episode 20 TIDAK TERIMA BEGITU SAJA

Bastian sangat yakin, Viktor akan menghajar dan mengalahkan Rangga dengan cepat dan mudah. Bastian sendiri sudah tidak sabar untuk dapat tidur dengan Miranda. Membayangkannya saja sudah membuat Bastian meneteskan liurnya.

"Bocah, karena kamu ingin mati, maka aku akan mengabulkannya," ujar Viktor yang sudah tiba di hadapan Rangga.

Terlihat tubuh Rangga yang bak seorang anak kecil di hadapan tubuh raksasa Viktor. Viktor langsung melayangkan tinjunya ke arah Rangga dengan cepat.

Namun yang terjadi tinju cepat Viktor ini mampu di tangkap oleh satu tangan Rangga. Viktor seketika tampak terkejut, tinjunya mampu di tahan oleh Rangga.

Viktor mencoba melepaskan tangannya, tapi tangannya tidak bergerak sama sekali. Tidak peduli seberapa keras dia berusaha hasilnya tetap saja tangannya tidak bisa lepas.

Terlihat kini mata Rangga juga mulai mengeluarkan kekuatan nya. Kedua bola mata Rangga juga tampak seperti bola api membara, yang menandakan memasuki mode pertarungan. Rangga langsung memelintir tangan Viktor dengan kuat.

"Krak," seketika terdengar suara patahan tulang yang nyaring.

Tangan Viktor terlihat sudah berubah bentuk dengan tidak karuan akibat tulang-tulang yang patah tidak beraturan.

"Aaa..." seketika Viktor langsung berteriak kesakitan.

Viktor memegangi tangannya yang sudah patah dan merasakan rasa sakit yang luar biasa. Sangking sakitnya, Viktor juga tidak mampu menahannya dan akhirnya pingsan.

Sontak saja Bastian kaget melihatnya. Viktor adalah bawahan terkuatnya, tapi telah di kalahkan dengan mudahnya oleh seorang menantu yang tidak berguna. Bastian juga langsung ragu bahwa Rangga yang sehebat ini di sebut sebagai menantu yang tidak berguna.

Kemudian suara gemuruh langkah kaki dari luar ruangan juga terdengar semakin keras. Belasan bawahan Bastian juga langsung masuk ke dalam ruangan itu dengan membawa tongkat baja di tangannya. Suara jeritan Viktor sebelumnya membuat bawahan Bastian datang ke sana.

Seketika para bawahan Bastian ini langsung mengepung Rangga dan bersiap untuk menyerangnya. Rangga juga tidak takut sedikitpun dan bersiap untuk menghadapi mereka semua.

"Hentikan!" teriak Bastian menahan para bawahannya.

Bastian telah melihat kemampuan Rangga yang mampu mengalahkan bawahan terkuatnya dengan sangat mudah. Bastian juga bukanlah orang bodoh, dia bisa merasakan bahwa Rangga ini sangatlah berbahaya.

Walaupun dirinya masih memiliki banyak bawahan, namun tidak bisa menjamin mampu mengalahkan Rangga. Pada dasarnya Viktor adalah patokan dari Bastian.

Bastian juga tidak mau mengambil resiko besar ini dan mempertaruhkan hidupnya. Di tambah lagi jika terjadi kekacauan di sini, maka akan mengganggu kasino miliknya.

"Bocah, tidak ada untungnya kita lanjutkan ini," ujar Bastian kepada Rangga.

Bastian memilih untuk melupakan keinginannya untuk menghabiskan malam bersama Miranda. Masih banyak gadis di luar sana yang bisa dia dapatkan tanpa mempertaruhkan apapun.

"Bukankah kamu yang memaksaku," balas Rangga.

"Begini saja, lupakan semua masalah ini, kalian bisa membawa Joni pergi dari sini," ujar Bastian.

Rangga dan Miranda tampak bingung dengan ucapan Bastian ini. Sebelumnya dia begitu arogan, namun kini malah hendak berkordinasi.

"Tapi Joni telah berhutang 3 milyar, yang namanya hutang tetap harus di bayar bukan," sambung Bastian.

"Berikan aku 3 milyar, kalian boleh membawanya pergi," sambung Bastian lagi.

