AWAL BALAS DENDAM

Bersamaan dengan itu Ratu Aulia melompat dari lantai tiga, yang mana membuat Gwen terkejut bukan main

PYAR

BRUK

Terlambat! sebelum Gwen berteriak, mencegah kegilaan junjungan nya, Ratu Aulia sudah lebih dulu, melompat turun dari lantai tiga kamar nya.

"SIAPA DI SANA!!!"

Teriak para prajurit berlari ke arah di mana suara pecahan guci yang Gwen lempar,

Seperti prediksi Ratu Aulia, setiap sepuluh langkah, mereka akan kembali ke posisi semula, dan dengan begitu, saat mereka mendengar suara, mereka semua akan bergerak ke asal suara tadi, dan Ratu Aulia bisa lolos dari para prajurit yang berjaga itu.

"SIAPA DI SANA!!!"

Teriak salah satu prajurit memeriksa tempat asal suara.

"Pecahan guci?" ucap salah satu prajurit mengernyitkan alisnya heran.

"Kenapa ada guci di sini?" tanya nya lagi.

Mereka semua fokus, pada guci berwarna putih yang sudah pecah, berserakan di atas tanah, guci tadi di lempar sama Gwen.

Sementara Ratu Aulia dengan gerakan pelan namun cepat seperti angin, berlari keluar menaiki tembok tinggi yang menjadi pembatas istana.

"Y-yang Mulai Ratu," ucap Gwen mengigit jarinya.

Gwen benar-benar tidak menyangka, junjungan nya melakukan ini semua, Gwen tahu bahwa Ratu Aulia itu sangat pandai dalam ilmu beli, tapi tetap saja Gwen merasa khawatir, apa saat ini ada di lingkungan istana, tempat yang di jaga oleh ratusan ribu ksatria di setiap sudut nya.

Bagiamana kalau Yang Mulia Ratu nya ketahuan, pikir Gwen gelisah.

Saat ini Gwen sedang ada di balik jendela kamar Ratu Aulia, yang sudah ditutup rapat kembali, tirai dan jendela agar para prajurit tadi tidak curiga.

"Apa yang sebenarnya Yang Mulia Ratu rencanakan, bagaimana kalau sampai ketahuan," ucap Gwen khawatir.

Gwen membuka sedikit tirai jendela, melihat ke adaan di bawah.

Di bawah sana, sudah ada puluhan prajurit yang seperti nya sedang mencari tahu dari mana asal guci tadi.

"ADA PENYUSUP!!!

"TUTUP SEMUA GERBANG!"

"PERINTAH KAN PARA PRAJURIT YANG BERJAGA DI GERBANG UTAMA, SAMPING DAN JUGA BELAKANG, UNTUK SEGERA MENUTUP SEMUA NYA!!!"

Teriak salah satu prajurit.

Gwen semakin gemetaran, melihat sudah banyak prajurit yang menyebar di bawah sana.

"Y-yang Mulai Ratu," batin Gwen berjalan ke sana kemari.

Sementara orang yang Gwen khawatir kan saat ini, dengan santai nya berjalan keluar dari istana, setelah tadi berhasil melompati tembok pembatas.

Panglima perang itu bukan lah gadis biasa, Ratu Aulia sudah terbiasa berada di Medan perang, pergerakan nya dalam mengelabui musuh tidak perlu di ragukan lagi.

"Dasar bodoh," batin Ratu Aulia tersenyum miring.

Ratu Aulia yakin saat ini istana sedang di hebohkan, dan mungkin saja saat ini seluruh Ksatria sedang kerepotan.

Ratu Aulia berjalan dengan tatapan tajam nya, menuju ke arah kanan, tanpa rasa takut atau apapun, tujuan nya hanya satu, yaitu ingin bertemu dengan main nya, yang sudah menunggu kedatangan diri nya.

Ratu Aulia terus berjalan lurus di kegelapan malam, yang hanya di terangi bulan berbentuk sabit.

Di ujung sana ada sebuah bangunan yang terlihat tidak berpenghuni, bangunan itu sangat besar dan jaraknya juga tidak jauh dari istana, lebih tepat nya ada di dalam hutan, belakang istana kerajaan Althof, yang jarang di masuki oleh orang, karena hutan itu di kenal dengan hutan Kramat.

