MCS 13. Pemberi Semangat.

Tindakan Reagan terlalu nyata untuk sekedar dikatakan pura-pura. Begitu jelas hingga tak lagi bisa membuat Amanda mengelak maupun menyangkalnya.

Reagan serius ingin menjalin hubungan dengan Amanda. Bolehkah? Haruskah Amanda meminta izin lebih dulu pada Selena? Amanda langsung menggeleng seraya tersenyum dengan apa yang baru saja terlintas di dalam pikirkannya. Konyol!

Apa yang dilakukan Reagan semalam berhasil membuat perasaan Amanda tidak karuan. Ciuman yang Reagan berikan jelas membuat kondisi jantung Amanda tidak baik-baik saja. Nyawa wanita itu serasa menghilang begitu saja meninggalkan raganya. Itu adalah ciuman pertama bagi Amanda, Amanda patut berbangga diri karena melakukannya dengan pria setampan dan semenawan Reagan. Yah meski bagi Amanda, pria itu pasti sudah sering melakukannya dengan Selena. Memikirkannya tiba-tiba saja membuat senyuman di wajah Amanda pudar.

"Menyebalkan," gumamnya.

Saat ini wanita itu berada di dalam bus yang tengah melaju menuju perusahaan. Pagi-pagi sekali Amanda sudah berangkat bekerja karena lokasi perusahaan yang memang memiliki jarak lumayan jauh dari tempat tinggalnya.

Setelah kejadian semalam, Amanda pulang diantar oleh supir Reagan. Pria itu mengatakan jika ia tengah memiliki banyak pekerjaan dan masih akan tetap berada di perusahaan hingga malam. Padahal Amanda sama sekali tidak masalah jika ia harus pulang menggunakan bus. Kendaraan yang memang sudah biasa Amanda tumpangi untuk pulang maupun berangkat bekerja.

Saat tiba di perusahaan dan masuk ke ruangan office, Amanda langsung bersiap untuk melakukan tugasnya. Sebelum itu ia terlebih dahulu memastikan tugasnya hari ini berada di lantai berapa. Karena sudah banyaknya office girl dan office boy yang ditambah, kini mereka memiliki jadwal setiap harinya yang berbeda-beda. Dan jadwal tersebut akan berganti setiap minggunya.

Amanda seketika tersenyum saat melihat lantai berapa yang ia dapat hari ini. Wanita itu terlihat begitu bersemangat segara menuju lift.

Tiba di lantai tujuan, Amanda langsung bekerja seperti biasa. Tidak banyak karyawan yang terlihat, hanya ada dua karyawan yang datang sepagi ini. Sisanya pasti akan datang di jam oprasional kantor. Amanda terus bekerja, membersihkan semua sisi ruangan, meja para karyawan dan terakhir memastikan minuman manajer divisi lantai ini sudah siap di meja kerjanya.

Pekerjaan Amanda hampir selesai, kondisi ruangan yang tadinya sepi kini juga mulai terisi oleh para karyawan yang satu persatu mulai berdatangan. Melihat hal itu, tiba-tiba saja terlintas pertanyaan di dalam benak Amanda. Apakah Reagan juga sudah datang?

Namun setelahnya Amanda cepat menggeleng. Ia kembali melanjutkan pekerjaan. Wanita itu meletakkan alat kebersihan di sudut ruangan, karena seperti biasa, Amanda akan melanjutkan pekerjaannya dengan membantu para karyawan.

Amanda berada di lantai 8 itu sampai hampir menjelang siang. Sebelum beranjak untuk beristirahat, ia terlebih dahulu memastikan sekitar ruangan bersih dan rapi.

"Amanda, kau mau ke mana?" kata salah satu karyawan menahan langkah Amanda.

Amanda berbalik, ia urung masuk ke dalam lift. Amanda berniat kembali ke ruangan office karena waktu istirahat yang sudah tiba. Wanita itu juga sekalian ingin menyimpan alat-alat kebersihan yang sebelumnya ia bawa.

