Mengetahui Semua Nya

Mobil milik Malika sudah terparkir rapi di halaman rumah sakit tempat kekasih Risa di rawat.Malika melangkah turun sambil menenteng sebuah tas yang berisi buah tangan untuk kekasih dari sahabat nya.

Malika berjalan memasuki gedung rumah sakit Cendikia sambil mengingat nama kamar yang di tempati oleh Ridwan.baru beberapa langkah berjalan.Malika di buat terpaku di tempat.

Meskipun berada di jarak yang cukup jauh,Malika cukup mengenal sosok pria yang berjalan di depan nya itu.cara berjalan dan wangi parfum pria itu sudah Malika hapal di luar kepala nya.Malika hendak mendekati pria tersebut.keberadaan seorang wanita yang bergelayut manja di lengan pria itu dan juga bayi mungil yang berada di gendongan pria itu membuat Malika bertanya-tanya.

" Aku yakin sekali itu adalah Mas Dewangga..." gumam Malika sengaja berjalan lebih lambat mengikuti langkah kaki orang yang berada di depan nya.

Malika yakin jika sekarang dia tidak mungkin salah orang,mata nya masih berfungsi dengan baik.dia masih ingat dengan jelas saat Dewangga pamit ke luar kota.

" Potongan rambut dan postur tubuh nya juga sama persis seperti Mas Dewangga." lanjut Malika yang sedikit ragu karena merasa asing dengan baju yang di pakai oleh pria yang ada di depan nya.

Tidak ingin di buat penasaran oleh apa yang sudah di lihat nya.Malika memutuskan untuk mengikuti orang yang dia yakini sebagai suami nya.ketika melihat kembaran suami nya masuk ke dalam sebuah ruangan yang ada di rumah sakit ini,Malika tak lantas menyerah untuk mencari tahu kebenarannya.Malika duduk di kursi tunggu dengan wajah yang sengaja di tutup dengan sebuah masker.beruntung Malika membawa masker di dalam tas nya.rambut hitam yang tadi terikat sengaja di biarkan tergerai bebas untuk membantu penyamaran nya.

Malika menunggu di kursi tunggu dengan perasaan gelisah.kepala nya tidak bisa berhenti menatap ke sekeliling.

Cukup lama menunggu, akhirnya pintu yang tadi nya tertutup kini terbuka menampilkan wajah lelaki yang sejak tadi membuat Malika penasaran.

Benar! Lelaki itu adalah suami nya yang kemarin pamit ke luar kota.Malika tidak salah orang.Malika tidak mungkin tidak mengenali suami nya sendiri.

Jantung Malika berpacu cepat dengan kenyataan yang tersaji depan mata nya.dunia yang kemarin berada di genggaman tangan nya seketika musnah begitu saja.selama ini Dewangga terlihat begitu bucin terhadap nya.memperlakukan Malika layak nya seorang ratu dalam hidup nya.benarkah lelaki itu tega mengkhianati nya? Lalu anak itu?

" Kita mampir di supermarket dulu ya Mas,Aku lupa membawa cemilan untuk Daren.sekalian mau beli buah dan kue untuk Mama Kamu."ucap wanita yang masih bergelayut manja di lengan suami Malika.

" Oke." balas Dewangga singkat sambil mendorong stroller bayi yang tadi di titip kepada seorang wanita yang mungkin adalah baby sitter dari bayi kecil itu.

" Kapan sih Kamu bicara panjang lebar sama istri mu ini Mas,Aku loh istri mu! Bukan musuh atau pun rekan kerja mu."gerutu wanita yang memiliki paras cantik.kulit bersih. dari cara berpakaian nya juga begitu mewah.benar- benar berbeda dengan cara berpakaian Malika yang apa ada nya .

Malika meremas kuat jemari tangan yang sudah berkeringat dingin.tidak mungkin telinga nya salah mendengar.

" Istri mu?" kata Malika mengulang kata yang sama seperti yang di ucapkan oleh wanita itu.

Ternyata Dewangga memiliki istri selain dirinya dan pernikahan itu mendapatkan restu dari kedua orang tua Dewangga.lalu kenapa Dewangga masih tetap mempertahankan nya yang jelas-jelas tidak ada arti nya bagi keluarga Dewangga.

Selama ini Malika tak pernah curiga jika Dewangga punya wanita selain dirinya dalam hidup suami nya itu.Malika selalu terbuai dengan perlakuan lembut Dewangga seolah-olah pria itu adalah suami paling sempurna bagi nya.

"Apa ini Mas? Apa wanita itu teramat berharga bagi mu sampai membuat Kamu tega mengkhianati pernikahan kita?" batin Malika dengan wajah keruh nya.

" Bukan restu orang tua yang Aku dapat kan? Kamu malah memberi ku madu yang teramat pahit."lanjut Malika mengingat-ingat kembali caci maki yang pernah dia dapat kan dari mertua yang tak pernah menganggap dirinya ada di antara mereka.