"SALAM YANG MULIA RATU!"

Ucap serempak ratusan ribu ksatria berlutut di depan Ratu Aulia.

"Hem"

Jawab Ratu Aulia mengibaskan tangannya.

Mereka semua adalah ksatria yang ada di bawah kepemimpinan Ratu Aulia, lebih tepatnya mereka semua adalah orang-orang Ratu Aulia, para kesatria hebat yang dikenal dengan kesatria elit kerajaan Althof.

Walaupun status mereka adalah ksatria istana, tapi mereka hanya tunduk pada panglima nya, yang sekarang sudah menjadi Ratu Althof, dan hanya Ratu Aulia yang bisa memerintahkan mereka semua.

Raja Althof? Pria bodoh itu tidak ada apa-apa nya bagi mereka, walaupun kedudukan nya sebagai Raja Althof, tapi para kesatria elit itu hanya tunduk pada Aulia Xavier, panglima perang wanita yang sangat mereka hormati dan segani.

Setiap ucapan Ratu Aulia, adalah sebuah perintah bagi mereka!

Dari segi power nya saja sudah kelihatan kan, bahwa Ratu Aulia lebih dominan dari pada Raja Althof.

Aneh? Mungkin memang terdengar aneh, seorang Raja tidak bisa menunduk kan Ksatria nya, tapi ini sebenarnya tidak aneh, karena Raja Althof hanya status nya saja seorang Raja, tapi faktanya? Pria bodoh itu hanya Raja yang tidak memiliki apa-apa yang patut di hormati.

Para ksatria elit itu, memang Ratu Aulia sendiri yang membentuk mereka, di tahun pertama Ratu Aulia menjabat sebagai panglima perang.

Bisa kalian bayangkan se hebat dan se bahaya apa seorang Aulia Xavier, sosok perempuan yang umur nya masih muda, tapi sudah memiliki ratusan ribu ksatria yang tunduk di bawah perintah nya.

Sebelum menjadi seorang Ratu Althof saja, Aulia Xavier sudah memegang penuh kekuasaan atas ratusan Ksatria elite kerajaan Althof, apa lagi sekarang dirinya sudah menjadi Ratu Althof, mungkin saja nanti bukan hanya Ksatria yang akan tunduk pada diri nya, tapi seluruh rakyat kerajaan Althof akan ada di pihak nya.

Dan itu adalah tempat tujuan Ratu Aulia, sebelum Ratu Aulia merebut tahta dari Raja Althof, bukan kah Ratu Aulia harus lebih dulu mengambil hati rakyat, agar kedepannya rencana balas dendam nya berjalan lebih mudah.

Lalu Raja Althof? Laki-laki bodoh titisan iblis itu tempat nya bukan di sini, akan Ratu Aulia antar kan dia ke tempat asal nya, bersama Selir kesayangan nya itu, tapi sebelum itu, Ratu Aulia akan sedikit bermain bersama mereka berdua.

Bukan kah sangat disayang kan kalau langsung di bunuh, mutilasi dulu kali lebih seru😌

"Erick!" ucap Ratu Aulia dingin.

Erick, salah satu Ksatria yang selama ini menjadi orang kepercayaan Ratu, yang Ratu Aulia tugaskan untuk memimpin para ksatria elit yang ada di sini, selama Ratu Aulia bertugas di perbatasan dulu.

Erick pria tampan berkulit eksotis dengan otot-otot kekar nya, sangat tampan dan juga Sexi.

Nebula di mana kau? Ini ada pria tampan dan hot😂

Nebula? Kalian masih ingat bukan 🤭

"Perempuan itu sudah ada di penjara bawah tanah Panglima," jawab Erick tegas.

"Hem, kerja bagus," ucap Ratu Aulia melanjutkan perjalanan nya.

Erick dengan cepat langsung mengikuti junjungan nya, dari belakang.

Di sepanjang jalan semua kesatria menunduk kan kepala nya saat Ratu Aulia melewati mereka satu persatu, berjalan masuk ke dalam bangunan yang selama ini menjadi tempat tinggal mereka.

