Satelit ialah sebuah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Ada dua jenis satelit yakni satelit alami dan satelit buatan, dibumi satelit alami kita namakan Bulan.
Setidaknya itulah yang di ingat Adam saat membayangkan dan menatap langit malam ini, dari tempat nya sekarang terlihat lima buah satelit yang mengelilingi Eden.
Adam melihat ada tiga buah satelite yang tampak di siang hari, dan tiga buah lagi dimalam hari, dia mengira Jumlah bulan-bulan Eden yang ada itu adalah enam buah. Tetapi Jarvis menjelaskan bahwa Satelit-satelit itu hanya ada lima saja.
Alasan adam adalah karena di siang hari dia melihat dua satelit terlihat utuh, bulat dan memancarkan keanggunannya, sedangkan sisa nya adalah satelit bentuk setengah lingkaran, jadi dia mengira jumlah nya adalah tiga karena jumlah itu tampak di siang hari.
Dimalam hari adam juga melihat dua satelit utuh berbentuk bulat sempurna dengan satu buah satelit lagi berbentuk setengah lingkaran, sama seperti yang dia lihat di saat matahari Eden bersinar terang siang hari, jumlah nya ada tiga.
Menurut penjelasan Jarvis satelit yang terlihat setengah di siang dan malam hari itu adalah satu buah satelit saja, karena.
Setengahnya akan terlihat disiang hari dengan warna berbeda dan setengahnya lagi dapat terlihat dimalam hari dengan warna berbeda pula.
Informasi lain yang didapat Adam dari Jarvis adalah bahwa orbit dari satelit-satelit tadi cukup unik sehingga dapat selalu terlihat bulat sempurna baik itu di siang dan malam hari, walau saat gerhana akan tidak tampak, sedangkan yang setengah lagi karena mewakili kekuatan tertentu jadi hanya dapat terlihat seperti bulan yang rotasi nya belum sempurna.
"Jarvis jika satelit-satelit ini mewakili tujuh element dasar pembentuk kehidupan di Planet ini, mengapa yang terlihat hanya lima buah satelit saja?" ujar adam bertanya karena penasaran.
Jarvis menerangkan kembali ke adam, dunia ini memang memiliki tujuh element pembentuk, jadi element-element itu diwakilkan juga oleh satelit-satelit tadi.
Element Api, diwakili warna satelit yang merah membara seperti api, bentuk nya dapat terlihat bulat sempurna disiang hari.
Satelit kedua adalah satelit yang mewakili element Air, satelit ini berwarna biru laut karena luas wilayah nya hampir semuanya tertutup lautan samudera yang luas.
Satelit ketiga adalah satelit yang mewakili element Tanah, dengan warna satelit yang coklat keemasan, bentuknya pun bulat sempurna seperti satelit element air dan dapat terlihat menemani satelit api di siang hari.
Untuk satelit ke empat adalah satelit yang mewakili element Angin, warna satelit ini adalah putih seperti Bulan jika dibumi, satelit ini juga mewakili rutinitas bulan hanya terlihat dimalam hari bersama dengan satelit berwarna biru laut yang mewakili element air.
Sedangkan, satelit kelima adalah satelit unik yang mewakili dua kekuatan element yaitu element Ruang dan Waktu, Satelit yang terlihat setengah di siang hari adalah satelit yang mewakili element Ruang, dengan warna Fallow atau warna yang tampak coklat pucat, jika dibumi warna-warna ini sering terlihat mewakili gurun atau ladang kosong yang gersang dan berpasir.
terakhir adalah yang satelit yang tampak seperti setengah lingkaran yang hanya muncul di malam hari, mewakili element Waktu, pada malam hari satelit ini yang paling megah terlihat karena berwarna Plakat, mewakili gabungan tiga warna kuning, merah dan biru.
Walau hanya terlihat setengah lingkaran karena satelit waktu ini menggabungkan tiga warna membuat mata adam sempat berkedip beberapa kali saat memandang satelit ini dihari pertama nya berada di Eden.
Sedangkan, untuk element Kegelapan jelas mewakili warna hitam gelap, tapi element ini tidak diwakili oleh sebuah satelit apapun, sebab tanpa satelit saja dimalam hari adam dapat melihat kegelapan dapat hadir dimana saja.
Bahkan disiang hari sekali pun, meski cahaya matahari bersinar terang bayangan adam masih dapat terlihat.
