Shina sampai di rumah yang besar dan terlihat mewah, sekeliling rumah di jaga puluhan pengawal.
"Hei gadis bodoh, turun kau, cepat turun!!!" Miko menarik paksa tangan Shina dan menyeretnya keluar mobil
"Baik tuan, "
Shina menangis tanpa henti air matanya terus mengalir, terasa sakit, sekujur tubuhnya sakit, hatinya pun sangat sakit, Papa Mama yang dia sayangi, demi membela kakaknya rela mengorbankan Shina
"Apa salahku Tuhan, apa aku kurang sayang dengan orang tua dan kakak ku, sehingga aku harus merasakan ini semua" Shina bergulat dengan hati dan pikirannya
"Pengawal, masukan dia ke gudang belakang, jangan sampai dia kabur, jangan beri makan sampai besok pagi"
"Siap Tuan" Serentak pengawalnya menjawab
Ruangan itu sangat gelap, Shina bisa merasakan banyak debu, tikus dan kecowa disitu, tapi dia tak bisa melihatnya karna sangat gelap.
malam itu hujan deras di iringi Gumuruh petir, Shina tidak dapat membendung kesedihannya, sedih bercampur takut, dia mencengkram lengannya seraya menahan rasa takut nya, petir dan kilat menyambar, sedari kecil dia sangat takut gelap dan petir.
seraya menutup matanya, iya menahan teriakan nya karna suara petir yang menggelegar.
Miko setelah mandi, melihat tunangannya yang di rawat di kamar pribadinya, dia dalam kondisi koma, dia membelai wajah tunangannya dengan lembut.
"Maafkan aku sayang, semua ini terjadi karna salah gadis bodoh itu, aku tidak akan membiarkan dia hidup dalam kebahagiaan.
Ini janjiku padamu sayang," Miko mencium lembut kening tunangannya
Pagi hari pengawal Miko sudah ada di depan rumah Shina, dia datang untuk menjemput Pak Danang.
"Cepat ikut saya, kalau mau putrimu selamat, " Ucap salah satu pengawal
"Papa, Mama ikut, Mama takut Papa kenapa-napa"
"Kamu di rumah saja, biar aku yang urus"
Digudang rumah Miko
"Hey Gadis pemalas, bangun, ternyata kau masih bisa tidur setelah kejadian tadi malam, dasar tak tau diri!!" Ucap Miko yang membangunkan tidur Shina
"Maaf tuan saya baru bisa tidur subuh tadi, disini sangat gelap"
"Diam kamu, kamu tidak perlu menjawab ucapanku!!.
Cepat kau bawa gadis ini" Perintah Miko kepada bik ita
"Baik Tuan Muda, mari non ikut saya"
"Wah Danang refendra senang bertemu dengan mu, tak kusangka aku bertemu denganmu dengan cara seperti ini"
"Tuan Muda miko, tolong maafkan putri saya, dia tidak bersalah, maafkan dia tuan"
"Apa matamu buta, kau tak melihat aku terluka, dan tunangan ku harus koma, karna ulah anakmu yang bodoh itu"
"Apa yang harus saya lakukan agar tuan muda memaafkan anak saya"
"Aku beri dua pilihan,
Berikan semua aset kekayaanmu dan perusahaanmu dan kau bersama keluarga mu hidup jadi gelandangan, atau kau nikahkan putrimu secara siri kepadaku"
"TIDAK!! apa jadinya nanti jika anakku menikah denganmu, kau sudah memiliki tunangan, jika tunangan mu sadar, apa yang akan terjadi dengan putriku??, aku tidak sudi putriku menderita"
"Oh baik, jadi kau mau keluargamu jadi gelandangan, setelah kau kehilangan segalanya aku pastikan hidupmu akan Hancur!! "
"Jangan, jangan lakukan itu tuan muda, aku mohon jangan ganggu keluargaku.
Papa aku tidak apa, jika ini sudah jalan takdirku aku tidak apa, Papa kasian Mama dan Rina, mereka pasti tidak bisa hidup susah, Shina tidak apa jika harus menikah siri dengan Tuan Muda Miko
"Tapi Shina, Miko tidak akan melepaskanmu, kau masih punya masa depan sayang, papa gak mau kamu hancur"
"Papa Rina juga punya masa depan papa, aku rela mengorbankan masa depanku untuk keluarga kita.
Meski itu harus membuatku menderita"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 316 Episodes
Comments
Darna Wati
deeee miko berarti ga cinta tulus dong sm tunanganya... dasar laki2...
2024-03-02
0
klok gw jadi dia mending miskin njirr apa kata tunangannya nanti klo tau dia nikah siri
2024-01-21
0
Nonna Mel
aneh masa lgsung ajak nikah mana tunangannya lgi koma
2023-12-12
0