Pantai

Hari ini hari weekend nya para siswa siswi,banyak yang pergi liburan menikmati hari libur panjang nya,mestinya memang hari ini hari yang bahagia bagi seorang Sandra Aditama karena mempunyai kekasih,tapi yaaahh itu hanya kekasih sementara..

****

Seorang gadis terlihat sedang bermalas-malasan di kasur bergambar animasi Doraemon kesayangannya..

dengan posisi telungkap dengan leptop yang sedang menanyangkan drama korea favorit nya..

fokusnya terpecah oleh deringan video telpon grup di aplikasi whatsapp nya..

*Percakapan video telepon grup.

*Sandraaa kita ke pantai yuuk*ucap Dinda dengan suara cempreng nya

*ngapain,males aah*jawab Sandra malas.

*ayolah San ikut aja kenapa siih,Edo juga ikut soalnya*bujuk Lexa

*yaa terus kalau Edo ikut,gue harus ikut gituu*ucap Sandra dengan memutar bola matanya malas.

*lo tau kan kalau Edo ikut berarti liburan kita gratis,karena Edo yang nanggung semuanya*ucap Dinda dan di angguki dengan Lexa.

*lo ya pada kalau geratisan aja getol bangett,tapi ya udah dah gue siap-siap dulu,gue juga belom mandi hehe*ucap Sandra dengan cengirnya.

*Dasar perawan benteeeek*teriak Lexa dan Dinda berbarengan.

*bodo ammat,udah aahh byeee*ucap Sandra memutuskan sambungan vidio callnya..

****

Sandra sudah rapih dengan penampilan casual nya,,

Sandra menuruni tangga dan mencari keberadaan Mama nya..

"Maaah,mamaaa" teriak Sandra.

"apa si deek,jangan teriak-teriak gitu dong,nanti pita suara mu terluka" ucap Mama nya yang baru muncul dari dapur.

"aduuh anak perawan Mama mau kemana niih udah cantik begini" ucal Mama nya lagi..

"Mah adek mau pergi ke pantai sama temen-temen boleh kaan" ucap Sandra.

"emang kalau Mama ga ngizinin kamu mau nurut?" ucap Mama nya menggoda.

"iihh mama" rengek Sandra.

"iyyah mamah izinin,tapi pergi sama siapa sayang" ucap Mama nya membelai manja rambut anak semata wayangnya.

"sama Lexa Dinda dan Edo mah" ucap Sandra.

"oh ya udah,mau di anter mang ujang ??" tanya Mama

"ga usah mah,nanti temen-temen yang jemput kok,sebentar lagi juga sampai" ucap Sandra.

"ya udah kamu sarapan dulu gih ,kamu kan belum sarapan,sembari nunggu temen kamu sampai" ucap Mama nya.

"iya Mah aku sarapan roti aja" ucap Sandra beranjak ke dapur dengan gelendotan sama Mama nya.

Sandra sarapan dengan, roti dengan coklat sebagai slainya.

"Deek kok mamah ga pernah lagi liat kamu di jemput sama teman kamu yang namanya Rudy itu yaa" tanya Mama nya dan membuat Sandra tersedak.

Uuuhuuk uuhuukk😣

"aduuh sayang hati-hati dong" ucap mamahnya dan memberikan susu untuk di minum anaknya.

Tin Tiin (suara klakson mobil Edo)

"mah aku pamit yaa,Teman-teman aku udah sampai tuh,bye Mama" pamit Sandra pada mamahnya.sebenarnya sekalian menghindari pertanyaan Mama nya juga.

"iyaah sayang hati-hatiii" teriak mamahnya pada Sandra yang sudah berlari keluar rumah.

"anak ituu,,untung anak ku,kalau anak orang lain udah aku gatak hihihihi" gumam Mama nya dengan kekehannya.

***

Sandra keluar rumahnya dan berlari di pekarangan rumahnya,dia menyapa tukang kebun dan penjaga gerbang dengan ramah.

"hy semua,nyook aah kita cuss.." ucap Sandra.

"lama lo San" omel Dinda

"sorry gue sarapan dulu tadi" ucap Sandra cengengesan.

"kita berangkat sekarang ??" tanya Edo.

"Let's go " teriak 3 gadis antusias nya.

Di perjalanan 3 gadis itu saling melempar ejekan,sungguh ramai di dalam mobil itu,candaan demi candaan,sungguh bahagia melihat Sandra tertawa lepas seperti itu bagi Edo tidak ada yang lebih bahagia selain melihat orang yang di sayangnya bisa tertawa seperti itu.

setelah 45 menit melakukan perjalanan,akhirnya sampai juga,dengan tidak sabar nya Sandra segera keluar mobil ,dia berlari dengan kaki yang telanjang.

"Sandraaaaa tungguuu" teriak Dinda dan hanya mendapat lambaian tangan Sandra.

Dinda pun mengejar Sandra.

tinggalah Lexa dan Edo yang berjalan dengan santainya..

"Do gue tau lo suka sama Sandra,tapi gue salut sama lo,lo bisa tahan perasaan lo ituu" ucap Lexa membelah keheningan yang sebelumnya menyergap keduanya.

"lo tau dari mana gue suka sama Sandra,jangan so tau dah" ucap Edo berkilah.