Pada awalnya memang penjelasan Jarvis membuat adam sedikit pusing namun, tanpa memikirkan lagi adam terus menggali informasi terkait dunia Eden.
Selain memiliki warna yang berbeda satelit-satelit tadi memiliki Nama berdasarkan database sistem dari Jarvis.
Untuk satelit element api bernama Apuy, satelit element air bernama Donum, satelit element Angin memiliki nama Ro’wut, satelit element tanah memiliki nama satelit Pitag dan untuk satelit element Ruang dan Waktu yang terlihat paling besar dari semua satelit walaupun hanya tampak setengah bernama Ha’jo.
**
“Jadi Jarvis, apa benar element cahaya yang berada dalam diriku?” adam bertanya ke Jarvis.
“Element utama pembentuk tubuh Tuan adalah element cahaya, aku bahkan bisa merasakan kekuatan nya walau hanya sedikit.” Ujar jarvis menjawab adam.
“Bukan kah kamu menyebutkan bahwa dunia ini hanya ada tujuh element, jadi aku adalah orang yang tidak memiliki kekuatan Element di Dunia ini?”
Ucap adam kecewa karena penjelasan jarvis yang menyebutkan dirinya memiliki element cahaya.
Adam terlihat sedikit kecewa karena penjelasan Jarvis tersebut, sebab element cahaya milik nya tidak termasuk kedalam element dasar di dunia Eden.
“Benar Tuan, di Dunia ini hanya ada tujuh element dasar, tapi dari semua itu hanya ada satu element yang tidak terdapat di Dunia ini, yaitu element yang disebut element Creations atau element cahaya.”
“Tuan Sekarang memang tidak memiliki kekuatan, tapi hanya element cahaya yang dapat menggabungkan dan menggunakan semua kekuatan element yang ada.” ujar jarvis lagi menjawab adam.
“Haha, bagus jika demikian, jadi bagaimana aku mempelajari element lainnya dengan cepat?” ucap adam dengan semangat.
“Yang harus tuan lakukan sekarang adalah merasakan element cahaya terlebih dahulu, sebelum bisa menggunakan element lainnya.”
Jarvis memang adalah program sistem berbentuk hologram, memiliki suara dan tampilan yang hanya dapat didengar oleh Adam, bentuknya pun kotak seperti layar sebuah monitor.
Tetapi hari-hari Adam kedepan bisa dilewati dengan sedikit bersabar dan tanpa kesulitan semua adalah karena adanya Jarvis disisinya, selain menjadi teman berbincang-bincang, Jarvis juga merupakan temannya belajar.
Jika dibumi teman seperti inilah yang ingin adam dapatkan, tempat berbagi pengetahuan dan rahasia, dapat adam bayangkan hidupnya disana jika tidak ada teman berbicara seperti Jarvis.
Hari pertama adam di Eden kemarin sangat keras dia bahkan dua kali dikejar oleh reptil besar pemakam daging.
**
Pagi hari udara dingin yang menyelimuti malam sudah terbawa pergi karena panas matahari Eden, Tebing kematian adalah tempat yang terpencil juga terlindungi, tidak ada tumbuhan disini, yang ada hanya bebatuan lava panas, debu dan pasir.
Dari kejauhan dapat terdengar suara Pterodoktil yang sangat nyaring terbang diudara bagaikan nyanyian burung kicau dipagi hari membangunkan orang, atau suara Ornithomimus yang berkokok seperti ayam, namun sedikit lebih seram dari semua itu.
Adam duduk bersila di depan bibir gua tempatnya beristirahat malam tadi, sambil menghadap ke arah matahari pagi, dia bermandikan cahaya matahari untuk memulai harinya.
Dalam pikiran adam jika dibumi sinar matahari pagi adalah sumber vitamin, jadi kemungkinan kunci sukses untuk merasakan element cahaya ditubuhnya adalah dengan menyerap sinar tersebut.
Yang Adam lakukan adalah duduk bernafas secara teratur mencoba cara meditasi yoga seperti dibumi, dipikiran adam itu adalah cara berkultivasi yaitu menyerap energi alam, sehingga setiap kecil perubahan energi yang dia rasakan di tubuhnya saat itu adalah prioritas untuk dia amati dan rasakan.
