Pertemuan pertama

Tak lama dia pun sampai di alamat yang tertera di dalam brosur

Terlihat sebuah toko bunga berukuran kecil yang setiap bunganya di tata dengan rapi sehingga terlihat sangat indah

Tapi perhatian Reynard tidak tertuju pada bunga melainkan hanya mencari si gadis bunga impiannya...

Diapun masuk kedalam toko sambil celingak-celinguk seperti mencari sesuatu

Tiba-tiba dari belakang terdengar suara seorang wanita bertanya

"Lagi cari bunga apa yaa mas"suara lembut seorang wanita

Reynard langsung berbalik kearah sumber suara berharap itu adalah si gadis bunga

Tapi saat berbalik Reynard sedikit kecewa karena yang berdiri di sana bukanlah gadis impiannya

"Cari bunga apa yaa mas" ucap wanita itu mengulangi pertanyaannya itu adalah Sarah sahabat Melati

"Eeemm yang punya toko ini dimana yaa" ucap Reynard mencoba bertanya

"Ooh Melati" jawab Sarah mencoba untuk menjelaskan

"Iya Melati" ujar Reynard mengiyakan saat itu dia baru tau kalau nama si gadis bunga adalah Melati

"Tadi sih ada mas tapi sekarang nggak tau di mana mungkin di belakang" ujar Sarah menjelaskan

"Ada perlu apa ya mas nanti biar saya yang cariin"sambung Sarah

"Nggak perlu saya cuma mau ketemu sama pemilik toko ini aja" ujar Reynard

"Ketemu Melati?" Ucap Sarah merasa heran ada urusan apa pria ini dengan Melati

Tiba-tiba dari arah belakang datang seorang wanita cantik yang bertanya dengan suara lembutnya

"Ada apa Sar"tanyanya dengan suara lembut

Degh

Tiba-tiba saja hati Reynard bergetar hebat bahkan hanya sekedar mendengar suaranya

"Nggak tau nih Mel" jawab Sarah

Reynard berbalik untuk melihat siapa yang ada di belakang mata Reynard tiba-tiba berbinar saat melihat bahwa yang ada dibelakang adalah si gadis bunga

Itulah kali pertama Reynard melihat wajah cantik Melati dari dekat

"Ada apa ya mas" tanya melati sambil mendekati Reynard

Reynard hanya terdiam karena terpaku akan kecantikan wajah Melati

"Mas?" Ucap Melati lagi untuk menyadarkan Reynard dari lamunannya

Seketika Reynard langsung tersadar dia sepertinya memang tidak bisa berpaling dari wajah cantik Melati

"Eeh iya"jawab Rey yang terkejut

"Mas ada perlu apa yaa"tanya Melati mencoba bertanya

"Saya mau pesan buket bunga"jawab Rey yang sepertinya mencari alasan untuk bisa bersama Melati

"Mau bunga apa?" Melati mencoba melayani

"Kamu suka bunga apa?"ujar Reynard mencoba merayu

"Hah?"Melati bingung

"Yaa maksud saya mba suka bunga apa siapa tau seleranya sama dengan calon istri saya" Reynard mengalihkan pembicaraan

"Oohh untuk calon istri yaa" Melati merasa lega

"Kalau saya sukanya mawar putih"sambung Melati

"Ya udah saya pesan itu tolong dirangkai yang indah yaa"Reynard memesan

Melati pun bergegas membuat pesanan Reynard mulai dari memilih bunga hingga mulai merangkai hingga pesanan mawar putih milik Reynard selesai di buat

Bunga itu nampak sangat indah tapi perhatian Reynard tidak pada bunga buatan Melati melainkan wajah cantik Melati yang membuat rangkaian bunga...

Setelah selesai Melati menyerahkan karangan bunga itu untuk Reynard...

"Berapa yaa"tanya Reynard

"Nanti bayarnya di kasir yaa"jawab Melati sambil tersenyum

Reynard berjalan menuju kasir yang dimana ada Sarah disana dia memang bertugas di belakang meja kasir...

