Episode 8

Keesokan hari nya..

Du rumah Lia.

" woi" ucap Lia mengagetkan Bisma.

" Bikin kaget aja loh" jawab Bisma mengelus dada.

" Lo mau kemana tumben rapi amat? " tanya Lia yang melihat penampilan Bisma.

" Dasar mata rabun. Gua ini tiap hari nya emang rapi lah, loh aja yang nggak nyadar. " jawab Bisma.

" Loh itu gak pernah rapi-rapi nya menurut gua, ganteng juga enggak. " jawab Lia.

" emang rese yah lo" jawab Bisma.

" lo emang nya mau ke mana sih? " tanya Lia lagi .

" kasi tau gak yah... " jawab Bisma(menggoda)

" ya elaaaa, kasi tau aja napa. " jawab Lia cemberut.

" kepo lo" jawab Bisma.

"ayo dong kasih tahu.... jangan buat gua kepo nih.. " paksa Lia dengan menarik-narik tangan Bisma.

" iya.. iya.. gua kasih tau" jawab Bisma.

" gitu dong " jawab Lia.

" sebenar nya hari ini gua cuman mau bayar utang bakso doang yang kemarin " jawab Bisma malu-malu.

" iiih gua kira tadi mau kemana ternyata cuman bayar utang" kesal Lia.

" loh emang nya kenapa? " tanya Bisma (tertawa kecil).

" Tau ah" jawab Lia yang langsung pergi dari kamar Bisma.

" iri bilang bossss!!! " teriak Bisma.

" siapa juga yang iri!!!" teriak Lia yang berada di kamar sebelah.

"mah aku pergi dulu yah" pamit Bisma pada ibu nya.

" iya " jawan Ibu nya.

Bisma pun bergegas pergi untuk membayar hutang nya.

Sesampai nya di warung tersebut...

" Permisi.. permisi" ucap Bisma.

" Iya mau pesan apa? silah kan duduk terlebih dahulu. " jawab pelayan tersebut.

" gak usah, saya ke sini gak mau makan" jawab Bisma.

" loh.. jadi kamu ini ke sini mau apa? " jawab pelayan heran.

" Masih inget gak sama saya? " jawab Bisma (senyum-senyum).

" siapa yah? " pikir pelayan tersebut.

"ayo tebak siapa saya" jawab Bisma (menggoda).

" saya gak tahu siapa kamu. " kesal pelayan tersebut.

" coba deh buka galeri di hp nya pasti ada foto aku" jawab Bisma.

" ah masa ada foto kamu sih, bisa-bisa aku di putusin sama pacar aku nih kalau tau ada foto cowok. " jawab pelayan tersebut yang tidak percaya.

" coba aja dulu buka. " jawab Bisma.

Pelayan tersebut pun langsung membuka galeri di hp nya.

" astaga.. bener-bener ada foto kamu" ucap pelayan tersebut yang agak kaget.

" mbak ini gak inget yah? " tanya Bisma.

" aduh... saya jadi makin bingung nih" keluh pelayan tersebut.

" jadi semalem itu saya gak bisa bayar makan bakso di warung ini, lalu mbak foto deh saya kalau-kalau aja saya gak akan bayar utang nya. Nah sekarang ini saya mau bayar utang " jelas Bisma.

" ohhhh, ya, ya, saya baru inget. sekarang mana bayaran nya? " tagih pelayan tersebut.

" ini mbak uang nya" jawab Bisma menyodorkan uang kepada pelayan tersebut.

"oke terimakasih" jawab pelayan tersebut.

Bisma pun langsung pulang ke rumah. Di perjalanan arah ke rumah ia melihat Wulan yang sedang makan bersama lelaki.

"Waduh cewek nyinyir itu ternyata bisa juga pacaran" ucap Bisma yang sedang mengintip.

" aha.. gua punya ide buat bales perlakukan cewek nyinyir itu sama gua" ucap Bisma tersenyum licik.

" Wulan. " ucap Bisma yang datang tiba-tiba menghampiri Wulan.

" ini siapa Wulan?" tanya lelaki tersebut yang bernama Rendy.

" oh ini itu.. " jawab Wulan belum selesai berbicara.

" Gua ini pacar nya Wulan, jadi loh jangan deketin Wulan. paham lo! " jawab Bisma(akting).

" enggak, enggak, dia ini bukan pacar gue" jawab Wulan menjelaskan yang sebenarnya.

" Wulan ko kamu gak ngakuin aku sebagai pacar kami sih? " jawab Bisma yang kembali lagi mengadu domba.

" kalo gini cerita nya gua gak jadi nembak lo!! " jawab Rendy yang langsung pergi dari tempat tersebut.

" Ren, Rendy!! " teriak Wulan dari ke jauh han.

" puas lo!! " ucap Wulan yang juga langsung pergi dari tempat tersebut dengan amarah yang membara-bara.

" Gua gak puas.., gua bakalan bales yang lebih dari ini" teriak Bisma dengan wajah sangat bahagia.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***