sudut, tamu-tamu undangan silih berganti datang dan pergi dalam.acara ini, seperti tak ada habisnya. Semua yang hadir memang kolega-kolega dari kedua pihak keluarga, makanya tak heran bila acara ini sangat ramai.

"Are you ok, Ki?" tanya Joshua mengkhawatirkanku.

Aku hanya mengangguk, aku tahu dia pasti mengerti bahwa sekarang ini hatiku sedang patah berkeping-keping.

"Lupakan dia , Ki. Buka hatimu untuk cinta yang lain, ketika kau mulai membuka hatimu, hari burukmu akan segera berubah seindah pelangi. Trust me," Joshua mengusap bahuku pelan.

"Thanks ko, aku hanya tidak yakin bisakah aku membuka hatiku untuk cinta yang lain? Aku takut terluka seperti ini lagi, mungkin akan lebih baik jika aku sendiri saja," gumamku pelan.

"Mengapa harus takut, Ki? Justru dengan mencintai orang lain, kamu lebih bisa move on dan segera menyembuhkan lukamu."

Aku menatap laki-laki di sampingku ini, dia begitu sabar menemani hari-hari sedihku. Dia tak pernah menghakimiku, tidak mendikteku untuk melakukan ini itu, tidak mengambil keuntungan dari keadaanku yang sedang rapuh. Terima kasih Tuhan mengirimkanku seorang sahabat yang mau meminjamkan bahunya untuk sekedar menjadi sandaranku pada saat aku ingin menangis.

"Jangan menatapku terlalu lama, aku tidak tanggung jawab ya kalau sampai kau jatuh cinta padaku?" Joshua mengerling nakal.

"No, itu tak mungkin terjadi," teriakku sambil memukul dadanya pelan.

Dia menangkap pergelanan tanganku yang sedang memukuli dadanya, aku yakin dia menghentikanku bukan karena kesakitan dengan pukulan dariku, aku tidak menggunakan.tenaga sama sekali ketika melakukannya. Kedua tanganku digenggamnya, kami saling bertatapan dalam diam. Aku jadi salah tingkah dibuatnya karena wajahnya berubah menjadi sangat serius.

"Aku bisa membuatmu jatuh cinta kepadaku, sekalipun kamu tidak mencintaiku," ujarnya serius.

Mungkin kalau saat ini sedang terang benderang, akan terlihat pipiku yang merona karena kata-katanya yang seperti lirik sebuah lagu kalau aku tidak salah ingat.

Perlahan diraihnya daguku dengan tangan kanannya, tatapannya semakin intens, aku semakin gelisah karena gugup. Kini kedua tangannya menangkup rahangku, dadaku berdebar tak karuan.

"Kamu lucu kalau lagi gugup ya," ucapan Joshua membuatku melongo, tak lama kemudian dia tertawa terbahak-bahak dihadapan wajahku yang pastinya sudah tak karuan ekspresiku karena ulahnya.

Aku menghela nafas kesal begitu menyadari Joshua sedang mengerjaiku, bibirku mengerucut menandakan bahwa aku sedang kesal karena ulahnya yang menyebalkan.

***

Joshua POV

Wajah polos itu terlihat cantik saat aku menatapnya dengan jarak sedekat ini, dadaku bergetar, jantungku berdetak lebih cepat dari biasanya, bertalu-talu karena bahagia yang teramat sangat.

Kirana, gadis yang diam-diam sudah mencuri hatiku sejak pertemuan pertama kita. Aku cukup bahagia ketika kau meminjam bahuku hanya untuk menangisi kekasihmu, aku suka melihatmu bisa tersenyum setelah kuhibur. Aku tak peduli kalau kau menganggapku hanya sebagai lelaki penghibur saja, yang terpenting aku bisa melihatmu tersenyum. Itu sudah teramat nyaman untukku.

Hei, gadisku. Ah, bolehkah aku menyebutmu gadisku? Aku mencintaimu, sekalipun cintaku tak berbalas. Aku tidak akan memaksamu untuk membalas cintaku. Seandainya aku punya kesempatan untuk memilikimu, aku tidak ingin kamu menjadikanku tempat pelarianmu saja. Aku ingin kamu mencintaiku karena hatimu memang terbuka untukku.

