Kayla Lyorandra

Tring.... Tring...

Tut.

" Ganggu aja. " Gumam seorang gadis dengan mata yang masih terpejam.

Terlihat sebelah tangannya masih berada di atas jam weker yang baru saja dia matikan. Ya tentu saja karna merasa terganggu.

Tok..tok..

" My sweet heart, ayo bangun! " Teriak paruh baya cantik dari luar kamar putrinya.

" Oh astaga, apa dia masih belum bangun yah? " Gumamnya ketika tidak mendapatkan balasan dari dalam.

Cekrek...

" Oh My God! Kayla beautifull girl, what happen? Wake up...wake up!! " Teriak paruh baya cantik itu saat melihat putri cantiknya yang masih bermalas-malasan di atas ranjang.

" Five minutes again mom. " Ucap Kayla alias Mikhayla itu pada ibunya.

Lyora Ryutaro , ibu kandung dari Mikhayla Lyandra Alexandra yang mengubah namanya menjadi Kayla Lyorandra.

Paruh baya cantik mantan model itu merupakan wanita keturunan Prancis-jepang.

Dia hidup seorang diri sebelum Mikhayla datang. Dan mengenai hubungannya dengan ayah kandung Mikhayla, sudah berakhir dan tidak sudi dia tuk kembali! Meskipun demi Milhayla semata.

Sebelum Mikhayla memutuskan untuk tinggal bersamanya, Lyora sudah menjelaskan terlebih dahulu tentang ayahnya dan tentang dia yang tidak sudi lagi bila harus kembali pada si penghianat itu.

Dan untungnya Mikhayla mengerti. Sehingga Lyora bahagia dan memutuskan merawat Mikhayla sendiri tanpa melibatkan si penghianat yang sudah berbahagia dengan si pelakor legendarisnya itu.

Bahkan sampai sekarang, Lyora tidak pernah mengabari jika putrinya masih hidup ada bersamanya pada mantan suaminya.

Yang si penghianat tahu, Lyora sudah membuang Mikhayla kecil dan dia mengira putri cantiknya itu sudah tiada sejak lama.

" Oh God, no honey no. Remember, hari ini kau mempunyai jadwal pemotretan Kayla! " Geram Lyora sambil berjalan mendekat.

" Ahh...Mom! " Teriak Kayla saat ibunya menarik selimut yang masih melilit di tubuh langsingnya.

" Jangan ganggu okay? I need sleep, please. " Ucap Kayla yang kembali menarik selimutnya.

" No. Cepat bangun Kayla! Apa kamu lupa jika tunanganmu hari ini akan datang, hem? " Tanya Lyora sambil tersenyum penuh arti.

Yeah, dia tahu kelemahan putrinya. Aditya Laksa Pranata, sang tunangan yang sungguh sangat berarti bagi putrinya.

" Oh God, i'm forget! " Pekik Kayla yang seketika meloncat dari atas ranjang dan berlari menuju kamar mandi.

Lyora menyilangkan kedua tangannya di dada sambil menggeleng pelan melihat tingkah putrinya yang masih saja absurd.

" Dasar, kau sungguh mengingatkanku pada masa mudaku Kay. " Gumam Lyora.

**

Kayla keluar dari kamarnya dengan rambut ke emasannya yang di gerai indah.

Hari ini Kayla terlihat menggunakan mini dres berwarna maroon yang sangat cocok dengan kulit putihnya. Tak lupa dengan anting dan liontin berbentuk hati yang membuat penampilannya makin terlihat memukau.

Karna heels yang dia gunakan agak tinggi, membuat Kayla menuruni satu persatu anak tangga dengan perlahan dan hati-hati.

" Key! "

Mendengar seseorang memanggil namanya, sontak saja Kayla mendongak dan menemukan wajah tampan Aditya sang tunangan yang berada di bawah bersama ibunya.

Dengan mata pria itu yang terus melihat dan tersenyum ke arahnya.

" Oh God. Beibihhh!! " Ucap Kayla alay yang seketika langsung berlari menuruni anak tangga tanpa peduli jika ia terjatuh nanti.

Aditya dan Lyora membelalak saat melihat Kayla yang berlari dengan kondisi kaki yang menggunakan heels tinggi.

" Hati-hati Key! " Seru Aditya khawatir sambil berjalan ke arah tunangannya.

Brugk..

Kayla memeluk Aditya erat saat dirinya sudah berada di depan tunangannya.

" Oh God, Key. Kau membuatku jantungan. " Ucap Aditya agak membentak sambil melepaskan pelukannya dan menatap Kayla lekat.

" Lah bodo. " Balas Kayla yang kembali menjatuhkan dirinya ke dalam pelukan Aditya.

Aditya mendesah pelan, kemudian dia pun membalas pelukan Kayla sambil sesekali mencium pucuk rambut tunangan cantiknya.

" Kak, aku tuh rindu banget tahu gak. " Rengek Kayla sambil melepaskan pelukannya.

Cup.

