Burung beo

Yaa udah mba tolong bunganya dirangkai lagi yaa!! Sama ama yang kemarin" perintah Reynard lagi

"Tapi yang kemarin saja belum diambil loh mas" ujar Melati

"Yang ini saya ambil kok dibuatin aja yaa" ujar Reynard

"Yaa udah tunggu sebentar yaa mas"ujar Melati yang kemudian beranjak dari sana dan membuat rangkaian bunga milik Reynard

Sementara Melati membuat rangkaian bunga Reynard hanya tersenyum memandangi wajah Melati..  Bayu hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan sang sahabat dia sebenarnya memang sudah tau kalau Reynard mencintai Melati tapi dia tidak mengira jika sedalam ini sampai Reynard nekat melakukan semua ini..

"Ini bunganya mas"ucap Melati sembari memberikan rangakaian bunga mawar putih yang indah

"Makasih yaa" Reynard menerimanya sambil tersenyum

Tanpa banyak bicara lagi Reynard berjalan menuju meja kasir untuk membayar

Setelah sampai di meja kasir dan selesai membayar Sarah menahan mereka mencoba bertanya

"Mas beneran suka sama sahabat saya?" Sarah memberanikan diri bertanya

"Saya serius kok, saya yakin cepat atau lambat saya pasti bisa jadian sama Melati" jawab Reynard dengan yakin

"Tapi nggak mudah loh mas buat dapetin Melati soalnya dia tuh bukan cewek sembarangan" ucap Sarah menjelaskan

"Saya tau kok mba makanya saya suka sama Melati" Reynard sepertinya sudah sangat yakin

"Inget yaa mas kalau sampe Melati sakit hati masnya berurusan langsung sama saya" ucap Sarah dengan nada mengancam

"Iyaa" Reynard hanya tersenyum sambil berlalu meninggalkan toko bunga itu dengan membawa bunga yang sudah dibeli kali ini bunga itu dibawanya tidak lagi meninggalkannya di sudut toko

"Bro loe beneran serius kan sama Melati" ucap Bayu yang sedari tadi mengekor di belakang

"Gue bener- bener serius gue nggak pernah seserius ini sama cewek Melati tuh emang beda dari cewek manapun" ucapnya sambil menaiki motor dan pergi dari sana

Bayu juga menaiki motornya dan mereka bergegas menuju kampus

***

Sesampainya di kampus Reynard terus memandangi bunga yang tadi dibelinya dari Melati sambil terus membayangkan wajah cantik Melati tiba-tiba saja mereka dikejutkan oleh kedatangan Bela

"Hay sayang" ujar Bela yang sontak membuat mereka terkejut

"Bunganya buat aku yaa? cantik banget" sambungnya lalu mengambil bunga dari tangan Reynard

"Tapi" ucapan Reynard terputus bagaimanapun Bela masih berstatus kekasihnya walaupun dia tidak pernah menganggap hubungan ini serius

"Makasih yaa sayang"Bela sepertinya sangat bahagia mendapatkan hadiah bunga seindah ini maklumlah Reynard selama ini terkesan cuek dia berstatus kekasih tapi tidak pernah diperlakukan layaknya seorang kekasih tapi Bela bertahan menjadi kekasihnya kerena memang banyak yang mengantri untuk menjadi kekasih Reynard Narendra

"Ayo bro kita kekelas" Reynard tiba-tiba mempercepat langkahnya meninggalkan Bela disana dan diikuti Bayu dibelakang

"Rey kenapa yaa kaya ada yang aneh.. akhir-akhir ini dia sering banget ninggalin gue kaya gini"ucap batin Bela

"Gue harus cari tau" sambungnya yang juga berlalu kekelasnya..

Sudah seharian mereka di kampus kini sudah waktunya untuk pulang

"Gue balik duluan yaa bro" ujar Bayu sesaat setelah mereka keluar dari arah kelas

"Bentar dulu kita ke toko Melati dulu yaa"ajak Reynard

"Enggak aah gue lagi nggak mau berurusan sama kisah cinta loe yang ribet itu"ujar Bayu menolak ajakannya

"Nggak bisa pokoknya loe harus ikut gue sekarang" ucap Reynard sambil menarik lengan sang Sahabat

