Pagi harinya Rosna sudah bersiap menyiapkan sarapan untuk pak park, sambil memasak Rosna melamunkan kejadian yang menimpanya. Tanpa Rosna sadari ia hampir menjatuhkan teflon panas yang masih ada masakannya, namun pak Park dengan sigap menarik Rosna kearahnya...
"KLANTANG....!!!!" Bunyi teflon yang terjatuh ke lantai.
" Ros....kau sedang apa?kau bisa terluka kalau bekerja sambil melamun begini..." kata pak Park tegas..
" ma..maaf pak, ini salah saya..biar saya bersihkan dulu..." jawab Rosna sambil melepaskan genggaman tangan pak Park dipundaknya...
" buatkan aku makanan yang simple saja.." tukas pak Park
" baik pak...". kata Rosna lirih
tak lama kemudian sekertaris pak Park datang untuk menjemputnya.
" Selamat pagi pak Park....". sambut Pak Kim ceria.
" pagi juga pak Kim...silahkan duduk dan sarapan dulu...., Ros...tolong buatkan pak Kim sarapan ya.." kata pak Park.
" Iya pak...segera saya buatkan.." jawab Rosna.
" dia...asisten rumah pak Park yang baru?wah...dia imut dan cantik pak 😊.." puji Pak Kim
" ya...dia baru datang ke korea kemarin...masakannya enak dan anaknya sopan." jelas pak Park.
Tak lama setelah obrolan pak Park dan pak Kim, Rosna datang menuju meja makan dan memberikan sarapan ke pak Park dan pak Kim...tiba-tiba Rosna mulai bersikap aneh..
" Hai sexy...malam ini main yuk sama aku 😚.." kata Rosna sambil menarik dasi pak Kim dan mendekatkan wajahnya ke pak Kim
" aa....apa?kau kenapa nona?"tanya pak Kim terbata-bata, wajah pak Kim memerah tatkala wajah Rosna yang kian mendekat kearahnya.
" hah....Rosna kau pagi-pagi sudah kesurupan rupanya..." tanya pak Park sambil mencoba menarik tubuh Rosna dari pak Kim.
" ke..kesurupan?maksudnya apa pak Park?" tanya pak Kim penasaran.
" duh...lepaskan aku, aku ingin bermain bersama dengan pria sexy ini.." teriak Rosna ke pak Park yang sedang berusaha menariknya dari pak Kim.
" pak Park...biarkan, biar dia..." Kata pak Kim
" kamu yakin?ucap pak Park.
" iya..."kata pak Kim.
" wah...kau tertarik ya padaku?aku suka sama kamu, mau ya jadi suamiku?" tanya Rosna ke pak Kim
" oh...jadi kau ingin bermain jadi suami istri?baiklah ayo...." jawab pak Kim sambil malu-malu
" bukan bermain, tapi jadi suami istri yang sesungguhnya...gimana?aku akan melayanimu dengan baik, apalagi bermain diatas ranjang aku bisa memuaskanmu..." kata Rosna terhenti karena mulutnya disekap oleh pak Park yang tidak tahan mendengar kalimat vulgar yang keluar dari bibir Rosna.
" sudah ayo...lebih baik aku sadarkan kamu dulu, pak Kim tunggu dulu disini ya..." jelas pak Park sambil menggendong Rosna menuju kamarnya.
" ba..baik pak" .kata pak Kim yang nampak tersipu-sipu mendengar kalimat vulgar dari Rosna.
Di sisi lain pak Park yang menggendong Rosna sudah berada di kamar Rosna, ia berusaha menyadarkan Rosna, namun Rosna nampak meronta-ronta menolak tidak mau sadar.
" Tuan....kenapa kau tak mencoba untuk menciumnya?" suara Dewi Centil yang keluar dari mulut Rosna.
" a..apa?" tanya pak Park heran.
" hanya kehangatan dari orang yang dia percaya yang bisa menyadarkan gadis ini..." jawab Dewi.
" apa ini benar?kau tidak mengelabuiku kan?" ujar pak Park curiga.
