Episode 16

Pagi hari,mentari sudah muncul dari ufuk timur,cahaya mentari yang menembuss kaca dan menyilaukan mata natan,ia segera bangun

"emm.....kenapa udah pagi aja sihhh,gw masih ngantuk yaallah" gumamnya sambil menggeliat

"lohh...kemana dia?" imbuh natan sambil mencari seyla yang sudah tidak ada diranjangnya

Kriett.....pintu kamar mandi terbuka,seyla habis mandi,ia hanya memakai handuk dengan ukuran big size jadi itu sangat besarr,dan handuk satunya dibuat untuk rambutnya yang basah

"udah bangun,cepetan mandi,sebengar lagi aku masak buat kita" kata seyla

"natan....kok bengong?"

"hallooo..."

"NATAN PRAWIRAAA" seyla menjerit membuat natan kaget sekaget kagetnya

"oh..em...i iya apa" natan gagap

"busett kenapa dia aduhayy banget sih,yaallah kuatkan iman hambamu inii,kata mami aku belum boleh anu sama dia" gumam natan dalam hati

"cepetan mandi keburu telatt" kata seyla

"oh iya iya,mana handukku?" tanya natan

"ini" seyla memberi handuk kepada natan

Kini natan sedang mandi,sudah beberapa menit akhirnya ia keluar juga dari kamar mandi,ia hanya memakai handuk yang hanya bisa menutupi pahanya,namun dada bidang itu diumbar olehnya tanpa ditutupi apapun dan rambutnya yang masih basah nembuat ia semakin tampan (wkwkw)

"sayang,bajuku mana?" tanya natan kepada seyla yang tengah sibuk mempercantik diri di meja riasnya

"itu disit...." belum selesai bicara seyla sudah melongo melihatt suaminya itu

"busettt!kenapa ganteng banget sih dia" gumam seyla dalam hati

"SEYLA WIJAYA....bajuku mana?" kata natan sedikir berteriak

"eh..anu..itu disitu,diatas kasur" katanya dengan gagap

"emm....aku mau kebawah dulu siapin sarapan" imbuh seyla dengan bergegas keluar dari kamarnya,sedangkan natan geleng geleng kepala dan menahan tawa melihat seyla dengan saltingnya

Natan segera memakai bajunya,ia segera turun menemui seyla yang sedang masak didapurr

"ayo makan" ajak seyla,natan hanya mengiyakan ajakan istrinya itu,namun masih ada keraguan dihatinya,takut masakannya keasinan,atau kemanisan,atau bahkan yang lain,setelah menyantap makanan,natan kembali kekamas untuk mengambil koper mereka,ia langsung menuju parkiran membawa kopernya dan koper seyla dengan sedikit kesusahan,yaa bayangin aja bawa koper besar,bawa tiga sekaligus lagi

Setelah memasukkan koper dalam bagasi,ia langsung masuk kedalam mobil menunggu seyla yang masih lemot didalam apartemen,beberapa menit kemudian seyla datang dan masuk kedalam mobil,natan segera menancap gas mobilnya dengan kecepatan sedang,mobil yang membelah jalanan,menikmati suasana,dan terdengar suara suara klakson mobil lainnya,mereka berjanjian berkumpul dulu dirumah cristin,sesampai dirumah cristin,mereka duduk sebentar dan ngobrol,sambil menunggu nina yang sangat lemot,hampir 1 jam akhirnya nina datang

"lama banget sih lo!"

"darimana aja?"

"udahlah ayo cepetan kita berangkat"

Mereka langsung berangkat menuju pantai tujuan mereka nina,cristin,bunga,alex,dan ferdi ikut dengan mobil alex.Seyla,natan,reno,dan rehan ikut dengan mobil natan

Mobil alex berada didepan sebagai petunjuk arah,sedangkan natan membuntutinya di belakang karena ia tak tahu jalannya,untuk sampai di pantai,mereka membutuhkan waktu 5 jam,yaaa karna tujuan mereka lumayan jauh sekali