04 awal petaka 2

Masih flashback.

"Hiks… hiks… hiks…"

Jerry terjaga dari tidurnya karena suara isak tangis yang memilukan. Pemuda tampan itu mengerjapkan mata dan mencoba mengingat apa yang terjadi. Beberapa saat kemudian…

"Indah…!" gumamnya pelan. Kekasihnya menangis pilu sambil memeluk lutut. Jerry segera mendekat dan merengkuh tubuh ringkih itu.

"Maaf… maafkan aku…!" ucap Jerry sambil mengusap kepala Indah. "Aku benar-benar khilaf, maaf!" Ia berusaha menenangkan gadis dalam pelukannya. Untuk saat ini, tak ada yang bisa ia lakukan selain meminta maaf.

"Hiks… hiks… hiks…"

Tak ada kata yang keluar dari bibir Indah, selain isak tangis yang semakin pilu. Ia menyesali kejadian itu. Ini bukan hanya kesalahan Jerry yang tergoda dan menyetubuhinya.

Ini juga kesalahannya karena tak bisa menolak ajakan Jerry. Karena kesalahan mereka yang tak bisa menahan hawa nafsu,

Kini, Indah merasa dirinya kotor dan tak lagi suci. Kehormatannya yang dijaganya selama ini telah direnggut oleh nafsu setan.

"Aku pasti akan bertanggung jawab, Indah. Aku yang telah mengambil kehormatanmu, aku pasti akan bertanggung jawab! Percayalah padaku, Indah! Aku pasti akan bertanggung jawab!" ucap Jerry, mencoba meyakinkan dan menenangkan Indah sambil terus mengusap punggungnya.

"Aku sangat mencintaimu, dan aku tak akan lari!" lanjut Jerry. Ia jujur, ia memang sangat mencintai Indah. Baginya, Indah berbeda jauh dari gadis-gadis yang pernah mengejarnya.

Indah memejamkan mata dalam pelukan Jerry. Hatinya sedikit tenang setelah mendengar janji Jerry. Ia sangat percaya pada Jerry, pria baik yang tak akan mengingkari janjinya.

Terbayang di pelupuk mata Indah, kejadian beberapa saat yang lalu.

Jerry mencoba membetulkan resleting di punggung Indah. Ia bahkan melakukannya sambil memejamkan mata agar tak tergoda oleh kulit putih mulus itu. Namun, tanpa sengaja tangannya menyentuh kulit Indah. Jerry merasakan kulit halus mulus itu.

Baik Indah maupun Jerry merasakan desiran aneh akibat sentuhan tak sengaja itu.

Byar…

Jerry membuka mata. Kelembutan yang tersentuh membuatnya kembali menelan salivanya. Ia ingin menarik tangannya, tetapi hati dan otaknya berlawanan. Tangannya justru tak mau berpindah dan malah semakin penasaran ingin menyentuh lebih jauh. Jerry pun menggerakkan jemarinya menelusuri punggung mulus itu.

"Mas…!" Indah tersentak kaget karena dua tangan Jerry sudah membelai pundaknya. Ia ingin menepis tangan itu, tetapi tak bisa, atau tak ingin?

"Ndah…" Jerry mendekatkan hidungnya ke tengkuk Indah. Aroma harum menyeruak, memberikan rasa nyaman. Ia memejamkan mata, sementara tangannya bergerak semakin berani.

"Mas… ini tidak benar…!" ucap Indah dengan suara mendesah lemah. Ia merasakan sensasi menggelitik yang belum pernah dirasakan sebelumnya,

seperti ribuan kupu-kupu berterbangan dalam perutnya. Indah tahu itu salah, tetapi ia juga tak kuasa menepis tangan Jerry. Badannya sendiri meremang menginginkan lebih.

"Jangan, Mas…!" Indah mencoba menguasai diri. Nafasnya tersendat, wajahnya memerah, seluruh tubuhnya terasa panas dingin. Ia bahkan merasa sesuatu di bawah sana berkedut cepat.

"Indah…" Jerry menyebut nama kekasihnya dengan mata terpejam. Hanya hidung dan tangannya yang terus bergerak, membelai kulit mulus itu.

"Ini tidak benar, Mas…!" Suara Indah yang parau justru membuat Jerry semakin bernafsu dan tergoda. Telapak tangannya yang semula berada di pundak bergerak semakin ke depan dan semakin liar, hingga akhirnya mendapati dua bongkahan kenyal yang sangat menggoda untuk diremas. Ukurannya yang tidak terlalu besar terasa pas dalam genggaman, membuat Jerry seperti bocah yang mendapat mainan baru.

"Emh…!" Indah menggigit bibirnya ketika remasan tangan Jerry semakin intens. Logikanya ingin memberontak, tetapi tubuhnya berkhianat. Apalagi ketika Jerry menggigit lehernya. Ia merasakan sakit, tetapi sakit yang berbeda, sakit yang tak bisa diungkapkan, bukan sakit terluka, tetapi sakit yang membuatnya menginginkan lebih.

Ditambah suara nafas Jerry yang memburu, Indah benar-benar menginginkan sentuhan yang lebih. Begitu pun dengan Jerry. Otak warasnya menghilang, akal sehatnya tiba-tiba kosong. Ia hanya ingin bergerak dan terus bergerak.