"Apa dia sudah sadar?" tanya Ratu Aulia tanpa melihat ke arah Erick.

Terpopuler

Comments

ika yanti naibaho

ika yanti naibaho

wihhh up banyak semangat kk jaga kesehatan

2025-01-24

1

Kardi Kardi

Kardi Kardi

hmmm. nice works. miss PANGLIMA

2025-02-05

1

Osie

Osie

nebula orgnya ratu ivara..hadeeh apa msh narsis ma cogan?/Grin/

2025-01-24

2

lihat semua
Episodes
1 KABAR BURUK
2 PENGANTIN PENGGANTI
3 PERASAAN ANEH
4 JEMPUTAN DARI ISTANA
5 KEDATANGAN AULIA
6 DENDAM AULIA
7 BERSITEGANG
8 KEBERANIAN AULIA
9 RAJA & RATU WALLACE
10 RATU ALTHOF
11 TERTARIK
12 TERKEJUT
13 RAJA ALTHOF
14 KEMARAHAN AULIA
15 MARAH
16 JESSICA
17 DI CAMPAK KAN
18 AWAL BALAS DENDAM
19 HAMA I
20 EKSEKUSI
21 KAMTIA HAMA I
22 KEHEBOHAN
23 KELICIKAN SELIR UTAMA
24 TERSANGKA PEMBUNUHAN
25 KEDATANGAN RATU AULIA
26 RUANG PERTEMUAN
27 KERIBUTAN DI RUANG PERTEMUAN
28 PERTARUNGAN
29 PERTARUNGAN II
30 PERTENGKARAN
31 KEKACAUAN I
32 KEKACAUAN II
33 WALLACE FAMILY
34 RAHASIA PANGERAN BRIAN
35 TIDAK MENYANGKA
36 MEREBUT NYA
37 WILAYAH KERAJAAN WALLACE
38 PANGERAN BRIAN
39 TENTANG AULIA
40 PENYUSUP
41 PERTEMUAN KEDUA
42 RATU AULIA DAN PANGERAN BRIAN
43 GOMBALAN MAUT
44 GEJALA BUCIN
45 RACUN
46 DILAMAR
47 DITOLAK
48 TIDAK MENYERAH
49 MULAI BERANI
50 KEGILAAN PANGERAN BRIAN
51 TERCIDUK PENGERAN ALBIRU
52 MODUS PANGERAN BRIAN
53 ISTANA KERAJAAN ALTHOF
54 KERIBUTAN DI ISTANA
55 LENGSERKAN RAJA ALTHOF
56 KEDATANGAN SELIR UTAMA
57 PERTENGKARAN
58 RENCANA LICIK SELIR UTAMA
59 MENGANGUMI
60 BODOH
61 PERTENGKARAN II
62 PEMIMPIN YANG BURUK
63 BUKAN PEWARIS ASLI
64 TIDAK BERETIKA
65 TIDAK SOPAN
66 MULAI BERAKSI
67 PENYELAMATAN
68 DI BEBASKAN
69 MENUJU BALAS DENDAM
70 FAKTA
71 MENGATUR STRATEGI PENYEBRANGAN
72 PENYERANGAN
73 PROMOSI KARYA BARU (PUTRI ALANA)
74 KEGILAAN RATU AULIA
75 PEMBANTAIAN
76 RACUN PENGERAN BRIAN
77 LAUTAN MAYAT
78 TERBONGKAR
79 MUTILASI IBU SURI
80 SEMAKIN KACAU
81 FAKTA MENGEJUTKAN
82 KEBENARAN
83 MELAMAR?
84 CEROBOH
85 KEMATIAN HAMA
86 KAMARAHAN TUAN XAVIER
87 TEGANG DAN HARU
88 KEDATANGAN PANGERAN BRIAN
89 KEKASIH PENGERAN BRIAN
90 SERANGAN MENDADAK
91 PENGKHIANAT
92 KEMATIAN PENGKHIANAT
93 KEMATIAN PENGKHIANAT
94 PERMOHONAN
95 PERDEBATAN DUA PENGERAN
96 MENGUNJUNGI AULIA
97 CIUMAN MESRA
98 SEMAKIN DEKAT
99 INGIN MENIKAH
100 TANGISAN RATU AULIA
101 PERTENGKARAN
102 PERKELAHIAN
103 KEDATANGAN RATU AULIA
Episodes

