Bab 20

Terharu, sungguh hatinya tersentuh. Diperlakukan baik, diperhatikan, membuat Chaca menubruk tubuh Gandhi seketika. Kedua lengannya memeluk leher Gandhi begitu eratnya. Dagunya menopang di bahu pria itu. Senyum lebar ia tampilkan.

"Makasih banget, udah perhatian sama gue, Om."

Gandhi tersentak, ia bahkan terdiam beberapa saat. Tubuhnya seolah kaku tak bisa bergerak. Otaknya lambat tak bisa berpikir, sedang jantungnya sudah seperti genderang sulit dikondisikan.

"Ngapain sih tuh cewek! Kegatelan banget. Mas Gandhi juga kenapa diem aja dipeluk-peluk kek gitu?" Santi yang menangkap pemandangan itu dadanya mendadak panas. Tangannya terkepal dengan tatapan mata tajam. Bibirnya terus menggerutu kesal.

Lama mereka saling berpelukan. Chaca yang menemukan kenyamanan di sana enggan melepaskannya. Sedang Gandhi masih terpaku dengan serangan tiba-tiba itu.

"Cha," panggil Gandhi pelan.

"Biarin kaya gini dulu, Om. Bentar lagi yah. Gue lagi mengisi energi dan semangat hidup yang hilang," ungkap Chaca dengan mata terpejam.

Gandhi pun tersenyum dengan tingkah yang menurutnya lucu itu. Ia membelai kepala Chaca dengan lembut. Ingin rasanya mengecup kening gadis itu. Tapi tidak berani.

"Gandhii!! Chaca! Kalian ngapain?" pekik Bunda dari pintu kamarnya. Tidur beberapa menit sudah membuatnya merasa cukup melepas penatnya seharian ini.

Keduanya terkejut dan saling menjauh satu sama lain, melempar pandangan ke sembarang arah. Mereka salah tingkah mendengar teriakan Bunda.

Hari sudah menjelang sore. Waktunya ibu itu bertempur di dapur menyiapkan malam untuk anak-anaknya. Tak disangka, ia disuguhkan dengan pemandangan yang eemm.

Bunda mendekat, berdiri di hadapan Chaca dan Gandhi yang tertunduk dalam. Kedua lengannya melipat di dada.

"Jangan macem-macem sama anak gadis orang Gandhi! Sah-in dulu baru bebas mau ngapa-ngapain," cetus Bunda menatap putranya dengan tajam.

"Tapi ... kami ...." Gandhi menggaruk-garuk kepalanya.

"Gue mau kok, Om. Gue mau dinikahin sama lo," serobot Chaca memotong ucapan Gandhi.

Kedua mata Gandhi membulat dengan sempurna, mulutnya menganga. "Apa? Hei, kamu masih bocah, masa depan masih panjang," elak Gandhi.

"Enggak masalah, gue bisa meraih masa depan bareng sama Lo. Iya 'kan, Bun?" Chaca menaik turunkan alisnya menatap sang bunda yang juga tercengang.

Gandhi menggelengkan kepalanya, "Jangan gila. Kita belum saling mengenal. Aku nggak mau nanti tiba-tiba ada penyesalan kemudian hari. Kamu masih muda, Cha. Gapai dulu cita-citamu," papar Gandhi mencoba menjelaskannya lebih lembut.

Chaca mengerucutkan bibirnya hingga maju beberapa centimeter ke depan. Kakinya mengayun-ayun. Helaan napas panjang ia hembuskan dari hidung mancungnya.

"Enggak ada yang mau hidup sama gue. Termasuk lo, Om. Bahkan orang tua gue sempat buang gue, bosen kali hidup sama gue," desah Chaca dengan pandangan menerawang.

"Maksudnya?" tanya Gandhi menaikkan satu alisnya.

Bunda yang melihat perubahan mimik muka Chaca mendekat. Ia menepuk kedua bahu Chaca, membungkukkan badannya hingga sejajar dengan manik Chaca.

"Cha, jangan bicara seperti itu. Setiap orang tua pasti sangat bahagia memiliki harta paling berharga dalam hidupnya. Mungkin mereka punya alasan tertentu hingga memutuskan menjauhkan kamu dari mereka."

"Biar bagaimana pun, mereka orang tua Chaca. Yang sudah melahirkan dan membesarkan Chaca. Cukup jangan membuatnya kecewa, agar membuatnya bangga," terang Bunda menepuk-nepuk lembut kedua bahunya.

"Chaca selalu berusaha yang terbaik, Bun. Chaca selalu mendapat juara saat sekolah dulu. Mendapat nilai tertinggi, tidak pernah melanggar aturan sekolah. Sampai pada akhirnya ...." Chaca menghela napas panjang.