Sensasi tubuh yang dirasakan Adam tidak berbeda dengan yang ada dibumi, Panas matahari di Eden hampir sama terasa seperti di Bumi, dan Kondisi tubuhnya juga tidak lah berbeda jauh, hampir satu jam Adam duduk bersila sampai akhirnya dia merasakan keram dikakinya.
“Agh, ini tidak berguna, aku tidak ada merasakan perbedaan dari Bumi."
"Jelaskan Jarvis mengapa tidak juga kurasakan element cahaya mengalir ditubuhku?.” ucap adam.
“Tuan, itu karena tidak kulihat satupun teknik Kultivasi yang Tuan gunakan dalam proses Duduk Diam seperti tadi."
"Yang saya lihat, Tuan hanya Duduk Diam dan bernafas secara teratur dibawah paparan sinar Matahari." ujar Jarvis menjawab dengan jujur pertanyaan adam.
“Apa, Kamu tidak melihat aku melakukan Yoga?."
Adam mulai berteriak dan kesal dengan teman hologramnya itu, karena hampir 1 jam dia duduk, hologram itu tidak memberitahunya apakah yang dilakukannya benar atau salah.
Sekali lagi jarvis menjawab pertanyaan adam dengan jujur.
“Yoga dibumi ada beberapa gerakan berbeda, melakukannya pun dengan prinsip setiap gerakan tersebut."
"Tetapi yang Tuan lakukan itu hanya Duduk Diam mematung, dengan tidak mengikuti aturan pernafasan pada yoga, yoga juga tidak bisa dimasukan kedalam teknik Kultivasi Tuan." ujar Jarvis lagi memupus harapan adam.
“Jadi kamu baru mengoreksi ku saat aku sudah satu jam duduk dan tidak menghasilkan apa-apa?.”
Kali ini Adam menahan diri sekali lagi agar tidak mengumpat kepada hologram itu.
“Aku adalah Program sistem dan hanya melakukan apa yang diperintahkan kepada ku Tuan.”
Mendengar itu membuat telinga dan wajah Adam memerah, karena dia malu pada dirinya sendiri. Memang Jarvis adalah program sistem yang sempurna tapi karena adam tidak memberikan perintah spesifik jadi program itu hanya melakukan yang dia perintahkan.
Segera saja adam mencoba sesuatu kepada program sistem tersebut.
“Baiklah sekarang masukan perintah baru untuk, mengamati, menganalisa, memberikan kondisi, rekam sekitar dan diriku, melaporkan proses dan hasil, menjadi tempat bertukar pikiran, juga memperingatkan tanpa aku perintah.”
“Oh iya, satu lagi tolong jangan muncul didepan ku dalam bentuk hologram jika tidak ku perintah."
"Kamu bisa muncul dalam bentuk lain, agar jarak pandang ku tidak terganggu, nanti siapa tau saat berlari dari bahaya.”
“Dan didepan ku ada lobang besar aku tidak memperhatikannya saat berlari, akibat tertutup pandangan penampilanmu itu.” ucap adam bertubi-tubi memberikan masukan kepada jarvis.
“Apakah Tuan menyarankan aku menjadi Teman mu saja.?” ujar jarvis menjawab adam.
“Yah, bisa juga seperti itu jadilah teman ku.” ucap adam lagi.
“Memprogram sesuai perintah, mohon menunggu.”
Bentuk Hologram Kotak itupun menghilang, tapi sekarang dia merubah dirinya ke bentuk Visual sebesar belalang besar, tapi bentuk nya anggun dan menawan.
Peri kecil bersayap bertubuh humanoid berpakaian Jirah unik, itulah bentuk yang diambil Jarvis sekarang. dan dia terbang mengitari adam.
“Jadi kamu bisa berubah bentuk? apakah kamu memiliki kekuatan magic seperti sebelumnya dalam bentuk ini?.”
“Aku memiliki kekuatan cukup besar sekarang Tuan, perintah yang Tuan berikan tadi memberiku sedikit kebebasan untuk menggunakan kekuatan ku yang disegel."
“Baiklah coba gunakan kekuatan mu itu untuk menghancurkan batu disana.”
Sekali lagi Adam mencoba kekuatan Jarvis. Sambil menunjuk mengarah ke sebuah batu besar Vanium, Adam mengharapkan dia dapat menghancurkan itu, dan.
Buumm..