Kau tahu, saat ini aku begitu gemas melihat rona merah di pipimu, suatu pencapaian yang baik untukku karena ternyata aku bisa membuatmu tersipu. Rasanya saat ini ingin kupagut bibir merahmu yang begitu menggoda, ingin kubisikkan bahwa aku mencintaimu di sela-sela ciuman pertama kita. Tapi aku tersadar, saat ini kau sedang rapuh, aku tidak mau mengambil kesempatan dalam kesempitan.

Aku ingin semua terjadi saat kau sudah bisa menerima diriku sebagai laki-laki yang siap menjadi sandaranmu seutuhnya, akan kupastikan pada saat itu hatimu sudah menjadi milikku.

Jujur saja saat ini akupun terluka, melihatmu yang berusaha tegar, padahal hatimu begitu rapuh. Kalau ingin menangis ya menangislah, jangan ditahan gadisku. Akan kupinjamkan bahuku untukmu, tapi dengan syarat kau menangisi laki-laki itu untuk terakhir kalinya. Selanjutnya tak boleh ada air mata lagi.

Kuusap lembut bahunya, kusalurkan energi positif untuknya, memberinya pesan bahwa semua akan baik-baik saja. Aku akan selalu ada untukmu, akan kubuat kau melupakan Darren, hingga dalam setiap helaan nafasmu hanya ada namaku. Aku akan membuatmu jatuh cinta padaku, tergila-gila padaku hingga tak ada nama lain tersemat di hatimu.

Aku mencuri kecupan di dahinya pada saat dia masih kesal karena merasa kukerjai, aku tak peduli sekeliling kami yang mungkin sedang memperhatikan ulahku, Aku suka melihatnya terkesiap kaget, membulatkan matanya dengan sempurna, dan itu membuatku semakin mencintainya.

***

Terpopuler

Comments

🍃⃝⃟𝟰🫦•𓆩𝐃𝐄𝐒𝐒𓆪♐𝐀⃝🥀

🍃⃝⃟𝟰🫦•𓆩𝐃𝐄𝐒𝐒𓆪♐𝐀⃝🥀

tiara emang egois nan 9obl0ck

2022-09-22

0

Meliana Siregar

Meliana Siregar

Kata2 mutiaranya bagus thor 👍👍👍

2022-01-12

0

Novianti Ratnasari

Novianti Ratnasari

joshua so swet bgd. aku jd meleleh😍😍😍

2020-12-18

1

lihat semua
Episodes
1 Silver wedding anniversary
2 I hate you
3 I love you
4 Mimpi atau kenyataan?
5 Dengarkan aku
6 Dilema
7 You are the reason
8 Kamu milikku
9 Bukan diriku
10 Tentang kita
11 Dalam diamku, aku selalu mencintaimu
12 Sungguh tak bisa
13 Terpaksa
14 Balas budi dan pengorbanan
15 Demi kamu
16 Sebentar saja
17 Darren atau Joshua?
18 Lara atau Tiara?
19 Aku bisa membuatmu jatuh cinta
20 Aku bisa membuatmu jatuh cinta (2)
21 Selamanya untukmu
22 Salah menilai
23 Rasa yang berbeda
24 Salah sasaran
25 Bertepuk sebelah tangan
26 Mati rasa
27 Aku harus bagaimana?
28 Rasa bersalah
29 Calon istri
30 Harapan semu
31 Aku merindukanmu
32 Cinta buta
33 Nyaris saja
34 Speechless
35 Breathless
36 Breathless (2)
37 Salah paham
38 PEMBERITAHUAN / PENGUMUMAN
39 Rasa yang tertinggal
40 Menghapus jejakmu
41 Meragu
42 Menghindar
43 Mulai mencinta
44 Remuk redam
45 Inginmu, mungkin bukan inginku
46 Aku baik-baik saja
47 Aku memaafkanmu
48 Canggung
49 Canggung
50 Cinta tak harus dinyatakan
51 Siap tak siap, harus siap
52 Mual dan pusing
53 Karena kucinta kau
54 Memberi kejutan, justru aku yang terkejut
55 Final decision
56 Tak ingin bersama
57 Kemarahan Joshua
58 Menikah denganmu
59 Pikirkan baik-baik
60 Berbagi cerita
61 Meluruskan kesalahpahaman
62 Kecil dan menggemaskan
63 Two years later
64 Sepenggal kisah lalu
65 Bertemu kembali
66 Pikiran burukku
67 Luka tak berdarah
68 Menguak tabir masa lalu
69 Kegalauan Lara
70 Terasa manis
71 Sebuah kejujuran
72 Hanya rindu
73 Menunggumu pulang
74 Pertemuan tak terduga
75 Huft...
76 Uneg2 author
77 Salah paham lagi
78 Lelah
79 Cinta terpendam
80 Dengarkan aku
81 Fakta yang sebenarnya
82 Aku cemburu
83 Special guest
84 Rasa yang pernah ada
85 Sakitnya minta ampun
86 Ini terlalu menyakitkan
87 Habis sudah semua rasaku
88 Apakah ini memang inginmu?
89 Sahabat sejati
90 Hopeless
91 Hardest day part 1
92 Hardest day part 2
93 Hardest day part 3
94 Selepas kau pergi
95 Yang sesungguhnya
96 Ku tak sanggup
97 Ini bukan mimpi
98 Inikah akhirnya?
99 Rindu yang meradang
100 Give me a reason
101 Dan terjadi lagi
102 You're still the one
103 Cinta mati
104 Seorang wanita asing
105 Arti kehadiranmu
106 Berlari dari kenyataan
107 Cerita yang sebenarnya
108 Menghapus luka
109 Finally
110 End of story
111 New seasons
112 New release
Episodes

