episode 8 GELAS PORSELIN

Dion juga mulai mengambil sebuah kotak yang telah di siapkan sebelumnya dan hendak memberikannya kepada ayah dari Miranda.

Ayah dari Miranda bernama Joni, Dion memberikan hadiah ini untuk menunjukkan betapa hebatnya dia bila harus harus di bandingkan dengan menantunya.

Pada intinya Kania ingin menunjukkan keunggulan menantunya ini di depan semua anggota keluarga Darmawan.

"Paman, karena ini pertama kalinya kita berkumpul, jadi aku mempersiapkan hadiah kecil untukmu, mohon anda untuk menerimanya," ujar Dion sambil memberikan sebuah kotak hadiah.

"Wah, bagiku sudah cukup bila semuanya bisa datang, tidak perlu sungkan seperti ini," balas Joni sambil menerima hadiah dari Dion.

"Kak Kania dan Dion benar-benar penuh perhatian," sambung Joni.

Kemudian Joni mulai membuka kotak itu dan langsung terkejut melihat sebuah benda yang ada di dalamnya.

"Ini... gelas porselin dinasti Ming," ujar Joni yang terkejut.

"Benar, aku tahu paman begitu suka dengan porselin, jadi aku menghabiskan 500 juta untuk membelinya, aku harap paman menyukainya," ujar Dion.

"500 juta," ujar salah seorang sepupu di sana yang terkejut mendengar harganya.

"Tidak di sangka Dion begitu murah hati," ujar sepupu yang lain.

Orang-orang mulai memuji Dion, sehingga membuat Kania sangat bangga dan puas dengan menantunya ini.

Terlihat juga Joni dan Ratih begitu senang mendapatkan hadiah semahal ini. Bahkan mereka tidak memperdulikan maksud dan tujuan lain dari Dion dan Kania memberikan benda tersebut untuk merendahkan mereka.

Rangga mulai merasakan suatu energi aneh yang berasal dari gelas porselin itu. Rangga langsung menggunakan kekuatan matanya untuk mengecek gelas porselin itu.

Rangga seketika langsung mengetahui bahwa gelas porselin itu hanyalah barang palsu. Selain barang palsu, gelas porselin itu juga sudah lama berada di kuburan sehingga mempunyai energi negatif yang sangat kuat.

Gelas porselin seperti ini selain tidak berharga, tapi juga akan mendatangkan kemalangan bagi orang yang memilikinya.

"Seharusnya kamu juga menyiapkan hadiah bukan, boleh aku tahu hadiah apa yang kamu siakan?" ujar Dion kepada Rangga.

Saling memberikan hadiah pada acara pesta keluarga merupakan suatu hal yang tabu.

"Oh maaf, aku lupa kalau kamu hanyalah menantu cacat yang tinggal di rumah mertua, mengandalkan istri untuk mencari nafkah, pasti tidak punya uang bukan," sambung Dion.

"Atau begini saja, bagaimana kamu bekerja di tempatku sebagai pembersih toilet, aku bisa memberikanmu gaji bulanan sebesar 5 juta, bagaimana?" sambung Dion lagi.

Dion terus merendahkan dan menghina Rangga sambil tertawa lepas. Miranda yang mendengarnya juga mulai merasa kesal.

"Kak Dion, terima kasih atas kebaikan anda, walaupun begitu, Rangga masih tetap keluarga kami, kamu juga jangan bicara seenaknya," ujar Miranda.

Walaupun Rangga memang tidak berguna, namun orang lain juga tidak boleh seenaknya mengatai nya, pikir Miranda.

"Haha... iya-iya, tapi hadiah pun sepertinya dia tidak mampu untuk membelinya, aku hanya merasa dia tidak pantas untukmu," balas Dion.

"Aku buru-buru hari ini jadi tidak sempat memberikan hadiah," ujar Rangga yang sembari tadi hanya diam.

Ucapan Rangga ini membuat semua orang terkejut. Mereka tahu bahwa selama ini Rangga adalah seorang pria bisu, namun sekarang dia sudah bisa berbicara.

"Bukankah kamu bisu, kenapa sekarang sudah bisa berbicara," ujar Dion.

"Walaupun sudah bisa berbicara, tapi tetap saja tidak berguna, aku yakin dia tidak akan mungkin bisa memberikan barang yang berharga," ujar Sela yang merupakan istri dari Dion.

