Aku tertidur, jam 3 aku terbangun karena aku merasakan lapar. Aku mengambil handphone ku dan menghubungi kevin. "halo kamu lagi di mana" tanya ku ke kevin lewat telepon.
"aku masih duduk duduk ini sama yang lain, ada apa" jawab kevin, kebiasaan emang kevin itu suka begadang sampe jam 4 pagi. "aku laper nyari makan yu"ucapku ke kevin, kevin mengiyakan ajakanku lalu kevin menjemputku ke kamar, aku pun bersiap siap untuk mencari makan, lalu aku dan kevin berangkat mencari makan.
"tumben kamu jam segini laper"tanya kevin di perjalanan, "iya laper banget tadi kan aku makan mie doang tadi pagi nasi Padang" jawabku. Tak lama kita berhenti di tukang nasi goreng, aku dan kevin makan nasi goreng.
Selesai makan, "tabungan aku di rekening sisa 1,5 tau terus uang cash nya sisa 700 ucapku ke kevin. "itu uang kamu di ita udah di balikin?"tanya kevin. "belum katanya nanti gajian, nanti gajian aku tagih aja kamu bantuin aku ya" jawabku, "iya pasti" jawab kevin.
Selesai makan aku dan kevin langsung pulang ke mess, di depan resto aku lihat ada deni aku pun merasa takut melihatnya, kevin pun mengerti maksud ku dan mengantarkanku ke kamar. "aku udah tau maksud deni kenapa kaya gitu ke kamu" ucap kevin, aku melihat kevin"kenapa emang" tanyaku. "udah biar besok pagi aja deni yang menjelaskan langsung" ucap kevin. Aku pun mengiyakan, kevin langsung pergi ke kamar nya.
Aku pun mengganti baju dan melanjutkan tidur.
paginya aku terbangun seperti biasa jam 5 pagi aku langsung mandi dan melaksanan sholat subuh, aku keluar kamar dan membeli sarapan. Setelah sarapan aku ke kamar kevin untuk memberikan dia sarapan.
Setelah itu aku kembali ke kamar, aku memainkan handphone dan tak kerasa akupun tertidur. aku terbangun jam 10, aku langsung bersiap kerja dan menuju ke restoran. Sampainya di restoran aku membantu karyawan lainnya bersih bersih. Setelah itu aku mempersiapkan untuk aku bekerja termaksud membereskan meja kasir. karena resto masih sepi aku pun bermain handphone.
Kevin menghampiriku "deni mau ngomong tuh, ayo" ajak kevin, aku pun mengikutinya aku duduk di samping kevin di depan kevin ada deni dan karyawan lain nya. "cepat jelaskan" ucap kevin tegas. Deni menundukkan kepala "gw minta maaf sebelumnya sama lu diah, gw jadi tuh di suruh sama ita buat masuk ke kamar lu dan buat seolah olah gw sama lu lagi berduaan di kamar, biar kevin juga cemburu" ucap deni. Aku pun terkejut dengan penjelasan deni, "kenapa ita menyuruh lu kaya gitu dan kenapa juga lu mau melakukannya, lu di bayar berapa" ucapku. "maaf diah gw juga awalnya ada rasa sama lu tapi gw mencoba buat biasa aja karena lu juga udah sama kevin apalagi kevin menjaga lu banget, tapi pas di suruh sama ita gw merasa gw juga dapat keuntungan, karena kalo kevin ngiranya gw sama lu berduaan di kamar kalian pasti putus" ucap deni. Kevin pun emosi dan memukul meja kencang, aku yang di sampingnya terkejut dengan kevin, aku langsung memegang tangan kevin "sabar jangan pake emosi" ucapku.
"terus kenapa ita melakukan itu?" tanyaku, "ita cemburu sama lu diah, dia mau kevin jadi milik dia seutuhnya, kalo kalian putus gara gara kesalahpahaman ini gw bisa ngedeketin elu, ita juga bisa ngedeketin kevin, itu rencana kita"ucap deni. "lu denger ya baik baik dan ngomong ke ita, sampai kapanpun gw gak mau sama ita dan gw gak bakal putus sama diah" jawab kevin emosi. Akhirnya aku coba memaafkan deni, tapi jika dia begitu lagi aku akan adukan ke ibu bos.
Setelah masalahnya selesai aku pun kembali untuk bekerja seperti biasa, semenjak pengakuan deni yang menyukaiku kevin menjadi lebih posesif dan begitu menjagaku.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments