Kekuatan Gadis itu Muncul

"Tempat ini, mungkin akan sulit kita lalui. Kita akan berakhir di sini," batin Kaya.

Makhluk itu menangkap lengan Dalian, menariknya dengan kekuatan mematikan. Dalian menjerit histeris, "KYAAAA!!"

Kaya kembali melompat, melesatkan cakarannya ke makhluk itu. "Sruaat!!"

Darah gelap makhluk itu menyembur, tapi itu tak berhenti. Dengan satu gerakan kasar, makhluk itu memukul Kaya hingga terseret beberapa meter.

"Chii chi chi chiii"

Para peri juga terus berusaha untuk menyembunyikan sang bulan. Mereka berkumpul menjadi satu membentuk awan yang semakin besar. Untuk beberapa saat bulan pun berhasil tertutupi.

"Dalian, tunjukkan kekuatanmu!" pinta Kaya.

"Kekuatan apa? Gue hanya manusia biasa"

"Rrrww... Rrrww..."

Namun, makhluk-makhluk itu tak memberi waktu untuk berfikir. Jumlah mereka semakin bertambah.

Makhluk-makhluk itu mendekat lagi, menyeret tubuh mereka di tanah yang bergetar di bawah langkah kaki mereka. Bau busuk kematian terasa semakin pekat.

"Kakak!!" Teriak Kio di dalam pelukan Dalian.

Semakin banyak makhluk yang mendekat. tiga, lima, sepuluh bahkan bisa lebih banyak lagi. Datang dari segala arah, penuh nafsu.

"HHWWAAA!!"

Kaya mengeluarkan aumannya lagi. Memperkuat pertahanan, untuk memukul mundur mereka semua. Kaya terus melompat ke kanan dan kiri, menggigit, mencakar, tetapi jumlah makhluk itu terlalu banyak. Setiap serangan terasa sia-sia, "Cih! Mereka tak habis-habis."

Kemudian, dari kegelapan muncul sesosok makhluk yang lebih besar dari yang lain. Makhluk raksasa dengan tubuh berbulu lebat, taring mencuat dan mata penuh kebencian. Seperti genderuwo, tapi lebih mengerikan.

"Gawat!" Kaya berdesis, "Aku tidak akan mampu melawannya" keluh Kaya di dalam hati.

Ukuran genderuwo itu tiga kali lipat lebih besar dari ukuran Kaya yang membesar. Setiap langkahnya mengguncang bumi, mendekat dengan niat membunuh. Tanah bergetar hebat di bawah kakinya. Bau busuk menguat, semakin mendekat. Membuat Dalian tersengal karena sesak.

"Apa yang bisa kita lakukan, Kaya?!" Mata Dalian bergetar hebat karena takut.

"Tidak ada, Dalian. Kita akan habis di sini"

"Ha-habis, katamu? No... I don't want it."

Kaya terus melompat dan memberikan beberapa gigitan di lengan, bahu dan kaki genderuwo tapi tidak berhasil. Malah, dengan sekali libas Kaya pun jatuh terseret cukup jauh. Dia pun kembali kecil. Menjadi kucing kecil semula.

"Kakaak.."

"Tenanglah Kio. Tenanglah. Kakak akan lindungin kamu. Gue, gue nggak akan takut. Gue nggak akan takut!!"

"Gue bisa! Gue bisa melindungi keluarga gue. AKU TIDAK AKAN TAKUT!!"

Seperti sebuah mantra, kata-kata itu mengeluarkan cahaya di sekujur tubuh Dalian. Rambut poni yang tertata rapi di depan dahi itu mulai membelai-belai dan terbuka. Sesuatu muncul di dahi Dalian. Sebuah mata yang bercahaya. Mata ketiga.

"Kau tidak akan bisa membunuhku" ucap Dalian dengan suara yang berubah.

Genderuwo itu menyerang, mencoba menghantam Dalian dengan kepalan tangannya yang besar, tapi cahaya dari tubuh Dalian membentuk perisai yang tak bisa ditembus. Pulukan itu tidak kuasa menembus perlindungan cahaya dari tubuh Dalian. Saat genderuwo memaksakan lagi, dia langsung terpental dan jatuh. Jatuh menghantam tanah dengan dentuman keras.