Malika ingin menguji kejujuran Dewangga dengan mencoba menghubungi suami nya,namun sudah berulang kali Malika mencoba menghubungi tetapi Dewangga sama sekali tidak menjawab panggilan telepon dari nya,padahal jelas-jelas Malika melihat sendiri bagaimana ekspresi wajah Dewangga saat melihat ponsel nya menyala.pria itu malah menyimpan kembali ponsel ke dalam saku celana tanpa berniat menerima panggilan dari nya.

Malika tersenyum getir dengan sikap Dewangga di belakang nya.sangat berbanding terbalik.Malika tak pernah menyangka jika Dewangga bisa melakukan ini kepada nya.

Malika berusaha kuat karena tidak ingin terlihat lemah di mata orang yang sudah tega menyakiti perasaan nya.Malika menyimpan ponsel nya ke dalam tas ,lalu mengatur nafas agar tidak terlihat kacau di depan sang suami.

Setelah berhasil mengontrol air mata nya.Malika berjalan dengan langkah lebar agar tidak kehilangan jejak suami nya.

" Mas Dewa..." panggil Malika sengaja menggunakan panggilan khusus yang tidak semua orang boleh memanggil suami nya seperti itu.

Dewangga berhenti dengan tubuh yang menegang hebat.di ikuti juga oleh wanita yang sama sekali tidak di kenali oleh Malika.

Dewangga menoleh dengan gerakan lambat.sama hal nya dengan Malika.tanpa melihat pun Dewa sudah mengenal siapa pemilik suara tersebut.Dewa sama sekali tidak menyangka jika ia akan bertemu Malika di tempat ini.

" Malika ada di sini? Apa dia sengaja mengikuti ku?" tanya Dewangga dalam hati nya.

Dewangga belum siap dengan situasi ini,bahkan jika bisa dia ingin menutupi rahasia ini selama nya dari Malika.namun sayang sekali keadaan tak berpihak kepada nya.

" Malika...Ka..Kamu kenapa bisa sampai ke sini?" tanya Dewangga dengan raut wajah gelisah.

" Seharusnya Aku yang bertanya seperti itu kepada Kamu? Siapa mereka berdua?" Malika menatap bergantian wanita yang sudah dia ketahui sebagai madu nya.

Berdiri dengan jarak yang sedekat ini di antara suami dan sang madu, membuat hati Malika sangat hancur.apa segitu tidak boleh nya Malika bahagia sampai takdir hidup nya seburuk ini.Dewangga yang selalu memanggil sayang kepada nya selama ini pun terlihat enggan melakukan nya.

Dewangga seperti menjaga sikap dan ucapan nya demi menjaga perasaan istri kedua nya, begitu lah pikir Malika.

" Bayi ini anak Kamu kan Mas?" tanya Malika yang sudah tidak bisa menahan diri lagi .

" Mm....Aaa...Itu..." Dewangga gelagapan.

Mulut nya ingin menyangkal ucapan dari istri nya,tapi kepala nya malah mengiyakan begitu saja apa yang ingin di ingkari.

" Bayi laki-laki ini benar anak nya Mas Dewangga dan aku adalah ibu dari bayi itu.sekaligus istri dari Mas Dewangga."sahut wanita di samping Dewangga dengan cepat.

Walaupun sudah mengetahui kenyataan ini sejak tadi, tetap saja ucapan wanita ini membuat Malika syok.tubuh nya hampir saja roboh jika tidak cepat berpegangan pada Kursi tunggu.

" Ini tidak seperti itu Malika..Aku bisa jelaskan."Dewangga setengah berlari mendekati Malika bahkan ingin memeluk tubuh Malika.

Dengan cepat Malika menepis tangan Dewangga sebelum sempat menyentuh tubuh nya,Malika tersenyum penuh luka menatap wajah suami nya.

Pertahanan Malika runtuh sudah.satu persatu air mata kesedihan membasahi pipinya.

" Sejak kapan Kamu melakukan hal konyol ini Mas?" teriak Malika dengan dada yang semakin terasa sesak.

Rumah tangga yang ia pikir baik-baik saja ,rupa nya menyimpan banyak duri di dalam nya.sekarang duri itu berhasil menusuk kehidupan nya.semua sikap manis ,penuh cinta yang Dewangga tunjukkan di depan nya ternyata hanya kamuflase semata.pengkhianatan yang Dewangga lakukan seperti nya sudah terlalu jauh sampai suami nya memiliki anak dari perempuan lain.

Malika menatap bergantian Dewangga dan juga wanita yang mengaku sebagai istri dari suami nya. Malika masih berharap jika semua ini hanya sebuah mimpi,tangisan bayi laki-laki yang merupakan anak dari suami nya dengan wanita lain seketika menyadarkan Malika.