Rangga tampak diam saja, Rangga masih terlihat marah karena Bastian sudah berani merendahkan istrinya. Entah apa maksud dan tujuan dari Bastian sekarang, tapi itu juga tidak penting bagi Rangga.

"Rangga sudahlah, ayah sedang terluka, kita harus segera membawanya pergi," ujar Miranda kepada Rangga.

Miranda sebenarnya juga sangat takut melihat banyak orang sudah mengepung mereka. Sekarang Bastian tiba-tiba saja mau berkordinasi, jelas itu jauh lebih baik.

"Rangga ayo," sambung Miranda menarik tangan Rangga.

"Baiklah," balas Rangga.

Rangga hanya bisa mengikuti keinginan Miranda. Rangga mengambil koper dari tangan Miranda dan memberikannya kepada Bastian. Sementara Miranda segera memapah ayahnya dan pergi dari sana.

Rangga, Miranda dan Joni mulai berjalan pergi meninggalkan ruangan itu.

"Bos, kenapa membiarkan mereka pergi?" tanya bawahannya kepada Bastian.

"Dasar bodoh, orang yang bernama Rangga itu sangat berbahaya, jika ribut dengannya kita akan mengalami kerugian yang besar," jawab Bastian.

Bastian sejujurnya merasa takut melihat Rangga yang mematahkan tangan Viktor sebelumnya. Bahkan bila di lindas oleh buldozer, tangan Viktor tidak akan hancur separah itu. Entah seberapa kuat kekuatan yang di miliki Rangga untuk melakukan hal itu.

Kini Rangga, Miranda dan ayahnya telah berada di luar kasino. Terlihat Joni yang masih di papah oleh Miranda karena terluka.

"Miranda kalian duluan saja," ujar Rangga.

"Kenapa?" tanya Miranda.

"Mobilnya kan cuma muat 2 orang saja, kamu bawa dulu ayah pulang dan segera obati, aku menyusul naik taksi," jawab Rangga.

"Kalau begitu setelah dapat taksi langsung pulang ya," ujar Miranda.

"Baik," balas Rangga.

Miranda dan Joni mulai masuk ke dalam mobil. Miranda juga langsung menjalankan mobilnya pergi dari sana.

Sementara Rangga bukannya mencari taksi, tapi malah kembali menuju ke dalam kasino. Tampaknya Rangga masih belum puas dengan hasil seperti ini.

"Beraninya mengambil uang istriku, lihat saja, aku akan mengambilnya kembali berkali-kali lipat," pikir Rangga.

Rangga mulai berjalan masuk ke dalam kasino. Namun tujuan Rangga kali ini adalah untuk bermain judi di dalam kasino milik Bastian ini.

Rangga tidak bisa menerima uang milik istrinya di ambil oleh Bastian begitu saja, terlepas apapun alasannya.

"Tuan tampaknya anda orang baru," sapa seorang wanita pelayan kasino.

"Ya, aku baru tiba dari luar kota," balas Rangga asal saja.

"Sekedar informasi saja, kasino kami menggunakan chip untuk bertransaksi," ujar wanita pelayan itu.

"Tuan bisa menukarkan uang tuan di petugas kami yang berada di sebelah sana," sambung pelayan wanita sambil menunjuk ke sudut ruangan.

"Baiklah," ujar Rangga.

Rangga segera menuju ke tempat penukaran uang dengan chip yang di tunjuk oleh pelayan wanita itu.

"Tuan ada yang bisa saya bantu," ujar petugas penukaran kasino bertanya kepada Rangga.

"Aku ingin menukar uang dengan chip, tapi aku tidak memiliki uang kes, bagaimana bila transfer, apakah bisa?" tanya balik Rangga.

"Tentu saja bisa tuan," jawab petugas itu.

"Kasino kami menerima transfer untuk memudahkan para pemain dan memberikan kenyamanan," sambung petugas itu.

Rangga mulai mengeluarkan ponselnya dan mentransferkan uang senilai 100 juta untuk di tukarkan menjadi chip.

Kemudian petugas itu mulai menjelaskan, bahwa di kasino ini memiliki 4 jenis chip. Setiap jenis chip memiliki warna dan nilai yang berbeda.

Chip dengan warna putih memiliki nilai 1 juta. Chip dengan warna hijau memiliki nilai 10 juta. Chip dengan warna merah memiliki nilai 50 juta. Chip yang terakhir adalah chip dengan warna emas yang memiliki nilai 100 juta.

