chapter delapan

hay guys author balik lagi happy reading ya

☘️

☘️

☘️

Calisa Maheswari adalah seorang gadis yatim piatu yang di besarkan oleh neneknya di sebuah desa negara I, Calisa atau biasa di panggil lisa ia tumbuh menjadi gadis ceria tapi ceroboh, saat ini usianya sudah tujuh belas tahun atau setara kelas tiga SMA

Lisa gadis yang rajin suka membantu neneknya setiap pagi ia sebelum berangkat sekolah akan memasak dan membereskan rumah terlebih dahulu karena ia tak mau neneknya kecapekan setelah pulang bekerja jika harus mengerjakan semua pekerjaan rumah.

back to story

pranggg.....

seorang wanita terkejut dan terbangun saat mendengar suara benda jatuh ia melihat figura di atas nakas jatuh membuat perasaannya tak enak, ia bangkit dan mengambil figura itu yang berisikan foto pernikahannya, seketika ia ingat dimana ponselnya dan mengambilnya dapat ia lihat banyak sekali panggilan tak terjawab dan banyak pesan yang masuk dari suaminya

Ia tertidur tadi setelah sholat isya sebelum suaminya menelpon ia mencoba menghubungi suaminya sudah beberapa kali tapi nomer suaminya tak aktif ia melihat jam ternyata waktu subuh sebentar lagi, ia bergegas ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu bertepatan dengan ia keluar terdengar kumandang adzan subuh

Ia pun melaksanakan kewajibannya sebagai seorang Muslim setelah selesai ia berdoa kepada Tuhan sekilas ia melihat figura yang pecah tadi

ya allahh engkau yang tahu segalanya tolong lindungi dimana pun suami ku berada. doa wanita itu

kring.....

Kring...

kring...

Wanita itu terkejut mendengar suara ponselnya berdering ternyata ia tertidur di atas sajadah tadi ia melihat ponselnya ternyata suaminya yang menelpon dan sekarang sudah jam delapan pagi selama itu ia tertidur, buru-buru ia angkat telpon itu

📞 assalamualaikum mas

📞waalaikumsalam sayang

dapat Fafa dengar jika di sebrang sana sangat ramai ya wanita itu tak lain adalah fafa yang sedang mengangkat telpon dari suaminya

📞 mas ada apa kenapa ramai sekali

📞 sayang maaf

degg....

📞kenapa mas ada apa. bingung fafa kenapa tiba-tiba suaminya meminta maaf padanya

📞 sayang mas minta maaf. dapat fafa dengar suara di sana sangat riuh ada wanita menangis dan dapat fafa dengar jika suara suaminya tercekat.

📞 mas tenang dulu coba bilang sama Fafa ada apa

📞 maafin mas sayang di sini terjadi kesalahpahaman dan berujung mas... mas, Vincent ragu untuk mengatakannya

📞 iya mas kenapa. fafa berusaha sabar mendengarkan suaminya walaupun perasaannya sudah tak karuan

📞 mas.... mas harus menikahi seorang gadis di sini

hening tak ada sahuta dari fafa membuat Vincent khawatir sungguh bodoh dirinya pasti ia sudah sangat menyakiti istrinya

📞 sa-sayang.... fafa heii

📞 a-apa mas.🥺😩 terasa ada jarum yang menusuk relung hatinya mendengar perkataan suaminya hingga ia tak bisa berkata-kata

ya allahh ini kah jawabanmu atas mimpi itu, sakit ya allahh. fafa hanya membatin memegangi dadanya yang terasa sesak

📞 ma-maafkan mas sayang. Vincent pun sudah menitikan air mata ia tak sanggup membayangkan betapa sesak dada istrinya

huft.... fafa menghembuskan nafas untuk menetralkan sesak di dadanya lalu bertanya pada Vincent

📞 sebenernya ada apa mas?. fafa mencoba tenang

📞 jadi gini sayang....

flashback on

brakk.....

