pernikahan

Dua hari kemudian

"Apa?,jadi gadis itu menerima perjodohan itu?"tanya kenzo kepada gavin yang tengah duduk dengan wajah kesal nya

"Bagaimana bisa?"tanya bobby kembali pria bertubuh lebar itu menatap gavin serius

Ketiga nya saat ini tengah duduk berkumpul di sebuah restoran

"Ya seperti itulah,mungkin opa ku memberikan sebuah imbalan sejumlah bayaran"

"Bisa jadi,jika tidak bagaimana mungkin gadis itu menerima perjodohan itu setelah melihat,,,,,ehm"kenzo memberi isyarat dengan menunjuk ke arah bobby dengan dagu nya

"Ken,kau menyindirku?,kau kira aku ini sangat gendut,kau tau aku ini sedang diet"

"Kau sedang diet?,benarkah?,tapi seperti nya tubuh mu semakin melebar"

"Ini bukan tubuh ku yang melebar tapi karena lemak yang sedang menumpang di tubuh ku,aku sedang diet saat ini dan kau tau? Aku makan sehari 4 kali,biasanya aku tidak pernah makan sedikit seperti itu"celetuk bobby dengan penuh percaya diri nya yang seolah-olah ia sangat bangga dengan ucapanya

"Bhahahaha,,,4 piring kau bilang sedikit?,sungguh sangat percaya diri"ucap kenzo melepaskan tawa nya bahkan ia sampai memegang perut nya karena tertawa telalu keras

"Ken,tolong diam lah aku sedang berfikir ini"teriak gavin jengah,karena sejak tadi kenzo terus berbicara tanpa memberikan solusi

"Hey bro,ayolah jangan terlalu serius

Kita ini sejak kau pergi ke luar negri tidak pernah bertemu,dan sekarang setelah kau kembali kau malah membahas soal perjodohan,apa salah nya menerima saja,lagian tidak salah nya kau menikah soal cinta itu bisa di fikirkan belakangan"

"Kau enak mengatakanya karena kau tidak merasakan nya,jika labubu ku kembali menghubungi ku apa yang akan aku katakan?"

"Katakan saja bahwa kau sudah menikah,dan lagian belum tentu labubu mu itu juga menyukai mu,bisa jadi dia sudah memiliki kekasih nya sendiri  karena tidak mungkin dia bertahan sampai bertahun-tahun jika ada laki-laki tampan yang menggoda nya"

Gavin langsung melayangkan tatapan tajam nya ke arah kenzo,sehingga membuat kenzo menoleh ke arah lain tidak berani menatap ke arah gavin

"Aku punya cara vin"tiba-tiba bobby bersuara sehingga membuat kedua nya langsung menoleh ke arah bobby

"Katakan,apa yang sedang kau fikirkan?"

"Kau setujui saja pernikahan itu,dan setelah itu kau buat saja sebuah kontrak atau perjanjian pernikahan selama 6 bulan dan jika sudah waktu nya tiba kalian akan bercerai,dan kamu berikan dia sejumlah uang  kau kirim dia keluar negri beserta keluarga nya,dan kau bilang ke pada opa mu bahwa kalian sering bertengkar dan tidak saling cocok,jadi kan opa mu itu tidak mungkin marah karena cucu nya itu tidak bahagia dengan pernikahan nya,dan setelah itu kau bisa fokus mencari keberadaan labubu mu itu"

"Bagaimana jika selama 6 bulan itu salah satu di antara mereka jatuh cinta?"

Bobby sejenak berfikir akan pertanyaan dari kenzo itu

"Itu tidak akan pernah terjadi"tegas gavin tiba-tiba

"Kau yakin?"

"Ya,tidak akan ada yang bisa menggantikan labubu ku,sekalipun gadis itu"

Satu minggu kemudian

Sesuai permintaan gavin,ia menerima pernikahan itu dengan syarat di adakan secara tertutup yang hanya di hadiri oleh keluarga inti saja.dengan balutan gaun putih panjang alea terlihat begitu cantik bak putri raja namun di hari bahagia itu alea merintikkan air mata kesedehan karena hanya sang nenek yang datang menemani nya,sedang kan keluarga angkat nya enggan untuk datang bahkan sekedar memberikan selamat

Sahhhhhh

Kata sah itu menggema di seluruh ruangan gedung, sehingga menyadarkan alea dari lamunannya,bahkan sejak tadi ia hanya menunduk diam tanpa melihat sang nenek dan anggota keluarga calon suami nya itu bahkan alea tak ingin tau bagaimana rupa wajah sang suami,tidak ada pasang cincin ataupun cium kening ketika alea menolah laki-laki yang berjas putih sejak tadi duduk di sebelah nya itu sudah menghilang tanpa jejak

"Sayang,selamat ya"bisik sang nenek sambil membelai rambut alea,alea tersenyum kecut bagaimana bisa ia tersenyum bahagia di saat hari pertama sebagai suami istri saja sang suami sudah menunjukkan ketidak sukaan nya kepada dirinya

