Bab 9 - Agen Call Center

Dua minggu berlalu.

Training yang dilakukan Sekar sebagai calon agen call center di PT. HALO, resmi berakhir. Sekar dinobatkan sebagai salah satu peserta training terbaik sehingga mendapatkan tambahan pulsa yang telah dijanjikan sebesar seratus ribu rupiah, selain uang training senilai tujuh ratus ribu rupiah.

Kemarin Mbak Leny selaku bagian HRD mengatakan beberapa hal penting perihal aturan dan informasi gaji di PT. HALO terutama sebagai agen call center.

Tiga bulan pertama adalah masa percobaan atau yang biasa dikenal dengan istilah OJT (On the Job Training). Selama masa OJT, Sekar akan bekerja total lima jam di kantor dengan satu jam istirahat. Hanya ada satu shift untuk seluruh peserta OJT yakni jam 08.00-13.00 WIB. Dengan gaji yang diterima per bulan senilai empat juta rupiah belum termasuk uang lembur jika ada.

"Selama masa percobaan tiga bulan, kami akan menilai kinerja para peserta OJT. Jika layak dan sesuai standar kita, maka setelah tiga bulan itu kamu akan langsung teken kontrak PKWT selama dua tahun. Tentu gaji dan tunjangan yang kamu terima akan jauh lebih banyak daripada ketika masih OJT," tutur Mbak Leny. Wanita ini usianya masih muda sekitar 30 tahun.

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) adalah perjanjian kerja yang terjadi antara pemberi dan penerima kerja.

"Syarat layak dan lolos dari OJT menjadi karyawan kontrak apa saja, Kak?" tanya Sekar.

"Ada beberapa faktor, yang pasti wajib melakukan pelayanan pada pelanggan sesuai SOP. Tapi, paling penting usahakan selama tiga bulan ini kamu selalu masuk kerja dan tidak terlambat. Jika pun misal karyawan OJT gak masuk, ya kita gak mempermasalahkan karena ada potong gaji. Hanya saja statusmu saat ini kan masih masa percobaan jadi akan pengaruh pada kinerja OJT mu untuk naik level ke karyawan kontrak sebagai bahan pertimbangan pihak atasan akan melanjutkan atau tidak," ucap Leny.

"Kalau nanti misal aku lulus OJT terus naik level ke PKWT atau karyawan kontrak, kira-kira gajinya berapa Mbak?" tanya Sekar kembali.

"Gajinya sekitar enam juta rupiah belum termasuk insentif, uang lembur dan uang shift malam. Durasi kerja juga bertambah dari yang awalnya lima jam menjadi tujuh jam dengan istirahat tetap sama yakni satu jam,"

Malu bertanya maka sesat di jalan.

Sekar yang masih belum paham beberapa hal di kantor barunya itu pun memutuskan untuk bertanya pada Mbak Leny. Sebagai karyawan tentu kita berhak menanyakan perihal kewajiban dan hak-hak yang akan diterima agar transparan serta semuanya berjalan baik ke depannya.

"Insentif dan shift malam maksudnya gimana, Mbak? Apa nanti kalau sudah jadi karyawan kontrak, kita akan pulang larut malam?" tanya Sekar.

Mbak Leny pun menjelaskan bahwa insentif akan diterima ketika sudah menjadi karyawan kontrak (PKWT) sebesar lima ratus ribu rupiah per bulan. Untuk karyawan OJT tidak ada insentif bulanan. Syaratnya, harus masuk selama satu bulan tanpa ada izin atau bolos dengan alasan apapun termasuk sakit sekalipun. Jika tak masuk sehari, maka otomatis uang insentif akan gugur seratus persen.

Uang shift malam akan diberikan untuk karyawan yang terjadwal pulang kerja di atas jam sembilan malam baik laki-laki maupun perempuan. Nominalnya sebesar dua puluh lima ribu rupiah per hari. Semisal dalam satu bulan karyawan tersebut mendapat jatah uang shift malam sebanyak 20 hari, maka per bulan ia berhak menerima tambahan gaji sebesar lima ratus ribu rupiah.

Alhasil gaji setiap agen call center akan berbeda-beda. Walaupun pekerjaan mereka sama. Tergantung kinerja, kehadiran, lembur dan uang shift malam. Jika agen tersebut masuk pagi yang otomatis siang atau sore hari sudah pulang kerja, maka tidak akan mendapat jatah uang shift malam.

"Kamu tenang saja khusus agen wanita akan pulang kerja maksimal jam sebelas malam. Di atas jam itu hanya akan ada agen laki-laki saja," jawab Mbak Leny.

"Oh begitu. Boleh tukar shift, Mbak?"

"Boleh, ketika kamu sudah menjadi karyawan kontrak. Tukar jadwal libur juga boleh. Tapi, kalau selama tiga bulan masa percobaan hanya ada satu shift saja jadi gak bisa tukar-tukar jadwal," jawab Mbak Leny.

"Kalau sudah kontrak, shift untuk agen wanita mulai jam berapa?"

"Jam 05.00 WIB dan paling akhir pulang jam 23.00 WIB,"

Mbak Leny juga menyampaikan jika sudah berstatus karyawan kontrak maka berhak mendapat asuransi kesehatan dan asuransi tenaga kerja. Khusus asuransi tenaga kerja bisa dicairkan ketika karyawan sudah tidak bekerja lagi baik di PT. HALO maupun perusahaan yang lain.

Setelah memahami dan cukup mengerti, Sekar akhirnya pamit pulang. Dirinya harus bersiap karena besok mulai OJT dan akan berlangsung selama tiga bulan ke depan.

Keesokan paginya, Sekar bersiap untuk berangkat menjalani hari pertama bekerja di PT. HALO dengan status masa percobaan tiga bulan. Sekar berpamitan pada kedua orang tuanya sebelum berangkat kerja.

"Jadi, sekarang kamu udah diterima kerja Kar?"

"Ya, Bu. Tapi, Sekar masih masa percobaan tiga bulan."

"Kalau begitu bulan ini kamu sudah terima gaji dong, Kar?" tanya Bu Nanik.

"Bu, anak baru juga bekerja di kantor yang baru, sudah ditanya gaji!" Pak Tresno menegur sang istri.

"Pastinya Sekar terima gaji karena sudah dihitung bekerja," jawab Sekar.

"Sekarang di kantor baru, gajimu berapa Kar? tanya Bu Nanik. "Pasti kamu pindah ke tempat baru karena gajinya lebih besar kan daripada kantor lamamu,"

Bersambung...

🍁🍁🍁

Note :

* Sesuai dengan tag kisah ini yakni karir dan keluarga, maka lingkup dominan Sekar di kantor dan rumah. Mari kita kawal perjalanan karir dan hidup Sekar sampai akhir. Semoga suka.💋

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***