"Tidak usah ke bawah untuk istirahat. Bergabung saja bersama kami di sini."

Para karyawan itu terlihat berdiri beramai-ramai melingkari dua meja yang disatukan. Di atasnya sudah ada berbagai macam makanan siap saji beserta minuman. Sepertinya mereka sedang ingin mengadakan pesta perayaan.

"Ayo! Kita makan gratis hari ini." Salah satu karyawan menarik Amanda dan membawanya langsung bergabung dengan mereka.

Di atas meja yang penuh dengan makanan itu bisa Amanda lihat sebuah kue ulang tahun berukuran kecil. Ternyata di antara karyawan ada yang sedang berulang tahun. Amanda akhirnya bergabung bersama mereka, ikut tertawa dan merasakan kebahagian. Amanda bahkan tergelak saat bintang utama hari ini mendapatkan kejutan dari teman-temannya.

Amanda menikmati waktu istirahatnya dengan bergabung bersama para karyawan yang memang menerima dan memberi ruang untuk dirinya bergabung di sana. Tak ada tindakan diskriminatif yang ia terima, meski pekerjaannya jauh berbeda dari para karyawan yang kini tengah berpesta itu.

"Amanda, kau diminta kembali ke ruangan office." Wanita yang merupakan manajer di lantai 8 itu berkata pada Amanda. Ia baru saja menerima sebuah telepon yang meminta Amanda untuk kembali ke lantai bawah.

Amanda tentu saja cepat mengangguk. Ia pamit pada semua karyawan yang sudah berbaik hati mau mengajaknya bergabung pada perayaan kecil yang membahagiakan itu.

Dan saat tiba di ruangan office, Amanda sudah ditinggu oleh bibi Luna. Wanita itu memberikan secangkir kopi yang baru saja ia buat pada Amanda, agar Amanda membawanya ke ruangan Reagan.

"Maunya hanya sama yang muda," gumam bibi Luna setelah kepergian Amanda. Wanita itu juga sedikit menggeleng.

Amanda menuju ruangan president dengan isi kepalanya yang riuh. Namun Amanda tetap berusaha tenang dan profesional dalam bekerja. Menyingkirkan sesaat apa yang semalam sudah terjadi di antara dirinya dan pemilik perusahaan ini.

Tiba di depan ruangan, tangan Amanda sudah terangkat untuk mengetuk pintu. Tapi belum jua ia melakukannya, pintu sudah lebih dulu terbuka dan menampakkan wajah Reagan yang cemberut. Pria itu sedikit menggerakkan kepala meminta Amanda masuk.

"Dari mana saja? Kenapa baru sekarang membuatkan aku kopi?"

Amanda meletakkan lebih dulu kopi itu di atas meja sebelum menjawab pertanyaan Reagan.

"Saya baru selesai bekerja di lantai 8, Tuan," jawab Amanda dengan tetap mempertahankan sikap formalnya.

"Sama. Aku juga baru selesai bekerja." Reagan maju mendekat pada Amanda dan dengan gerakan tiba-tiba menjatuhkan keningnya di bahu wanita itu. "Aku sangat lelah," tambahnya lagi.

Amanda jelas terkejut. Ia bahkan menahan napas. Astaga! Apa yang sedang Reagan lakukan sekarang. Pria itu sedang mengeluh dan mengadu pada Amanda.

"Tu...Tuan. Jangan seperti ini," ringis Amanda pelan. "Nanti ada yang melihat," cicitnya di ujung kalimat.

"Berarti kalau tidak ada yang melihat. Aku boleh melakukan lebih?" tanya Reagan dengan masih mempertahankan posisi awalnya.

Dan ketika merasakan tidak ada jawaban dari Amanda, Reagan mengangkat kepalanya lalu berdiri dengan benar di hadapan wanita itu. Ia tersenyum ketika bisa melihat wajah hingga telinga Amanda yang sudah memerah. Sangat lucu di mata pria itu.

