duo annoying

saat mobil sampai di kostan , Kiara langsung terburu buru turun dari mobil . Ia sudah tahan mendengar setiap kata kata bualan dan rayuan dari Dean .

" huftttt.. Untunglah sudah sampai rumah, sejam lagi bersama Dean , aku takut gil* ." katanya sembari membuka kunci rumahnya. Dean masih setia melihat Kiara sambil bersandar dimobilnya. cinta memang indah , tai ayam pun rasa coklat , hehehe...semakin Kiara cuek semakin tertantang untuk Dean mendapatkan hatinya.

" kiara, apa kau tak mau menawari calon suamimu sekedar teh atau kopi?" ucap Dean . dia tertawa terbahak bahak karena berhasil mengusili Kiara.

Kiara hanya menjawab dengan bantingan pintu .

Jederrrr... Pintu ditutup dengan keras . Sampa sampai ibu gemuk, sang pemilik kostan terkejut dan menghampiri Dean ," ada apa nak , kenapa ibu dengar ribu ribut?" ucapnya cemas.

" ah tidak bu, maaf sudah membuat ibu terganggu . Saya sedang berselisih paham dengan istri saya, dia tidak setuju tentang suatu hal jadi dia melakukan itu. Maklum bu, istri saya tidak bisa menahan emosinya ," ucap Dean meyakinkan.

Bu gemuk hanya manggut manggut pertanda ia mengerti .

" oh memang biasa itu, dalam rumahtangga pertengkaran adalah bumbu bumbu pemanisnya,Tapi jangan sampai membuat kalian terpisah , berbeda pandangan itu biasa ". ucap bu gemuk

Dean menganggukan kepalanya .

setelah puas berbincang ngalor ngidul dengan bu gemuk, ia akhirnya pamit undur diri . Bu gemuk menggangguk sopan saat mobil dean melaju pergi .

" lahhh,, kok malah pergi ? Bukannya tadi katanya Neng Ara istrinya? kenapa gak nginep disini? Ah bodo amatlah, tugasku hanya memastikan tiap penghuni kost aman dan nyaman . Dan pastinya dapat cuan juga, hehehe.." ucap bu gemuk sambil berlalu pergi menuju rumahnya .

Kiara mengepalkan tangannya bulat bulat. Sedari tadi ia menguping setiap pembicaraan bu gemuk dan Dean . Kiara tidak habis pikir bisa bisanya dean memainkan drama seolah ia dirinya adalah suami istri.

"hadehhhh... Mimpi ketemu demit lebih mending deh daripada harus ngebayangin nikah sama dean, ihhhh"

ucap kiara sembari bergidik ngeri . Tak lama setelahnya , pundaknya terasa ada yang meniup pelan .

Anginnya bahkan terasa hangat . Fiuhhhhhh...

" hah apaan tuh barusan?"

"ishhh lama lama horor juga ini kost an ".

" ditempat kerja ada dean yang super annoying , lah disini ada demit juga . Haaahhh... Nasib nasib... Hei siapapun kamu , dengar ya , jangan ganggu , aku cuma numpang tidur doang disini . Nanti juga kalau dah pagi aku kerja,"

Kiara sengaja berucap agak keras .

"hahahaha... Aku pikir seorang peri naga tak akan takut dengan hantu,hahahaha"

" suara itu ... Sepertinya aku kenal" ucap kiara

Kiara membalikan badannya dan terlihat Michael sedang puas tertawa terbahak bahak . Ekspresinya sudah mirip seseorang yang geli saat dikelitiki . Aneh memang . " ada ya malaikat tengil kayak gini" ucap kiara dalam hati.

"heh gak lucu ya , kamu apaan sih. Datang datang ke tempat orang bukannya permisi atau apa kek gitu . Bawain seblak kek , martabak kek, atau apa , ini malah tiba tiba nangkring dilemari , mana sok sok an nakut nakutin lagi. Awas aja nanti kalau aku udah ketemu Drago , aku sihir kamu jadi katak," ucap kiara kesal

Michael melompat dari lemari dan menghampiri Kiara yang sedang meracau . Sudah dipastikan gadis itu sedang marah sekarang . Tapi bagi Michael kiara terlihat lebih lucu sekarang . Pipinya menggembul , dan berwarna merah . 11 12 dengan tomat .

ting ..

Ting...

Ting..

Michael menunjukan keahlian sihirnya dihadapan Kiara. Kiara tidak tertarik sama sekali . Dia hanya diam saja .