"Semuanya sia-sia. Semua tak terlihat di mata orang tua Chaca. Hingga Chaca harus melampiaskan semua kecewa dan kesepian Chaca ke ... jalan yang salah," ucap Chaca. Bola matanya bergerak liar tak tentu arah. Seperti ada ketakutan dalam benaknya.

Bersambung~

Terpopuler

Comments

Irfa Idiani

Irfa Idiani

what ???

2022-08-26

0

Ida Rubaedah

Ida Rubaedah

bukan orang tua nya kali.. cha...

2022-08-15

1

Ermaa13

Ermaa13

aku tau rasanya jadi km Cha😭😭😭

2022-08-13

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1
2 BAB 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53 Ending Season 1
54 [Season 2] Permintaan Terakhir
55 [Season 2] Kembalikan Chaca
56 [Season 2] Pelukan Terakhir Bunda
57 Nothing Penting Enggak Penting
58 [Season 2] Dunia A2
59 [Season 2] Miracle
60 [Season 2] Cemburu
61 [Season 2] Prepare Wedding
62 [Season 2] Fitting Baju
63 [Season 2] Bryan Atmaja
64 [Season 2] Mengabaikanmu
65 [Season 2] Kejutan yang Mengejutkan
66 [Season 2] Hadiah
67 [Season 2] Ooh Seperti Itu?
68 [Season 2] Pengakuan
69 [Season 2] Mendebarkan
70 [Season 2] Finally, Sah
71 [Season 2] Salah Sasaran
72 [Season 2] CCTV
73 [Season 2] Kedua tapi yang Pertama
74 [Season 2] Malam Istimewa
75 [Season 2] Kamu Satu-satunya
76 [Season 2] Tak Terduga
77 [Season 2] Tidak Terima
78 [Season 2] Honeymoon part 1
79 [Season 2] Honeymoon Part 2
80 [Season 2] Honeymoon part 3
81 [Season 2] Honeymoon Part 4
82 [Season 2] Honeymoon Part 5
83 [Season 2] Produk Gagal
84 [Season 2] Sampai Jumpa Pulau Moyo
85 [Season 2] Pindah Rumah
86 [Season 2] Ke Panti
87 [Season 2] Kamar Baru
88 [Season 2] Untitle
89 [Season 2] Siapa Anak Itu?
90 [Season 2] Bertemu Kembali
91 [Season 2] Dia Dosenku?
92 [Season 2] Ke mana Mas Gandhi?
93 [Season 2] Penjara
94 [Season 2] Flashback
95 [Season 2] Dipecat
96 [Season 2] Wanita Gila
97 [Season 2] Bebas
98 [Season 2] Farewell Party
99 [Season 2] Injak Jempol Kaki
100 [Season 2] Undangan Kejutan
101 [Season 2] Wedding Kiss
102 [Season 2] Jadikan Pembelajaran
103 [Season 2] Ide Mama Alice
104 [Season 2] Perseteruan Bryan-Dewi
105 [Season 2] Penjelasan
106 [Season 2] Dingin tapi Menarik
107 [Season 2] Usaha Lebih Keras
108 [Season 2] Rasa Empati
109 [Season 2] Wanita Terbaikku
110 [Season 2] Tidak Boleh Lepas
111 [Season 2] Angkat Kaki!
112 [Season 2] Ceroboh
113 [Season 2] Deal
114 PENGUMUMAN
115 [Season 2] Mulai dari Nol
116 [Season 2] Rumah Sakit
117 [Season 2] Rasa Bersalah
118 [Season 2] Kemarahan Mama
119 [Season 2] Menginginkannya
120 [Season 2] Seperti dihantam Beban Berat
121 [Season 2] Merajuk
122 [Season 2] Chandi's Cafe
123 [Season 2] Kepikiran Lagi
124 [Season 2] Grand Opening
125 [Season 2] Baby El
126 [Season 2] Pertemuan Tak Terduga
127 [Season 2] Lari
128 [Season 2] Ini Karma!
129 [Season 2] Induk Ayam
130 [Season 2] Amanah
131 [Season 2] Mommy
132 [Season 2] Dukungan
133 [Season 2] Time Flies so Fast
134 [Season 2] Penawaran
135 [Season 2] Like Father Like Son
136 [Season 2] PDKT
137 [Season 2] Pengganggu
138 [Season 2] Tinggalkan Aku!
139 [Season 2] Pergi
140 [Season 2] Sandaran
141 [Season 2] Frustasi
142 [Season 2] Drop
143 [Season 2] Kabar
144 [Season 2] Darah
145 [Season 2] Melepas Rindu
146 [Season 2] Akhir Sebuah Cerita
147 Pesan & Kesan, Kritik & Saran
148 Just Info
149 Congratulation
150 Mampir
151 Pengantinku, Luar Biasa
152 Menantu Laki-laki Pertama
153 The Devil Husband
154 PRIA BAYARAN DAN GADIS MAFIA
Episodes