" daripada bertanya-tanya lebih baik lakukan saja apa yang aku perintahkan!"
Pak Park yang masuk dalam jebakan Dewi pun akhirnya melakukan apa yang diperintahkan Dewi padanya, perlahan pak Park hendak mencium bibir Rosna. Dag..dig...dug...terdengar suara detak jantung pak Park yang nampak berdetak lebih cepat dari biasanya. Akhirnya pak Park mencium Rosna dengan perlahan, akan tetapi Rosna yang masih dalam kendali sang Dewi pun secara ganasnya menyambut dengan mencium balik pak Park dengan ciuman FRENCH KISS 😨. Pak Park yang ikut hanyut dalam adegan ciuman yang dilakukan Rosna, ikut membalas ciuman panas tersebut. pak Park memeluk erat tubuh Rosna yang mungil itu sebari terus mencumbui Rosna, tak selang beberapa lama Rosna pun pingsan dan tak sadarkan diri.
Pak Park menggendong Rosna ketempat tidurnya dan meninggalkan Rosna yang nampak tidak sadarkan diri , keluar dari kamar tidur Rosna pak Park nampak tidak percaya dengan apa yang ia lakukan tadi. Nampak rona memerah di wajah pak Park, ia terus memegang bibirnya yang masih terasa ciuman panas antara ia dan Rosna.
" pak Park..anda tidak apa-apa?" tanya pak Kim cemas...
" ah...aku baik-baik saja..mari kita berangkat ke kantor dulu .." jawab pak Park
" baik..." kata pak Kim singkat.
Selama perjalanan pak Park menjelaskan perihal yang terjadi ke Rosna ke pak Kim, pak Kim nampak tidak percaya namun ia mendengarkan dengan serius penjelasan dari pak Park.
" Lalu...bagaimana pak Park mendapatkan para suami untuk Rosna?saya yang mendengarnya masih sulit mencernanya.." jelas serius pak Kim
" aku juga masih bingung, tapi aku sudah menemukan satu kandidat untuk suami Rosna...." jelas pak Park
" siapa dia pak Park?".tanya pak Kim..
" kamu...pak Kim" jelas pak Park singkat.
" ap....apa?sa...saya???"tapi..." kata pak Kim terbata-bata.
" kenapa?kau kan tidak punya pacar...?!"
" Tapi...tapi bagaimana kalau publik tahu perihal ini?" tanya pak Kim
" ya..ya...aku tahu kau YTuber No.1 se Korea Selatan, tentu saja jangan sampai publik tahu....aku akan pikirkan semua ini, bukankah ini waktunya kau membalas budi padaku?" kata pak Park.
" pak Park...bisakah aku membalasnya lain waktu?aku belum siap menikah...!!" kata pak Kim merayu.
" sudah jangan merengek, aku akan menyiapkan semuanya dalam waktu sepekan ini...kau tinggal menikahinya tanpa harus menyentuhnya" tegas pak Park.
Sesampainya di kantor pak Kim masih berusaha merayu pak Park untuk mempertimbangkan kembali ide gila dimana pak Kim harus menikahi Rosna.
################################
KEDIAMAN pak Park.
Rosna yang baru sadar nampak kebingungan dengan apa yang terjadi padanya, Rosna memegang bibirnya yang terasa tebal dan berbeda seperti biasanya.
" bibirku...kenapa rasanya seperti disengat lebah begini?apa waktu aku tertidur ada lebah yang menyengatku?" tanya Rosna pada dirinya sendiri.
Rosna terbangun dan menengok pada jam dinding yang sudah menunjukkan pukul 15:30 waktu korea selatan, ia pun bangkit terburu-buru dan menuju dapur untuk menyiapkan makanan untuk Pak Park sebelum pulang dari kantornya.
2 jam Setelahnya Pak Park dan Pak Kim pulang, dan Rosna yang masih sibuk menyiapkan makanan dipanggil oleh Pak Park.
"Ros...kemarilah sebentar dan aku ingin mengobrol sesuatu yang penting denganmu.." kata Pak Park.