" sedang apa kalian..... " teriaknya terkejut mengundang beberapa warga yang di sekitar untuk mendekat mereka pun sama terkejutnya seperti orang yang berteriak

Suara pintu terbuka dan teriakan seseorang mengejutkan dua insan yang tertidur saling bersandar dengan kepala sang wanita di bahu pria dan kelapa sang pria ada di atas kepala wanita itu

Sang pria terbangun lebih dahulu terkejut ada seorang lelaki paruh baya yang melihat mereka dan lebih terkejutnya lagi ia melihat gadis itu bersandar pada pundaknya reflek pria itu bangun dan menyangkal

" tenang pak jangan salah paham "

" tidak bisa kalian harus ikut saya ke kepala desa sekarang " tak mengindahkan pembelaan pria itu langsung di giring bersama wanita itu ke Kepala desa

Sampai di rumah kepala desa para warga berteriak menghakimi pria dan wanita itu jika berbuat hal yang tak senonoh di kampungnya maka mereka ingin pria dan wanita itu menikah

" ada apa ini " tanya pak kades

" ini pasangan mesum pak di gubuk dekat sawah kami " ucap warga pak kades pun melihat Vincent ia tau pria ini adalah pengusaha yang tengah membangun hotel di dekat jalan desanya.

" maaf pak kades saya ini pria beristri dan untuk yang mereka lihat itu tidak benar kami hanya numpang meneduh di gubuk itu karena hujan deras semalam " Vincent membela diri karena ia tak bisa mengandalkan gadis yang ada di sampingnya itu sudah menangis sesegukan karena takut, ya pria itu adalah Vincent

" alah udah tau punya istri masih aja main perempuan " ucap salah satu warga

" saya tidak bermain perempuan " bantah Vincent "

" maling mana ada mau ngaku "

" iya... kami gak mau tau kalian harus menikah karena kalian telah mengotori kampung kami " kira-kira begitulah teriakan para warga pada Vincent dan gadis itu

" Lisa.... " teriak wanita paruh baya dengan raut wajah khawatir menghampiri gadis yang di sebelah Vincent

" nenek " gadis itu menghambur ke pelukan wanita yang ia panggil nenek itu

" bik sumi " Vincent kenal dengan wanita paruh baya itu karena ia yang bekerja di tempat penginapan Vincent.

" bik saya berani sumpah jika saya tidak melakukan hal yang tidak-tidak dengan cucu bibik "

" saya percaya tuan dan cucu saya pasti tidak akan melakukan hal seperti itu " ia masih memeluk cucunya yang ketakutan

" pokoknya kalian harus menikah tidak mau tau " teriakan warga terdengar lagi

" tenang kalian harap tenang jangan main hakim sendiri " ucap pak kades

Vincent mengusak rambutnya kasar dan bicara

" baiklah tapi izinkan saya menelfon istri saya lebih dahulu " Vincent menjauh dan minta tolong pada kades meminjam Cargher untuk ponselnya yang mati setelah terisi sedikit ia menghubungi istrinya

banyak yang bisik-bisik ternyata Vincent benar sudah memiliki istri

Flashback off

📞 begitu sayang.... maafkan aku sayang aku tak mau menikahinya, aku tak ingin membuatmu terluka sayang. tak ada lagi wajah garang dan datar jika sudah berhadapan dengan istrinya

📞 a-aku izinkan mas untuk menikahi gadis itu. ucap fafa lirih

📞 apa.... tapi sayang..... belum Vincent menyelesaikan perkataannya fafa sudah menyahut

📞 mas ini bukan mas mau atau tidak tapi mas harus tau di desa itu memang sangat tabu jika lawan jenis berada didalam ruangan hanya berdua saja, dan coba jika mas tidak menikahi gadis itu bagaimana nasibnya nanti mas enak bisa kembali ke sini tapi gadis itu bagaimana ia akan dipandang rendah oleh warga di situ pasti banyak orang yang menggunjingnya nanti walaupun aku tau mas gak melakukan apa pun dengan gadis itu tapi tetap saja ia akan di asingkan di tanah kelahirannya sendiri. jelas fafa agar suaminya mengerti menahan rasa sesak di dadanya

*

*

*

segini dulu ya guys gk kuat author ikut nyesek jd fafa 🥹🥹

jangan lupa like and komennya ya

see you guys....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***