Batu itu hancur berkeping-keping karena sinar laser beam yang ditembakan oleh Jarvis.
Mahluk ini sebenarnya mungkin adalah peri yang nyata atau pixie, tapi Adam baru menyadarinya, kekuatan Jarvis bahkan tidak sama seperti sebelumnya.
"Wow."
Kekagumannya tidak berhenti dan mengarah ke Jarvis, bagaimana tidak kejadian seperti ini tidak pernah dia lihat sebelumnya, bahkan di Bumi Dia tidak pernah melihat batu sangat besar yang hancur berkeping-keping dengan sekali tembakan sinar laser.
"Jadi ini lah kekuatan Sihir." pikir adam yang masih terkagum-kagum, sehingga membuat nya semangat untuk mempelajari sihir.
“Jarvis, bisakah kamu mengajariku cara kamu berkultivasi element cahaya?”
“Maaf Tuan aku tidak bisa."
"Aku adalah program sistem berelement ganda Api dan Udara, dan element cahaya milik ku disegel, aku bahkan tidak bisa mengingat dan merasakan element itu lagi."
"Aku sarankan tuan sebaiknya cepat mempelajari element cahaya dengan cara mengamati sifat-sifat element cahaya juga kekuatan nya.” ucap jarvis lagi menjelaskan.
“Aku memang dari tadi mau seperti itu, tapi bagaimana caranya.?"
"Bahkan Yoga saja aku tidak pernah melakukannya dibumi.” ucap adam yang kembali kesal kepada Jarvis.
“Dari awal saya juga merasa bingung, mencoba memprediksi dan mengkalkulasi, mengapa orang seperti Tuan yang dipilih datang ke Eden." ujar program itu berkata jujur.
“Apa, kamu mengejekku?”
“Aku tidak pernah mengejek Tuan, yang kusampaikan adalah data hasil penilaian yang akurat.” ucap nya lagi menjawab adam.
“Jika di Bumi itu disebut mengejek, mengetahui kelemahan orang lain dan mengutarakannya dengan cara yang seperti menjelek-jelekan.”
Kryuuukkkk uuuu.
Belum selesai adam berbicara perut nya jelas berbunyi nyaring karena sejak kemarin dia belum makan.
“Ahh aku lapar, bagaimana cara nya agar bisa memotong daging tarbosaurus ini?”
"Aku dapat memotong bagian batu vanium tadi menjadi sesuatu berbentuk pisau, Tuan bisa menggunakan nya."
Adam dengan cepat mengeluarkan tubuh tarbosaurus yang kemarin mereka dapatkan, dengan pisau batu yang diberikan jarvis dia pun menguliti reptil besar itu.
Dia juga mengambil beberapa bagian dari reptil besar itu, seperti sisik sebesar telapak tangan yang berada dibagian punggung tarbosaurus tadi.
Selain itu adam meminta Jarvis membakar beberapa batuan pipih yang permukaan nya cukup datar.
Setelah dirasa cukup dia mengambil potongan-potong daging tadi untuk diletakan diatas batuan itu.
Cesss..
Aroma daging bakar mulai terasa, perut adam yang sudah kosong sekali lagi bersuara meminta cepat di isi, dan setelah beberapa kali dibalik daging yang banyak itu pun segera dia santap.
Dari sekian banyak daging yang pernah dirasakan adam di bumi, daging tarbosaurus mungkin yang paling enak, daging sapi kualitas terbaik saja masih kalah dengan daging tarbosourus, adam pun mengira daging itu pasti sangat keras dan sulit digigit awalnya, tapi penilaiannya berubah setelah menyantap daging reptil yang empuk itu.
Setelah kenyang sekarang adam mengeluarkan beberapa kulit tarbosaurus dan juga sisik nya, dia mencari beberapa kayu dihutan dekat area tebing kematian, juga beberapa serat kulit tanaman yang dia rasa cukup kuat.
Dengan telaten dan dengan cara yang diajarkan jarvis dia membersihkan dan mengeringkan kulit-kulit tarbosaurus tadi.
Dalam beberapa hari adam yang belum berani menjajakan kakinya ke daerah luar tebing kematian itu, melakukan rutinitasnya, dia mengolah kulit-kulit tadi menjadi pakaian yang dimodifikasi.
