Episode 5 (Tunangan Azyra & Arga)

Seminggu kemudian

Azzam kini sukses, Azzam sudah menjadi pelukis terkenal dan bukan hanya itu. Dia juga punya perusahaan sendiri dan bisa membayar orang untuk membantu kerjaannya jika banyak orang yang pesan.

" Azyra, dalam 1 minggu aku berhasil. Kini aku bisa melamar kamu " kata Azzam

Azzam datang dengan pakaian rapi dan membawa bunga yang sangat bagus dan emas yang begitu mahal. Azzam datang kerumah Azyra dengan menggunakan mobil pribadinya

" dulu aku naik taksi dan naik gojek kemana-mana, sekarang sulit di bayangkan aku sudah punya mobil pribadi " kata Azzam

**Zhana

Zhana sampai di rumah Paman Dera

" Zhana " sapa Dera

" Paman " sebut Zhana

" ayo masuk, saya akan kenalkan putri saya " kata Dera

Zhana masuk mengikuti Dera, saat masuk Zhana terdiam melihat Arga, dan Arga juga melihat Zhana dengan posisi kaget.

" Lihat siapa yang Papa bawah, Zyra ini Zhana dia sepupu kamu dan Zhana ini anak saya Azyra. Dia anak dari adiknya Papa " kata Dera

" Azyra punya saudara pa? " tanya Azyra

" iyah, Maaf selama ini Papa tidak memberi tau kalian " kata Dera

" saudara? Saya baru tau " kata Aulia istrinya

" Aulia, Zhana ini tinggal di Semarang, dia disini karna kerja, kebetulan jumpa ya saya langsung undang. Agar persaudaraan kita tetap dekat " kata Dera

Azyra sangat senang punya saudara sesama perempuan

" sekian lama aku kepengen punya saudara, akhirnya aku punya saudara. Perkenalkan Namaku Azyra Sahara " kata Azyra memberi tangannya ke Zhana

" Zhana Launa " balas Zhana

" Zhana, ini Arga dia akan tunangan hari ini dengan Azyra " kata Dera

" selamat ya, semoga kalian bahagia " kata Zhana sambil tersenyum terpaksa

" iya terima kasih " balas Arga

" Paman, Zhana mau ke toilet dulu " kata Zhana

" oh, itu disana " kata Dera menunjukkan toilet dekat taman

" terima kasih, Zyra aku toilet dulu ya " kata Zhana

" iyah " balas Azyra.

Arga melihat Zhana pergi ke Taman

(" Zhana maafkan aku, aku sangat kaget ternyata kamu dan Azyra saudara ") dalam hati Arga kesel dan mengeluarkan air matanya

**Zhana

Zhana ke Taman dengari sholawat sambil air matanya menetes

" kenapa sakit ya? Arga kamu berbohong, seharusnya kamu jujur kalau kamu sudah punya wanita jadi aku tidak perlu berharap " kata Zhana yang air matanya menetes

**Azzam

Saat datang Azzam melihat rumah Azyra banyak tamu dan rumah yang di hias.

" ada apa ini? " tanya Azzam

Azzam masuk dan melihat bacaan Tunangan Azyra Sahara dan Arga Setrio

Azzam terdiam dan menyaksikan Arga memakaikan cincin ke Azyra, setelah itu Arga mencium kening Azyra, Azyra kemudian melihat Azzam. Azzam langsung keluar ke taman, Azyra menangis dan ingin mengejar tapi Papanya memegang tangan Azyra.