"Bruuukk!!"

"Ggrrrwww.." Makhluk lain mulai ikut melawan, menyerang secara bersamaan. Namun, Dalian hanya berdiri tegak, mata di dahinya berkilauan, rambutnya meruncing dan menembus tubuh makhluk-makhluk itu.

"Kalian tidak akan BISA!" Teriak Dalian. Rambut hitamnya langsung menusuk satu per satu makhluk tersebut.

Setiap kali rambutnya bergerak, makhluk-makhluk itu runtuh, terhuyung lalu hancur menjadi abu. Dalian berjalan ke arah Genderuwo. Dengan mata di dahinya, dia bisa melihat titik lemah si genderuwo.

"Da- Dalian.." Seru Kaya tidak berdaya.

"Kau bukanlah makhluk sempurna seperti manusia. Kau bukanlah manusia! Jadi, janganlah kau menginginkan kesempurnaan itu. Hancurlah wahai makhluk h*na!!"

Seketika rambut Dalian meruncing menjadi satu dan "Slup!" langsung menembus tubuh si genderuwo dengan cepat.

Belum sampai disitu, ujung runcing yang menancap itu berubah menjadi sekumpulan jarum yang semakin menambah kesakitan. Menusuknya dari dalam dan menghancurkan tubuhnya dari dalam.

"Hancurlah!!" Desis Dalian.

"Ggrrrwww.."

Genderuwo itu jatuh tak berdaya. Dan dalam beberapa saat, tubuhnya meleleh menjadi abu.

Satu per satu, makhluk itu kembali merangkak ke dalam tanah, menyembunyikan diri dari dunia nyata. Merasa takut akan kekuatan yang dimiliki Dalian.

Dalian, yang seluruh tubuhnya bercahaya, perlahan kembali normal. Mata ketiganya menghilang, tertutup oleh poni yang menutupi dahinya. Namun, tubuhnya tak sanggup lagi menahan kekuatan besar itu. Tubuhnya terhuyung, dia jatuh pingsan.

"Bruk"

"Kakak!!" Kio memeluk erat kakaknya, tubuh kecilnya gemetar hebat di bawah dinginnya malam yang kembali sunyi. "Tolong..." suara Kio bergetar, napasnya tersengal di antara tangisnya yang tak bisa ditahan.

Matanya memandang penuh kekhawatiran pada tubuh Dalian yang tak bergerak. Ia mengguncang tubuh kakaknya dengan harapan bisa membangunkannya, tapi tak ada respon.

Cahaya dari bulan yang sebelumnya terang kini sepenuhnya hilang di balik awan tebal yang dibentuk oleh para peri.

Kaya, masih dalam wujud kucing kecilnya, merangkak mendekat. Tubuhnya penuh luka, tapi ia masih berusaha. "Kio... Dalian tidak apa-apa..." suaranya lemah, nyaris tak terdengar di tengah suasana yang mencekam.

Namun, sebelum Kio bisa merespon, terdengar suara gemerisik di sekeliling mereka. Angin berhembus lebih kencang, dan tanah yang tadi diam mulai bergetar perlahan.

"Tidak..." bisik Kaya, matanya menyipit.

"Mereka kembali... tapi... tidak mungkin. Bukankah bulan sudah tertutup?"

Dari kegelapan yang tersisa, muncul sosok lain—lebih mengerikan dari genderuwo sebelumnya. Tubuhnya lebih ramping, namun aura yang terpancar dari makhluk itu jauh lebih kuat.

Matanya bersinar merah terang, dengan cakar-cakar panjang berkilauan. Makhluk ini melayang di udara, bayangan hitamnya melingkupi mereka seperti selubung kegelapan yang tak terhindarkan.

"Chii chi chi chiii!" suara para peri terdengar panik, berputar-putar di sekitar awan tebal yang mereka ciptakan.

Tapi tak lama kemudian, satu per satu cahaya dari para peri itu mulai padam, seolah tersedot ke dalam kegelapan yang dihadirkan makhluk tersebut.

Kaya berusaha bangkit, tetapi tubuhnya tak lagi mampu bergerak banyak. "Kio... lari..." Kaya berbisik, matanya penuh rasa bersalah.