"Terima kasih banyak nek,alea pasti akan sangat merindukan nenek"lirih alea dengan linangan air mata nya

"Nenek juga sayang"

Nenek alea memeluk nya dengan erat sebagai ucapan perpisahan karena ia akan tinggal di rumah sang suami,alea membalas pelukan sang nenek dengan penuh haru,kehidupan baru nya akan segera di mulai

"Maaf nona,tuan dan nyonya sudah menunggu di mobil,bisa kita berangkat sekarang?"tanya seseorang yang tiba-tiba datang,membuat alea langsung melepaskan pelukan nya dan mendongak

"Pergilah nak,mertua mu sudah menunggu"

Alea mengangguk patuh sambil bangkit dari duduk nya

"Nek,alea pamit dulu jaga diri nenek baik-baik,jika ada apa-apa hubungi alea"

"Ia sayang,pergi lah"

Alea mengangguk pelan,ia kembali memeluk sang nenek dengan singkat

Dan dengan langkah berat alea meninggalkan gedung yang baru di gelar acara pernikahannya itu,ia mengayunkan langkah nya mengikuti jejak laki-laki yang menghampiri nya baru saja,iya menoleh melihat seorang laki-laki dan perempuan paruh baya tengah duduk di dalam sebuah mobil,dapat alea duga mereka menunggu diri nya dan tanpa mengeluarkan suara alea memasuki mobil duduk di kursi sebelah kemudi.

Dan tak lama setelah itu tibalah mereka di depan sebuah rumah mewah yang berlantai kan dua itu,bukan nya alea tidak menyukai rumah mewah itu namun alea lebih terkesan takut mengeluarkan ekspesi kagum atau terkejut nya karena sejak tadi kedua orang yang duduk di belakang nya diam tanpa bersuara

"Selamat datang di keluarga baru mu nak"

Alea mendongak ketika mendengar suara yang sangat ia kenal itu,dan dengan langkah pelan ia menuruni mobil dan menghampiri nya

"Tuan darius,terima kasih banyak untuk penyambutan nya"lirih alea pelan sambil menyalami laki-laki tua yang di panggil tuan darius itu

"Tidak cucu menantu,panggil saya opa seperti suami mu memanggil"tegur opa dengan senyuman tulus nya,alea membalas senyuman itu

"Kau menyalami opa mu,sedang kan kami berdua kau abaikan?"celetuk perempuan yang sejak tadi berdiri di belakang alea dengan wajah kesal nya,alea menoleh dengan senyuman kikuk nya sambil menggaruk kepala nya yang tidak gatal

"Maafkan saya nyonya,tuan,saya terlalu gugup"

Kilah alea yang langsung berbalik dan menyalami kedua nya dengan sopan

"Ah kau sangat manis nak,panggil mama dan papa,kami mertua mu bukan nyonya mu"

"Benar kata mama mu nak,sekarang ini kamu adalah bagian dari keluarga mu"

Alea merintikkan air mata nya,ternyata dugaannya salah bahwa sang mertua tidak menyukai diri nya,ternyata mereka sangat baik bahkan terkesan begitu hangat menerima kehadiran diri nya dari semarak nya berita mertua jahat yang menindas menantu nya

"Ya ampun sayang,kenapa kau menangis?,apa mama salah bicara?"tanya sang mama mertua dengan wajah khawatir nya,alea langsung mengusap air mata nya dan menggeleng

"Tidak mah,ini air mata kebahagiaan"