"Walaupun tidak memberikan hadiah, itu lebih baik daripada harus memberikan sebuah barang palsu seperti kak Dion," balas Rangga.

Seketika semua orang terkejut mendengarnya, bisa-bisanya Rangga mengatakan bahwa gelas porselin yang di berikan oleh Dion adalah barang palsu.

"Rangga, apa maksudmu bicara seperti itu, aku menghabiskan 500 juta untuk membelinya," ujar Dion tidak terima.

"Bocah tengil, kalau kmu tidak mampu memberikan hadiah, tidak perlu memfitnah menantuku Dion," ujar Kania juga tidak terima.

"Tidak perduli berapa banyak uang yang kamu keluarkan, barang ini tetaplah barang palsu," balas Rangga dengan sangat yakin.

"Dasar omong kosong, atas dasar apa kamu berani mengatakan barangku ini palsu, padahal kamu hanyalah orang tidak berguna," ujar Dion sangat marah sampai menggertakkan giginya.

Dion menunjukkan ekspresi marahnya agar semua orang tidak curiga kepadanya. Dion cukup terkejut bahwa Rangga bisa mengetahui barang miliknya ini adalah palsu. Gelas porselin ini adalah barang palsu kwalitas terbaik, jika bukan orang yang sangat berpengalaman tidak akan mungkin bisa mengetahuinya.

"Rangga, tutup mulutmu," bentak Joni.

"Kami jangan membuat ulah di sini," sambung Joni.

Dion sudah sangat baik memberikan sebuah barang berharga kepadanya, tapi justru menantunya yang tidak berguna ini malah memfitnahnya. Hal itu membuat Joni menjadi marah kepada Rangga.

"Rangga ini benar-benar tidak tahu sopan santun, kalau dia memang iri, juga tidak boleh memfitnah nya," ujar Kania.

Orang-orang mulai mencemooh Rangga, namun Rangga sama sekali tidak perduli dengan itu semua.

"Ayah, barang antik yang di berikan oleh kak Dion bukanlah barang antik biasa," ujar Rangga dengan wajah serius.

Kemudian dua orang pria mulai berjalan masuk ke dalam ruangan itu. Kedua orang itu adalah gubernur Zainal dan rekannya yang bernama Deri.

Gubernur Zainal sebelumnya di minta oleh ayahnya untuk mengundang Rangga datang kerumahnya. Ayah dari Zainal ingin mengundang Rangga makan di sana sambil mengucapkan terima kasih atas bantuannya sebelumnya.

Ketika sedang makan bersama dengan Deri, Zainal mendapatkan kabar bahwa Rangga juga ada di salah satu ruangan di sana mengikuti acara keluarga mereka.

Mengetahui Rangga sedang menghadiri acara keluarga, Zainal memutuskan untuk datang ke sana.

"Pak gubernur Zainal, mengapa anda bisa ada di sini?" tanya Dion dengan bersemangat.

Dion segera menghampiri Zainal dan hendak menyalaminya.

"Aku tidak menyangka, anda mengenal seorang pejabat kecil sepertiku," ujar Dion sambil tersenyum hendak menyalami Zainal.

Dion berpikir bahwa Zainal secara khusus datang untuk menemui dirinya. Dengan statusnya sebagai salah satu pejabat, Dion beranggapan tidak ada orang lain di sini yang lebih masuk akal selain dirinya.

Namun Zainal justru mengabaikan Dion dan melewatinya begitu saja. Zainal malah langsung menjabat tangan Rangga dengan tersenyum ramah. Alhasil Dion merasa terkejut dan langsung menjadi canggung.

"Kebetulan sekali, bisa bertemu dengan tuan Rangga di sini, aku berterima kasih banyak untuk masalah kemarin," ujar Zainal kepada Rangga dengan sangat ramah.

"Tidak apa-apa, anda tidak perlu sungkan," balas Rangga.

"Pak gubernur Zainal, Rangga dulunya hanyalah orang cacat, apa anda tidak salah mengenali orang," sela Dion.

"Cacat," ujar Zainal sambil menatap Dion dengan wajah menakutkan.

Seketika Dion juga langsung menjadi diam mendapatkan tatapan seperti itu. Bisa-bisanya Dion berani menghina orang yang telah berjasa baginya.

