mendatangi rumah baru

Aria menuruni tangga dengan lesu, meratapi nasibnya yg menyedihkan.

Sesampainya di bawah ia hanya terdiam tanpa mengatakan sepatah katapun kepada keluarganya,mengapa dia harus mengucapkan selamat tinggal pada keluarga yg menjual dirinya,selama ini Aria memang tidak mempunyai tempat bersandar, nasibnya dari awal hanyalah untuk dikorbankan,diabaikan dan menjadi bagian yg tidak terlalu penting di dalam keluarganya.

Tidak mendapatkan kasih sayang layaknya anak, beginilah nasibnya sekarang andai dulu dia lebih cepat sadar dan pergi dari keluarga seperti ini.

"ah aku bisa kaburkan". Dalam hati aria

Pikiran Aria sekarang bagaimana caranya agar dia tidak menikah atau rencana apa yg bisa dia lakukan.

Tiba tiba suara ibunya membuyarkan lamunannya untuk kabur

"selamat jalan nak,semoga bahagia bersama keluarga baru mu dan jangan lupakan kami keluarga mu".

"ha keluarga Apanya yg bisa menjual putri satu satunya dasar ".Aria hanya bisa mengumpat kesal dalam hatinya.

Didalam mobil yg melaju di jalanan itu,Aria hanya melamun menatap kosong ke arah jalan.dia sudah memutuskan akan melarikan diri suatu saat nanti.

Aria sempat memberitahukan kondisinya kepada sang kekasih.

Dan berharap dapat membantu dirinya kabur dari masalah ini.

Tak berselang lama mereka telah sampai dirumah yg sangat mewah dan megah.

"silahkan nona".

Lou membukakan pintu mobil untuk Aria.

aria keluar dari mobil menatap kagum bangunan megah dihadapannya,namun anehnya di sekeliling mereka hanya ada pepohonan yg rindang ,tidak terlihat bahwa rumah tersebut memiliki tetangga,bahkan jalanan jauh dari rumah tersebut.

'mungkin rumah ini memiliki halaman yg sangat luas'. Pikiran positif Aria,

tetapi Aria memperhatikan bahwa rumah itu memiliki gerbang yg mengelilingi rumah tersebut.

'begini kah orang kaya bila memiliki rumah,seperti di tengah hutan saja,tapi ku akui ini sangat besar dan udara yg sejuk dan menenangkan '.

Aria hanya berbicara sendiri dalam pikirannya.

Saat Aria ingin memasuki rumah, seorang maid membukakan pintu dan tampaklah beberapa maid berjejer menyambut kedatangan Aria dan Lou.

Lou mendekati Aria

"permisi nona sebelum itu perkenalkan saya ,saya adalah Lou asisten tuan".

"senang berkenalan dengan anda tuan Lou ".

"tidak perlu memanggil saya dengan ucapan tuan panggil saja saya Lou".

"ah bolehkah ".

Lou terkejut,karena dia hanya merasa seorang asisten dan manusia biasa tidak apa apakan bila di panggil nama itu hal wajar mengapa harus berkata seperti itu.

"tentu saja nona".

Lou membiarkan Aria berjalan duluan dikarenakan

sekarang atau nanti Aria akan menjadi nona nya juga.

Sebenarnya saat pertama kali Lou memandang Aria di rumahnya,Lou sangat terpukau akan wajah cantik dan lembut Aria.

Karena selama ini Lou hanya memantau Aria dari jauh dia tidak menyangka Aria akan secantik ini, lembut dan wangi.

dari hasil pantauan Lou.

Dia bisa menebak nasib gadis tersebut sangat menyedihkan, istilah kata mempunyai orang tua lengkap tetapi seperti tidak mempunyai orang tua atau bahkan keluarga.

Lou malu mengakui ini,bahwa dia takut akan jatuh hati pada wanita tuanya.

Lou hanya bisa menahan perasaan tersebut.

aria memasuki rumah tersebut,ia di hampiri seorang maid.

"selamat siang nona, perkenalkan nama saya Lucia,saya akan mengantar anda ke kamar anda agar bisa beristirahat".

Aria hanya mengangguk dengan kaku, dikarenakan baru kali ini dia di layani seperti ini.

Karena dulu saat keluarganya masih berjaya pun ia di perlakukan layaknya tidak ada ,dan tidak ada yg melayani dia kecuali bibi asuh yg mengasuh dirinya.

Ibu Aria lepas tangan soal mengurus Aria,karena itulah ibunya menyewa ibu asuh yg bisa mengurus Aria.

"silahkan nona".

"terima kasih Lucia".

Lucia sekilas menatap Aria,iaa hanya tertegun dengan ucapan terimakasih Aria.biasanya banyak wanita kaya yg sombong dan enggan berterima kasih seperti sekarang.

