Episode 19 : Armor saviour sentinel??

Di hamparan jalanan yang penuh dengan gedung-gedung runtuh dan puing-puing bangunan, debu mengepul jalan yang dapat ditapakinya, wanita itu berhenti dan mengambil nafasnya sebentar karena lelah dan menoleh sejenak sembari menoleh ke segala arah mencari sosok anomali yang sedang mengejarnya sebelumnya dilihatnya reruntuhan bangunan dengan lumut-lumut dan tanaman liar lainnya yang tumbuh di dinding.

kacanya ada yang pecah dan retak, juga warna pudar, lingkungan sekitar yang amat sepi pun mendukung suasana mencekam dari dunia yang di ambang kehancuran, rasanya sakit sekali ketika menyadari keadaan dunia saat ini, terkadang ia berpikir? Apakah ini adalah akhir dunia? Ia lanjut berlari Meninggalkan tempat itu, matahari yang meredup mengukir langit senja di tengah reruntuhan.

Grauhhhh!

Auman makhluk itu semakin terdengar jelas, ia menoleh dan mendapati makhluk aberasi tipe dua itu yang memiliki wujud seperti serigala yang siap menerkam nya dengan gigi-gigi tajam dan menyeramkan ia memaksakan kakinya untuk terus melaju tapi tiba-tiba tanpa ia sangka....

Grauhhhhhh!

"Kyaaaa! "

BRUKK!

Makhluk itu menerjang dengan lompatan cukup tinggi sehingga berhasil menangkap wanita itu dan menindih tubuhnya, wanita itu panik ia berusaha mendorong makhluk ini tapi tentunya tak bisa, makhluk itu semakin membuka mulutnya hendak melahap wanita itu.

Tapi tiba-tiba....

"Hyaaaaaaa! "

BRUKK!

Sesosok wujud aneh menendang makhluk aberasi itu hingga terpental dan menyingkir dari wanita itu, Si wanita langsung terperanjat berlari ke tempat yang lebih aman dan menyaksikan pertarungan dari jauh sembari gemetar ketakutan.

[ ini fotonya! kalau di Kamen Rider mah tempatnya itu menempati secondary rider yah guys, hayoo bisa tebak gak usernya siapa?~]

Wujud aneh seperti apa yang menyerang makhluk itu? Tidak terlalu aneh sih ... Sosok itu seperti Armor Saviour! Dengan warna biru metalik, armor-armor yang terlihat lebih berat dan tebal dari Vanguard, belt berbentuk bulat tapi dengan warna metalik di bagian samping-sampingnya, juga bagian corenya lebih terlihat seperti layar sentuh.

Memiliki tanduk keemasan dan menang ada warna keemasan di beberapa bagian, dengan visor mata merah yang sama seperti Vanguard ia membawa pistol lasernya yang cukup besar, berwarna biru pucat, kini sosok itu berdiri gagah di Tengah-tengah reruntuhan di bawah langit berwarna jingga karena mulai tenggelamnya Sang mentari di ufuk barat.

Terdengar sosok itu berucap....

"Akhirnya ... Aku bisa memakai alat ini, aku bisa melindungi orang lain dengan tanganku sendiri! Takkan ada lagi penyesalan seperti saat itu.... "

Ujarnya sementara ingatan penyesalan yang menyakitkan terlintas sempurna di akhir kalimatnya, tapi ia menghiraukan nya dan memilih melanjutkan pertarungannya.

Dor!

Dor!

Dor!

Ia menembaki makhluk itu dengan pistol laser membuat makhluk itu termundur sembari menggeram marah dan hendak menyeruduk si Armor Saviour, namun dengan cepat sosok ber armor itu memencet beltnya dan memunculkan proyeksi perisai seperti barier berwarna biru yang tak mempan dengan semua serangan makhluk itu, sosok berarmor itu pun menekan tombol lainnya dan kemudian armor di tangannya itu terlepas dan terbang layaknya roket meninju makhluk itu hingga terkapar.

