Cinta Untuk Ghaluna

Cinta Untuk Ghaluna

Terpaksa

🌿Ghaluna firnia

Gadis berumur 21 tahun.Tinggal bersama paman dan bibinya sejak kecil.Iya kuliah sambil bekerja paruh waktu untuk membantu meringankan beban sang paman.

Seperti biasa sepulang Aluna dari Kampus,ia tidak langsung pulang kerumah.Ya,Akhir-akhir ini Luna memilih kuliah sambil kerja,ia masuk shift dari pukul 17.00-09.30 malam.

Sesampainya ditempat kerja,Luna menuju ruang ganti khusus karyawan.Setelah nya ia langsung mengerjakan tugas sebagai pelayan.Sambil bekerja Luna mengingat percakapan saat sarapan tadi pagi bersama bibi dan Pamannya.

"Luna,Paman ingin berbicara hal penting padamu nak.",,kata paman Hari.

"mau bicara apa paman?"jawab Luna.

"Begini nak,Kamu kan tahu Paman selama ini telah banyak berhutang untuk berobat bibimu, Tapi sampai hari ini Paman belum bisa melunasi hutang-hutang itu.jadi untuk itu Paman terpaksa menjual rumah warisan satu-satunya ini".Lanjut paman dengan raut wajah sedih.

"tapi ada satu cara untuk melunasi hutangnya tanpa menjual rumah".kata paman lagi.

"Apa paman?''.tanya Luna.

sebelum berbicara Paman menarik nafas dengan panjang "Maukah kamu menikah dengan anaknya teman paman?...

Kamu tidak perlu menjawabnya sekarang Luna,kamu bisa memikirkannya dahulu".

Tengah asik melamun

"Luna,Luna, Ghania Firnia wooooy!!!!!!"teman luna.

"Apaan sih teriak-teriak,emang nya aku budek?sembur Luna.

"Ya habis nya kamu dari tadi ku panggil-panggil nggak denger juga,emangnya mikirin apaan sih?"tanya sila.

"Kepo".jawab Luna seraya berlalu ke dapur restoran demi menghindari pertanyaan sila.

Sila,dia teman dekat Luna dan dia juga yang telah memberikan lowongan pekerjaan kepada Luna.

Sementara dibelahan benua Eropa,seorang pria berdiri depan jendela yang menghadap gedung-gedung tinggi tengah berbicara via telfon.

"Aku belum kepikiran untuk menikah mom,aku masih muda dan aku masih mau bekerja".Kata pria itu sambil menahan kesal.

"Tapi usia mu itu sudah pantas untuk menikah.kamu juga sudah mapan.apa lagi yang kamu cari?...

Teman-teman mommy semua sudah gendong cucu".kata sang ibu memasang wajah sedihnya

Pokoknya mommy nggak mau tahu,sepulang nya kamu dari Belanda kamu harus segera menikah titik!!"lanjut sang ibu.

tut

tut

tut..

panggilan dimatikan sepihak oleh ibunya.

"Aaghhhhhhhhkkk"jerit pria itu seraya meraup wajah frustasi.

🌿Givano Bramasta

Seorang CEO dari Perusahaan yang terkenal no 2 se-Indonesia.Di indonesia juga ada beberapa cabang perusahaannya,tapi dia memilih perusahaan Pusat di Belanda Dan sambil kuliah.

sebenarnya alasan utamanya untuk tinggal di Belanda adalah sebagai pelarian untuk melupakan Sang Mantan Gebetan.

Alih-alih tenang karena telah tinggal berjauhan dari Sang Gebetan dan berharap segera bisa melupakan nya, tapi dia harus dipusingkan karena desakan dari sang mommy untuk segera menikah.

untuk menghilangkan pusing kepala yang tiba-tiba melanda karna masalahnya,Givano memilih menelphone Aldo, teman sekaligus Asistennya.

Terdengar suara dari seberang

"Ada apa sih van?aku lagi sibuk nihh"tanya Aldo sinis.

"Waaah berani ya kamu bicara seenak nya sama atasan,mau ku potong gajimu".gertak Givano.

Aldo terbahak."Yaaaelaaah berani nya ngancem,,heeemmm ada apa?"tanya Aldo lagi.

"untuk sementara kamu handel pekerjaan disini dan pesan kan aku tiket untuk nanti malam!!" kata Givano.

Kok mendadak???tanya Aldo

tapi sudah dimatikan sepihak.

CK Sialan!!!!

Vano segera memasang jaz kembali dan memutuskan pulang ke Apartemen nya. Sebenarnya di belanda dia punya rumah,tapi dia memilih tinggal di apartemen karna tidak perlu jauh pergi perusahaannya.

Sesampai nya di apartemen Vano di kejutkan kedatangan seorang wanita.

"Ada apa lagi sih kamu menemuiku? Bukankah aku sudah pernah menolak mu berkali-kali.Sudah ku bilang aku tidak ada perasaan terhadap kamu."Ucap Vano kesal.

"Kenapa sih kamu nolak aku Van? Kurang apa aku? Atau kamu di Indonesia sudah punya kekasih..." tanya wanita itu.

"Mau aku punya pacar atau nggak itu bukan urusan mu.Sekarang kembalilah,aku mau istirahat." Usir Vano seraya menolak pelan punggung sang wanita.

"Tapi Van......"

Blukkkkkk!!!

Pintu apartemen tertutup tanpa sempat wanita itu berucap sepatah katapun.Dia menghentak-hentakkan kaki nya kesal.

"Awas kamu Van.Aku akan mendapatkan mu dan ku pasti kan akan mencelakai siapapun yang berani dekat dengan mu."Gumam nya sambil melangkah meninggalkan apartemen Vano.

Setelah wanita itu pergi Vano langsung masuk ke kamar nya dan mulai memasukkan beberapa pakaian nya ke koper dan memutuskan istirahat sebentar.

Bukannya tidur Vano malah teringat sang gebetan SMA nya.Ia adalah cinta pertama nya Vano.Karenansatu dan lainnya mereka jadi berjauhan.

"Gimana ya Dia sekarang?... Apakah sudah menikah."

ckkkkk

"Apaan sih kok jadi mikirin yang nggak penting." Gumam Vano berdecak kesal.

Setelah nya Vano menuju kamar mandi dan bersiap untuk ke Bandara.

Lanjut?

Hallo assalamu'alaikum🤗😉

Salam hangat untuk pembaca noveltoon.

Ini adalah karya pertama Author.Dukung author dengan komentar dan like yang membangun.Agar author lebih bersemangat dalam membuat karya-karya nya.

mohon maaf bila terdapat kekurangan .

Insyaallah kedepannya Author akan terus belajar dan semakin memperbaiki nya🙏🙏🙏

Terpopuler

Comments

Bunny

Bunny

Tanda titik seharusnya di dalam petik dua bukan di luar ya kak, semangat

2025-02-11

0

Bunny

Bunny

Izin koreksi ya kak, untuk penulisan tanda titik dan koma sebaiknya diberi spasi ya. Semangat!

2025-02-11

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!