Semua murid sangat terkejut,mereka merasa tidak mungkin bisa memukul boneka itu sebanyak 10.000 kali dalam waktu satu menit.
"Nona gimana menurutmu,itu bukannya sangat tidak masuk akal," ucap Zein.
"Menurutku itu sangat masuk akal," jawab Mellenia.
"Ehhh,nona mampu memukul boneka itu sebanyak 10.000 kali hanya dalam waktu satu menit," ucap Zein.
"Kamu jangan meremehkanku," jawab Mellenia dengan tatapan tajam.
"Ehhh,saya minta maaf," ucap Zein.
"Anak anak sekarang kalian bisa ambil nomer di kotak ini,Nomer ini menunjukkan kapan giliran kalian untuk memukul boneka tersebut," ujar pelatih pedang.
Setelah mengambil nomer.Mellenia mendapatkan urutan terakhir sedangkan Zein urutan kedua.
"Nona anda enak bisa mendapatkan nomer terakhir,sedangkan aku urutan kedua.Ini bukannya sebentar lagi,apa aku bisa," ucap Zein dengan sedih.
"Kamu pasti bisa,disini aku mendukungmu," jawab Mellenia.
"Wah nona ternyata sangat perhatian terimakasih," ucap Zein sambil memeluk Mellenia.
"Zein lepaskan,aku nggak bisa bernafas," jawab Mellenia.
"Ehhh maaf nona saya tidak sengaja hehehe," ucap Zein.
"Sudahlah ayo kita lihat siapa yang pertama," ucap Mellenia.
"Silahkan yang mendapat nomer pertama bisa segera memulai," ujar pelatih pedang.
"Ternyata Kelnedy yang pertama,pasti dia jadi kebanggaan di sekolah ini," ucap Zein dengan lesu.
"Gitu aja dipikir," jawab Mellenia.
Mellenia melihat Kelnedy memukul pedang tersebut dengan sangat cepat dan ahli.Semua orang pasti takjub dengan hal ini.
"Wah Kelnedy selamat kamu hanya menggunakan waktu 30 detik saja," ujar pelatih pedang.
"Kenapa dia malah tambah lesu," dalam hati Mellenia.
"Selanjutnya nomer urut dua," ujar pelatih pedang.
"Semangat Zein kamu pasti bisa mengalahkan Kelnedy," ucap Mellenia.
"Saya akan berusaha," jawab Zein.
Selesai Zein memukul boneka tersebut dan kembali ketempat.
"Nona aku kalah dari Kelnedy aku 40 detik hanya beda 10 detik dengannya," ucap Zein.
"Tapi kamu sudah berusaha kok," jawab Mellenia.
Pelatihan tersebut terus berlanjut.Hingga bagianku tiba.
"Hmm sudah saatnya aku menunjukkan kemampuanku," dalam hati Mellenia.
"Semangat nona kamu pasti bisa," ucap Zein.
"Terimakasih," jawab Mellenia.
Mellenia berjalan menuju ke tempat tersebut.Meskipun semua orang banyak yang mengejekku.Mereka kira semua perempuan itu lemah sungguh aneh.
"Ehh dia seorang gadis"
"Apa dia bisa memegang pedang"
"Paling terluka sedikit dia sudah nangis hahaha"
Ejekan dimana mana.Mereka hanya berani berbicara saja.
"Kalian menghinaku,akan kupastikan kalian semua berlutut kepadaku (smirk)," dalam hati Mellenia.
"Nona siapa nama anda," tanya pelatih itu.
"Saya Mellenia Reynold," jawab Mellenia.
Semua orang dewasa terkejut setelah mendengar namaku termasuk pelatih jurusa seni pedang.
"Nona Mellenia sekarang anda bisa mulai," ujar pelatih pedang.
Mellenia langsung memulai 10.000 pukulan.Itupun membuat semua orang ternganga.
"Saya sudah pak," ucap Mellenia.
"Wah nona sangat luarbiasa dan pertama kali dalam sejarah akademi Lezitha.Nona bisa menyelesaikannya hanya dengan waktu tujuh detik.Semua beri tepuk tangan untuk nona Mellenia," ujar pelatih pedang.
Di sisi pangeran Kelnedy
"Nona itu mengalahkan pangeran,sungguh diluar dugaan," ucap teman Kelnedy.
"Hmm dia mengalahkanku,sangat menarik," ucap Kelnedy.
Disisi Mellenia.
Mellenia menatap tajam ke semua orang yang menggapnya remeh.Itu pun membuat mereka takut dan gemetaran.
"Apakah ini benar nona,nona sangat luarbiasa.Aku pun nggak mungkin bisa mengalahkan nona,nona memang nomer satu," ucap Zein yang sangat senang.
"Jangan panggil aku nona,panggil saja Nia," ucap nona sambil tersenyum.
Zein membalas senyumannya.
Pelatihan pun dimulai dan berjalan dengan sangat sempurna.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments
RA💜<big><_
semngat kak
2021-01-06
1