"Kau pasti membayangkan yang tidak-tidak?" Amanda langsung melotot pada Reagan. "Itu terlihat jelas dari wajahmu yang sudah seperti kepiting rebus." Reagan semakin tertawa melihat reaksi Amanda.

"Dasar mesum," tambah Reagan semakin tertawa puas seraya berlalu menuju meja kerjanya. Ia menyesap kopi yang Amanda bawa, mengabaikan wajah wanita itu yang sudah terlihat kesal karena dikatai mesum oleh Reagan.

Amanda memilih pergi meninggalkan ruangan kerja Reagan. Pria itu ternyata hanya ingin membuatnya kesal saja, tapi saat ingin membuka pintu, Amanda sama sekali tak dapat membukanya.

"Kenapa pintunya dikunci?"

"Agar kamu tidak bisa kabur."

Reagan berbalik dan tersenyum. Ia setengah duduk di tepian meja kerjanya dengan tangan yang terlipat di dada, memperhatikan raut wajah Amanda yang semakin kesal karena kini terkurung di ruangannya.

"Kemarilah," pinta Reagan agar Amanda mendekat padanya.

Tapi jangankan mendekat, Amanda terlihat enggan menatap pada pria itu. Ia bahkan tetap berdiri di dekat pintu dengan membuang wajah dari Reagan.

"Ck." Wajah Amanda terlihat menyebalkan tapi sayangnya malah semakin membuat Reagan ingin terus tertawa. "Jangan memasang ekspresi seperti itu. Kecuali kau ingin aku menciummu seperti kemarin." Reagan mendekat dan meraih tangan wanita itu. Membuat keduanya kembali berhadapan.

"Mulai sekarang. Kau harus membuatkan kopi setiap hari untukku, bawa ke ruangan ini dan berikan aku semangat."

Amanda mengerutkan keningnya tidak mengerti dengan kata-kata Reagan. Haruskah dirinya?

"Aku tidak ingin yang lain yang mengantar kopi ke ruanganku."

Aaa...begitu, benak Amanda memahami. Ia pun akhirnya mengangguk.

Reagan tersenyum kecil melihat Amanda yang mengangguk. "Kopinya sudah, dan aku juga sudah meminumnya. Tapi kau belum memberikanku semangat untuk hari ini."

"Semangat bekerja, Tuan." Amanda bahkan sedikit membungkukkan badannya pada Reagan. "Perusahaan Anda pasti akan semakin sukses." Begitu serius dan tulus Amanda memberikan semangat untuk Reagan.

Namun sayang, Reagan bukannya senang mendapatkan semangat yang Amanda berikan. Pria itu mendengus. Amanda terlalu polos sekali, sampai tidak mengerti yang Reagan inginkan.

"Bukan seperti itu caranya memberikan aku semangat." Reagan tak ingin mempersulit dirinya. Ia lebih dulu meraih tubuh Amanda dan mendaratkan ciuman kilat di bibir wanita itu. "Tapi lakukan lah seperti itu, Sayang."

Reagan benar-benar bersikap di luar kebiasannya ketika berhadapan dengan Amanda. Entah apa yang akan terjadi jika apa yang sekarang Reagan lakukan diketahui oleh sahabatnya Lucas maupun istrinya Selena.

Terpopuler

Comments

🔵🎀🆃🅸🅰🆁🅰❀∂я 👥️

🔵🎀🆃🅸🅰🆁🅰❀∂я 👥️

wah wah...sdh jatuh sejatuh jatuhnya nich si bos...
ngomong" semangatnya ini setiap hari, setiap jam, atau setiap menit Bos...klo setiap detik kyknua kgk mgking dech ya kali kyk kecupan tyusss cup cap cup cap cup doang mana enak 🤣🤣🤣🤣😘😘