"Tuan, 100 juta yang anda transfer mau di tukarkan dengan chip yang mana?" tanya petugas itu.

"Tukarkan saja dengan yang warna emas," jawab Rangga.

"Baik," balas petugas itu.

Tanpa sengaja, tiba-tiba Rangga melihat sebuah jam tangan di pojokan meja tempat petugas itu. Jam tangan itu sama persis seperti jam tangan yang dia belikan untuk ayah mertuanya.

Rangga langsung menggelengkan kepalanya, pastilah Joni ayah mertuanya ini yang menukarkan jam tangan itu untuk berjudi.

Rangga tampak kecewa kepada ayah mertuanya ini. Tampaknya dirinya harus menegur nya setelah kembali ke rumah nanti.

Kemudian petugas penukaran itu memberikan 1 buah chip berwarna emas yang senilai dengan 100 juta kepada Rangga.

Rangga juga mulai berjalan pergi dengan memandang sebuah chip berwarna emas di tangannya.

"Tidak di sangka, barang seperti ini bernilai 100 juta," pikir Rangga.

Ini adalah pertama kalinya Rangga hendak bermain judi. Sehingga membuat dirinya bingung harus memainkan permainan apa.

Rangga mulai melihat sekeliling yang ramai dengan orang dan bermacam-macam permainan.

Namun ada satu permainan yang paling ramai orang di sana, yaitu permainan dadu. Rangga memutuskan menggunakan chip emas 100 jutanya ini untuk bermain dadu.

Terpopuler

Comments

Entis Sutisna

Entis Sutisna

Lanjuuuuutkan thoooooorr....👍👍🔥🔥💪💪

2025-03-11

1

MyOne

MyOne

Ⓜ️🙎🙎🙎Ⓜ️

2025-03-04

0

Endro Budi Raharjo

Endro Budi Raharjo

ini asyiik...

