Malam minggu, adalah malam yang paling dinanti bagi kebanyakan kaum muda-mudi. Terutama mereka yang sudah memiliki pasangan.
Moment ini akan dimanfaatkan oleh mereka untuk berkencan, mengobati rasa rindu setelah enam hari jarang bertemu karena disibukan dengan pekerjaan.
Seperti Umbra dan Abian, mereka diner disebuah restoran yang selalu ramai dikunjungi banyak pasangan, karena suasanan romantis yang diciptakan restoran itu.
Umbra dan Abimana juga berencana akan pergi kebioskop sekaligus berbelanja kebutuhan mereka.
"Aku tidak bisa menunggu lagi, dua tahun loh rencana pernikahan kita ditunda." ucap Abian menimpali cerita dari Umbra.
Kini pasangan itu sedang berada didalam mobil, yang melaju dengan kecepatan sedang menuju pusat perbelanjaan.
"Ya terus mau gimana mas...? Ayah dan ibu tidak memberi izin kalau kita menikah lebih dulu."
"Lagian kakakmu itu kolot banget sih penampilannya, coba dong kamu rubah yank..! kasihan juga kan Lada selalu saja diejek.
Umbra menghela nafas "aku sudah pernah coba mas, tapi kamu tau sendiri gimana..? besoknya kakak sudah berpenampilan begitu lagi dengan alasan tidak percaya diri."
"Aku akan coba lagi bawa temenku yang dari kalimantan, dia pengusaha batubara. Siapa tau dia suka sama kakakmu. Bulan ini dia ada rencana kejakarta."
"Iya mas, semoga saja yang ini jodohnya kak Lada." sahut pesimis Umbra.
'"Semoga saja, karena kalau sampai dua bulan ini tidak juga kakakmu dapat calon suami, aku terpaksa mengakhiri hubungan kita dan menerima perjodohan yang diatur orangtuaku."
"Mas...!" seru Umbra dengan mata yang mendelik sempurna.
Gadis itu sungguh tidak percaya, jika pemuda yang sudah menjalin hubungan dengannya sela empat tahun itu, bisa mengucapkan kata-kata yang amat menyakitkan.
"Aku tidak bisa menunggu lagi yank, papa mama juga sudah mendesak aku terus. Aku butuh istri, bukan butuh pacar lagi. Tidak bagus juga kan pacaran lama-lama, nambahin dosa saja."
"Iya tapi jangan mengakhiri hubungan kita dong. Aku akan bicara sama ayah ibu, sekalian kita coba cari lelaki yang memang sudah siap menikah untuk kak Lada."
Tiba dilokasi tujuan, Umbra dan Abian langsung menuju kebioskop. Membeli tiket film yang akan mereka tonton.
Karena film itu masih akan diputar satu jam lagi, mereka memanfaatkan waktu untuk berbelanja.
Lebih dari lima jam, Umbra dan Abian berada diMall tersebut. Tujuan mereka berikutnya adalah restoran untuk diner romantis.
Lain halnya dengan sang adik yang sedang berkencan, Lada Anjani Wibisono justru sedang berada didalam kamarnya dengan ditemani sebuah buku.
Buku yang menarik atensinya tadi sore. Buku yang menceritakan biografi para orang-orang berpengaruh dinegeri ini.
Bukan hanya kisah perjalanan meraih kesuksesan para tokoh itu saja yang dibahas, tapi juga kisah perjalanan cinta dan juga keluarga mereka.
Tok Tok Tok
"Lada...!"
Suara sang ibu memanggil.
"Iya bu, sebentar."
Jawabnya, meletakkan buku diatas nakas lalu bangkit melangkah membuka pintu.
"Iya bu, ada apa...?" tanyanya setelah pintu terbuka.
"Ayo kebawah, ayah mau bicara."
Lada mengangguk lalu mengekori sang ibu menghampiri sang ayah yang menunggu diruang keluarga.
"Ayah, ada apa.." tanya Lada setelah ia duduk berdampingan dengan ibunya.
"Besok malam akan ada tamu, pemuda dari keluarga baik-baik, terpelajar, pekerjaannya juga bagus. Jadi usahakan pulang cepat." beritahu ayah.
"Baik ayah...!" sahut Lada.
"Sebentar lagi ayah pensiun, ayah ingin saat hari itu tiba ayah sudah punya cucu, biar ayah dan ibu tidak kesepian."
"Amin, Allah pasti akan mengabulkan doa ayah." sahut Lada.
"Ya semoga saja." balas ayah.
"Pasti dikabulkan, karena semua yang diucapkan oleh orangtua, mau itu doa baik atau kutukan pasti akan didengar oleh Allah." jawab Lada lagi.
"Maka dari itu kita harus mengucapkan yang baik-baik, agar yang datang kepada keluarga kita semua hal yang baik juga." ibu ikut menimpali.
Obrolan mereka terus berlanjut, sampai tak terasa waktu sudah menunjukan pukul sebelas malam dan bertepatan dengan Umbra yang pulang diantar oleh Abian.
Setelah berbasa-basi sebentar, Abian pamit meninggalkan rumah itu. Sementara si empunya rumah langsung menuju kamar masing-masing guna beristirahat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments