Part 18

...----------------...

Alvaro baru saja diberikan kabar yang mengejutkan. Vikayla telah di culik seseorang dan Zefran sudah mengirim video cctv nya. Alvaro meminta asisten pribadi nya untuk melacak keberadaan penculik itu.

Tidak lama akhirnya Felix telah menemukan Vikayla. Dia di bawa oleh Jack yang ternyata sepupu Alvaro juga. Membuat Alvaro marah besar.

"Ternyata kau mau berhadapan denganku Jack. Kita lihat saja nanti siapa yang akan bertahan!"gumam Alvaro sambil tersenyum tipis.

Alvaro pergi ke ruang rahasia yang berada di belakang mansion nya. Dia mengambil senjata andalan nya dan mengambil topeng hitam nya.

Tidak ada yang tahu kalau dia seorang mafia. Bahkan kedua orangtuanya pun tidak tahu. Dia merahasiakan jati dirinya. Hanya sahabatnya Zefran yang tahu tentang rahasianya.

Makanya Zefran langsung menghubungi nya dan yakin kalau Alvaro bisa menemukan Vikayla. Dia menghubungi asisten nya Felix untuk menemaninya ke Surabaya ke mansion Jack.

...----------------...

Satu jam yang lalu Jack sudah sampai di mansion nya. Dia pergi ke salah satu kamar tempat Vikayla berada. Dengan arogan dia membuka pintu kamar dan melihat Vikayla yang meronta di atas tempat tidur. Kaki dan tangan nya diikat agar tidak bisa kabur.

"Hay cantik.. Sudah sadar kau rupanya,"ucap Jack yang duduk di hadapan Vikayla sambil tersenyum tipis.

"Dimana aku?! Siapa kau?! Mau apa kau?!"teriak Vikayla sambil masih berontak ingin melepaskan ikatan nya.

"Diamlah cantik. Kalau kau meracau terus aku akan memperkosa mu!"kecam Jack membuat Vikayla langsung terdiam.

Jack mengambil dokumen di laci samping tempat tidur. Dia melemparkan dokumen itu ke hadapan Vikayla.

"Tanda tangan perjanjian itu!"perintahnya pada Vikayla.

Vikayla hanya mengernyitkan keningnya tanda tak mengerti maksud dari Jack.

"Maksudmu apa?? Perjanjian apa??!"

"Kau baca saja sendiri!"

"Kalau kedua tanganku diikat bagaimana bisa ku baca!"

"ck.. Menyusahkan saja!"

Jack melepaskan kedua tangan Vikayla. Dia memberikan pulpen pada Vikayla agar dia bisa menandatangani surat itu. Vikayla membaca isi dokumen itu. Dan dia kaget saat mengetahui isinya.

"Kau gila? Aku tidak akan mau melakukan nya!"ketusnya sambil melempar dokumen itu ke wajah Jack.

Jack kesal dengan perbuatan Vikayla. Dia menjambak rambut cewek itu dan berbisik di telinga nya. "Liat saja nanti aku akan memperkosa mu jika kau tidak melakukan itu!"

Jack berdiri dan mengatur napasnya. Tampak Vikayla merenung memikirkan permintaan Jack. Dia hanya tersenyum melihat cewek itu gelisah.

"Ingat baik baik. Jangan pernah bermain main denganku. Dahlia adik kesayanganku. Kau berurusan dengan nya. Berarti berurusan denganku juga!"

Jack pergi meninggalkan Vikayla dan menutup pintu kamar dengan sangat keras.

"Apa yang harus ku lakukan. Mana mungkin aku melakukan semua itu. Hiks... Aku tak mau berpisah dengan anakku,"rintih Vikayla sambil memeluk kedua kakinya.

Apa salahnya selama ini. Padahal dia selalu menuruti permintaan kedua orang tuanya. Sejak kecil dia menjadi anak yang penurut. Tapi kenapa kehidupan nya sangat kejam dan mengenaskan. Dia tidak di dukung bahkan selalu di jadikan korban kesalahan orang terdekatnya. Padahal dia sama sekali tidak pernah berbuat kasar dan selalu baik pada siapapun. Dia selalu berfikir positif.

Dia merenung dan memikirkan nasibnya. Entah kenapa jadi seperti ini. Niatnya dia mau menjauh dan memperbaiki diri. Tapi malah mendapat masalah yang dia sendiri tidak pernah mencari nya. Kenapa setiap kesalahan selalu datang pada kehidupan nya. Membuat dia semakin kecewa dan tidak percaya pada orang lain.

...----------------...