"Lari... sekarang..."

"Enggak.. Kio nggak bisa tinggalkan Kakak!" Kio menjerit, menolak melepaskan Dalian dari pelukannya.

Makhluk itu melayang semakin dekat, cakar-cakarnya yang panjang melayang di udara, siap mencabut nyawa siapapun yang menghalanginya.

Dalian, masih tak sadarkan diri, tak memberikan tanda-tanda akan bangun. Saat makhluk itu hampir mencapai mereka, tiba-tiba sebuah suara rendah dan berat memecah kesunyian.

"Kalian terlalu jauh."

POV :: Deg-degan banget bikin cerita ini. Semoga pembaca suka dan merasakan ketegangan cerita ini. Bantu ramaikan kolom komentar ya supaya penulis semangat buat lanjut up terus.

SPOILER :: bab selanjutnya penulis pun masih belum tau harus seperti apa. Aneh kan? Penulis saja sampe ikut penasaran. Bantu penulis lanjutin yuk di kolom komenter ^_^

Terpopuler

Comments

Afi Afifah

Afi Afifah

Langsung kebayang ada karakter baru nongol sambil jalan pelan diiringi angin dan efek slowmo.

Ini dia, pahlawan backup yang datengnya selalu pas last minute.

lanjut thoorr 💪💪

2025-04-10

0

Afi Afifah

Afi Afifah

Jeritan ala anime detected.

Dalian ini fix nonton terlalu banyak shoujo horror 🤣🤣 atau seperti Papa Zola yang menjerit 😳😳 minta ditabok!!!

2025-04-10

0

Afi Afifah

Afi Afifah

Come on Dalian... Unlock kekuatan ultra insting yang selama ini terkubur karena trauma masa kecil 🙊🙊

2025-04-10

0

lihat semua
Episodes
1 Gadis Pemberani tapi Penakut
2 Gadis ini Memiliki Kekuatan Istimewa
3 Gadis ini akan Memberiku Jalan
4 Menuju Dunia bukan Manusia
5 Aku membutuhkan Gadis ini
6 Meski begitu, Aku harus Melindunginya
7 Kekuatan Gadis itu Muncul
8 Rencanaku yang Dihantam Takdir
9 Tumbal untuk Menyelamatkan Kekasihku
10 Aku Berhutang Budi pada Gadis itu
11 Maafku untuk Gadis yang Tak Bersalah
12 Gadis itu Ternyata Masih Ingat
13 Aku dalam Dua Pria Misterius
14 Mengobrol Ringan dengan Gadis itu
15 Ikut Larut dalam Dunia Gadis itu
16 Gadis itu Mencurigai Hadirnya Karel
17 Gadis itu Jutek tapi Peduli
18 Aku Suka Ngusilin Gadis Ini
19 Aku Berakhir di Tubuh yang Lumpuh
20 Gadis itu Mulai Diincar
21 Gadis itu Bersedia Menolong Makhluk Lain
22 Gadis itu Ingin Menyelamatkan Semuanya
23 Hutan Inner Child Bagian dari Kisah
24 Eclipse, Salah Satu Makhluk Terkuat
25 Inner Child Gadis itu Rela Berkorban
26 Gadis itu Berhati Besar
27 Gadis itu Bisa Bicara dengan Bijak
28 Segel Mata Gadis itu Dirusak
29 Aku Mencemaskannya, tapi Aku Tetap Usil
30 Gadis itu Punya Fans
31 Gadis itu Punya Sisi yang Memikat
32 Aku Tidak Suka
33 Gadis itu Mencemaskan Sahabatnya
34 Gadis itu Tak Mau Kuganggu
35 Aku Merasa Sahabatnya Terlalu Baik
36 Aku Harus Membuat Pilihan
37 Gadis itu Merindukanku
38 Aku ada Selama Kau Percaya
39 Aku Harus Mengambil Tubuhku Kembali
40 Siapa Kau Sebenarnya?
41 Gadis itu Memikirkanku
42 Gadis itu Tak Menyukai Circle Pertemanan
43 Rambut Gadis itu Hidup
44 Aku Ingin Tahu Semua tentang Gadis Itu
45 Kerjaanku Ngusilin Gadis itu Terus
46 Adik Gadis itu Mengajakku Bermain
47 Aku Berjanji untuk Menjaga Gadis itu
48 Aku Kagum pada Kepedulian Gadis itu
49 Kekuatan Gadis itu Bangkit
50 Aku Telah Kembali ke Tubuh Asliku
51 Gadis itu Masih Diintai
52 Ada Sesuatu yang Terasa Janggal
53 Terima Kasih, Dalian
54 Kau Aman Bersamaku, Gadisku
55 Kita Akan Melewati Ini Bersama
56 Aku ingin menyelamatkan kekasihku, tapi...
57 Aku ingin Lebih Perhatian Padanya
58 Ada Murid Baru Bernama Lio
59 Siapa Sebenarnya Yang Kusayangi?
60 Aku Pria Buruk
61 Aku Ingin Terus Memiliki Momen Ini
Episodes