[Note : mirip ironman gitu guys, tangannya jadi kayak jet tapi armor doang jadi pas armor tangannya terbang itu tangan si usernya masih ada tapi gak ber armor cuma terbalut inner suit hitam kayak pernah liat kostum rider gak sih? sebelum ada armor nya kan mereka pake baju serba hitam dulu, yup! kayak gitu! tapi kalau ditanya "kan armor nya ke copot bukannya harusnya udah tinggal tangan orangnya yah? " oke kalau dalam cerita ini, anggap aja suit hitam di sini tuh masih lapisan baja juga cuma dalam skala kecil atau sedikit, semacam partikel yang berkumpul jadinya tipis gitu aja okey? ]

Woosh!

Bugh!

Bugh!

Bugh!

Dan pertarungan itu pun diakhir dengan ia yang menekan tombol atas beltnya sehingga layar digital di beltnya mengeluarkan warna yang berbeda dan tercampur aduk menjadi suatu pusaran antara merah dan biru, ia pun melompat dan dengan cepat tubuhnya seperti terdorong sehingga menendang dengan tepat sasaran ke targetnya.

Intiating Annihillation Squence!

(memulai urutan penghancuran!)

suara dari beltnya, kemudian terlihat energi kebiruan dari sosok itu dan menendang makhluk aberasi itu.

Sentinel Fever!

(sentinel fever!)

Boom!

makhluk itu pun meledak, habis tak tersisa menjadi abu.

Kemudian sosok biru itu hendak pergi dari sana, namun wanita menahannya agar tak pergi dulu....

"tunggu! " teriak wanita itu yang membuat sosok itu hanya menoleh.

"siapa namamu? atau aku harus menyebutmu apa?! " teriaknya.

Sosok itu terlihat agak berpikir kemudian ia berucap....

"tidak penting sih, tapi sebut saja aku sentinel, Armor saviour Sentinel! " ujarnya kemudian pergi dari sana.

"Terimakasih!, Armor saviour Sentinel! " teriak wanita itu sembari tersenyum dengan mata berkaca-kaca karena panik tentunya, ia baru saja hampir mati menjadi mangsa makhluk aberasi, untuk sosok yang kita sebut sentinel itu datang.

sebulan kemudian....

"Sekarang anda sudah pulih sepenuhnya dan boleh kembali bekerja! " ujar dokter wanita di unit kesehatan itu tersenyum ramah.

"Akhirnya~" Ethan pun keluar dari ruang rawat di unit kesehatan TART itu dengan perasaan lega, disertai Jennie di sampingnya juga yang menemani sembari....

terus menatapnya tajam?

Ethan yang merasa tak nyaman dengan tatapan tajam sahabatnya itu pun melirik dengan malas dan bertanya "Ada apa? "

"Kau jangan senang dulu, karena kau yang berlebihan saat bertarung kau sampai harus berada di sini selama satu bulan! jadi setelah ini kau harus lebih berhati-hati lagi mengerti?!" celoteh Jennie dan hanya ditanggapi dengan wajah malas beserta anggukan dari Ethan.

"Entah sudah berapa kali kau mengatakan itu, dasar cerewet! " batin.

"Hei Ethan! Ethan kau dengar 'kan?! "

"iya-iya aku mengerti~" sahutnya pada Jennie yang memang mengulang-ulang perkataannya, Lama-lama ia jadi jenuh dan pusing juga mendengar omelan yang berulang begitu, meskipun ia tau kalau Jennie seperti itu karena mengkhawatirkannya.

Mereka kembali ke Markas utama ruang kerja mereka atau ruang berkumpul mereka di TART, ruangan yang sudah lama tidak Ethan datangi yang kedatangannya langsung disambut oleh yang lain.

"Oh Ethan! sudah sehat?" tanya Rika.

"wah, kau kembali! " celetuk Ren.