Memakai sisik-sisik tarbosaurus pada kedua lengan nya dan kedua kakinya ditambahkan bagian bahu juga beberapa menutupi dadanya, Adam membuat pakaian armor pelindung.
**
Hari-hari berlalu dan dengan perlengkapannya sekarang adam cukup yakin meninggalkan gua tempatnya istirahat, untuk mencari bahan makanan karena dia sudah merasa sedikit muak dengan daging tarbosaurus itu, sehingga dia memutuskan untuk berjalan sedikit lebih jauh kehutan.
Setelah beberapa saat berjalan posisi adam sekarang menjauhi bibir lembah dan memasuki hutan yang cukup lebat, Adam melihat berbagai tanaman yang aneh dan tidak pernah dia lihat sebelumnya dibumi.
Agar mengerti adam meminta Jarvis untuk membagikan Visual yang dimilikinya.
“Mata Synergi.”
Karena setiap malam dalam beberapa minggu ini adam selalu bertanya ke jarvis masalah kekurangan dan kelebihan program sistem milik nya itu, jadi kurang lebih dia tahu apa yang bisa dan tidak bisa dilakukan Jarvis.
Awalnya adam berpikiran tidak mungkin, tapi karena Inventory space sebenarnya adalah skill milik jarvis, jadi adam mencoba meminta Jarvis melakukan Synergi kepadanya.
Memang terdengar seperti khayalan tapi itulah kenyataannya, Adam bisa melihat seperti halnya apa yang dilihat oleh Jarvis, pandangannya makin tertuju melihat semua tanaman dan benda dalam perjalanannya.
ini seperti sebuah layar informasi pada game, dalam game kamu tinggal mengarahkan kursor mu ke material yang inginkan, lalu akan muncul informasi terkait mengenai benda itu nama, material, unsur terkait, kelebihan dan kekuarangan setiap objek.
Bahkan, semua yang adam lihat memiliki nama terpampang rapi, walaupun tersembunyi.
Di sini Adam hanya membutuhkan konsentrasi kearah objek yang ingin dia lihat, sehingga objek tersebut dapat mengeluarkan lebih banyak informasi.
“Tumbuhan Paku, Tumbuhan Paku, Rumput Albasia, Pohon Meranti berduri”
“Apa ini, yang benar saja bentuknya berbeda tapi hampir semua nama mirip seperti di Bumi.”
Adam mulai merasa kecewa.
“Benar disini semua benda, material, tanaman, tumbuhan, binatang, semua namanya hampir sama seperti di Bumi."
"Tapi ada beberapa material atau tumbuhan yang berbeda juga jika Tuan mencari lebih lama."
Semakin lama adam berjalan, semakin dia jauh menuju kedalaman hutan pra sejarah itu, hutan yang awalnya banyak ditembus cahaya matahari sekarang sudah menjadi semakin gelap akibat cahaya matahari bahkan sulit menembus rindang nya pepohonan hutan tersebut.
Udara menjadi semakin sejuk dan dingin, di perjalanan nya Adam mengambil beberapa potong kayu yang ingin dia gunakan sebagai kayu bakar nanti, selain itu dia juga mengambil beberapa rerumputan dan jelas rerumputan ini lebih besar dari rumput di Bumi, nanti itu akan dia pergunakan untuk menjadi alas sebagai tempat tidur.
“Ah, aku mengambilnya cukup banyak sekarang.”
Dia memasukan semua yang dia dapat di inventory space nya yang tak terbatas itu.
"Kuharap bisa bertemu manusia lain secepatnya." gumam adam berharap dapat bertemu manusia di Eden.
“Maaf Tuan, anda adalah satu-satunya manusia yang dapat kudeteksi berada di sini."
“Hanya Aku Manusia yang ada di dunia ini? apa tidak ada jenis manusia lain disini?”
"Benar Tuan anda adalah satu-satunya manusia disini, namun aku belum melakukan scan terhadap benua lainnya juga."
"Tapi dibenua ini aku yakin Tuan adalah satu-satunya manusia yang ada."
“Apa betul-betul tidak ada jenis yang mirip manusia, seperti elf, gadis bertubuh manusia tapi bertelinga kucing.?”
“Maaf tuan tidak ada yang seperti itu.”
“Oh Dewa, jadi benar aku adalah Adam ditaman bermain mu, bagaimana aku bisa bertemu seorang perempuan disini.”