2025-02-27

0

lihat semua
Episodes
1 episode 1 PENJARA
2 episode 2 MUNCULNYA MATA SAKTI
3 episode 3 TEMBUS PANDANG
4 episode 4 BUKAN SEPERTI YANG DULU
5 episode 5 HASIL YANG LUAR BIASA
6 episode 6 HUTANG BUDI ZAINAL
7 episode 7 TERIMA KASIH RANGGA
8 episode 8 GELAS PORSELIN
9 episode 9 SALAH PAHAM
10 episode 10 LELANG JUDI BATU
11 episode 11 GIOK HIJAU JENIS ES
12 episode 12 KAMU ADALAH ISTRIKU
13 episode 13 TOKO OBAT RANGGA
14 episode 14 MEMBELI MOBIL SPORT MEWAH
15 episode 15 HADIAH DARI RANGGA
16 episode 16 SONIA DI CULIK
17 episode 17 RANGGA DI MATA SONIA
18 episode 18 HUTANG JUDI
19 episode 19 AKU AKAN MENJAGAMU
20 episode 20 TIDAK TERIMA BEGITU SAJA
21 episode 21 PERMAINAN DADU
22 episode 22 KEMAMPUAN HEBAT BANDAR TINO
23 episode 23 KEMENANGAN BESAR
24 episode 24 SATU KAMAR
25 episode 25 KOMPETISI JUDI BATU
26 episode 26 PERTANDINGAN KOMPETISI DI MULAI
27 episode 27 GIOK DI DALAM GIOK
28 episode 28 UANG 400 MILYAR
29 episode 29 ADA UANG SEMUA LANCAR
30 episode 30 WANITA CANTIK LIDIA
31 episode 31 KAKAK KELAS DELON
32 episode 32 SERANGAN JANTUNG
33 episode 33 RENCANA DELON GAGAL
34 episode 34 YOLANDA MANTAN RANGGA
35 episode 35 RAHASIA YOLANDA
36 episode 36 CEMBURU BERLEBIHAN
37 episode 37 MEMINTA MAAF
38 episode 38 ACARA PESTA ULANG TAHUN
39 episode 39 EMILIA ADAM
40 episode 40 SARAF MATA PENYEBABNYA
41 episode 41 TARUHAN
42 episode 42 HAMPIR SAJA
43 episode 43 AKU SUDAH MENIKAH
44 episode 44 MENEMANI SONIA
45 episode 45 BANANA BAR
46 episode 46 RENCANA JAHAT TERHADAP SONIA
47 episode 47 ALEX SUBAGIO MAFIA BAWAH TANAH
48 episode 48 SANG PENYELAMAT
49 episode 49 SELINGKUH
50 episode 50 MALAM YANG PANJANG
51 episode 51 UNDANGAN MAKAN MALAM
52 episode 52 PENYAKIT LIDIA KAMBUH
53 episode 53 MEMINTA PERSETUJUAN MIRANDA
54 episode 54 PIJATAN RANGGA
55 episode 55 RASA KESAL MIRANDA
56 episode 56 BARANG ANTIK
57 episode 57 LEONARDO ADAM
58 episode 58 GELAS KACA SALJU
59 episode 59 BELATI EMAS JAMAN KERAJAAN
60 episode 60 ACARA MARIO DI MULAI
61 episode 61 PEMBERIAN BARANG ANTIK
62 episode 62 SAMA SEKALI TIDAK BERNILAI
63 episode 63 BUKAN GELAS KACA SALJU
64 episode 64 KAPTEN JOVAN
65 episode 65 EMILIA BERTEMU RANGGA KEMBALI
66 episode 66 EMILIA MABUK
67 episode 67 CINTA TERHADAP ISTRI MENGALAHKAN NAFSUNYA
68 episode 68 KEBOHONGAN MEMBAWA KEHANCURAN
69 episode 69 INGIN BERCERAI
70 episode 70 AKU TIDAK MAU BERPISAH
71 episode 71 HUBUNGAN SONIA DAN LEONARDO
72 episode 72 SAKIT DADA DAN SESAK NAFAS
73 episode 73 MERASA KEHILANGAN
74 episode 74 RASA CEMBURU RANGGA
75 episode 75 MENGANDUNG
76 episode 76 KOMPETISI MATA SAKTI
77 episode 77 KOMPETISI MATA SAKTI DI MULAI
78 episode 78 KEMENANGAN JOVAN
79 episode 79 HASIL SERI
80 episode 80 BABAK PENENTUAN
81 episode 81 JUARA KOMPETISI MATA SAKTI
82 episode 82 HAWA DINGIN
83 episode 83 AKAR GINSENG 1000 TAHUN
84 episode 84 IBUKOTA
85 episode 85 YOHANA SETIAWAN
86 episode 86 PIL EMAS
87 episode 87 MEMBUAT PIL EMAS
88 episode 88 RACUN MAWAR HITAM
89 episode 89 JUNAIDI SETIAWAN
90 episode 90 PIL YANG LUAR BIASA
91 episode 91 MAFIA KAPAK HITAM
92 episode 92 YOGI SI TINJU BESI
93 episode 93 MERLION SI KAKI BAJA
94 episode 94 JACK PEMIMPIN KAPAK HITAM
95 episode 95 TERLALU HEBAT
96 episode 96 ARTIS PAPAN ATAS ANGELINA
97 episode 97 CIUMAN MENGHISAP RACUN
Episodes