Bayu hanya pasrah dengan semua tindakan sahabatnya itu

"Sayang" teriak Bela

"Dia lagi" Reynard terlihat sudah sangat lelah dengan kehadiran kekasihnya itu

"Kamu mau kemana sih kok buru-buru banget"tanya Bela yang sepertinya sudah curiga dengan perilaku sang kekasih

"Aku lagi ada urusan penting"jawab Reynard singkat

"Tapi akhir-akhir ini kamu tuh kayanya sibuk banget" tanya Bela lagi

"Udahlah ini tuh bukan urusan kamu"jawab Reynard ketus

Merekapun berlalu dari sana meninggalkan Bela lagi

"Kayanya emang ada sesuatu deh jangan-jangan Rey selingkuh lagi"tanya Bela dalam hatinya

"Gue harus ikutin"ujar Bela mencoba menyusul mereka sayangnya saat dia sampai Reynard dan Bayu sudah pergi dari sana entah kemana sepertinya hari ini dia masih belum bisa menyelidiki apa sebenarnya yang dilakukan oleh kekasihnya itu

Sementara itu Reynard dan Bayu terus melajukan motornya menuju toko bunga untuk sengaja bertemu Melati

Sementara toko hari itu sangat ramai Sarah dan Melati sibuk melayani para pembeli sementara mereka sibuk tiba-tiba saja dua motor yang sudah mereka kenali berhenti di luar toko

"Dia lagi"ucap Sarah pelan sambil tetap melayani

Melati sepertinya masih sibuk merangkai bunga dia nampaknya tidak begitu memperhatikan siapa yang datang

Saat keadaan toko mulai sepi Mereka berdua melangkah masuk kedalam toko saat itu Melati sudah selesai dengan pekerjaannya dia baru menyadari bahwa yang datang adalah pria aneh itu

"Haai"sapa Reynard yang berdiri tepat dihadapan Melati

"Waalaikum salam" ujar Melati yang mencoba menegur mereka

"Biasain kalau dateng ketempat orang itu ucapin salam" sambung Melati

Bayu hanya tertawa pelan mendengar sahabatnya ditegur oleh seorang gadis

"Assalamualaikum" Reynard baru mengucapkan salam setelah ditegur oleh gadis pujaannya

"Waalaikum salam"Melati menjawab salam sambil tersenyum

"Ada apa yaa mas kok kesini lagi" ujar Melati bingung

"Cuma mau ketemu sama bidadariku aja"ucap Reynard melancarkan rayuannya seperti biasa

"Ooh yaa kita belum kenalan kan?"ucap Reynard sambil menyodorkan tangannya guna bersalaman

"Aku Reynard panggil aja Rey"Reynard menyebutkan namanya

"Saya Melati" ucap Melati hanya merapatkan kedua tangannya di depan dada karena dia memang tidak ingin bersentuhan dengan pria

Reynard kemudian menarik tangannya lagi sepertinya dia semakin mengerti gadis seperti apa Melati

"Melati" ucapnya lagi sambil tersenyum kearah Bayu yang berdiri disamping Reynard

"Saya Bayu" Bayu membalas tersenyum yang sepertinya menganggu Reynard yang tidak suka jika ada pria lain tersenyum pada Melati

"Ooh yaa mba kalau si burung beo tuh namanya siapa yaa?"tanya Bayu sambil menunjuk kearah Sarah yang masih berada ditempatnya karena dia memang malas jika harus berhadapan dengan dua pria itu

"Itu Sarah dia sahabat saya"jawab Melati memperkenalkan Sarah dengan senyuman khasnya yang bisa membuat siapa saja jatuh hati

"Loe mending tanya sendiri aja sana!"perintah Reynard yang sepertinya memberikan kode pada Bayu untuk meninggalkan mereka berdua disana

"Yaa udah iya"ucap Bayu yang mengerti dengan kode sahabatnya itu

"Udah biarin mereka di sana aja yaa"ujar Reynard tersenyum puas

"Iya biar mereka juga bisa ngobrol biar nggak berantem terus" ucap Melati sedikit tertawa

Reynard hanya memandangi Melati yang tertawa kearah Bayu dan Sarah batinnya terus saja memuji kecantikan Melati

Merekapun akhirnya bisa mengobrol hanya obrolan random tapi keduanya tampak sudah nyaman satu sama lain keadaan itu membuat Sarah sedikit hawatir dia tidak tau dari mana asal pria ini yang tiba-tiba saja mengakui rasa cintanya pada sahabatnya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***