Updated 103 Episodes

1
KABAR BURUK
2
PENGANTIN PENGGANTI
3
PERASAAN ANEH
4
JEMPUTAN DARI ISTANA
5
KEDATANGAN AULIA
6
DENDAM AULIA
7
BERSITEGANG
8
KEBERANIAN AULIA
9
RAJA & RATU WALLACE
10
RATU ALTHOF
11
TERTARIK
12
TERKEJUT
13
RAJA ALTHOF
14
KEMARAHAN AULIA
15
MARAH
16
JESSICA
17
DI CAMPAK KAN
18
AWAL BALAS DENDAM
19
HAMA I
20
EKSEKUSI
21
KAMTIA HAMA I
22
KEHEBOHAN
23
KELICIKAN SELIR UTAMA
24
TERSANGKA PEMBUNUHAN
25
KEDATANGAN RATU AULIA
26
RUANG PERTEMUAN
27
KERIBUTAN DI RUANG PERTEMUAN
28
PERTARUNGAN
29
PERTARUNGAN II
30
PERTENGKARAN
31
KEKACAUAN I
32
KEKACAUAN II
33
WALLACE FAMILY
34
RAHASIA PANGERAN BRIAN
35
TIDAK MENYANGKA
36
MEREBUT NYA
37
WILAYAH KERAJAAN WALLACE
38
PANGERAN BRIAN
39
TENTANG AULIA
40
PENYUSUP
41
PERTEMUAN KEDUA
42
RATU AULIA DAN PANGERAN BRIAN
43
GOMBALAN MAUT
44
GEJALA BUCIN
45
RACUN
46
DILAMAR
47
DITOLAK
48
TIDAK MENYERAH
49
MULAI BERANI
50
KEGILAAN PANGERAN BRIAN
51
TERCIDUK PENGERAN ALBIRU
52
MODUS PANGERAN BRIAN
53
ISTANA KERAJAAN ALTHOF
54
KERIBUTAN DI ISTANA
55
LENGSERKAN RAJA ALTHOF
56
KEDATANGAN SELIR UTAMA
57
PERTENGKARAN
58
RENCANA LICIK SELIR UTAMA
59
MENGANGUMI
60
BODOH
61
PERTENGKARAN II
62
PEMIMPIN YANG BURUK
63
BUKAN PEWARIS ASLI
64
TIDAK BERETIKA
65
TIDAK SOPAN
66
MULAI BERAKSI
67
PENYELAMATAN
68
DI BEBASKAN
69
MENUJU BALAS DENDAM
70
FAKTA
71
MENGATUR STRATEGI PENYEBRANGAN
72
PENYERANGAN
73
PROMOSI KARYA BARU (PUTRI ALANA)
74
KEGILAAN RATU AULIA
75
PEMBANTAIAN
76
RACUN PENGERAN BRIAN
77
LAUTAN MAYAT
78
TERBONGKAR
79
MUTILASI IBU SURI
80
SEMAKIN KACAU
81
FAKTA MENGEJUTKAN
82
KEBENARAN
83
MELAMAR?
84
CEROBOH
85
KEMATIAN HAMA
86
KAMARAHAN TUAN XAVIER
87
TEGANG DAN HARU
88
KEDATANGAN PANGERAN BRIAN
89
KEKASIH PENGERAN BRIAN
90
SERANGAN MENDADAK
91
PENGKHIANAT
92
KEMATIAN PENGKHIANAT
93
KEMATIAN PENGKHIANAT
94
PERMOHONAN
95
PERDEBATAN DUA PENGERAN
96
MENGUNJUNGI AULIA
97
CIUMAN MESRA
98
SEMAKIN DEKAT
99
INGIN MENIKAH
100
TANGISAN RATU AULIA
101
PERTENGKARAN
102
PERKELAHIAN
103
KEDATANGAN RATU AULIA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!