Updated 61 Episodes

1
Gadis Pemberani tapi Penakut
2
Gadis ini Memiliki Kekuatan Istimewa
3
Gadis ini akan Memberiku Jalan
4
Menuju Dunia bukan Manusia
5
Aku membutuhkan Gadis ini
6
Meski begitu, Aku harus Melindunginya
7
Kekuatan Gadis itu Muncul
8
Rencanaku yang Dihantam Takdir
9
Tumbal untuk Menyelamatkan Kekasihku
10
Aku Berhutang Budi pada Gadis itu
11
Maafku untuk Gadis yang Tak Bersalah
12
Gadis itu Ternyata Masih Ingat
13
Aku dalam Dua Pria Misterius
14
Mengobrol Ringan dengan Gadis itu
15
Ikut Larut dalam Dunia Gadis itu
16
Gadis itu Mencurigai Hadirnya Karel
17
Gadis itu Jutek tapi Peduli
18
Aku Suka Ngusilin Gadis Ini
19
Aku Berakhir di Tubuh yang Lumpuh
20
Gadis itu Mulai Diincar
21
Gadis itu Bersedia Menolong Makhluk Lain
22
Gadis itu Ingin Menyelamatkan Semuanya
23
Hutan Inner Child Bagian dari Kisah
24
Eclipse, Salah Satu Makhluk Terkuat
25
Inner Child Gadis itu Rela Berkorban
26
Gadis itu Berhati Besar
27
Gadis itu Bisa Bicara dengan Bijak
28
Segel Mata Gadis itu Dirusak
29
Aku Mencemaskannya, tapi Aku Tetap Usil
30
Gadis itu Punya Fans
31
Gadis itu Punya Sisi yang Memikat
32
Aku Tidak Suka
33
Gadis itu Mencemaskan Sahabatnya
34
Gadis itu Tak Mau Kuganggu
35
Aku Merasa Sahabatnya Terlalu Baik
36
Aku Harus Membuat Pilihan
37
Gadis itu Merindukanku
38
Aku ada Selama Kau Percaya
39
Aku Harus Mengambil Tubuhku Kembali
40
Siapa Kau Sebenarnya?
41
Gadis itu Memikirkanku
42
Gadis itu Tak Menyukai Circle Pertemanan
43
Rambut Gadis itu Hidup
44
Aku Ingin Tahu Semua tentang Gadis Itu
45
Kerjaanku Ngusilin Gadis itu Terus
46
Adik Gadis itu Mengajakku Bermain
47
Aku Berjanji untuk Menjaga Gadis itu
48
Aku Kagum pada Kepedulian Gadis itu
49
Kekuatan Gadis itu Bangkit
50
Aku Telah Kembali ke Tubuh Asliku
51
Gadis itu Masih Diintai
52
Ada Sesuatu yang Terasa Janggal
53
Terima Kasih, Dalian
54
Kau Aman Bersamaku, Gadisku
55
Kita Akan Melewati Ini Bersama
56
Aku ingin menyelamatkan kekasihku, tapi...
57
Aku ingin Lebih Perhatian Padanya
58
Ada Murid Baru Bernama Lio
59
Siapa Sebenarnya Yang Kusayangi?
60
Aku Pria Buruk
61
Aku Ingin Terus Memiliki Momen Ini

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!