Updated 154 Episodes

1
BAB 1
2
BAB 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53 Ending Season 1
54
[Season 2] Permintaan Terakhir
55
[Season 2] Kembalikan Chaca
56
[Season 2] Pelukan Terakhir Bunda
57
Nothing Penting Enggak Penting
58
[Season 2] Dunia A2
59
[Season 2] Miracle
60
[Season 2] Cemburu
61
[Season 2] Prepare Wedding
62
[Season 2] Fitting Baju
63
[Season 2] Bryan Atmaja
64
[Season 2] Mengabaikanmu
65
[Season 2] Kejutan yang Mengejutkan
66
[Season 2] Hadiah
67
[Season 2] Ooh Seperti Itu?
68
[Season 2] Pengakuan
69
[Season 2] Mendebarkan
70
[Season 2] Finally, Sah
71
[Season 2] Salah Sasaran
72
[Season 2] CCTV
73
[Season 2] Kedua tapi yang Pertama
74
[Season 2] Malam Istimewa
75
[Season 2] Kamu Satu-satunya
76
[Season 2] Tak Terduga
77
[Season 2] Tidak Terima
78
[Season 2] Honeymoon part 1
79
[Season 2] Honeymoon Part 2
80
[Season 2] Honeymoon part 3
81
[Season 2] Honeymoon Part 4
82
[Season 2] Honeymoon Part 5
83
[Season 2] Produk Gagal
84
[Season 2] Sampai Jumpa Pulau Moyo
85
[Season 2] Pindah Rumah
86
[Season 2] Ke Panti
87
[Season 2] Kamar Baru
88
[Season 2] Untitle
89
[Season 2] Siapa Anak Itu?
90
[Season 2] Bertemu Kembali
91
[Season 2] Dia Dosenku?
92
[Season 2] Ke mana Mas Gandhi?
93
[Season 2] Penjara
94
[Season 2] Flashback
95
[Season 2] Dipecat
96
[Season 2] Wanita Gila
97
[Season 2] Bebas
98
[Season 2] Farewell Party
99
[Season 2] Injak Jempol Kaki
100
[Season 2] Undangan Kejutan
101
[Season 2] Wedding Kiss
102
[Season 2] Jadikan Pembelajaran
103
[Season 2] Ide Mama Alice
104
[Season 2] Perseteruan Bryan-Dewi
105
[Season 2] Penjelasan
106
[Season 2] Dingin tapi Menarik
107
[Season 2] Usaha Lebih Keras
108
[Season 2] Rasa Empati
109
[Season 2] Wanita Terbaikku
110
[Season 2] Tidak Boleh Lepas
111
[Season 2] Angkat Kaki!
112
[Season 2] Ceroboh
113
[Season 2] Deal
114
PENGUMUMAN
115
[Season 2] Mulai dari Nol
116
[Season 2] Rumah Sakit
117
[Season 2] Rasa Bersalah
118
[Season 2] Kemarahan Mama
119
[Season 2] Menginginkannya
120
[Season 2] Seperti dihantam Beban Berat
121
[Season 2] Merajuk
122
[Season 2] Chandi's Cafe
123
[Season 2] Kepikiran Lagi
124
[Season 2] Grand Opening
125
[Season 2] Baby El
126
[Season 2] Pertemuan Tak Terduga
127
[Season 2] Lari
128
[Season 2] Ini Karma!
129
[Season 2] Induk Ayam
130
[Season 2] Amanah
131
[Season 2] Mommy
132
[Season 2] Dukungan
133
[Season 2] Time Flies so Fast
134
[Season 2] Penawaran
135
[Season 2] Like Father Like Son
136
[Season 2] PDKT
137
[Season 2] Pengganggu
138
[Season 2] Tinggalkan Aku!
139
[Season 2] Pergi
140
[Season 2] Sandaran
141
[Season 2] Frustasi
142
[Season 2] Drop
143
[Season 2] Kabar
144
[Season 2] Darah
145
[Season 2] Melepas Rindu
146
[Season 2] Akhir Sebuah Cerita
147
Pesan & Kesan, Kritik & Saran
148
Just Info
149
Congratulation
150
Mampir
151
Pengantinku, Luar Biasa
152
Menantu Laki-laki Pertama
153
The Devil Husband
154
PRIA BAYARAN DAN GADIS MAFIA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!