Azzam menangis di taman

" tidak aku sangka Azyra sudah di miliki Arga teman dekatku sendiri " kata Azzam sedih

Zhana melihat seorang pria nangis di Taman, Zhana samperin pria tersebut dan memberi erphonenya ke Pria itu

" apa ini? "tanya Azzam

" mungkin ini akan membuatmu tenang " kata Zhana

Azzam mengambil erphonenya dan meletakkan ke telinganya, Azzam mendengar suara lantunan Al-Qur'an yang merdu. Azzam merasa jadi semakin sakit dan terbawa suasana, lalu Zhana pergi meninggalkan pria tersebut kembali ke rumah Azyra

Setelah acara selesai

" Papa, Mama! Zyra mau ke toilet dulu " kata Azyra

" tunggu, Arga temani Zyra, takut dia lari " kata Dera

" Papa Apaan si! " kata Azyra

Arga menemani Azyra

" sudah deh, sampai sini saja " kata Azyra

Arga abaikan Azyra dan langsung keluar mencari Zhana. Azyra juga keluar mencari Azzam

**Azyra & Azzam

Azyra melihat Azzam di taman saat melangkah air mata Zyra jatuh

" Azzam, maafin Zyra. Zyra gak bermaksud menyakiti Azzam, ini semua terpaksa Zyra terima. Zyra hanya tunangan bukan nikah Azzam " kata Azyra yang air matanya keluar berkali-kali

" selamat Azyra, sudahlah. Lupakan saja aku, Arga itu terbaik dari padaku, dia teman dekatku. Dia pekerja keras dan sukses besar. Dia pria yang pantes untukmu, terima kasih atas kebaikanmu " kata Azzam mau melangkah pergi tapi Azyra menarik tangannya

" Azzam Zyra itu masih cinta sama Azzam, meski Zyra belum nikah, Azzam bisa bawah Zyra kabur. Please Azzam, Zyra gak bisa hidup tanpa Azzam " kata Azyra memeluk Azzam sambil nangis

**Zhana & Arga

Arga menemui Zhana

" Zhana, aku minta maaf " kata Arga

" maaf untuk apa? " tanya Zhana

" maaf dan terima kasih untuk kebaikanmu " kata Arga

" kamu pembohong, kamu bilang kerja luar kota tapi ini kamu malah tunangan dengan saudaraku lagi, ya tapi mau gimana lagi " kata Zhana

" maaf Zhana " kata Arga merasa bersalah

Arga dan Zhana mendengar suara tangisan Azyra mereka melihat Azyra bersama Azzam

" Azzam! Zyra cinta banget sama Azzam " kata Azyra menangis

" Azyra lepasin, malu di lihat orang. Sudah cukup " kata Azzam melepaskan tangan Azyra

(" ternyata Azzam itu orang yang di cintai Azyra, sampai Zyra nangis begitu, tapi ini menarik ") dalam hati Arga senyum jahat

" Azyra! ( datang memegang tangan Azyra) ayo kembali. Orang tua kita nunggui " kata Arga

" Arga, selamat ya. Tolong jaga Azyra " kata Azzam memeluk Arga

" oh iyah, makasih zam, dan semoga kamu di pertemukan jodoh yang baik sesuai denganmu " kata Arga

Azzam melepaskan pelukannya dari Arga

" Azzam! itu bunga pasti untuk aku kan? " tanya Azyra yang melihat Azzam membawa bunga

Azzam mengabaikan Azyra dan memberi bunga itu ke Zhana

" kenapa ini untukku?" tanya Zhana

" ambil saja " kata Azzam pergi

Mereka bertiga melihat Azzam masuk ke dalam mobil dan pergi dari rumah Azyra

" Azzam! " panggil Azyra dengan tangisannya

Zhana datang dan memeluk Azyra

" Zyra, kamu harus kuat ya " kata Zhana memeluk Azyra

" Zhana 😭 hatiku sakit banget " kata Azyra sambil memeluk erat Zhana

Arga pergi meninggalkan mereka berdua

" cup cup cup, jangan nangis. Lagian kita tidak tau kedepan bagaimana kan? Ayo tersenyum, lebih baik berdoa sama Allah ya " kata Zhana menghapus air mata Azyra lalu

" Zyra beruntung punya saudara seperti Zhana " kata Azyra sambil memeluk kembali Zhana

" Saya juga senang punya sepupu " kata Zhana membalas pelukannya

~next_Episode6

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***