005

HAPPY READING
.
.
.
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Emm..Ruru
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Hm?
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Kakak merasa sedikit pusing saat bangun tadi, dan gak bisa mengingat beberapa hal *bohong
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Apa kepala kakak terbentur? Coba aku lihat *mengecek kepala Natsuki
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*gemas Gak ada Ruru, tapi bisa sedikit cerita tentang bagaimana kehidupan kita? Kakak kerja dimana? Atau kamu sekolah dimana?
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Em...
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Kakak beneran gak ingat?
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Mengangguk meyakinkan
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Kita kabur dari rumah, karena Papa selalu semena-mena dan gak pernah menganggap kita sebagai anaknya
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Mendengarkan
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Kakak gak punya pekerjaan dan aku memutuskan untuk masuk SMA Furrin
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Kapan?
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Besok penerimaan siswa baru
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Bagaimana biayanya, kakak kan belum ada uang
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Sebenarnya uang Kakak habis buat daftarin aku...maaf kak
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Hah? Ruruku minta maaf segampang ini? Ini benar-benar keluar dari karakter aslinya. Tapi dia cukup menggemaskan *batin
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Tidak apa Ruru, nanti kakak akan mencari pekerjaan untuk merawatmu
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Berat badanmu harus naik dua kali lipat
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Aku gak mau gemuk!
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Ahahaha
Di kamar Natsuki...
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Poin pertama, kami bukan anak yatim piatu. Papa gak pernah menganggap kami mungkin karena dia berpikir kami pembawa sial
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Kedua, kata Ruru aku seorang siswi SMA sebelum kami kabur. Ketiga, kami tidak memiliki ponsel karena takut dilacak oleh Papa
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Hmm...banyak yah
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Masih ada beberapa lagi yang belum aku mengerti. Mungkin lambat laun aku akan mengerti
Keesokan harinya...
Natsuki memasak dengan bahan apa adanya di dapur
Sakura Haruka
Sakura Haruka
*ke dapur Kakak! Lihatlah seragamku, cocok kan?
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Oh itu sangat cocok padamu, Ruru. Kamu sangat tampan
NovelToon
Sakura Haruka
Sakura Haruka
*Tersipu
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
🤭
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Baiklah, sarapan juga sudah siap
NovelToon
Sakura Haruka
Sakura Haruka
*Menelan ludah susah payah
Sakura Haruka
Sakura Haruka
🤢
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Kenapa?
Sakura Haruka
Sakura Haruka
A-aku gak sarapan aja deh
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Tapi kan Kakak udah masak
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Tapi... *Menatap horor ke arah nasi goreng buatan Natsuki
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Coba dikit aja
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Em...
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
🥺
Sakura Haruka
Sakura Haruka
*Akhirnya menyuap sesendok nasi goreng ke mulutnya
Sakura Haruka
Sakura Haruka
*Kaget
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Bagaimana?
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Kak? *Makan dengan lahap
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*senang
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Wah, Kakak pakai bumbu instan ya? Ini enak
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Cemberut Kakak gak pakai bumbu instan loh
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Tapi biasanya masakan Kakak tuh gak enak, telur aja gosong
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Terkekeh Pastinya enak dong, ini masakan Alice. Anak yatim piatu sejak usia sepuluh tahun dan hidup berdua dengan neneknya. Tentu saja aku pintar masak karena gak mau selalu makan makanan instan *batin
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Kakak bisa buka restoran kecil seperti perempuan kemarin, pasti ramai
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Berpikir sejenak Hmm...
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Boleh juga. Tapi harus nyari modal dulu *batin
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Aku udah selesai. Mau berangkat ke sekolah
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Melihat piring Haruka yang kosong
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Kakak juga mau keluar. Sekalian saja kakak mengantarmu ke sekolah
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Aku kan bukan anak kecil *cemberut
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Tapi kamu masih bayi di mataku *batin
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Mengusap puncak kepala Haruka
Dan keduanya pun pergi keluar bersama
Di depan SMA Furrin...
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Semoga saja di cerita kali ini ada gurunya, biar gak cuma berantem aja di otak kecilnya Ruru *batin
Ramai siswa yang berlalu lalang memasuki halaman SMA Furrin
Sakura Haruka
Sakura Haruka
Aku masuk ya
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Belajar yang giat Ruruku yang manis!!
Sakura Haruka
Sakura Haruka
*Malu karena beberapa siswa menoleh ke arahnya
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Tertawa
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Dia seperti siswa SMA biasa kan? *menatap punggung Haruka yang menjauh
"Apa yang kamu lakukan di sini?"
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
*Menoleh Kamu yang kemarin di restoran Kotoha-chan
Toma Hiragi
Toma Hiragi
Namaku Toma Hiragi, siswa tahun ketiga
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Aku sudah tau *batin
Toma Hiragi
Toma Hiragi
Kamu mengantar adikmu?
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Hm, seperti yang kamu lihat *Tersenyum
Toma Hiragi
Toma Hiragi
*Terdiam sejenak
Sakura Natsuki
Sakura Natsuki
Oh, aku ada urusan lain, selamat tinggal *Pergi
Toma Hiragi
Toma Hiragi
Hm
Toma Hiragi
Toma Hiragi
Umemiya benar. Dia cantik *batin
Toma Hiragi
Toma Hiragi
Astaga! Apa yang aku pikirkan?! Bisa-bisanya seorang seperti dia membuatku melamun *batin
Toma Hiragi
Toma Hiragi
Ingatlah Hiragi, tipe idealmu adalah wanita yang kalem dan anggun *batin
Hajime Umemiya
Hajime Umemiya
Apa yang kamu lamunkan?
Toma Hiragi
Toma Hiragi
*Kaget Oh, tidak ada
Hajime Umemiya
Hajime Umemiya
Ayo masuk
Toma Hiragi
Toma Hiragi
Ya
.
.
.
TO BE CONTINUED

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!