Reynard sampai di meja kasir lalu bertanya

"Berapa yaa"tanyanya hendak membayar

"Semuanya jadi 250 ribu mas"jawab Sarah

Reynard merogoh dompet yang berada di kantongnya kemudian membayar sembari menunggu kembalian dia masih saja mencuri pandang pada Melati yang tengah sibuk pada pekerjaannya

"Mas suka yaa sama temen saya"tanya Sarah sembari menyodorkan uang pecahan 50 ribu pada Reynard

"Iya"jawab Reynard sambil tersenyum dan terus memandangi Melati tanpa menghiraukan uangnya yang diberikan oleh Sarah

"Mas uangnya" Sarah menyadarkan Reynard dari lamunannya

"Oohh iya"Reynard langsung mengambil uangnya dan berlalu dari sana

Tanpa sepengetahuan mereka Reynard meletakkan rangkaian bunga mawar itu di salah satu sudet toko karena memang yang disebutnya calon istri adalah Melati

Setelah Reynard pergi Sarah langsung bergegas menghampiri Melati yang tengah sibuk

"Kayaknya dia suka deh sama kamu" ujar Sarah mengagetkan Melati

"Maksud kamu apa sih Sar"ujar Melati yang sepertinya tak percaya dengan ucapan sang sahabat

"Tadi aku nanya apa dia suka kamu atau enggak.. terus dia jawab iya"ujar Sarah menjelaskan

"Yaa nggak mungkin lah tadi kamu di ndenger sendiri kan katanya itu untuk calon istrinya"jawab Melati sambil tersenyum

"Gimana siih"sambungnya yang merasa heran dengan sahabatnya itu

"Tapi aku yakin kalau mas tadi itu suka sama Melati" ucap batin Sarah

"Eehh emangnya kamu pernah ketemu dia dimana siih" ucap Sarah yang sepertinya masih penasaran

"Eemm kayanya belum pernah deh" ujar Melati seperti coba mengingat

"Coba inget lagi deh Mel soalnya tadi dia tuh yakin banget mau nyari kamu" Sarah sepertinya masih yakin pada pendapatnya

"Kayaknya emang nggak pernah deh" ujar Melati dengan yakin

"Tapi nanti aku coba inget-inget lagi deh" sambungnya

"Yaa udah aku balik ke meja kasir lagi yaa" Sarah sepertinya putus asa meyakinkan sang sahabat

"Nanti coba aku cari tau aja deh" ucap batin Sarah

***

Sementara itu di perjalanan Reynard nampak begitu bahagia bagaimana tidak akhirnya setelah lelah mencari dia berhasil bertemu dengan gadis bunga impiannya

Bahkan sekarang dia tau kalau namanya Melati nama yang indah sama seperti orangnya bahkan hanya membayangkannya saja membuatnya tersenyum dia tidak pernah merasa seperti ini pada gadis manapun yang pernah bersamanya....

***

Kembali ke toko bunga dimana Melati dan Sarah akan bersiap untuk menutup toko mereka saat ini akan merapikan di bagian sudut tiba-tiba Sarah terkejut mendapati bunga yang tadi di beli oleh Reynard berada disana

"Mel"teriaknya sambil mengangkat bunga

"Loh kok bunganya disini" ujar Melati yang merasa heran

"Tuh kan makin yakin aku kalau emang mas-mas tadi tuh suka sama kamu" ujar Sarah semakin yakin

"Yaa nggak mungkinlah tadi kamu denger sendiri kan dia bilang ini buat calon istrinya" Melati menjawab dengan tegas

"Udah ayo kita tutup nanti keburu malem loh"sambung Melati"

"Terus bunganya gimana?" Tanya Sarah

"Yaa udah simpen aja dulu siapa tau dia balik lagi" jawab Melati

"Ya udah deh"ujar Sarah yang kemudian meletakkan bunga itu di meja kasir berharap Reynard datang lagi dan dia bisa menanyainya lagi tentang perasaannya pada Melati

dirumah

"Assalamualaikum" suara Melati mengucapkan salam

"Waalaikum salam" jawab ayah Melati dari dalam rumah

"Looh ayah kenapa" Melati merasa khawatir dengan keadaan sang ayah yang nampak tidak sehat

Pak Rahmat ayah Melati memang menderita Tuberculosis sejak 4 bulan lalu sehingga harus terus berada dalam pengawasan dokter

"Ayah nggak apa-apa"ujar sang ayah yang tidak ingin membuat Melati panik

"Gimana tokonya" tanya ayahnya mencoba mengalihkan pembicaraan

"Udah nggak usah ngurusin toko dulu kita ke rumah sakit yaa" ajak Melati yang memang merasa khawatir

" Udah ayah nggak apa-apa kok kamu tenang aja" sang ayah terus menenangkan

"Yaa udah ayah minum obat yaa"Melati menuju kamar ayahnya untuk mengambilkan obat

Terpopuler

Comments

Achewalt

Achewalt

Aku bener-bener kagum, teruslah menulis thor!

