Mama ratna dan papa evan tengah menghabiskan waktu berdua ruang keluarga.semenjak nana memutuskan untuk kuliah diluar negeri,papa evan sering menghabiskan waktunya dengan mama ratna,agar istrinya itu tidak merasa kesepian,semua tugasnya yang ada dikantor,dipercayakan pada bayu orang kepercayaannya yang sudah lama bekerja dengan dirinya,papa evan hanya datang kekantor bila kehadirannya diperlukan saja,sebenarnya papa evan berharap setelah nana menyelesaikan kuliahnya,putrinyalah yang akan menggantikannya mengelola perusahaan,tapi sayang nana masih menolak untuk itu.
Nana yang baru pulang,langsung ikut bergabung bersama kedua orang tuanya itu setelah memberikan salam.
‘’anak mama habis dari mana nih,kok jam segini baru pulang?.’’ Tanya mama ratna sambil tersenyum.
‘’itu ma,aku habis jalan jalan sama viona dan arza,tadi kita juga nonton dulu ,Makanya pulang telat deh.’’ Ucap nana yang sudah duduk disamping papa evan.
“mmmmm arza?.” Ucap mama ratna yang diaggukan oleh nana.
“iya ma,arza lucu banget deh,bikin gemas.” Ucap nana sambil membayangkan tingkah laku lucu anak sahabatnya itu.
“cucu devi memang lucu sekali,bahkan devi sering membawanya pergi arisan dan memamerkannya pada mama dan tante galih,bahwa dia punya cucu yang sangat lucu dan aktif”ucap mama ratna.yang membuat senyuman nana tiba tiba menyusut dan menoleh kearah mamanya yang tampak sedih,begitu pula dengan papa evan yang melihat kearah istrinya itu.
“mama pasti masih memikirkan perjodohanku dengan pandu yang dibatalkan 4 tahun lalu,aku merasa egois karena telah menghancurkan impian mamaku untuk mempunyai cucu.” Batin nana
“apa yang aku pikirkan,perjodohan itu memang seharusnya tidak terjadi.’’ Batin nana lagi sambil menggelengkan kepalanya.
Suasana berubah menjadi sunyi,mereka bergelut dengan pikiran masing
“kenapa pada diam?.” ujar papa evan melihat secara bergantian kearah anak dan istrinya.
Nana menoleh kearah mama ratna
“pa,nana kekamar dulu untuk bersih bersih.” Pamit nana namun perhatiannya tetap pada mama ratna.
“pantesan bau asem,ternyata ada yang belum mandi ya disini.” ejek papa evan sambil menutup hidungnya melihat kearah nana.
“papa ,apaan sih.” Jawab nana yang pura pura kesal,karena diejek oleh papa evan.
Papa evan hanya tertawa melihat ekpresi anaknya itu.
“nana keatas dulu ya ma,pa.” Pamit nana sekali lagi ,mengambil tasnya yang sempat ia letakkan diatas meja kaca dan kemudian berdiri dari tempatnya.
“nana .” panggil mama ratna saat menahan langkah nana.
“iya ma.” Jawab nana sambil menoleh kearah mamanya.
“apa kamu punya seorang kekasih?.” Tanya mama ratna yang membuat nana tersentak.
“ kenapa mama bertanya seperti itu?.” Nana malah bertanya balik.
“tidak,mama hanya pengen tau saja.” Jawab mama ratna.
Papa evan hanya mendengarkan percakapan antara ibu dan anak itu.
“tidak ma,aku tidak punya kekasih.” Jawab nana sambil menggeleng.
“kenapa mama bertanya seperti itu,jangan bilang mama mau menjodohkan aku lagi,siapa lagi yang akan dijodohkan denganku.” Batin nana sambil memejamkan matanya.
Mama ratna tidak bertanya lagi,sekarang ia tengah melihat kearah nana yang tengah memejamkan matanya dengan menarik kedua sudut bibirnya.
“nak,katanya mau bersih bersih?.” Panggilan papa evan membuyarkan lamunannya yang kemudian ia membuka matanya.
“eh i-iya pa.” Nana pun berlalu meninggalkan orang tuanya untuk pergi kekamarnya.
“ternyata anak kita sudah semakin dewasa ya ma.” Ucap papa evan pada mama ratna.
“iya pa.” Ujar mama ratna sambil tersenyum pada papa evan.
Nana masuk kedalam kamarnya dan segera mengunci pintu kamar tesebut.
Ia lepaskan sepatu high heels yang melekat seharian ini dikaki putih mulusnya,dan meletakkannya disembarangan tempat.
Nana berjalan ketempat tidur,merebahkan punggungnya kekasur king size miliknya itu dengan kaki yang tampak menjuntai kelantai.
nana menatap nanar langit langit kamarnya.
“jadi udah nggak suka pandu lagi nih.”?
“nana ,apa kamu mempunyai seorang kekasih?”.
Nana tengah mengingat perkataan dari viona dan mama ratna.
Tiba tiba bayangan wajah pandu terlintas dipikiran nana.
“kenapa,kenapa aku tidak bisa melupakannya.” Ucap nana dengan air mata yang sudah menggenangi pelipisnya.
