episode 10

" Mawar Kamu jahit di mana baju ini ini sangat indah dan bagus sekali bahannya juga lembut " Kata Rina

" Aku nggak nampak ataupun jahit sama orang tapi ini yang buat bunda karena kan kalian tahu sendiri bundaku punya bukti jadi bunda yang akan menyiapkan semua baju-baju yang akan kita pakai Dan bunda juga memilih bahan-bahan kain yang bagus dan nyaman untuk digunakan, aku juga sudah membuat baju dengan ukuran kalian jadi tidak ada yang tertukar satu orang tiga baju untuk siang eh salah salah salah pagi siang sore oh harusnya malam juga ya kan" kata mawar

" Ya ampun mawar banyak sekali bajunya sampai tiga mau dikasih lagi untuk malam nanti tidak usah tidak usah mengerti tidak usah udah tiga aja cukup tiga aku tidak mau ganti baju terus menerus " kata ratu disetujui oleh Rina dan Dita

" Itu tidak baik aku kalian harus tahu percuma aku itu ada 4 dan baju semua yang aku pakai itu kembang ini itu sangat berat , tapi kalau kalian maunya begitu ya sudah kalian saja cukup baiklah kalian coba mencoba baju-bajunya " kata mawar

Mawar memberikan baju-baju itu kepada teman-temannya untuk mencobanya.

Beberapa terlalu temannya satu persatu sudah selesai memakai baju itu lalu mawar melihat baju itu sama cocok digunakan oleh teman-temannya dan ia memuji bahwa mereka sangat cantik saat menggunakan baju itu mereka pun merasa begitu.

Setelah selesai mencoba mencoba baju mereka pun lanjut bercerita tentang kelulusan nya nanti

" We nanti kelulusan kita tukar-tukar hadiah yuk biar seru" kata Dita

" Ayok " kata ratu

" Tapi kita harus tentuin kado apa kita bawa " kata Rina

" Kalau gitu aku akan mengambil kertas dan di dalamnya ada daftar orang yang membawa misalnya snack-snack atau baju-baju atau make up dan-tas " kata mawar

Mawar mengambil kertas dan membuat nya

Setelah selesai mawar langsung menggulung kertas kertas itu lalu melempar kertas kertas itu keatas, mereka lalu mengambil satu persatu kertas yang telah di gulung.

Hasilnya , mawar harus membawa tas  , Rina harus membawa Snack per kotak kardus  kardus, Dita membawa makeup lengkap  , ratu mendapatkan baju sebanyak banyaknya , masing-masing kado nya dibungkus dengan bungkusan kado satu orang harus bawah tiga kado dengan isi yang sama karena akan di berikan ke masing masing orang dan dia juga mendapatkan kado dari dirinya sendiri , dan satu lagi membawa bunga kesukaan masing-masing tiga bunga , mereka melakukan itu karena mengikuti tren tetapi menggunakan barang bukan coklat.

" Seru kan , kelulusan kita 3 Minggu lagi jadi kita harus mencari kado itu " kata mawar

" Oke , gak sabar tukar tukaran kado dengan kalian" kata ratu

Mereka pun terus bercerita, tiba nya untuk teman teman nya pulang mawar juga telah memberikan bajunya dan memperingati mereka harus datang kalau gak datang mawar ngambek nanti katanya .

Setelah kawan kawan nya pulang mawar kembali ke kamar mandi dan langsung tidur , soalnya dia sangat letih bermain dengan kawan kawan nya sangat menguras tenaga tetapi seru dan menyenangkan.

Mawar pun tidur dengan nyenyak.disisi lain Adrian tengah sibuk menyiapkan tunangan nya supaya pesta nya Mega dan mawar akan senang melihat nya .

" Saya tidak mau ada cacat sekali pun di pesta nanti , siapkan makanan yang  enak dan lagi ngetren jaman sekarang , soalnya calon istri saya menyukai nya , dan satu lagi siapkan permainan berhadiah juga di sana , itu request San calon istri saya ." Kata Adrian

Iya mawar sempat meminta nanti ada permainan berhadiah nya supaya pesta pertunangan nya tidak terlalu tegang dan kaku, dia juga mau nanti ada penari yang juga hadir dan pertunjukan lainnya supaya semu tamu terhibur , Adrian pun mengabulkan permintaan itu , dia tau mawar sangat suka kemeriahan dan keceriaan bukan ketegangan atau terlalu formal.