2025-02-05

1

〈⎳ Moms TZ

〈⎳ Moms TZ

bibirnya Manda mehong rupanya/Grin/

2025-02-05

1

Aiyuki

Aiyuki

entah mengapa aku setuju dengan manja2 ini😌

2025-02-10

1

lihat semua
Episodes
1 MCS 1. Pertemuan Kembali.
2 MCS 2. Dihina Terus-menerus.
3 MCS 3. Kehilangan Pekerjaan.
4 MCS 4. Bekerja di Perusahaan.
5 MCS 5. Pertemuan Kesekian Kalinya.
6 MCS 6. Terus Bekerja.
7 MCS 7. Sikap Reagan yang Berbeda.
8 MCS 8. Sikap Reagan yang Berbeda 2.
9 MCS 9. Katakan Jika Kau Menyukaiku!
10 MCS 10. Ingin Menjalin Hubungan dengan Mu.
11 MCS 11. Si Buruk Rupa yang Merebut Cinta Suamimu.
12 MCS 12. Menjalin Hubungan.
13 MCS 13. Pemberi Semangat.
14 MCS 14. Memilih Tenggelam.
15 MCS 15. Sesuatu yang Tersembunyi.
16 MCS 16. Terjebak dalam Permainan Sendiri.
17 MCS 17. Bermalam Bersamamu.
18 MCS 18. Mengalihkan Perhatian Selena.
19 MCS 19. Aku akan Menikahinya.
20 MCS 20. Rahasia Di Balik Pernikahan.
21 MCS 21. Reagan yang Sebenarnya.
22 MCS 22. Hubungan yang Mulai Diketahui.
23 MCS 23. Ketika Dendam Berbentur Cinta.
24 MCS 24. Kecurigaan Selena.
25 MCS 25. Kecurigaan Selena 2.
26 MCS. 26 Gunung Emas Carson.
27 MCS 27. Perlindungan untuk Amanda.
28 MCS 28. Selena Mengetahui Semuanya.
29 MCS 29. Rencana Selena.
30 MCS 30. Akibat Rencana Selena.
31 MCS 31. Menyatu Sempurna.
32 MCS 32. Dua Pernikahan.
33 MCS 33. Reagan yang Berbeda.
34 MCS 34. Diabaikan Sekaligus Diceraikan.
35 MCS 35. Reagan Slade Rykhad.
36 MCS 36. Carson yang Licik.
37 MCS 37. Selena Tidak Percaya Ayahnya.
38 MCS 38. Gerak-gerik yang Terbaca.
39 MCS 39. Bertemu Selena Carson.
40 MCS 40. Mantan Istri dan Mertua.
41 MCS 41. Hubungan Gelap Selena.
42 MCS 42. Rencana Carson.
43 MCS 43. Pernikahan yang Masih Dirahasiakan.
44 MCS 44. Carson yang Terhimpit Serangan.
45 MCS 45. Mencari Kelemahan Reagan.
46 MCS 46. Menuju Perpisahan.
47 MCS 47. Carson Tersingkir.
48 MCS 48. Resmi Bercerai.
49 MCS 49. Cara Lucas Menertibkan Karyawan.
50 MCS 50. Amarah Selena.
51 MCS 51. Bukan Penggoda, tapi Tergoda.
52 MCS 52. Tidak Akan Membiarkan Kalian Bahagia.
53 MCS 53. Lucas dan Maya.
54 MCS 54. Rencana Carson dan Selena.
55 MCS 55. Rencana Carson dan Selena 2.
56 MCS 56. Sikap Amanda.
57 MCS 57. Amanda Hamil?
58 MCS 58. Istri Reagan Slade.
59 MCS 59. Amanda Menghilang.
60 MCS 60. Kemarahan Reagan.
61 MCS 61. Amanda Ditemukan.
62 MCS 62. Kabar Gembira.
63 MCS 63. Reagan yang Menyebalkan.
64 MCS 64. Seluruh Harta yang Disita.
65 MSC 65. Mulailah Menata Hidup.
66 MCS 66. Pengkhianat yang Dikhianati.
67 MCS 67. Fokus Pada Amanda.
68 MCS 68. Kembali ke Rumah.
69 MCS 69. Panik Attack.
Episodes