"Tuan Rangga, sebenarnya ada konflik apa, antara anda dan dia?" tanya Zainal.

"Jika kamu tidak suka, aku bisa mengurusnya," sambung Zainal.

"Eh..." seketika Dion semakin ketakutan dan bingung.

"Tidak ada, kami barusan hanya berdiskusi tentang barang antik, apakah barang ini palsu atau bukan," jawab Rangga.

Zainal mulai melihat ke arah gelas porselin yang di pegang oleh Joni.

"Bukankah ini gelas porselin dinasti Ming," ujar Zainal yang mengenalinya.

"Kebetulan sekali, temanku ini Deri adalah seorang ahli barang antik," sambung Zainal.

Deri merupakan salah satu tokoh terkenal dalam dunia barang antik. Reputasinya cukup terkenal di kota ini.

Deri mulai mengambil gelas porselin itu dan melakukan pemeriksaan dengan teliti. Terlihat Dion mulai merasa panik. Dion juga mengetahui tentang sosok Deri yang sangat hebat dalam menilai barang antik.

"Kalau di lihat dari warnanya, barang ini seperti asli dari dinasti Ming," ujar Deri.

Jangan lupa untuk memberikan like ya, agar author lebih bersemangat menulis terima kasih

Terpopuler

Comments

Christina Hartini

Christina Hartini

Rangga sekarang sudah termasuk orang kaya dia punya uang 20 milyard, Dion terus menghinanya biar dia kena batunya. ada gubernur Zainal yg akan membelanya

2025-02-22

2

Entis Sutisna

Entis Sutisna

Wow mantaaap hayoooo Rangga dikaaat tuh di Dion n semua keluarga yg selalu menghinanya....buktikan Bahwa Rangga bukan orang sembarangan...termasuk istrimu tuh...lanjuuuuutkan Thor...💪💪😡😡🔥🔥😍😍🤪🤪