Alvaro baru saja sampai di kota Surabaya. Dia, Felix, Zefran dan Damian langsung mendatangi mansion Jack.

Zefran tidak habis fikir kenapa Jack menculik Vikayla. Apa karena Dahlia di penjara dan dia sudah memutuskan hubungan. Dia kenal dengan watak Dahlia yang manja dan mau menang sendiri. Apalagi Jack sangat memanjakan Dahlia.

"Apa ini ada sangkut pautnya dengan Dahlia!"ucap Zefran akhirnya.

"Entah. Kita lihat saja nanti. Jika Dahlia ikut serta. Ku pastikan akan menambah masa tahanan nya!"geram Alvaro.

"Pasti lah, kata lo kan dia abang kesayangan Dahlia kan. Mana mungkin gaada udang di balik bakwan. Tiba tiba aja dia nyulik orang yang ga di kenal,"kata Damian berasumsi.

"disana banyak anak buah Jack. Kalian jangan sampai mati dan merepotkanku!"ucap dingin Alvaro.

Damian memasang wajah kesalnya dan berkata "sorry bro, kita bukan kaum lemah."

Alvaro hanya tersenyum tipis mendengar pernyataan Damian. Dia juga tidak pernah merendahkan orang sih. Hanya saja dia ingin menginggatkan bahwa lawan nya ini berada di jalur hitam alias kelompok genk mafia.

Mereka sudah sampai di depan mansion Jack. Dengan percaya diri yang tinggi Alvaro turun dari mobil dan menghampiri pagar tinggi mansion Jack.

Sekuriti melihat nya dan menghampiri Alvaro untuk bertanya.

"Mas Alvaro.. Silahkan masuk. Pasti mau bertemu Mas Jack,"sapa sekuriti yang bernama Burhan.

"Jack ada di dalam kan?!"

"Iyaa Mas ada. Masuk saja!"

Alvaro, Zefran dan Damian masuk ke dalam mansion Jack. Saat ingin memasuki ke dalam mansion rumahnya, mereka dihalang oleh anak buah Jack.

"Kalian mau apa datang kemari?!"

"Bukan urusanmu! Minggir atau kau akan mati!"tegas Alvaro.

Perkataan Alvaro tidak membuat takut anak buah Jack. Mereka malah tertawa meremehkan. Alvaro tidak bisa berbasa basi. Dia mengeluarkan pistolnya dan menembakkan tiga peluru tepat ke jantung masing masing anak buah Jack.

Damian terkejut melihat aksi Alvaro sedangkan Zefran hanya diam saja.

"L-lo gila ya Var. Kenapa lo bunuh mereka??!"teriak Damian.

Alvaro diam saja dan berjalan masuk kedalam tanpa menghiraukan ocehan Damian. Zefran menatap Damian dan memberi kode untuk diam. Damian bingung tapi Zefran cuek dan biasa saja. Dia pun mengikuti saja apa yang Zefran bilang meskipun di pikiran nya masih sangat bingung.

...----------------...

Jack berada dalam kamar bersama Vikayla. Dia sedang menyuntikkan sesuatu ke tubuh Vikayla. Itu adalah obat tidur berdosis tinggi. Vikayla dengan tenaga tersisa memberontak agar suntikan itu tidak mengenainya. Tapi bukan Jack jika dia tidak mengalahkan mangsanya apalagi seorang perempuan. Tenaga nya akan kalah dengan nya.

Akhirnya Jack berhasil menyuntikkan obat tidur itu pada Vikayla.

"Salah sendiri. Kenapa kau menolak menandatangani surat itu. Sebagai gantinya tubuhmu akan ku nikmati dan akan ku preteli!"

Jack seorang kaki tangan salah satu mafia terjahat di dunia ini. Beda dengan Alvaro yang membantu instansi pemeritah. Dia yang membuat keonaran dN menjual barang haram dan ilegal.

Jack juga menjual fungsi organ manusia ke penjuru dunia. Manusia yang dia rasa tidak akan berguna kembali dan dia manfaatkan organ yang masih berfungsi untuk dijual.

Dan sekarang dia ingin menargetkan Vikayla tapi sebelum di eksekusi dia ingin menikmati tubuh Vikayla terlebih dahulu.

...----------------...

Thanks yaa untuk kalian yang sudah membaca cerita ku. Mohon dibantu dengan like, coment, dan suscribe yaa ka. Jangan lupa vote dan gift juga jika suka😊👌 akan ada event sehabis lebaran dan hadiahnya berupa saldo dana untuk para viwers. Penasaran... Ketuk gc ku yang pertama

...----------------...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***