"Apakah kita akan terus mengobrol di sini?"sindir sang opa menatap alea tajam

Episodes
1 awal mula
2 menikahlah dengan cucu saya
3 dijodohkan
4 vania menggantikan alea
5 orang tua kandung
6 pernikahan
7 pertemuan
8 memasak untuk mertua
9 ku buat dia menyesal
10 pindah rumah
11 kembali bekerja
12 jadi sekretaris
13 kecelakaan
14 dimulai nya penyiksaan
15 siksaan tiada akhir
16 lepaskan seluruh pakaian mu
17 tuan bisa membunuh nyonya
18 sebuah pesan
19 rencana vania
20 dia akan tinggal di sini
21 sebuah pesan
22 pertemuan
23 ada apa dengan tubuhku
24 drama vania
25 aku sudah menikah
26 mulai lupa
27 kau baik-baik saja
28 minta waktu
29 jangan-jangan
30 tragedi di restoran
31 apa opa tau
32 waktu bersama
33 waktu dua hari
34 maafkan saya gavin
35 tolong cintai aku suami ku
36 ciuman tiba-tiba
37 memilih pergi
38 sosok vino
39 kau lupa rencana kita
40 perkara susu coklat
41 pembalasan
42 memilih tanpa ragu
43 dua operasi
44 kenyataan
45 aku terlalu bodoh
46 koma
47 kelicikan vania
48 penyesalan
49 sadar dan amnesia
50 kekasih?
51 gangguan kecemasan
52 kemarahan alea
53 pesta
54 sebuah jam
55 kecewa nya alea
56 kau kembali ditolak?
57 buka usaha
58 kedatangan keyla
59 rencana
60 ciuman pertama
61 alergi
62 dua hari versi gavin
63 bercerai
64 terpuruk
65 kedatangan orang tua alea
66 kesedihan alea
67 merawat alea
68 jaga diri baik-baik
69 masa lalu gavin
70 butuh dukungan
71 menghilang
72 ruangan tersembunyi
73 tolong aku
74 surat cerai
75 suamimu kecelakaan
76 tentang gavin
77 akhirnya
78 ditemukan
79 mengikuti kita?
80 mencintaimu
81 tak ingin berpisah
82 gengsi
83 maaf
84 kau melupakan suamimu
85 depresi ringan
86 tunggu 15 menit
87 ku harap vino sadar
88 pertemuan
89 kejutan
90 perkara nasi goreng
91 kejutan
92 flash back
93 masa lalu
94 kau mendadak egois alea
95 nona alea jatuh pingsan
96 alea,jangan pergi
97 saudara kandung
98 izin pulang
99 seharusnya kau meminta restu
100 cemburu
101 penjelasan
102 aku ingin cepat hamil
103 sakit perut
104 kebutuhan tamu bulanan
105 drama pagi
106 kegelisahan
107 ternyata?
108 melakukan
109 darah perawan?
110 petunjuk kuat
111 alea terkejut
112 insiden
113 garis dua
114 takut Gavin berpaling
115 pantas menerimanya
116 apa masih sakit?
117 ke kantor
118 merayu tuan Gavin?
119 kau urus perempuan itu
120 datang terlambat
121 kehilangan
122 penyesalan
123 melampiaskan
124 terpuruk
125 tidak baik-baik saja
126 pergi ke korea
127 mom,kembalilah
128 kembali
129 curahan
Episodes

Updated 129 Episodes

1
awal mula
2
menikahlah dengan cucu saya
3
dijodohkan
4
vania menggantikan alea
5
orang tua kandung
6
pernikahan
7
pertemuan
8
memasak untuk mertua
9
ku buat dia menyesal
10
pindah rumah
11
kembali bekerja
12
jadi sekretaris
13
kecelakaan
14
dimulai nya penyiksaan
15
siksaan tiada akhir
16
lepaskan seluruh pakaian mu
17
tuan bisa membunuh nyonya
18
sebuah pesan
19
rencana vania
20
dia akan tinggal di sini
21
sebuah pesan
22
pertemuan
23
ada apa dengan tubuhku
24
drama vania
25
aku sudah menikah
26
mulai lupa
27
kau baik-baik saja
28
minta waktu
29
jangan-jangan
30
tragedi di restoran
31
apa opa tau
32
waktu bersama
33
waktu dua hari
34
maafkan saya gavin
35
tolong cintai aku suami ku
36
ciuman tiba-tiba
37
memilih pergi
38
sosok vino
39
kau lupa rencana kita
40
perkara susu coklat
41
pembalasan
42
memilih tanpa ragu
43
dua operasi
44
kenyataan
45
aku terlalu bodoh
46
koma
47
kelicikan vania
48
penyesalan
49
sadar dan amnesia
50
kekasih?
51
gangguan kecemasan
52
kemarahan alea
53
pesta
54
sebuah jam
55
kecewa nya alea
56
kau kembali ditolak?
57
buka usaha
58
kedatangan keyla
59
rencana
60
ciuman pertama
61
alergi
62
dua hari versi gavin
63
bercerai
64
terpuruk
65
kedatangan orang tua alea
66
kesedihan alea
67
merawat alea
68
jaga diri baik-baik
69
masa lalu gavin
70
butuh dukungan
71
menghilang
72
ruangan tersembunyi
73
tolong aku
74
surat cerai
75
suamimu kecelakaan
76
tentang gavin
77
akhirnya
78
ditemukan
79
mengikuti kita?
80
mencintaimu
81
tak ingin berpisah
82
gengsi
83
maaf
84
kau melupakan suamimu
85
depresi ringan
86
tunggu 15 menit
87
ku harap vino sadar
88
pertemuan
89
kejutan
90
perkara nasi goreng
91
kejutan
92
flash back
93
masa lalu
94
kau mendadak egois alea
95
nona alea jatuh pingsan
96
alea,jangan pergi
97
saudara kandung
98
izin pulang
99
seharusnya kau meminta restu
100
cemburu
101
penjelasan
102
aku ingin cepat hamil
103
sakit perut
104
kebutuhan tamu bulanan
105
drama pagi
106
kegelisahan
107
ternyata?
108
melakukan
109
darah perawan?
110
petunjuk kuat
111
alea terkejut
112
insiden
113
garis dua
114
takut Gavin berpaling
115
pantas menerimanya
116
apa masih sakit?
117
ke kantor
118
merayu tuan Gavin?
119
kau urus perempuan itu
120
datang terlambat
121
kehilangan
122
penyesalan
123
melampiaskan
124
terpuruk
125
tidak baik-baik saja
126
pergi ke korea
127
mom,kembalilah
128
kembali
129
curahan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!