“Dan juga kamu hanya memberikanku seorang Pixie, apalagi jenis Pixie ini adalah laki-laki." adam kecewa meratapi nasib nya kedepan dia bergumam sendiri sebelum akhirnya diam.
Terdiam cukup lama Adam termenung meratapi nasibnya, kemudian dia menganalisis keadaan sekitar, dia sedikit terpukul karena didalam khayalannya sendiri, jika nanti dia bisa keluar dari lembah ini Dia bisa menuju kota-kota abad pertengahan seperti di Komik dan novel yang Pernah dia baca dan bertemu semua ras berbeda.
Bahkan Adam juga sempat berkhayal akan bertemu gadis Elf yang cantik, gadis bertelinga kucing dengan tubuh panas dan menggoda.
“Agh, Khayalan ku hancur berkeping-keping, seperti batu yang ditembak Jarvis.”
Sambil melanjutkan perjalanan nya dia merenung sendiri dalam hati.
**
Jauh dari lokasi gua tempat Adam beristirahat, dia menemukan sungai kecil, sungai ini tidak terlalu dalam hanya setinggi mata kaki, dasar sungai nya juga berbatu.
Airnya jernih, sejuk dan sedikit berwarna kebiruan, awalnya Adam sedikit takut bahwa air ini beracun karena warna biru yang dia lihat.
Tapi Jarvis menyakinkannya bahwa air disungai ini sangat murni bahkan lebih murni berkali-kali lipat dari air di bumi dan juga aman untuk diminum.
Selain dapat menyejukan badan, air ini juga dapat memulihkan dan mengisi manna seseorang, sehingga Adam dengan segera mengambil air ini untuk melepaskan dahaganya, Adam juga mengambil beberapa air itu dan memasukan ke inventory nya.
Memunculkan sebuah Lobang dimensi Inventory miliknya dan mengarahkan lobang dimensi sebesar piring itu ke aliran sungai kecil tersebut, membuat air yang dia perlukan dapat masuk ke inventory.
Karena setelah mempelajari sebentar tentang Skill Synergi dia sadar bahwa ini adalah kekuatan Ruang dan Waktu.
Aneh nya beberapa skill yang dia ketahui sekarang sebenarnya adalah skill yang dimiliki Jarvis.
”Mengapa aku dapat menggunakan skill milik Jarvis?.”
"Apakah mungkin karena kemampuan Synergi sehingga aku juga bisa menggunakan skill Jarvis." ucap adam dalam hatinya.
Dan keanehan lain, sekarang yang menjadi pertanyaan bagi adam juga adalah, skill yang dipelajari Jarvis menjadi sangat kuat setelah bersynergi dengannya.
Sebut saja kekuatan tembahan laser beam yang Jarvis tembakan, Laser Beam itu dapat menghancurkan batu Vanium sebesar rumah, tapi menurut penjelasan Jarvis Kekuatannya yang sekarang tidaklah sekuat seperti dulu saat dia masih hidup, dan sebelum menjadi sebuah program sistem.
**
Adam melanjutkan yang dia kerjakan sebelumnya yaitu mengumpulkan benda-benda aneh, selain mendapatkan air, Dia juga mengumpulkan beberapa binatang air mirip udang, bentuknya memang mirip udang, tapi ukurannya yang sebesar botol air mineral satu Liter.
Jika dibumi hal ini jarang terjadi bahkan Lobster saja tidak memiliki lingkar tubuh sebesar botol air mineral satu liter apalagi ini udang sungai.
Selain itu Udang ini memiliki warna sangat bening seperti kaca, system pertahanan tubuh udang-udang ini adalah kulitnya yang sebening kaca itu yang dapat menyatu dengan sekitarnya.
Adam bahkan secara tidak sengaja menyentuh salah satu dari mereka, karena itu udang ini bereaksi dengan melompat, sehingga adam tahu ada udang itu disekitarnya.
Dia hampir tidak melihat spesies ini dalam air, yang adam lihat hanyalah sepasang bola mata yang berwarna biru.
Adam bahkan bertanya ke Jarvis apakah udang ini dapat dia makan, dari tiga Jenis yang dia tangkap dua diantaranya dapat dia makan sedangkan sisanya beracun.
Udang ini ternyata dapat menyesuaikan warna tubuh seperti lingkungannya, memang saat diangkat kepermukaan tanah Udang ini berubah warna mengikuti warna rumput, juga spesies ini sedikit berbeda dari bumi, karena besar tubuhnya dan cangkangnya yang tidak selemah udang di bumi.
