Di malam yang sunyi Kinasih menatap langit langit kamar nya, masih terfikir siapakah ibu Nora itu , kenapa serasa dekat dan serasa ada ikatan batin dengan ibu Nora, masih terasa hangat pelukan ibu Nora sore tadi.
Diambil lah secarik kertas yang ada nomor ibu Nora, dilihat lagi oleh Kinasih nomor handphone ibu Nora ,, terfikir oleh Kinasih untuk menghubungi ibu Nora, tetapi di simpan kembali oleh Kinasih secarik kertas itu kedalam tas Kinasih.
Kemudian Kinasih berbaring di kasur sambil menatap langit langit kamar nya.
Sedangkan ayah Kinasih duduk didepan televisi sambil menikmati secangkir kopi hitam.
Dan Gazali sedang sibuk di depan rumah bermain game di handphone.
Kinasih keluar kamar dan duduk di samping ayah nya,
"Ayah Kinasih mau tanya , siapa ibu Nora itu,"
Ayah Kinasih langsung menjawab pertanyaan Kinasih, Ibu Nora pernah tetanggaan sama kita di waktu kamu masih bayi, dan ibu Nora sangat sayang sama kamu Kinasih, setelah 3 (tiga) bulan kami lahir , ibu Nora pergi ke Malaysia untuk kembali bekerja, karena sebelumnya ibu Nora memang sudah lama kerja di Malaysia.
"Menurut cerita ibu Nora ,,dia bekerja di Malaysia dari dia remaja dan dia bilang hidup sudah senang di Malaysia, dan pernah berjanji sama ayah dan almarhumah ibumu jika Kinasih besar nanti akan dicarikan kerja di Malaysia",
"Tapi kenapa yah , saat ibu Nora memeluk Kinasih serasa Kinasih dekat dan nyaman di pelukan ibu Nora, kenapa ayah ,, tanya Kinasih ",
Ya Ayah Tidka tahu nak , mungkin karena dulu waktu Kinasih bayi ibu Nora sering menggendong mu Kinasih , makanya serasa dekat kinasih dengan ibu Nora itu",
Kinasih terdiam, dan ayah Kinasih bergegas ke luar rumah sambil berkata,, " ayah mau duduk di luar cari angin dulu ya Kinasih "
Iya ayah, jawab Kinasih .
Padahal Kinasih berfikir masih banyak yang mau ditanya Kinasih tentang ibu Nora , tetapi kenapa ayah selalu menghindar setiap bertanya tentang ibu Nora , fikir Kinasih didalam hati.
Kemudian Kinasih berjalan menuju ke kamar nya ,
Dikamar Kinasih masih bingung dan menjadi tanda tanya siapa sebenarnya ibu Nora, sambil berbaring dan akhirnya Kinasih tertidur lelap sampai subuh.
Keesokan hari nya Kinasih libur sekolah, seperti biasa Kinasih beraktivitas membersihkan rumah dengan dibantu oleh Gazali , sedangkan ayah sedang pergi bersama ibu Erni , selalu seperti setiap libur ibu Erni dan ayah Kinasih pergi entah kemana dan selalu pulang disaat hari sudah malam.
Tetapi Kinasih sangat mengerti dengan ayah nya , berbeda dengan Gazali yang setiap ayah pergi selalu ada konflik yang minta ikutlah , yang minta ditemani kemana oleh Gazali,
Nah kebetulan tadi pagi si Gazali masih tidur saat ayah nya pergi dengan ibu Erni.
Setalah pekerjaan rumah selesai dan Kinasih kembali masuk kamar , dan fikiran nya masih teringat dengan ibu Nora, diambil lah oleh Kinasih secarik kertas didalam tas sekolah Kinasih ,
Dan Kinasih menyalin nomor handphone ibu Nora ke handphone Kinasih, dan Kinasih langsung menghubungi nomor ibu Nora ,..
Panggilan pertama berdering tetapi tidak diangkat oleh ibu Nora dan sampai panggilan ke 3 (tiga).
Kinasih pun terdiam dan setelah itu Kinasih memainkan handphonenya.
Setelah beberapa menit , handphone kinasih berdering dan Kinasih langsung menjawab handphone nya,.
Assalamualaikum wr wb, selamat siang dengan siapa nih ya, suara yang begitu merdu yang dengar oleh Kinasih,
Walaikum salam wr wb, dengan Kinasih nih Bu , jawab Kinasih
Ya Allah nak, kamu Kinasih , Alhamdulillah Kinasih akhirnya Kinasih menghubungi ibu nak, bagaimana kabarnya Kinasih ?, tanya ibu Nora.
Alhamdulillah kabar Kinasih disini baik dan sehat ibu, ibu bagaimana kabarnya?, tanya Kinasih kembali.