Tetapi Aria berbeda, mungkin Lucia harus mengubah cara berpikirnya.

Saat Aria memasuki kamar,ia kembali tertegun dengan luas kamar tersebut,luas kamar itu setara dengan luas rumah kontrakannya.

"astaga ini sangat luas, apakah betul ini akan menjadi kamar ku?".

Lucia tersenyum

"ya nona,ini adalah kamar anda "

"wah terimakasih Lucia".

"sama sama nona,saya pamit dulu ".

Aria tidak berhenti menatap kagum pada kamar yg akan di tempati olehnya,ini bahkan jauh diluar pemikirannya.

'pantas saja dia dengan mudahnya mengeluarkan uang sebanyak itu,kamar ini sudah membuktikan betapa kayanya dirinya'

'tetapi bagaimana dengan sandy'

Aria hanya merenung, memikirkan Sandy kekasih hatinya.

Episodes
1 kesialan
2 benar benar manusia buruk
3 20 M
4 mendatangi rumah baru
5 keluarga bejat
6 makan malam
7 Adrian.
8 kartu tanpa limit
9 cookies
10 syarat
11 tersesat di hutan
12 demam
13 panggil adrian
14 makan malam l
15 babi merah
16 membuat cookies yg enak
17 jalan jalan keluar
18 perawan
19 bathub
20 makan malam...
21 Andrea tidak terima..
22 tertidur di depan tv
23 menggoda Aria kembali
24 aku sudah tertarik pada mu
25 Lou
26 Ema jalang
27 dave
28 ketahuan
29 disiplin
30 perjalanan bisnis
31 kepulangan Adrian.
32 kue kacang membawa musibah
33 kilas masa lalu
34 maapkan aku
35 penculikan
36 penculikan 2
37 brakkk
38 akan di jual
39 kedatangan sang nenek
40 kedatangan adrian
41 kelembutan adrian
42 Aria
43 ruang bawah tanah
44 isi hati
45 jenit
46 juliana
47 pantai
48 lukas
49 restoran ramen
50 aria
51 nenek,cloe
52 kedatangan adrian
53 pil kontrasepsi
54 ruang kerja
55 kemarahan adrian
56 apa?
57 ingatan Adrian
58 sosok juliana
59 khawatir
60 akhirnya><
61 akhirnya ll^°^
62 sarapan pagi yg hangat
63 suasana yg hangat
64 peperangan
65 kantor Adrian
66 kedatangan Juliana
67 kantor Adrian ll
68 pertengkaran
69 devi l
70 keterkejutan Aria.
71 pergi kerumah ayah Adrian
72 perjalanan
73 barbara
74 Casandra loly
75 kacang lagi
76 terjadi lagi
77 bar
78 makan malam keluarga
Episodes

Updated 78 Episodes

1
kesialan
2
benar benar manusia buruk
3
20 M
4
mendatangi rumah baru
5
keluarga bejat
6
makan malam
7
Adrian.
8
kartu tanpa limit
9
cookies
10
syarat
11
tersesat di hutan
12
demam
13
panggil adrian
14
makan malam l
15
babi merah
16
membuat cookies yg enak
17
jalan jalan keluar
18
perawan
19
bathub
20
makan malam...
21
Andrea tidak terima..
22
tertidur di depan tv
23
menggoda Aria kembali
24
aku sudah tertarik pada mu
25
Lou
26
Ema jalang
27
dave
28
ketahuan
29
disiplin
30
perjalanan bisnis
31
kepulangan Adrian.
32
kue kacang membawa musibah
33
kilas masa lalu
34
maapkan aku
35
penculikan
36
penculikan 2
37
brakkk
38
akan di jual
39
kedatangan sang nenek
40
kedatangan adrian
41
kelembutan adrian
42
Aria
43
ruang bawah tanah
44
isi hati
45
jenit
46
juliana
47
pantai
48
lukas
49
restoran ramen
50
aria
51
nenek,cloe
52
kedatangan adrian
53
pil kontrasepsi
54
ruang kerja
55
kemarahan adrian
56
apa?
57
ingatan Adrian
58
sosok juliana
59
khawatir
60
akhirnya><
61
akhirnya ll^°^
62
sarapan pagi yg hangat
63
suasana yg hangat
64
peperangan
65
kantor Adrian
66
kedatangan Juliana
67
kantor Adrian ll
68
pertengkaran
69
devi l
70
keterkejutan Aria.
71
pergi kerumah ayah Adrian
72
perjalanan
73
barbara
74
Casandra loly
75
kacang lagi
76
terjadi lagi
77
bar
78
makan malam keluarga

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!