Updated 97 Episodes

1
episode 1 PENJARA
2
episode 2 MUNCULNYA MATA SAKTI
3
episode 3 TEMBUS PANDANG
4
episode 4 BUKAN SEPERTI YANG DULU
5
episode 5 HASIL YANG LUAR BIASA
6
episode 6 HUTANG BUDI ZAINAL
7
episode 7 TERIMA KASIH RANGGA
8
episode 8 GELAS PORSELIN
9
episode 9 SALAH PAHAM
10
episode 10 LELANG JUDI BATU
11
episode 11 GIOK HIJAU JENIS ES
12
episode 12 KAMU ADALAH ISTRIKU
13
episode 13 TOKO OBAT RANGGA
14
episode 14 MEMBELI MOBIL SPORT MEWAH
15
episode 15 HADIAH DARI RANGGA
16
episode 16 SONIA DI CULIK
17
episode 17 RANGGA DI MATA SONIA
18
episode 18 HUTANG JUDI
19
episode 19 AKU AKAN MENJAGAMU
20
episode 20 TIDAK TERIMA BEGITU SAJA
21
episode 21 PERMAINAN DADU
22
episode 22 KEMAMPUAN HEBAT BANDAR TINO
23
episode 23 KEMENANGAN BESAR
24
episode 24 SATU KAMAR
25
episode 25 KOMPETISI JUDI BATU
26
episode 26 PERTANDINGAN KOMPETISI DI MULAI
27
episode 27 GIOK DI DALAM GIOK
28
episode 28 UANG 400 MILYAR
29
episode 29 ADA UANG SEMUA LANCAR
30
episode 30 WANITA CANTIK LIDIA
31
episode 31 KAKAK KELAS DELON
32
episode 32 SERANGAN JANTUNG
33
episode 33 RENCANA DELON GAGAL
34
episode 34 YOLANDA MANTAN RANGGA
35
episode 35 RAHASIA YOLANDA
36
episode 36 CEMBURU BERLEBIHAN
37
episode 37 MEMINTA MAAF
38
episode 38 ACARA PESTA ULANG TAHUN
39
episode 39 EMILIA ADAM
40
episode 40 SARAF MATA PENYEBABNYA
41
episode 41 TARUHAN
42
episode 42 HAMPIR SAJA
43
episode 43 AKU SUDAH MENIKAH
44
episode 44 MENEMANI SONIA
45
episode 45 BANANA BAR
46
episode 46 RENCANA JAHAT TERHADAP SONIA
47
episode 47 ALEX SUBAGIO MAFIA BAWAH TANAH
48
episode 48 SANG PENYELAMAT
49
episode 49 SELINGKUH
50
episode 50 MALAM YANG PANJANG
51
episode 51 UNDANGAN MAKAN MALAM
52
episode 52 PENYAKIT LIDIA KAMBUH
53
episode 53 MEMINTA PERSETUJUAN MIRANDA
54
episode 54 PIJATAN RANGGA
55
episode 55 RASA KESAL MIRANDA
56
episode 56 BARANG ANTIK
57
episode 57 LEONARDO ADAM
58
episode 58 GELAS KACA SALJU
59
episode 59 BELATI EMAS JAMAN KERAJAAN
60
episode 60 ACARA MARIO DI MULAI
61
episode 61 PEMBERIAN BARANG ANTIK
62
episode 62 SAMA SEKALI TIDAK BERNILAI
63
episode 63 BUKAN GELAS KACA SALJU
64
episode 64 KAPTEN JOVAN
65
episode 65 EMILIA BERTEMU RANGGA KEMBALI
66
episode 66 EMILIA MABUK
67
episode 67 CINTA TERHADAP ISTRI MENGALAHKAN NAFSUNYA
68
episode 68 KEBOHONGAN MEMBAWA KEHANCURAN
69
episode 69 INGIN BERCERAI
70
episode 70 AKU TIDAK MAU BERPISAH
71
episode 71 HUBUNGAN SONIA DAN LEONARDO
72
episode 72 SAKIT DADA DAN SESAK NAFAS
73
episode 73 MERASA KEHILANGAN
74
episode 74 RASA CEMBURU RANGGA
75
episode 75 MENGANDUNG
76
episode 76 KOMPETISI MATA SAKTI
77
episode 77 KOMPETISI MATA SAKTI DI MULAI
78
episode 78 KEMENANGAN JOVAN
79
episode 79 HASIL SERI
80
episode 80 BABAK PENENTUAN
81
episode 81 JUARA KOMPETISI MATA SAKTI
82
episode 82 HAWA DINGIN
83
episode 83 AKAR GINSENG 1000 TAHUN
84
episode 84 IBUKOTA
85
episode 85 YOHANA SETIAWAN
86
episode 86 PIL EMAS
87
episode 87 MEMBUAT PIL EMAS
88
episode 88 RACUN MAWAR HITAM
89
episode 89 JUNAIDI SETIAWAN
90
episode 90 PIL YANG LUAR BIASA
91
episode 91 MAFIA KAPAK HITAM
92
episode 92 YOGI SI TINJU BESI
93
episode 93 MERLION SI KAKI BAJA
94
episode 94 JACK PEMIMPIN KAPAK HITAM
95
episode 95 TERLALU HEBAT
96
episode 96 ARTIS PAPAN ATAS ANGELINA
97
episode 97 CIUMAN MENGHISAP RACUN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!