Sekarang bukan lagi tangan yang memegang dan meremas, melainkan mulutnya yang mulai mengulum, menghisap, menyedot, dan menggigit. Tubuh Indah menggelinjang, kelonjotan layaknya cacing di atas pasir panas. Tanpa sadar, tubuh Indah sudah polos, layaknya bayi baru lahir, tanpa sehelai benang pun.

Keduanya sudah tak sadar bahwa posisi mereka sudah berpindah ke atas ranjang.

"Jangan, Mas…!" Indah mencoba tersadar, tetapi sudah terlambat. Akal sehat Jerry sudah benar-benar menghilang. Suara Indah bagai tak terdengar. Yang tersisa hanya keinginan untuk bergerak dan mendapatkan lebih.

Jerry bergerak semakin liar. Dengan hidung dan lidahnya, ia turun semakin ke bawah. Tak ada yang dibiarkan terlewat.

Indah pun tak kuasa menolak. Ia bahkan menekan kepala Jerry ketika lidah pria itu bermain-main di lembah surgawinya. Ia menginginkan lebih, sehingga Jerry pun menuruti keinginannya, yang juga adalah keinginannya.

Akhirnya, semuanya terjadi begitu saja. Indah yang awalnya menolak pun terseret arus dan ikut menikmati, bahkan membalas setiap sentuhan Jerry. Keduanya larut dalam keindahan sesaat surga dunia itu.

Bagi Indah dan Jerry, ini adalah pertama kalinya mereka jatuh cinta dan menikmati kesesatan. Keduanya seolah mabuk, melakukannya lagi dan lagi, hingga akhirnya tertidur karena kelelahan.

Sekarang, saat keduanya terjaga, semua terasa seperti mimpi buruk. Yang ada hanya sesal telah mengikuti hawa nafsu bujukan setan.

Tetapi sesal mereka sudah terlambat. Waktu yang sudah berjalan tak bisa diputar.

Flashback off.

Terpopuler

Comments

Rubi Yanti

Rubi Yanti

cerita ini menunjukan pergaulan ank sekarang yng kurang iman ny jadi ini cerita bisa untk pembalajaran supaya klau pacaran jangan seperti cerita ini.harus jaga nama org tua dan martabat sebagai perempuan harus lebih hati2 dan jaga jarang klau dengan pasangan ny klau belum halal

2025-06-14

4

rini sriwastuti

rini sriwastuti

kena rayuan maut akhirnya gag bisa jaga Marwah mu indah.... apakah janji - janji Jerry bisa ditepati??? kalau palsu kamulah yg menderita indah...

2025-06-20

1

Lindo Riee

Lindo Riee

aq kok jd ingat sinetron tersanjung y mana namany indah dan hamil juga🤭😁😁

2025-06-21

1

lihat semua
Episodes
1 01 kutukan
2 02 awal mula
3 03 awal petaka 1
4 04 awal petaka 2
5 05 sang penolong
6 06 pekerjaan baru
7 07 keluarga indah
8 08 pandangan nyonya Felly
9 9 ucapan pedas nyonya Felly
10 10. Kedatangan Selena
11 11. Rencana Selena
12 12. Selena vs Nyonya Felly
13 13. Kekalahan selena
14 14. Jerry Handoko
15 15. perubahan sikap indah
16 16. Drama tuan handoko
17 17 ke rumah tuan hartawan
18 18 Kamu harus jatuh cinta
19 19 Cerita yang sebenarnya
20 20. Liciknya Ana dan Selena
21 21. pernikahan
22 22. pernikahan 2
23 23. bertemu kembali dengan mantan
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41 revisi
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 72
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 boncap Daniel Resti
85 85 boncap
86 Hari pernikahan
87 boncap
88 BONCAB
89 89
90 boncap
91 END
92 promo karya KETIKA SUAMIKU BERUBAH HALUAN
93 promo karya MENIKAH DENGAN KAKAK TIRI MANTAN
94 SESAL YANG TERLAMBAT
Episodes

Updated 94 Episodes

1
01 kutukan
2
02 awal mula
3
03 awal petaka 1
4
04 awal petaka 2
5
05 sang penolong
6
06 pekerjaan baru
7
07 keluarga indah
8
08 pandangan nyonya Felly
9
9 ucapan pedas nyonya Felly
10
10. Kedatangan Selena
11
11. Rencana Selena
12
12. Selena vs Nyonya Felly
13
13. Kekalahan selena
14
14. Jerry Handoko
15
15. perubahan sikap indah
16
16. Drama tuan handoko
17
17 ke rumah tuan hartawan
18
18 Kamu harus jatuh cinta
19
19 Cerita yang sebenarnya
20
20. Liciknya Ana dan Selena
21
21. pernikahan
22
22. pernikahan 2
23
23. bertemu kembali dengan mantan
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41 revisi
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
72
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
boncap Daniel Resti
85
85 boncap
86
Hari pernikahan
87
boncap
88
BONCAB
89
89
90
boncap
91
END
92
promo karya KETIKA SUAMIKU BERUBAH HALUAN
93
promo karya MENIKAH DENGAN KAKAK TIRI MANTAN
94
SESAL YANG TERLAMBAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!