hutan kematian

esok harinya saat matahari belum terbit seorang anak laki laki yang tak lain adalah Qing tian berjalan ke arah timur ya sesekali terdengar cemooh dari para angota klan

"mau apa dia ke arah hutan kematian apa dia mau bunuh diri ha ha ha" ucap seorang pria

"ha ha ha mungkin dia sudah tidak kuat menjadi sampah" ucap yang lain

"ha ha ha bagus lah dia bunuh diri aib klan kita hilang sudah ha ha ha ha ha" ucap yang lain

Qing tian tak memperdulikan semua cemooh itu ia sudah membulatkan tekad nya untuk berlatih di hutan kematian

**************

hutan kematian ...

seorang bocah datang seorang diri lalu di kejar ratusan binatang buas yang sedang bermigrasi bocah tersebut terus berlari hingga menuju ke sebuah jurang

"sial mengapa langit sangat memebeci ku aku kan hanya ingin melatih diri mengapa langit begitu memebeci ku "batin bocah tersebut yang tak lain adalah Qing tian.

Qing tian terus berlari dan terjun ke jurang

"hmpp.... dari pada mati penuh penyiksaan dengan tubuh di cabik para serigala ini lebih baik mati tanpa rasa sakit" batin Qing tian.

ternyata dibawah jurang tersebut adalah sungai Qing tian terjatuh dan tengelam dia berusaha untuk berenang namun arus sungai lebih kuat dari tenaganya akhirnya dia pun tengelam.

saat tengelam tanpa di sadari ia masuk ke gua bawah air entah mengapa gua tersebut seperti dilapisi mantra formasi yang membuat air tertahan di atas langit langit gua tersebut saat Qing tian masuk kedalam gua tersebut ia telah pingsan

*****

suatu cahaya melesat kedalam hutan kematian menuruni jurang lalu hilang ke dalam sungai cahaya tersebut masuk ke tubuh seorang bocah kecil yang sedang pingsan di gua bawah tanah

lima jam berlalu saat cahaya tersebut datang Qing tian bangun dia tersadar

"dimana ini dan mengapa aku di sini bukan kah aku sudah mati lalu bertemu seorang kake tua dengan jubah emas lalu mengapa aku disini" ucap Qing tian

Qing tian lalu melihat sekeliling ia pun merasa akrab dengan gua tersebut ia kemudian melihat tubuhnya "hah mengapa tubuhku mengecil dan tempat ini bukankah tempat ini adalah gua bawah air yang tak sengaja aku temukan hmm..... " batin Qing tian.

dia lalu berjalan ke dalam gua ya mungkin dulu dia tak berani memasukibgua tersebut lebih dalam karna dulu dia sangat takut namun lain halnya dengan sekarang mentalnya sekarang adalah mental seorang pendekar yang telah hidup ribuan tahun

Qing tian terus menelusuri dalam gua lalu tiba tiba sebuah cahaya menerangi seisi ruangan saat matanya mulai menyesuaikan cahaya ia melihat sebuah api sebesar kepalan tanganya namun anehnya api itu memiliki warna yang berbeda beda namun menjadi satu seperti pelangi. ia mendekati api tersebut lalu tiba tiba saja api itu melesat dengan kecepatan luar biasa masuk kedalam tubuh Qing tian

saat api memasuki tubuhnya pengetahuan kuno tiba tiba saja memenuhi pikiranya hingga ia meraung kesakitan

"arghh" jerit Qing tian memenuhi gua bawah air tersebut ketika rasa sakit perlahan menghilang Qing tian tak sadarkan diri kembali

*******

Qing tian pingsan seharian saat ia bagun ia merasakan aliran tenaga dalam yang sangat berbeda dari biasanya ia pun merasakan pengetahuan tak terbatas dalam pikiranya ia pun mengetahui bahwa api yang merasuki tubuhnya adalah api semesta. api semesta adalah api yang tercipta saat pembentukan semesta terjadi jadi untuk yang memiliki api ini akan sangat kuat di masa depan

dan yang memiliki api ini harus mengemban tugas dari api tersebut tugasnya adalah menemukan elemen semesta lainnya dan elemen semesta lainnya sudah dapat di ketahui oleh orang yang menyerap api tersebut itulah yang tiba tiba terlintas dalam pikiran Qing tian saat ia memikirkan api apa yang memasuki tubuhnya tadi

"hmm.. jadi aku harus mencari elmen lain yang merupakan air,es,lava,tumbuhan,logam,tanah,petir,cahaya,kegelapan,serta kehampaan" batin Qing tian

"benar bocah walau kau tak mau takdir akam memaksa mu untuk mencarinya" balas suara mesterius di dalam batinya

"hah siapa kau mengapa kau bersuara di batin ku dan bagaimana bisa" balas Qing tian

"hmpp.. kau tidak tau siapa aku baiklah pejamkan mata mu dan masuki alam batin mu segera" balas suara misterius tersebut

Qing tian pun mengikuti arahan suara itu saat meemasuki ruang batinya ia terkejut bukan main seekor burung yang merupakan pemberian dari kakek berjubah emas ada di hadapan nya serta empat buah telur ada di dalam ruang batinya

"eh... emm siapa kau dan bagai mana bisa kau disini dan apa itu " ujar Qing tian sambil menunjuk empat telus yang ada di ruang batinya

"hpmm....... perkenalkan bocah aku adalah dewa agung sang penguasa api sang dewa pheonik yang gagah ha ha ha" balas sang burung dengan gagah nya

"hah pheonik apa itu dan apa telur telur itu "potong Qing tian

"hmm bisa kah kau diam saat aku menjelaskan sudah ku bilang aku adalah sang dewa penguasa api pheonik aku terbangkit karana kau menyerap api semesta itu dan aku menyerap setengah dari api semesta itu dan setengahnya lagi akan diserap oleh si kake tua ular kepala sebelas nanti dan akan ku jelaskan empat telur itu akan bangkit jika kau menyerap salah satu elemen yang bisa membangkit kan mereka contoh nya api dan lava untuk ku tanah dan es untuk si harimau bodoh. air dan tumbuhan untuk si kilin. logam dan petir untuk si naga konyol dan cahaya& kegelapan serta kehamapan untuk si kake tua ular berkepala sebelas itu "tutur sang pheonik

"dan ya nanti akan ku jelaskan secara rinci sekarang aku akan menyerap api semesta sebisa yang ku serap dan siasanya nanti akan di serap uleh si kake tua itu " ucap si pheonik menghilang.

#note: Asalamaualikum warohmatuwlohi wabarokatu kaka adik adik pokonya semua yang udah baca terimakasih ya sudah baca komik ini dan yang udah ngasih like dan komen serta vote terima kasih banya ya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***