Gue bermimpi, sedang saling berpandangan sama Dea. Senyum di bibirnya yang selalu gue lihat, gak gue temukan saat ini. Hanya ada titik-titik air mata yang mengalir pelan dari kelopak matanya. Lalu, ketika perlahan dirinya menjadi kepingan-kepingan kelopak mawar, di situlah terakhir kalinya gue melih...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Mardo & Kuntilanaknya
BAB 33: Bulan Pucat dan Alasannya
Comments