" iya pak...sebentar.." jawab Rosna sambil melepaskan celemek yang ia pakai.
" Pak Park..anda yakin dia nggak akan menolak?ini bukan keputusan yang sederhana.." tanya Pak Kim ragu.
" Aku yang akan meyakinkannya..." jelas Pak Park.
" ada apa pak Park memanggil saya?" tanya Rosna
" ini...aku sudah menemukan calon suami yang pertama untukmu, dia adalah Pak Kim...sepekan ini aku akan menyiapkan semuanya..." jelas Pak Park serius.
" se..secepat ini?tapi saya belum siap dan..."
" setelah menikah kau tidak perlu berhubungan fisik dengan Pak Kim, ini hanya sebagai formalitas saja untuk melepas kutukan sang Dewi, semakin lama sang Dewi didalam tubuhmu..semakin ia akan menguasai tubuhmu selamanya, apa itu yang kau mau?" tegas Pak Park.
" Tapi..tapi...." Kata Rosna terbata-bata dengan matanya yg mulai berkaca-kaca.
" SUDAH TIDAK ADA WAKTU LAGI...TURUTI SAJA PERKATAANKU!!" Bentak Pak Park ke Rosna.
Rosna yang terkejut dengan nada keras Pak Park langsung pergi berlari meninggalkan ruangan tersebut sambil menangis.
" pak Park...bukankah anda sudah keterlaluan?dia sampai menangis begitu...ini bukan hal yang mudah baginya". tegas Pak Kim.
" hah....aku tahu, biar aku ke atas dulu untuk menghiburnya..." jawab Pak Park dengan nada menyesal.
Pak Park berjalan menuju kamar Rosna, berharap ia bisa menghibur Rosna yang sedang bersedih karena ucapannya.
" Ros....kau didalam?maaf aku tak bermaksud menyakitimu, ini semua demi kebaikanmu" jelas Pak Park sambil mengetuk pintu Rosna.
Tak lama kemudian Rosna membuka pintu kamarnya dan mendengarkan penjelasan dari Pak Park secara detail.
" Pak Park yakin semua ini bisa mengakhiri kutukan sang Dewi?" tanya Rosna.
" aku yakin..dan percayalah padaku, semua akan baik-baik saja..." jawab Pak Park sebari menghapus air mata Rosna yang menetes dipipi Rosna, Pak Park pun teringat ciuman panasnya antara ia dan Rosna hingga tanpa ia sadari Pak Park memandangi bibir Rosna yang begitu menggoda di mata nya.
" Pak?Pak Park kenapa?apa ada kotoran di bibir saya?" tanya Rosna yang tersipu malu karena jemari Pak Park yang menyentuh lembut bibir Rosna.
" iya...bibirmu kotor, biar aku bersihkan dulu..." jawab Pak Park yang mulai mendekatkan bibirnya kearah bibir Rosna.
Rosna nampak tertegun dan hanya terdiam menyambut ciuman lembut yang dilakukan Pak Park padanya, mereka berdua pun hanyut dalam hangatnya suasana detak jantung yang kian berdebar. Pak Park memeluk erat tubuh mungil Rosna dan melanjutkan ciuman dengan gaya French kiss yang menggelora. dan tak lama kemudian Rosna mendorong Pak Park.
" Pak Park...?apa ini semua?" tanya Rosna yang nampak kebingungan.
" maaf...aku...aku..." kata Pak Park terbata-bata.
" kalian sedang apa?" tanya Pak Kim terkejut sekilas melihat Pak Park dan Rosna bercumbu mesra didalam kamar.
Pak Park dan Rosna tampak terkejut melihat kedatangan Pak Kim didepan kamar Rosna.
################################
Jangan lupa baca next episodenya ya...
BERSAMBUNG....
Hallo semua, terima kasih banyak sudah meluangkan waktu untuk membaca, jangan lupa like, komen, vote, hadiah, follow dan favorite nya ya 🙏😁
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 42 Episodes
Comments