2025-03-11

0

Jumadi 0707

Jumadi 0707

thor kan rangga dah punya uang 20M dikemanin

2025-02-21

1

lihat semua
Episodes
1 episode 1 PENJARA
2 episode 2 MUNCULNYA MATA SAKTI
3 episode 3 TEMBUS PANDANG
4 episode 4 BUKAN SEPERTI YANG DULU
5 episode 5 HASIL YANG LUAR BIASA
6 episode 6 HUTANG BUDI ZAINAL
7 episode 7 TERIMA KASIH RANGGA
8 episode 8 GELAS PORSELIN
9 episode 9 SALAH PAHAM
10 episode 10 LELANG JUDI BATU
11 episode 11 GIOK HIJAU JENIS ES
12 episode 12 KAMU ADALAH ISTRIKU
13 episode 13 TOKO OBAT RANGGA
14 episode 14 MEMBELI MOBIL SPORT MEWAH
15 episode 15 HADIAH DARI RANGGA
16 episode 16 SONIA DI CULIK
17 episode 17 RANGGA DI MATA SONIA
18 episode 18 HUTANG JUDI
19 episode 19 AKU AKAN MENJAGAMU
20 episode 20 TIDAK TERIMA BEGITU SAJA
21 episode 21 PERMAINAN DADU
22 episode 22 KEMAMPUAN HEBAT BANDAR TINO
23 episode 23 KEMENANGAN BESAR
24 episode 24 SATU KAMAR
25 episode 25 KOMPETISI JUDI BATU
26 episode 26 PERTANDINGAN KOMPETISI DI MULAI
27 episode 27 GIOK DI DALAM GIOK
28 episode 28 UANG 400 MILYAR
29 episode 29 ADA UANG SEMUA LANCAR
30 episode 30 WANITA CANTIK LIDIA
31 episode 31 KAKAK KELAS DELON
32 episode 32 SERANGAN JANTUNG
33 episode 33 RENCANA DELON GAGAL
34 episode 34 YOLANDA MANTAN RANGGA
35 episode 35 RAHASIA YOLANDA
36 episode 36 CEMBURU BERLEBIHAN
37 episode 37 MEMINTA MAAF
38 episode 38 ACARA PESTA ULANG TAHUN
39 episode 39 EMILIA ADAM
40 episode 40 SARAF MATA PENYEBABNYA
41 episode 41 TARUHAN
42 episode 42 HAMPIR SAJA
43 episode 43 AKU SUDAH MENIKAH
44 episode 44 MENEMANI SONIA
45 episode 45 BANANA BAR
46 episode 46 RENCANA JAHAT TERHADAP SONIA
47 episode 47 ALEX SUBAGIO MAFIA BAWAH TANAH
48 episode 48 SANG PENYELAMAT
49 episode 49 SELINGKUH
50 episode 50 MALAM YANG PANJANG
51 episode 51 UNDANGAN MAKAN MALAM
52 episode 52 PENYAKIT LIDIA KAMBUH
53 episode 53 MEMINTA PERSETUJUAN MIRANDA
54 episode 54 PIJATAN RANGGA
55 episode 55 RASA KESAL MIRANDA
56 episode 56 BARANG ANTIK
57 episode 57 LEONARDO ADAM
58 episode 58 GELAS KACA SALJU
59 episode 59 BELATI EMAS JAMAN KERAJAAN
60 episode 60 ACARA MARIO DI MULAI
61 episode 61 PEMBERIAN BARANG ANTIK
62 episode 62 SAMA SEKALI TIDAK BERNILAI
63 episode 63 BUKAN GELAS KACA SALJU
64 episode 64 KAPTEN JOVAN
65 episode 65 EMILIA BERTEMU RANGGA KEMBALI
66 episode 66 EMILIA MABUK
67 episode 67 CINTA TERHADAP ISTRI MENGALAHKAN NAFSUNYA
68 episode 68 KEBOHONGAN MEMBAWA KEHANCURAN
69 episode 69 INGIN BERCERAI
70 episode 70 AKU TIDAK MAU BERPISAH
71 episode 71 HUBUNGAN SONIA DAN LEONARDO
72 episode 72 SAKIT DADA DAN SESAK NAFAS
73 episode 73 MERASA KEHILANGAN
74 episode 74 RASA CEMBURU RANGGA
75 episode 75 MENGANDUNG
76 episode 76 KOMPETISI MATA SAKTI
77 episode 77 KOMPETISI MATA SAKTI DI MULAI
78 episode 78 KEMENANGAN JOVAN
79 episode 79 HASIL SERI
80 episode 80 BABAK PENENTUAN
81 episode 81 JUARA KOMPETISI MATA SAKTI
82 episode 82 HAWA DINGIN
83 episode 83 AKAR GINSENG 1000 TAHUN
84 episode 84 IBUKOTA
85 episode 85 YOHANA SETIAWAN
86 episode 86 PIL EMAS
87 episode 87 MEMBUAT PIL EMAS
88 episode 88 RACUN MAWAR HITAM
89 episode 89 JUNAIDI SETIAWAN
90 episode 90 PIL YANG LUAR BIASA
91 episode 91 MAFIA KAPAK HITAM
92 episode 92 YOGI SI TINJU BESI
93 episode 93 MERLION SI KAKI BAJA
94 episode 94 JACK PEMIMPIN KAPAK HITAM
95 episode 95 TERLALU HEBAT
96 episode 96 ARTIS PAPAN ATAS ANGELINA
97 episode 97 CIUMAN MENGHISAP RACUN
Episodes