" sudahlah jangan terus marah , lihatlah aku punya seblak, martabak dan baso . Cobalah . Pasti enak." ucap michael mencoba merayu

Kiara masih diam saja . Ia berpikir kenapa hidupnya tidak pernah tenang barang sedetik pun . Bahkan setelah ia menjadi manusia biasa .

Michael yang sudah kelewat gemas mencubit pipi kiara dan berkata," gadisku, jangan cemberut . kamu makin cantik saat cemberut."

Kiara yang sudah kebal dengan berbagai macam rayuan rayuan maut lelaki tak menggubris .

"hmhhhhh... Jangankan rayuan maut darimu , rayuan maut dari para raja dan pangeran iblis sekalipun tak mampu menggoyahkan keteguhanku," ucap anaya dengan senyum sinis.

Dia langsung pergi ke kamar dan mengambil handuk dan baju ganti . tubunya lengket dengan keringat jadi ia biarkan saja michael mengoceh dan duduk menunggunya di ruang tengah . Ia bergegas ke kamar mandi . sedangkan michael dengan senang hati menunggu kiara selesai dengan aktifitasnya .

kostan ini memiliki dapur dan kamar mandi didalam . juga ada satu kamar tidur dan ruang tengah . Diruang tengah terdapat 2 pasang kursi bambu hitam dan meja . Kost an sederhana tapi kiara nyaman tinggal disini . Yeahhh. Itu sebelum duo pengganggu muncul.

setelah beberapa lama akhirnya kiara pun beres dengan segala perintilannya. Kiara pikir michael sudah pergi tapi ternyata ia salah . Michael masih ada dan malah tertidur di kursi panjang dari bambu .

"hah.. Kenapa dia masih disini? hey bangunlah cepat, ini sudah malam . Aku tak mau kena masalah . pergilah jangan tidur dirumahku ." ucap kiara sambil menggoyang goyangkan tangan michael

"ah ada apa ? Oh kiara . Kau sudah selesai? Maaf aku ketiduran . Oh iya aku akan pergi sekarang . Dan habiskan makanan yang sudah kusiapkan untukmu ya, itu khusus untukmu," ucap michael dengan senyuman manisnya .

Sepersekian detik kiara tersulap oleh senyuman itu . Tapi ia langsung sadar bahwa tujuannya kesini bukan untuk jatuh cinta . Jadi ia mengalihkan pandangan kearah lain .

" oh rupanya kau ingin pamer keahlianmu," ucap anaya dalam hati

" oh iya nanti jika lapar akan ku makan, tapi apa maksudmu dengan memberikanku makanan itu? Kau sedang pamer kebisaanmu atau apa? Jika kau memang bisa melakukan hal menakjubkan maka cobalah carikan aku Drago . Dia adalah naga kecil sekaligus temanku . Dia partner ku " ucap anaya mencoba memancing .

" ahh itu agak sulit , apa yang akan kau berikan padaku jika aku berhasil membawakan anjing kecilmu itu, hah?" tanya michael

Tanpa sadar michael terus memepet kiara , dan kiara yang ketakutan reflek mundur kebelakang .

Dukkkk..

ternyata dia sudah mentok ke dinding sekarang . kiara terpojok dan tak bisa berkutik .

Michael hanya tersenyum melihatnya . Senyum yang mencurigakan . Mereka semakin dekat , semakin dekat dan fuhhhhhh...

Michael meniup hidung kiara , raut wajah kiara sudah pucat pasi . Ia tak tahu apa yang akan terjadi sekarang . kiara pasrah saja . Ternyata badan kiara cukup kecil hingga kungkungan michael terasa menyesakkan untuknya.

dada kiara berdesir sekarang . "oh tuhan , perasaan aneh apa ini ? Jangan sampai ia melakukan hal tidak tidak padaku, tolong sekamatkan aku" ucap kiara dalam hati .

Kiara gugup . Belum pernah sedekat ini dekat lelaki manapun . Dia menutup matanya . Tidak kuat melihat apa yang akan diperbuat oleh michael . Apalagi dengan jarak sedekat ini. Wajah mereka berdua bahkan beradu .

wushhhh

"hah apa itu? Oh rupanya dia sudah pergi . Haaaahhh.. Laki laki gila , membuat aku hampir jantungan saja," ucap kiara.

kiara langsung meraup udara dengan rakus . Seperti ikan yang kehausan dengan air .

"hahaha... Tunggulah kiara, nanti jika saatnya sudah tiba , aku akan melakukannya," ucap michael yang langsung masuk kedalam otak kiara. Sepertinya laki laki itu pintar membuat kiara kehabisan nafas .

Kiara langsung mengenyahkan kata kata itu . Ia tak boleh terbuai rayuan apapun

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***