2025-01-24

2

LISA

LISA

Ceritanya bagus Kak

2025-01-27

1

lihat semua
Episodes
1 Reynard Aditya Narendra
2 Gadis Bunga
3 Bos gila
4 Pertemuan pertama
5 Calon istri
6 Burung beo
7 Karyawan
8 Duri Mawar
9 Siap Bidadariku
10 Mampir
11 Maling
12 Bidadari bukan burung beo
13 Pelanggan tampan
14 Cantik
15 Pesta orang kaya
16 Diganggu preman?
17 Nggak pantes
18 Jangan ganggu Melati
19 Itu siapa?
20 Bukan urusan kamu
21 Aku rela
22 Sup ayam
23 Gelang
24 Dewi Fortuna
25 Melamar
26 Kamu kenapa?
27 Diterima
28 Ternyata
29 Ditolak
30 Jadi imam
31 Kebakaran
32 Kepergian ayah
33 Jemput calon suami
34 Pelanggan rese
35 Amarah Reynard
36 Penghargaan
37 Mabuk
38 Ayo Kawin lari
39 Benturan
40 Masuk Rumah Sakit
41 Maaf
42 Keras kepala
43 kesal
44 Ayam bakar madu
45 Istri bawel
46 Makan malam
47 Dasar beo
48 Patah hati
49 Kecelakaan
50 Pernikahan batal
51 Bangun
52 Lupa tanya nama
53 Bunga
54 Cemburu
55 Duda
56 Mama?
57 Bicara penting
58 Rencana Lamaran
59 Kepergian Bunga
60 Bukan wanita baik
61 Masa lalu Melati
62 Keguguran
63 Menyesal
64 Aku nggak Peduli
65 Romantis
66 Attar
67 Dihajar
68 Pingsan
69 Attar lagi
70 Ketakutan
71 Trauma
72 Kantor polisi
73 Jangan tinggalkan aku
74 Sah
75 Kanker
76 Tidur sama istri
77 Warna favorit
78 Hadiah dari Mertua
79 Malam pernikahan
80 Sang penolong
81 Panggilan sayang
82 Mandi Bareng
83 Mimpi
84 Kutunggu Jandamu
85 Cemburunya Melati
86 Keramas
87 Assalamualaikum Istri
88 Maafkan Aku
89 Izin Menikah Lagi
90 Sok Romantis
91 Mode Galak
92 Sedang Tidak Ingin Diganggu
93 Terungkap
94 Bertahan Sayang
95 Melemah
96 Akhir dari kisah (Ending)
97 Mawar untuk Melati S2 (Aisyah)
Episodes

Updated 97 Episodes

1
Reynard Aditya Narendra
2
Gadis Bunga
3
Bos gila
4
Pertemuan pertama
5
Calon istri
6
Burung beo
7
Karyawan
8
Duri Mawar
9
Siap Bidadariku
10
Mampir
11
Maling
12
Bidadari bukan burung beo
13
Pelanggan tampan
14
Cantik
15
Pesta orang kaya
16
Diganggu preman?
17
Nggak pantes
18
Jangan ganggu Melati
19
Itu siapa?
20
Bukan urusan kamu
21
Aku rela
22
Sup ayam
23
Gelang
24
Dewi Fortuna
25
Melamar
26
Kamu kenapa?
27
Diterima
28
Ternyata
29
Ditolak
30
Jadi imam
31
Kebakaran
32
Kepergian ayah
33
Jemput calon suami
34
Pelanggan rese
35
Amarah Reynard
36
Penghargaan
37
Mabuk
38
Ayo Kawin lari
39
Benturan
40
Masuk Rumah Sakit
41
Maaf
42
Keras kepala
43
kesal
44
Ayam bakar madu
45
Istri bawel
46
Makan malam
47
Dasar beo
48
Patah hati
49
Kecelakaan
50
Pernikahan batal
51
Bangun
52
Lupa tanya nama
53
Bunga
54
Cemburu
55
Duda
56
Mama?
57
Bicara penting
58
Rencana Lamaran
59
Kepergian Bunga
60
Bukan wanita baik
61
Masa lalu Melati
62
Keguguran
63
Menyesal
64
Aku nggak Peduli
65
Romantis
66
Attar
67
Dihajar
68
Pingsan
69
Attar lagi
70
Ketakutan
71
Trauma
72
Kantor polisi
73
Jangan tinggalkan aku
74
Sah
75
Kanker
76
Tidur sama istri
77
Warna favorit
78
Hadiah dari Mertua
79
Malam pernikahan
80
Sang penolong
81
Panggilan sayang
82
Mandi Bareng
83
Mimpi
84
Kutunggu Jandamu
85
Cemburunya Melati
86
Keramas
87
Assalamualaikum Istri
88
Maafkan Aku
89
Izin Menikah Lagi
90
Sok Romantis
91
Mode Galak
92
Sedang Tidak Ingin Diganggu
93
Terungkap
94
Bertahan Sayang
95
Melemah
96
Akhir dari kisah (Ending)
97
Mawar untuk Melati S2 (Aisyah)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!