Updated 97 Episodes

1
episode 1 PENJARA
2
episode 2 MUNCULNYA MATA SAKTI
3
episode 3 TEMBUS PANDANG
4
episode 4 BUKAN SEPERTI YANG DULU
5
episode 5 HASIL YANG LUAR BIASA
6
episode 6 HUTANG BUDI ZAINAL
7
episode 7 TERIMA KASIH RANGGA
8
episode 8 GELAS PORSELIN
9
episode 9 SALAH PAHAM
10
episode 10 LELANG JUDI BATU
11
episode 11 GIOK HIJAU JENIS ES
12
episode 12 KAMU ADALAH ISTRIKU
13
episode 13 TOKO OBAT RANGGA
14
episode 14 MEMBELI MOBIL SPORT MEWAH
15
episode 15 HADIAH DARI RANGGA
16
episode 16 SONIA DI CULIK
17
episode 17 RANGGA DI MATA SONIA
18
episode 18 HUTANG JUDI
19
episode 19 AKU AKAN MENJAGAMU
20
episode 20 TIDAK TERIMA BEGITU SAJA
21
episode 21 PERMAINAN DADU
22
episode 22 KEMAMPUAN HEBAT BANDAR TINO
23
episode 23 KEMENANGAN BESAR
24
episode 24 SATU KAMAR
25
episode 25 KOMPETISI JUDI BATU
26
episode 26 PERTANDINGAN KOMPETISI DI MULAI
27
episode 27 GIOK DI DALAM GIOK
28
episode 28 UANG 400 MILYAR
29
episode 29 ADA UANG SEMUA LANCAR
30
episode 30 WANITA CANTIK LIDIA
31
episode 31 KAKAK KELAS DELON
32
episode 32 SERANGAN JANTUNG
33
episode 33 RENCANA DELON GAGAL
34
episode 34 YOLANDA MANTAN RANGGA
35
episode 35 RAHASIA YOLANDA
36
episode 36 CEMBURU BERLEBIHAN
37
episode 37 MEMINTA MAAF
38
episode 38 ACARA PESTA ULANG TAHUN
39
episode 39 EMILIA ADAM
40
episode 40 SARAF MATA PENYEBABNYA
41
episode 41 TARUHAN
42
episode 42 HAMPIR SAJA
43
episode 43 AKU SUDAH MENIKAH
44
episode 44 MENEMANI SONIA
45
episode 45 BANANA BAR
46
episode 46 RENCANA JAHAT TERHADAP SONIA
47
episode 47 ALEX SUBAGIO MAFIA BAWAH TANAH
48
episode 48 SANG PENYELAMAT
49
episode 49 SELINGKUH
50
episode 50 MALAM YANG PANJANG
51
episode 51 UNDANGAN MAKAN MALAM
52
episode 52 PENYAKIT LIDIA KAMBUH
53
episode 53 MEMINTA PERSETUJUAN MIRANDA
54
episode 54 PIJATAN RANGGA
55
episode 55 RASA KESAL MIRANDA
56
episode 56 BARANG ANTIK
57
episode 57 LEONARDO ADAM
58
episode 58 GELAS KACA SALJU
59
episode 59 BELATI EMAS JAMAN KERAJAAN
60
episode 60 ACARA MARIO DI MULAI
61
episode 61 PEMBERIAN BARANG ANTIK
62
episode 62 SAMA SEKALI TIDAK BERNILAI
63
episode 63 BUKAN GELAS KACA SALJU
64
episode 64 KAPTEN JOVAN
65
episode 65 EMILIA BERTEMU RANGGA KEMBALI
66
episode 66 EMILIA MABUK
67
episode 67 CINTA TERHADAP ISTRI MENGALAHKAN NAFSUNYA
68
episode 68 KEBOHONGAN MEMBAWA KEHANCURAN
69
episode 69 INGIN BERCERAI
70
episode 70 AKU TIDAK MAU BERPISAH
71
episode 71 HUBUNGAN SONIA DAN LEONARDO
72
episode 72 SAKIT DADA DAN SESAK NAFAS
73
episode 73 MERASA KEHILANGAN
74
episode 74 RASA CEMBURU RANGGA
75
episode 75 MENGANDUNG
76
episode 76 KOMPETISI MATA SAKTI
77
episode 77 KOMPETISI MATA SAKTI DI MULAI
78
episode 78 KEMENANGAN JOVAN
79
episode 79 HASIL SERI
80
episode 80 BABAK PENENTUAN
81
episode 81 JUARA KOMPETISI MATA SAKTI
82
episode 82 HAWA DINGIN
83
episode 83 AKAR GINSENG 1000 TAHUN
84
episode 84 IBUKOTA
85
episode 85 YOHANA SETIAWAN
86
episode 86 PIL EMAS
87
episode 87 MEMBUAT PIL EMAS
88
episode 88 RACUN MAWAR HITAM
89
episode 89 JUNAIDI SETIAWAN
90
episode 90 PIL YANG LUAR BIASA
91
episode 91 MAFIA KAPAK HITAM
92
episode 92 YOGI SI TINJU BESI
93
episode 93 MERLION SI KAKI BAJA
94
episode 94 JACK PEMIMPIN KAPAK HITAM
95
episode 95 TERLALU HEBAT
96
episode 96 ARTIS PAPAN ATAS ANGELINA
97
episode 97 CIUMAN MENGHISAP RACUN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!