Updated 112 Episodes

1
Silver wedding anniversary
2
I hate you
3
I love you
4
Mimpi atau kenyataan?
5
Dengarkan aku
6
Dilema
7
You are the reason
8
Kamu milikku
9
Bukan diriku
10
Tentang kita
11
Dalam diamku, aku selalu mencintaimu
12
Sungguh tak bisa
13
Terpaksa
14
Balas budi dan pengorbanan
15
Demi kamu
16
Sebentar saja
17
Darren atau Joshua?
18
Lara atau Tiara?
19
Aku bisa membuatmu jatuh cinta
20
Aku bisa membuatmu jatuh cinta (2)
21
Selamanya untukmu
22
Salah menilai
23
Rasa yang berbeda
24
Salah sasaran
25
Bertepuk sebelah tangan
26
Mati rasa
27
Aku harus bagaimana?
28
Rasa bersalah
29
Calon istri
30
Harapan semu
31
Aku merindukanmu
32
Cinta buta
33
Nyaris saja
34
Speechless
35
Breathless
36
Breathless (2)
37
Salah paham
38
PEMBERITAHUAN / PENGUMUMAN
39
Rasa yang tertinggal
40
Menghapus jejakmu
41
Meragu
42
Menghindar
43
Mulai mencinta
44
Remuk redam
45
Inginmu, mungkin bukan inginku
46
Aku baik-baik saja
47
Aku memaafkanmu
48
Canggung
49
Canggung
50
Cinta tak harus dinyatakan
51
Siap tak siap, harus siap
52
Mual dan pusing
53
Karena kucinta kau
54
Memberi kejutan, justru aku yang terkejut
55
Final decision
56
Tak ingin bersama
57
Kemarahan Joshua
58
Menikah denganmu
59
Pikirkan baik-baik
60
Berbagi cerita
61
Meluruskan kesalahpahaman
62
Kecil dan menggemaskan
63
Two years later
64
Sepenggal kisah lalu
65
Bertemu kembali
66
Pikiran burukku
67
Luka tak berdarah
68
Menguak tabir masa lalu
69
Kegalauan Lara
70
Terasa manis
71
Sebuah kejujuran
72
Hanya rindu
73
Menunggumu pulang
74
Pertemuan tak terduga
75
Huft...
76
Uneg2 author
77
Salah paham lagi
78
Lelah
79
Cinta terpendam
80
Dengarkan aku
81
Fakta yang sebenarnya
82
Aku cemburu
83
Special guest
84
Rasa yang pernah ada
85
Sakitnya minta ampun
86
Ini terlalu menyakitkan
87
Habis sudah semua rasaku
88
Apakah ini memang inginmu?
89
Sahabat sejati
90
Hopeless
91
Hardest day part 1
92
Hardest day part 2
93
Hardest day part 3
94
Selepas kau pergi
95
Yang sesungguhnya
96
Ku tak sanggup
97
Ini bukan mimpi
98
Inikah akhirnya?
99
Rindu yang meradang
100
Give me a reason
101
Dan terjadi lagi
102
You're still the one
103
Cinta mati
104
Seorang wanita asing
105
Arti kehadiranmu
106
Berlari dari kenyataan
107
Cerita yang sebenarnya
108
Menghapus luka
109
Finally
110
End of story
111
New seasons
112
New release

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!