Updated 69 Episodes

1
MCS 1. Pertemuan Kembali.
2
MCS 2. Dihina Terus-menerus.
3
MCS 3. Kehilangan Pekerjaan.
4
MCS 4. Bekerja di Perusahaan.
5
MCS 5. Pertemuan Kesekian Kalinya.
6
MCS 6. Terus Bekerja.
7
MCS 7. Sikap Reagan yang Berbeda.
8
MCS 8. Sikap Reagan yang Berbeda 2.
9
MCS 9. Katakan Jika Kau Menyukaiku!
10
MCS 10. Ingin Menjalin Hubungan dengan Mu.
11
MCS 11. Si Buruk Rupa yang Merebut Cinta Suamimu.
12
MCS 12. Menjalin Hubungan.
13
MCS 13. Pemberi Semangat.
14
MCS 14. Memilih Tenggelam.
15
MCS 15. Sesuatu yang Tersembunyi.
16
MCS 16. Terjebak dalam Permainan Sendiri.
17
MCS 17. Bermalam Bersamamu.
18
MCS 18. Mengalihkan Perhatian Selena.
19
MCS 19. Aku akan Menikahinya.
20
MCS 20. Rahasia Di Balik Pernikahan.
21
MCS 21. Reagan yang Sebenarnya.
22
MCS 22. Hubungan yang Mulai Diketahui.
23
MCS 23. Ketika Dendam Berbentur Cinta.
24
MCS 24. Kecurigaan Selena.
25
MCS 25. Kecurigaan Selena 2.
26
MCS. 26 Gunung Emas Carson.
27
MCS 27. Perlindungan untuk Amanda.
28
MCS 28. Selena Mengetahui Semuanya.
29
MCS 29. Rencana Selena.
30
MCS 30. Akibat Rencana Selena.
31
MCS 31. Menyatu Sempurna.
32
MCS 32. Dua Pernikahan.
33
MCS 33. Reagan yang Berbeda.
34
MCS 34. Diabaikan Sekaligus Diceraikan.
35
MCS 35. Reagan Slade Rykhad.
36
MCS 36. Carson yang Licik.
37
MCS 37. Selena Tidak Percaya Ayahnya.
38
MCS 38. Gerak-gerik yang Terbaca.
39
MCS 39. Bertemu Selena Carson.
40
MCS 40. Mantan Istri dan Mertua.
41
MCS 41. Hubungan Gelap Selena.
42
MCS 42. Rencana Carson.
43
MCS 43. Pernikahan yang Masih Dirahasiakan.
44
MCS 44. Carson yang Terhimpit Serangan.
45
MCS 45. Mencari Kelemahan Reagan.
46
MCS 46. Menuju Perpisahan.
47
MCS 47. Carson Tersingkir.
48
MCS 48. Resmi Bercerai.
49
MCS 49. Cara Lucas Menertibkan Karyawan.
50
MCS 50. Amarah Selena.
51
MCS 51. Bukan Penggoda, tapi Tergoda.
52
MCS 52. Tidak Akan Membiarkan Kalian Bahagia.
53
MCS 53. Lucas dan Maya.
54
MCS 54. Rencana Carson dan Selena.
55
MCS 55. Rencana Carson dan Selena 2.
56
MCS 56. Sikap Amanda.
57
MCS 57. Amanda Hamil?
58
MCS 58. Istri Reagan Slade.
59
MCS 59. Amanda Menghilang.
60
MCS 60. Kemarahan Reagan.
61
MCS 61. Amanda Ditemukan.
62
MCS 62. Kabar Gembira.
63
MCS 63. Reagan yang Menyebalkan.
64
MCS 64. Seluruh Harta yang Disita.
65
MSC 65. Mulailah Menata Hidup.
66
MCS 66. Pengkhianat yang Dikhianati.
67
MCS 67. Fokus Pada Amanda.
68
MCS 68. Kembali ke Rumah.
69
MCS 69. Panik Attack.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!