Alhamdulillah Kinasih kamu baik dan sehat, kabar ibu disini Alhamdulillah baik nak dan sehat , kita vedio call ya, kata ibu Nora.
Alhamdulillah kabar ibu baik dan sehat juga , baik Bu kita vedio call.jawab Kinasih.
Dan setelah dialihkan ke vedio call , akhirnya ibu Nora dan Kinasih saling bercerita, perasaan Kinasih sangat bahagia dan begitupun dengan ibu Nora.
Kinasih dan ibu Nora ketawa ketawa , ibu Nora bercerita tentang masa kecilnya dan cerita ibu Nora banyak yang lucu , Kinasih yang mendengar kan ketawa terbahak bahak karena cerita dari ibu Nora .
Setalah 2 (dua) jam lama nya mereka bercerita ,,tiba tida Kinasih melihat dari handphone nya ada yang memeluk ibu Nora sambil mencium leher ibu Nora , laki laki yang sudah tua , ibu Nora kaget dan langsung terputus handphone ibu Nora .
Kinasih terdiam dan terkejut menyaksikan pemandangan yang membuat Kinasih merasa jijik , siapa sebenarnya laki laki itu karena tadi ibu Nora bercerita kalau dia tidak mempunyai suami,
Akhirnya Kinasih berusaha menelpon kembali ibu Nora , Kinasih merasa khawatir kalau nanti terjadi sesuatu terhadap ibu Nora,.
Sudah lebih 3 (tiga) kali Kinasih menghubungi ibu Nora tetapi nomor handphone ibu Nora tidak aktif lagi.
Kinasih terus berusaha menghubungi ibu Nora , sudah hampir 1 (satu) jam lamanya Kinasih menghubungi ibu Nora tetapi tidak juga nomor handphone ibu aktif.
Akhir nya Kinasih terdiam dan sedih , didalam hati Kinasih berfikir , mudah2an ibu Nora baik baik saja dan tidak terjadi apa apa.
Dari luar kamar Gazali memanggil Kinasih.
Kakak, kakak.....kak
Kinasih langsung bergegas keluar dari kamar dan Kinasih menyaksikan kaki Gazali terluka parah ,dan bercucuran darah.
Kenapa berdarah nih kaki mu Gazali , Kinasih menangis melihat kaki Gazali yang terluka ,.
Gazali menjawab sambil menangis, tadi Gazali bakar sampah diluar dan terlihat kaca kak,
Ayok kita pergi ke bidan Ipit , lalu Kinasih memapah adek nya sambil berjalan menuju rumah bisa ipit yang dekat dari rumah mereka.
Akhirnya kaki Gazali dijahit 8 (delapan) oleh bidan Ipit , ayah Gazali yang sedang pergi bersama ibu Erni dan ternyata di hubungi Kinasih ayah nya lagi di luar kota dan akan pulang ada malam hari.
setelah sampai di rumah, Gazali yang masih menangis kesakitan akibat kakinya yang terluka , Kinasih lah yang mengurus adek nya Gazali ,
Kinasih bagi Gazali sudah seperti ibu nya sendiri karena Gazali masih kecil sudah di tingal pergi oleh ibu kandung Gazali.
Waktu sudah menunjukkan pukul 22.00 malam , Kinasih masih menunggu ayah nya pulang, dan Gazali sudah tertidur habis minum obat dari bidan.
Lalu Kinasih masuk kamarnya, dan handphone Kinasih berdering, kinasih langsung menjawab handphone nya,.
Ternyata ibu Nora yang menghubungi Kinasih.
"Ya Allah ibu baik baik saja kan , siapa laki laki yang tadi siang yang memeluk ibu dan kenapa handphone ibu tidak aktif, tanya Kinasih dengan
penasaran nya",
Ibu tidak apa apa kok Kinasih tadi laki laki yang peluk ibu itu salah , dikiranya ibu istri nya dan handphone ibu kenapa mati, itu karena handphone ibu terbanting dan rusak Kinasih,.jawab Kinasih.
Oh Alhamdulillah ibu, Kinasih khawatir tadi ibu
Ibu Nora ketawa kecil dan berkata , sudah lah nak tidur lagi ya , besok Kinasih sekolah kan .
"ya Bu , Kinasih tidur lagi ya , Assalamualaikum wr wb Bu."
Walaikum salam wr wb Kinasih , jawab ibu Nora.
Baru mulai terpejam mata Kinasih , tiba tiba ayah Kinasih pulang , dan Kinasih bergegas keluar dan membuka pintu untuk ayahnya .
Sesampai didalam rumah ayah langsung menanyakan Gazali sambil menuju kamar Gazali.
Kinasih karena sudah ngantuk langsung menuju kamarnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 20 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
Kakak Author
lanjut dedek/Ok/
2025-03-16
0