" Dan juga jangan lupa mengundang penari dan pertunjukan lainnya saya tidak mau kalau pesta ini tidak berjalan sesuai rencana , kalau ada kesalahan sedikit pun saya akan menghukum kalian semu mengerti" kata Adrian dingin

" Kami mengerti pak " kata para pekerja

" Baik lah silakan di lanjutkan " kata Adrian

Disisi lain Arion saat ini terkena masalah dia di hadang oleh beberapa preman di jalan , Arion di ajar habis habisan oleh para preman untung saja ada yang membantu nya Dangan menghidup kan Serena polisi.

Arion terkejut yang membantu nya adalah teman kampus mawar yang sering membuat masalah dengan mawar yaitu Laura

" Pak apa anda tidak apa apa mari saya bantu " kata Laura sambil membantu Arion berdiri

" Makasih ya telah membantu saya " kata Arion yang sudah duduk di bangku tempat menunggu bis .

" Sama sama pak , sini pak biar saya obati untung saja saya bahwa kotak obat " kata Laura

Laura pun mengobati luka luka yang ada di tubuh Arion , dengan telaten membersihkan luka luka itu dan membalut nya.

Arion melihat wajah Laura beda dengan pertama kali dia lihat penuh dengan makeup kalau yang lagi di depan nya natural dan bagi Arion ini terlihat cantik .

" Sudah selesai pak , tapi jangan banyak bergerak nanti luka nya berdarah lagi " kata Laura

" Iya , terimakasih nya , mmmm kamu mau kemana biar saya antar sebagai ucapan terima kasih saya " kata Arion

" Tidak usah pak" kata Laura menolak tawaran itu

" Udah tidak apa , saya sedih loh kalau kami tolak ucapan terima kasih saya " kata Arion disitu Laura bingung tapi dia tidak bisa melihat orang ini sedih

" Mmm ya sudah pak saya menerima nya, sebenarnya saya tadi mau belanja , cuma saya lupa bawa dompet jadi saya balik lagi pulang untuk mengambil dompet pak " kata  Laura

" OOO begitu , tapi setelah saya mendengar cerita kamu kita memang di takdir kan untuk bertemu " kata Arion

" A maksudnya pak " kata Laura

" Enggak papa , ya udah ayo saya akan mentraktir kamu jadi kamu bebas beli kebutuhan apa saja " kata Arion

" Ee pak saya gak enak kalau kayak gitu " kata Laura

" Udah gak usah gak enak an , ayo " kata Arion sambil menarik tangan Laura .

" Pak pelan palan nanti luka bapak berdarah lagi " kata kata Laura

" Udah gak papa saya kuat " kata Arion

Laura pun pasrah saja , lagian dia juga kalau mau pulang uang yang ada di dompet nya tidak cukup untuk membeli kebutuhan rumah.

Mereka pun pergi ke supermarket terdekat , Arion pun menyuruh Laura untuk mengambil yang ia butuhkan , awal nya Laura dikit ngambil nya tetapi Arion suruh harus banyak , Laura pun tanpa ba-bi-bu menuruti Arion lagian mawar sangat menyukai menghabiskan uang untuk membeli kebutuhan nya.

" bapak jangan marah nya pak kalau saya ngambil nya banyak sekali karena saya ini sangat suka menghabiskan uang " kata Laura memperingati

" saya tidak masalah kalau kamu menghabiskan uang saya , soalnya uang saya tidak akan pernah habis " kata Arion percaya diri

" ii bapak sangat narsis nya rupanya " kata Laura

" tapi kalau memang begitu saya dengan senang hati mengambil sebanyak banyaknya " kata Laura yang tidak berhenti tersenyum karena baru kali ini dia tidak memikirkan uang nya habis atau enggak karena bukan pakai uang nya , dari dulu ini keinginan Laura membeli barang yang dia sangat suka Tampa memikirkan Arga .

Arion yang melihat itu membiarkan saja , benar kata mawar Laura ini baik cuma sangat berambisi mendapatkan uang banyak dan membelanjakan nya tanpa melihat Arga.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***