“Bahkan dari tiga Spesies yang kutangkap dan bisa kukonsumsi hanyalah dua spesies jenis ini, syukurlah satu ekor diantaranya berukuran sebesar kaki.” ujarnya adam mengeluh namun merasa lega juga.
“Agar dapat dimasukkan ke inventory space, Tuan harus membunuh udang-udang ini, karena inventory space hanya dapat memasukkan benda-benda yang tidak bernyawa saja."
"Dan jika Tuan hanya mengangkatnya kembali ke gua, maka bau amis udang-udang ini dapat menarik perhatian reptil-reptil buas.”
Saran dari Jarvis ini membuat Adam cepat bertindak, karena Dia tidak ingin kejadian awal saat berada didunia ini kembali terulang lagi, dikejar tyrex adalah pengalaman yang tidak ingin dia ulang.
Setelah memasukan bahan makanannya kedalam inventory, Adam mengambil beberapa batuan sungai yang dilihatnya sangat indah, berwarna warni, dan sebagian bentuknya adalah seperti Kristal, ada yang berukuran besar dan ada yang hanya sekecil kerikil tapi itu membuatnya senang.
Memang memerlukan waktu untuk mengumpulkannya karena agak sulit didapat, tapi dengan bantuan Mata Synergi yang dia dapatkan dari Jarvis jelas ini sangat membantu menemukan material-material aneh tersebut, bahkan jika itu tersembunyi sekali pun adam dapat menemukan nya dengan mudah.
Tanpa Terasa dia menelusuri Aliran sungai itu semakin ke Hulu, dan di hulu sungai itu dia melihat aliran utama sungai ini ternyata sangat besar dan dalam, dia juga melihat didasar sungai jernih itu ada sebuah batu besar berwarna biru seperti berbentuk Kristal.
Byuurrr ...
Adam menceburkan diri ke dasar sungai itu dan memasukan Batu Kristal Biru itu kedalam inventory nya.
Sangat mudah memang, dan jika seorang diri harus mengangkat batu Kristal itu dia tidak akan sanggup. Namun, mudah baginya karena menggunakan Skill Inventory Space.
Selain makanan, kayu, rumput, air, dan bebatuan sungai juga beberapa kristal adam juga memasukan beberapa buah-buahan yang dia petik dan semua hal yang dia anggap aneh dia masukan ke inventory space nya sebelum kembali ke Gua.
**
Aneh.
Ya benda-benda seperti itu lah yang menarik bagi adam, baik dari bentuknya, warna dan Informasi yang muncul dari material yang didapatkan nya.
Walau terkadang dia hanya mendapat seperti batuan biasa di bumi, tapi karena beberapa informasi yang muncul jadi dia menganggap itu adalah sesuatu yang Aneh.
Kegiatan seperti itu hampir dilakukannya Setiap hari selama beberapa bulan di Eden.
Sampai suatu hari, ditengah perjalanan pulang adam melihat binatang sebesar beruang tapi mirip seperti trenggiling berjalan dengan kedua kakinya.
Jika trenggiling berjalan dengan empat kaki, Spesies binatang itu malah berbeda dan menurut Jarvis spesies itu bernama Pholidota.
Mungkin karena bertempat tinggal di kawasan gunung berapi dengan banyak batu-batuan Vanium berwarna hitam, jadi mungkin saja karena itulah sisiknya berwarna sama seperti Vanium yaitu berwarna Hitam mengkilap dan terlihat sangat keras.
Merasa bahwa adam sudah bosan makan Udang dan buah-buahan saja selama ini, jadi dia memerintahkan Jarvis membunuh makluk itu.
Saat mahluk itu tidak siaga dan berjalan membelakangi mereka.
“Jarvis Tembak bagian Kepala belakangnya dan jangan meledakannya.”
Adam berkata sambil menunjuk kearah mahluk itu, meminta Jarvis melakukan perintahnya.
Syuuuut ...
Tembakan Laser Beam itu sangat cepat dan tepat mengenai kepala binatang itu.
Brukkk ...
Binatang itu tumbang seketika dan mati, darahnya yang mengalir sedikit berbeda, berwarna merah muda dan ada kilauan titik-titik pancaran keemasan keluar dari darahnya.