" Pengecut." kata Malika sambil menunjuk wajah Dewangga.

Bersambung...

Episodes
1 Malam Pertama
2 Ke Luar Kota Lagi?
3 Mengetahui Semua Nya
4 Di Luar Ekpektasi
5 Mencari Malika
6 Dewangga vs Bu Ani
7 Maju Atau Mundur
8 Aku tidak Mau Lagi
9 Pencitraan
10 Buka Pintu nya
11 Kamu...
12 Bantu Aku Semakin Membenci nya
13 Reyhan
14 Rumah Sakit
15 Perubahan Sikap Malika
16 Jangan Benci...
17 Cantik Tetapi...
18 Aku Ladenin
19 Hampir Saja
20 Aku Pergi
21 Lingkaran Penipu
22 Ceraikan Dia
23 Deson Mahendra
24 Bukti
25 Mencuri
26 Mobil kesayangan
27 Astaga...
28 Memulai Dari Awal
29 Boleh Kah Saya Memeluk Bapak?
30 Kebetulan Macam Apa Ini
31 Sisa Pakaian
32 Tidak Labil
33 Roni Pun Tahu
34 Susah Malah Ngajak- Ngajak
35 Pak Galau Dan Tante Nya
36 Pemeran Antagonis
37 Ketemu Bule
38 Kabar Baik
39 Sekretaris Pilihan Edo Sanjaya
40 Jantung Nya Bermasalah
41 Pengalaman Pertama
42 Tidak Terima Penolakan
43 Terkuak
44 Sayang?
45 Dia Selingkuh
46 Mulai Posesif
47 Bu Ani bertemu Edo
48 Rumah Masa Depan
49 Berakhir
50 Aku Cuman Punya Ibu
51 Kita Akan Menyusul
52 Memanas
53 Maling Teriak Maling
54 Sayang Kamu
55 Elsa dan Niken
56 Dia ???
57 Jebakan Membawa Keberuntungan
58 Yes...
59 Drama keluarga
60 Aku Setia
61 Positif
62 Hadapi Sama-sama
63 Bertemu Calon Mertua
64 Kejadian Yang Sebenarnya
65 Mulai Menyerang
66 Mengigau
67 Antara Panen Cabe dan Tabur Tuai
68 Satu Persatu
69 Semoga Tetap Waras
70 Kedekatan Yang Hakiki
71 Belum Punya Teman Tidur
72 Tikus Got
73 Pasangan Yang Sah
Episodes

Updated 73 Episodes

1
Malam Pertama
2
Ke Luar Kota Lagi?
3
Mengetahui Semua Nya
4
Di Luar Ekpektasi
5
Mencari Malika
6
Dewangga vs Bu Ani
7
Maju Atau Mundur
8
Aku tidak Mau Lagi
9
Pencitraan
10
Buka Pintu nya
11
Kamu...
12
Bantu Aku Semakin Membenci nya
13
Reyhan
14
Rumah Sakit
15
Perubahan Sikap Malika
16
Jangan Benci...
17
Cantik Tetapi...
18
Aku Ladenin
19
Hampir Saja
20
Aku Pergi
21
Lingkaran Penipu
22
Ceraikan Dia
23
Deson Mahendra
24
Bukti
25
Mencuri
26
Mobil kesayangan
27
Astaga...
28
Memulai Dari Awal
29
Boleh Kah Saya Memeluk Bapak?
30
Kebetulan Macam Apa Ini
31
Sisa Pakaian
32
Tidak Labil
33
Roni Pun Tahu
34
Susah Malah Ngajak- Ngajak
35
Pak Galau Dan Tante Nya
36
Pemeran Antagonis
37
Ketemu Bule
38
Kabar Baik
39
Sekretaris Pilihan Edo Sanjaya
40
Jantung Nya Bermasalah
41
Pengalaman Pertama
42
Tidak Terima Penolakan
43
Terkuak
44
Sayang?
45
Dia Selingkuh
46
Mulai Posesif
47
Bu Ani bertemu Edo
48
Rumah Masa Depan
49
Berakhir
50
Aku Cuman Punya Ibu
51
Kita Akan Menyusul
52
Memanas
53
Maling Teriak Maling
54
Sayang Kamu
55
Elsa dan Niken
56
Dia ???
57
Jebakan Membawa Keberuntungan
58
Yes...
59
Drama keluarga
60
Aku Setia
61
Positif
62
Hadapi Sama-sama
63
Bertemu Calon Mertua
64
Kejadian Yang Sebenarnya
65
Mulai Menyerang
66
Mengigau
67
Antara Panen Cabe dan Tabur Tuai
68
Satu Persatu
69
Semoga Tetap Waras
70
Kedekatan Yang Hakiki
71
Belum Punya Teman Tidur
72
Tikus Got
73
Pasangan Yang Sah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!