"lo ga bisa bohong sama gue,gue kenal lo dari kecil jadi gue tau sama gerak gerik lu yang so naif itu" ucap Lexa dengan kekehannya.

"ya ya ya,emang gue ga bisa banget ya bohong sama lo,dari dulu pasti ketauan." ucap Edo.

Lexa dan Edo itu sepupuan,Ayah nya Lexa adiknya Mamahnya Edo..tapi 2 gadis itu Dinda dan Sandra tidak mengetahui kalau Edo itu kaka sepupunya Lexa.

karena Lexa juga yang minta agar bisa leluasa saja.

"gue emang suka Lex sama Sandra tapi gue ga akan bisa dapetin hatinya Sandra,karena hatinya Sandra udah terpatri nama Rudy" ucap Edo dengan senyum mirisnya.

"lo pasti dapetin cewe yang bisa nerima lo kok" ucap Lexa.

"yaaaa gue aminin ajaa daah hahah" ucap Edo.

"ih kalian lama bangett" ucap Dinda yang memutus perbincangan Edo dan Lexa.

"iyyah lama bangett" ucap Sandra menimpali.

"eekh gue aus niih,Xa temenin gue beli es kelapa yuu,kalian berdua mau ga" ucap dinda yang mengajak Lexa dan bertanya pada Sandra dan Edo.

"iyah sekalian beliin ya,ada duitnya gaa" ucap Edo.

"ya elah cuma beli es kelapa muda doang mah duit gua banyak,kecuali kalau suruh beli sekalian ama kedainya tuh gue kaga bisa"ucap Dinda.

Dinda dan Lexa berlalu pergi untuk membeli es kelapa ijo,,

" Do foto yuu"akak Sandra

"boleeh,ya udah fotonya pake ponsel gua aja yaa" ucap Edo

cekrek

"haha lucuu" tawa Sandra

"kirim lewat WA Do" ucap Sandra.

"iyah nanti gue kirim kok" ucap Edo.

Edo pun mengirimkan foto tadi pada Sandra,dan Sandra pun mengunggah foto itu di akun sosial Media nya.

dengan caption "weekend to the beach with my boy friends,n ciwi-ciwi qu😅😅"

Itulah caption alaynya Sandra.

daan BOOMM bagai di hujani batu hati Rudy sakit melihat postingan wanitanya bersama pria lain,emosi dia meledak,isi kamarnya habis di acaknya,sekarang penampilan kamar Rudy porak poranda .

"Aaaakkkhhh..." teriak Rudy dengan mengacak-acak rambutnya.

"gue harus secepatnya jelasin ke Sandra,kalau ga gue ga yakin gue bisa dapetin hati dia lagi" gumam Rudy...

Dengan langkah seribunya,Rudy pergi ke garasi untuk mengambil mobilnya.dia tancapkan gas dan mengemudi dengan kecepatan maximal ,untuk apa??yaa untuk menyusul Sandra ke Pantai.

setelah menelan waktu 25 menit mengemudi,akhirnya sampai.Rudy segera turun dari mobil mewahnya dan mengedarkan pandangannya mencari sosok yang di carinya,,lama mencari tapi tak kunjung bertemy,tapi Rudy tidak menyerah dia terus mencari sampai netra matanya melihat sosok yang di carinya,ya Sandra yang sedang bermain pasir dengan teman-temannya dia segera menghampiri Sandra dengan raut wajah emosinya,setelah sampai di hadapan Sandra dia langsung menarik tubuh Sandra ke dalam pelukannya.

"Lex Din yuuk kita carivmakan dulu,gua laper nih,tadi ga sempet sarapan soalnya" ajak Edo yang mengerti dengan tatapan Rudy yang meminta di tinggalkan ber2 saja.

"ga ah gue mau maen pasir aja" tolak Dinda yang tak mengerti situasi.

"udaah ayooo" Lexa terpaksa menarik tangan Dinda untuk segera pergi dari sana,

Tinggalah 2 sejoli yang saling merindukan satu sama lain,tapi sayangnya Sandra tidak ingin Rudy tau kalau dirinya nyaman dengan dekapan Rudy..

"Lepasss iihh" berontak Sandra,dan terlepas..dia tatap wajah Rudy dengan tatapan tidak bersahabat nya

"San aku mau jelasin semua sama kamu" ucap Rudy dengan suara lembutnya.

"mau jelasin apaan lagi si Rud,gue rasa udah ga ada lagi yang perlu di bahas deh" ucap Sandra dengan melipat tangan di dada.

"ada San,lo harus dengar,," ucap Rudy.

"tolong kasih aku waktu untuk ngejelasin semuanya San,aku mohon" ucap Rudy memohon.

"ok,5 menit dari sekarang" ucap Sandra dengan gaya angkuhnya,padahal dia tidak tega melihat Rudy memohon seperti itu.

Akhirnya Rudy menceritakan semuanya,tidak ada yang terlewat sedikit pun.

Sandra mendengar kan dengan seksama,air mata pun luruh kala mendengarkan penjelasan Rudy,perasaan Sandra campur aduk.Marah,senang dan legaa.

bersambung...

happy reading..

jangan lupa tinggalkan jejaknya ya,budayakan like vote dan rate⭐5nya ,terimakasih 🙏🤗

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***