Setiap memikirkan pandu,nana selalu menangis,ia tidak bisa melupakan laki laki itu,cintanya tidak pernah hilang,walaupun sudah 4 tahun tidak bertemu.
Nana berusaha untuk melupakan pandu,bahkan sudah berusaha untuk membencinya sejak kejadian itu,namun ia tidak bisa,bahkan ia sudah pergi kenegeri nan jauh pun,bayangan pandu masih tetap ada.
Nana seketika memejamkan matanya,berusaha menenangkan kembali pikirannya.
Beberapa saat kemudian,saat pikirannya sudah agak tenang,nana beranjak dari tempat tidur,mengambil sandal serta handuknya,kemudian pergi kekamar mandi guna untuk membersihkan badannya yang terasa lengket.
Pagi hari dimeja makan,kevin tengah memakan sarapannya,sedangkan viona tengah menyuapi arza .
“dad,bagaimana lukisan yang aku buat,apakah terlihat bagus?.” Pertanyaan arza membuat kevin yang tengah fokus dengan sarapannya menoleh kearah anak kesayangannya itu.
“ bagus,sangat bangus sekali.” Kevin memberikan 2 jempolnya pada arza,dan membuat anaknnya tersenyum bahagia,begitu pula dengan viona.
“anak daddy memang sangat pintar.” Puji kevin lagi.
“iya dong,arza kan anak daddy sama mommy.” Ucap arza melihat kearah viona sambil bergantian.
“anak mommy bisa saja.” Ucap viona sambil mengelus ngelus pucuk kepala arza.viona sangat beruntung memiliki arza,sejak raza lahir kebahagiaan viona dan keluarga terasa semakin bertambah karena kelucuan dan kepintaran sang anak.
Menjadi cucu satu satunya antara dua keluarga papa herman dan papa sam,membuat arza menjadi kesayangan para nenek dan kakenya,kadang mereka saling berebut untuk membawa arza menginap dirumah mereka.
“oh ya dad,tapi kemaren pas mewarnai gambarnya,arz tidak sendirian lo,anda tante cantik yang membantu arz.” Ucap arza dengan mulut yang berisi makanan.
“sayang,sudah daddy dan mommy bilang,tidak boleh berbicara saat megunyah makanan,tidak baik lo arz.’’ Ucap kevin menasehatinya anaknya itu.
‘’iya sayang dengarkan apa kata daddy.” Ujar viona sambil mengelap sisa sisa makanan yang menempel disudut bibir arza.
‘’maaf dad,mom.” Ucap arza setelah menelan dan meminum susu yang diberikan oleh viona.
“ya sudah,lain kali jangan begitu lagi ya,hari ini mamy dan daddy maafkan.” Ucap viona lagi yang diangguki oleh anaknya itu dengan tersenyum.
“memang tante cantik siapa yang membantu arz kemaren.” Tanya kevin yang penasaran.
‘’tante cantik,temannya mamy dad.’’ Jawab arza sambil melihat kearah viona.
‘’oh ya,apa daddy mengenalnya?.’’ Tanya kevin lagi
‘’sepertinya tidak,arz juga baru melihat tante cantik kemaren,tante canti juga mengajak arz dan mamy jalan jalan,terus kita juga pergi nonton dad.” Cerita arza pada kevin.
‘”oh ya asyik dong,apa arza menyukai tante cantik?.” Tanya kevin lagi pada anaknya yang sudah pintar berbicara itu.tidak biasanya arz memuji teman viona dengan tente cantik,dengan dira saja dia tidak mau dekat .
Arza menganggukkan kepalanya tanda mengiyakannya.
“mom,nanti ajak tante cantik kesini lagi ya.” Bujuk arza pada viona.
“pasti sayang,nanti mama suruh tante cantik kesini lagi,okey.” Ucap viona pada anaknya.
“benaran mom,yeee asyik,ketemu tante cantik lagi.’’ Ucap arza dengan senang.
Nana hanya tersenyum melihat kearah anaknya itu,kemudian arza pamit untuk bermain ditaman depan rumah sebentar setelah mengabiskan sarapannya..
“memangnya ,tante cantik yang dsebutkan arz siapa sih sayang?.’’ Tanya kevin
‘’itu sinana,arz memanggilnya dengan sebutan tante cantik.’’ Ucap viona yang tengah mengambil sarapan untuknya.
‘’nana,sahabatmu?bukankah dia masih diamerika?
‘’iya ,dia udah balik kesini,studynya juga udah selesai disana.’’ Jawab viona.
‘’hmmmm.’’ Ucap kevin sambil mengangguk angguk.
Mereka pun melanjutkan sarapannya.
.
.
.
.
jangan lupa like dan vote
🤗🤗🤗🤗
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 179 Episodes
Comments
ALVERAAAA B
EMANG KECE
2023-08-10
0
Dinda Natalisa
Hai author aku mampir nih kasih like jangan lupa mampir di novel ku "menyimpan perasaan" mari saling mendukung.
2021-03-05
1
Bibit Iriati
ada masalah apa antara Nana n pandu sampe pertunangan batal???
gara2 stella
2021-01-24
1