" I know. " Balas Aditya sambil tersenyum manis setelah memberikan satu kecupan singkat pada pipi Kayla.

" Oh God. Gue nge-Fly! " Ucap Kayla alay sambil memegang kepalanya.

Aditya dan Lyora hanya bisa berdecak malas melihat tingkah absurd Kayla itu.

" Mom, setelah aku mengantar Kayla, apa ada yang momy inginkan? " Tanya Aditya pada calon ibu mertuanya.

" No, boy. Momy hanya ingin kau menjaga Mikhayla saja. " Balas Lyora sambil terkekeh.

" Certain. " Ucap Aditya.

Lyora tersenyum dan menepuk pelan bahu calon menantu tampannya itu.

" Owh guys come on! Kalian masih ingin bermesraan di hadapanku yang masih polos ini yah? " Celetuk Kayla yang merasa di kacangin.

" Shut up! " Ucap Aditya dan Lyora bersamaan.

" Damn. " Maki Kayla dan berlalu keluar dari rumah tanpa memperdulikan keduanya.

Adit dan Lyora tertawa bersama melihat Kayla yang marah. Kemudian Lyora kembali menatap Aditya sambil berkata:

" Sudah boy. Cepat pergi dan kembalikan putri momy dengan selamat nanti. " Ucap Lyora yang langsung di angguki oleh Aditya.

Lyora menatap kepergian Aditya sambil tersenyum bahagia.

Saat dirinya masih menjadi model dan tinggal sendirian, baginya itu adalah masa-masa sulit dimana dia harus hidup kesepian.

Meskipun dia banyak uang dan nama emas dari pekerjaannya, tapi itu tidaklah ada apa-apanya dibandingkan dengan sekarang dia yang sudah tidak kesepian lagi dengan hadirnya sang putri cantik yang mengikuti jejaknya di dunia permodelan.

" Kayla, momy harap kamu bisa makin bersinar seperti momy dulu. Tapi honey, nasibmu dalam percintaan jangan sampai mengikuti jejak momy yang di tinggalkan. " Ucap Lyora sambil tersenyum hangat.

**

Cekik...

Mobil mewah yang di kendarai oleh Aditya sudah sampai di depan sebuah perusahaan tinggi nan elite tempat Kayla mendapatkan jadwal pemotretan hari ini.

Kayla keluar dengan di susul oleh Aditya. Kemudian Aditya mendekat dan mencium pipi tunangan cantiknya.

Cup.

" See you honey. Bekerjalah dengan baik dan tolaklah jika mereka meminta kau memakai pakaian yang di luar batas. "

Ucapan dari Aditya itu setiap hari Kayla dengar. Alasannya simple, karna Aditya tidak mau melihat foto Kayla yang hanya memakai dres transparan atau bikini yang terpapang gratis di depan media.

Kayla mengangguk dan tersenyum manis.

Kemudian gadis itu pun mendekat dan agak berjinjit agar bisa mencium pipi sang tunangan.

Cup.

" Sure baby. " Ucap Kayla sambil mengedipkan sebelah matanya genit.

Aditya menjadi gemas di buatnya. Karna tidak tahan, dia pun meraih kedua pipi Kayla dan di cubitnya pipi kecil itu.

" Sayang, kok gemesin sih? " Ucap Aditya sambil terus menggoyang-goyangkan pipi Kayla.

" Ih, sakit tahu. " Ucap Kayla kesal saat Aditya sudah melepaskan kedua pipinya.

Aditya tertawa terbahak-bahak dan mengusap pelan rambut Kayla yang sudah tertata rapi.

" Dah ah. Aku pergi ke kantor dulu ya sayang. Nanti saat jam makan siang, aku jemput kamu ke sini. " Ucap Aditya sambil terseyum.

" Oke. " Balas Kayla sambil tersenyum cantik pada Aditya.

" Aku pamit ya. Bye honey! " Ucap Aditya yang diangguki Kayla.

Aditya pun melangkahkan kakinya dan kembali masuk ke dalam mobil mewah miliknya.

Tanpa lama-lama lagi, Aditya pun melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang dengan meninggalkan Kayla yang masih mematung menyaksikan kepergiannya.

Kayla mendesah pelan saat melihat mobil Aditya yang sudah tidak terlihat lagi.

Senyuman yang tadinya mengembang pun dengan perlahan luntur di wajah cantiknya.

" Maaf kak. Sampai saat ini, aku masih tidak bisa mencintaimu. " Batin Mikhayla dengan sorot mata sayunya.

Tididd..

" Kayla! " Teriak dua orang model cantik yang masih berada di dalam mobilnya dengan tangan yang melambai pada Kayla.

Mikhayla atau Kayla yang sedang melamun pun terperanjak kaget dan sontak menoleh ke arah orang yang memanggil namanya tadi.

Senyuman manis kembali menghiasi wajah cantiknya saat melihat dua orang sahabatnya yang nampak tersenyum ke arahnya.

" Guys. I'm coming! "

_-_

Tbc!

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***