"Yo! mohon kerjasamanya lagi! rekan-rekan semuanya! " sahut Ethan santai.

mereka bercakap-cakap santai sebentar, kemudian selang beberapa saat Jennie memberi kode pada yang lain karena ada informasi yang harus mereka sampaikan pada Ethan, selang sebulan ini ada informasi menggemparkan yang amat penting, tapi mereka tak ingin membebani Ethan dengan hal-hal membingungkan, Ethan sendiri sudah mulai menyadari kalau rekan-rekan kerjanya ini ingin menyampaikan sesuatu yang penting dari mulai mereka yang terdiam beberapa saat setelah membicarakan suatu hal dan melirik satu sama lain.

"Begini Ethan, sebenarnya sebulan ini ... semenjak Vanguard tak ada, ada sosok berarmor yang melindungi orang-orang juga tapi bukan armor saviour 01 yang diproduksi massal itu.... " Jennie memulai pembicaraan kemudian mulai menunjukkan suatu foto dengan tabletnya.

Di situ terdapat foto sosok ber-armor dengan warna metalik biru, dengan visor merah dan belt yang terlihat seperti layar dari tampilan depannya, juga tanduk yang ada di kepalanya.

Ethan membelalakkan matanya kemudian menoleh ke arah

"Mereka menyebutnya sentinel, Armor saviour sentinel! " ujar Rika.

"Dia muncul selama sebulan terakhir ini, dan dia bukan dari TADF, tak ada yang tau siapa dia, sosok yang misterius! " timpakan Ren.

Ethan terlihat mencerna informasi dan mulai berpikir beberapa saat, kemudian ia bertanya "kalian sudah menyelidikinya? "

mereka semua menggeleng kemudian Jennie angkat suara mewakilkan yang lain....

"Kami tak diperbolehkan melakukan investigasi dan hanya boleh mencatat informasi dari internet dan sumber yang beredar, itu aneh bukan? bukannya seharusnya Ren dan Rika juga punya hak untuk investigasi dan dapat meminjam belt unit 01? tapi mereka ... sepertinya terlalu menjaga batasan dengan TART.... " ujarnya yang memang benar adanya, mereka jadi tak bisa menginvestigasi makhluk aberasi dan juga Armor saviour baru yang mencurigakan ini.

"TADF menjaga jarak? memang benar sih, aku juga merasa begitu, tapi apa alasannya? dulu sebelum TART dibentuk dan aku masih di TADF ... rasanya semuanya tak ada yang aneh dan komunikasi kami lancar, tapi setelah sekitar dua sampai tiga bulan kenapa TADF jadi aneh begini? " benak Ethan mulai berpikir kritis.

"Tapi armor saviour sentinel yah? dia tak ada tanda-tanda bahwa dia musuh bukan? jika kami bisa bekerjasama mungkin kita bisa mendapatkan informasi dari orang itu, kelihatannya kita seharusnya ada di pihak yang sama 'kan? " benaknya lagi.

kemudian mereka pun melaporkan bahwa Vanguard sudah bisa bertugas lagi agar TART kembali mendapatkan wewenang dan memutuskan untuk memulai operasi mencari tau sosok dibalik sentinel itu saat kemunculannya nanti.

bagaimana hasil investigasi mereka? nantikan kelanjutannya!

-

-

-

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Wang Lin

Wang Lin

jadi yg armor tangannya lepas masih ada suit ya? atau suitnya bikin aja dari baja sintetis.

makhluk aberasi ini kayaknya gampang2 susah dikalahinnya. nanti bosnya dibikin lebih alot aja, kayak reiji nogi di KR kabuto. btw saya kasih hadiah biar semangat

2025-04-07

1

Rhin

Rhin

Saya author baru kak, saya juga udah baca karya kakak sampai sekarang. Kalau boleh, saya mau promosiin karya saya. Boleh gak?

2025-04-01

0

SATURNUS MV

SATURNUS MV

lanjut kak 👍🏻

2025-04-01

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!