Jadi sebelum darahnya banyak mengalir keluar, Adam memasukan Tubuh hewan itu kedalam inventory.
Inventory ini sedikit spesial selain tanpa batas, inventory ini juga sebagai pengawet super dengan bantuan Kekuatan Waktu.
Yang artinya jika adam memasukan segelas kopi panas kedalamnya, maka dalam satu tahun kedepan atau kapanpun adam menginginkannya untuk meminum kopi tadi, maka dia tetap akan akan mendapatkan kopi panas seperti kondisi awal saat dimasuk kan.
Setelah memasukan Tubuh binatang itu Adam cepat-cepat mengeluarkan beberapa Air dan menyiram lokasi tempat hewan tersebut mati, agar bau amis darah yang dikeluarkan dapat dikaburkan dengan air.
**
Beberapa batang Kayu dia keluarkan dan ditempatkan dimulut Goa, dan adam mulai menganyam tanaman merambat yang sudah dipilih untuk menjadi tali, dengan itu dia menyatukan beberapa batang kayu yang terlihat kokoh menjadi sebuah Pintu setinggi dua meter dan selebar dua meter.
”Ah, Engsel aku memerlukan Engsel.”
Pintu Gua memang sudah dia buat dan pondasi pasangan Balok kayu besar seperti Tiang, sudah dia pasang menyangga pintu goa, untuk menutupnya Dia memerlukan Engsel, bahkan setelah daun pintu selesai, adam baru sadar bahwa dia tidak memiliki Engsel.
Jelas adam sangat jengkel sekali hari ini bagaimana tidak, berburu dan mendapatkan makanan dia rasa lebih mudah dari membuat sesuatu.
Dibumi pada Tahun 2020 adam hanya tinggal pergi ke Toko Bangunan untuk mencari sesuatu seperti Engsel Pintu, tapi disini dia tidak bisa melakukannya, jadi pintu goa malam itu dia tutup seadanya untuk mencegah binatang predator masuk ke goa selagi dia tertidur.
Didalam goa setelah adam membersihkan diri dan mandi, Dia mengeluarkan satu batu pipih yang ukurannya cukup besar, mungkin sebesar talam dan berwarna putih dia juga mengeluarkan sebuah pisau batu yang terbuat dari batu Vanium.
Dengan segera dia mengeluarkan hewan besar yang mati tadi, Adam mencoba untuk mengiris hewan itu tapi tidak bisa, setengah jam berlalu dia pun menyerah kemudian dia mengeluarkan Udang sebesar botol air mineral dan mulai menguliti udang tersebut, dia juga memotong Udang itu menjadi beberapa bagian.
“Ini adalah diet ku aku hanya perlu makan satu kali dalam sehari tapi jumlah yang ku makan jelas sedikit lebih besar dari porsi yang seharusnya.” ucapnya menyakin diri.
Adam melakukannya karena diajarkan oleh Jarvis, sebaiknya dalam satu hari dia hanya menyantap makanan sekali saja sebagai diet, karena di Eden jumlah kalori pada mahluk dan Buah-buahan sebesar genggaman tangan saja sudah memenuhi kebutuhan kalori dan nutrisi tubuh dalam satu hari.
Selain itu dia juga harus makan pada malam hari saja, sebab selain alasan keamanan akibat aroma makanan nya.
Alasan lain adalah bahwa pada malam hari merupakan proses istirahat bagi tubuh, saat proses itu tubuh secara alami memasuki fase Kultivasi nya sendiri, tidak seperti yoga yang sembarangan dilakukan adam sebelumnya.
Setelah adam membuat tempat tidur Rumput sebagai alas tempat tidurnya, memang itu bukan lah sesuatu yang mewah tapi itu cukup bagi adam.
***
Halo Pembaca,
Mohon dukungan nya, dengan Like juga Vote.
Thanks XL
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 103 Episodes
Comments
Ratmoko Ari
josssssssssss
2021-01-12
1
niaAPRY
entah kenapa dibayangan ku bentuk jarvis yg sekarang seperti tingker bell pake armor bawa senjata laser 😂😂😂
2020-12-07
1
niaAPRY
jarvis ,jadi ingat "odading mang oleng ,rasanya seperti anda menjadi iron man",tuan nya jarvis yg lain😂😂😂
2020-12-07
1