titah raja way waru mas

Begitulah takdir dari yang maha kuasa, setiap orang yang hidup pasti memiliki ujian nya tersendiri. Baik dari keluarganya, kesehatan nya ataupun hartanya, tergantung dewata mau menguji dari mana. Jelas kakek menasehati ilyas.

"Ada yang hidup kaya raya seperti raja tapi sakit -sakitan bahkan makanan yang enak kita pandang, di hadapan nya tidak berasa apa-apa.

"Ada yang hidup sederhana diberikan kesehatan, kebugaran fisik tapi dia dicoba dengan kemiskinan. Sampai ia sering menahan lapar dalam tidur nya

"ada yang sudah sehat fisik dan raganya , sudah mapan dan kaya raya tapi kosong hatinya karena belum ada anak keturunan pewaris hartanya.

"Ada yang sudah kaya raya sehat dan prima fisiknya, banyak banyak keturunan nya, tapi diuji dengan fitnah keluarganya, keturunan ny membuat cacat nama baik keluarganya"

"Itulah kehidupan manusia tidak ada yang sempurna, semua punya tingkat ujian nya masing- masing. Begitu Nasehat kakek yang panjang kepada ilyas.

"Jadi takdir dewata itu kejam ya kek, kita tidak bisa selamat darinya. bahkan memilih pun tidak bisa. Saut ilyas sambil menghela napas panjang.

"bukan begitu, dewata tidaklah kejam, dewata hanya menguji ciptaan nya, yang mana bila manusia sudah lulus dari ujian nya, maka dewata menaikan kedudukan nya lebih tinggi derajatnya. Jadi kalo kita bersabar dan mampu melewatinya, kita memiliki nilai dimata dewata. Jelas sang kakek lagi.

"Nilai apa itu kek, apa manfaat nilai itu untuk kita.?. Tanya ilyas kepada kakeknya.

Nilai kebajikan, semakin tinggi nilai kebajikan kita maka mudah kita memasuki kehidupan abadi yang bahagia, yang sering orang-orang suci mengatakannya adalah kehidupan surga. Dan apabila kita sudah mendapatkan nilai kebajikan tersebut, kita tidak akan merasa terbebani dengan ujian yg diberikan dewata. Ucap kakek sambil menepuk- nepuk bahu sang cucunya.

"Jadi nilai kebajikan itu tujuan nya dalam kehidupan adalah membawa diri kita untuk bernilai sampai menuju derajat yang tinggi, untuk menuju kehidupan surga yang dijanjikan dewata ya kek? Tanya ilyas lagi .

"Iya, karena tujuan akhir manusia adalah mencapai puncak kebahagian tertinggi, yaitu kehidupan surga. Karena kalau kehidupan didunia ini tidak lama, sehebat dan se makmur apapun kita, kita akan berpisah dengan kehidupan dunia, terputus semua angan- angan didunia ini , kita akan menjadi debu yang bercampur dengan timbunan tanah, harapan yang dulu panjang dan indah akan sirna dan terhenti. Sedangkan di alam nirwana masih ada lagi kehidupan, yaitu kehidupan pembalasan didunia, menjadi orang yang bahagia kah kita atau orang tersiksa karena dosa, ucap kakek menjelaskan kepada ilyas.

"Jadi sepeti temenggung- temenggung ini yang korup dan semena- mena apabila dialam nirwana mereka akan disiksa ya kek, tanya ilyas.

Iya, tapi bagi mereka yang masih dijalan yang salah, kalau mereka sudah bertaubat maka mereka akan bisa jadi menemukan kehidupan bahagia . Jawab kakek.

"Suatu saat ilyas bila menjadi temenggung, Ilyas berjanji akan memimpin benar dan adil agar ilyas bisa mendapatkan derajat yang mulia dimata rakyat yang ilyas pimpin, dan dimata dewata yang ilyas puja. Jadi ilyas akan menjadi orang bahagia didunia dan nirwana, ucap ilyas sambil tersenyum membayangkan nya.

"Wah, sudah mulai ngalur ngidul kamu , ledek kakek kepada cucunya sambil sang kakek tertawa.

"Benar kek, karena ilyas punya mimpi yang besar, ilyas mau jadi raja yang bijak dan terkenal. Jawab ilyas bersemangat.

"Mimpimu akan terwujud bila kau sudah terbiasa menanamkan nilai kebajikan didalam dirimu, karena orang yang bermoral akan selalu dipakai ditengah-tengah kehidupan bermasyarakat. ucap sang kakek.

"Iya kek, ilyas akan menjadi orang yang nomor satu moral nya, ucap ilyas sambil ketawa dan bersemangat.

Disela perbincangan mereka, biyung pun dari dalam rumah memanggil:

"Ilyas, ayah.. Ayoo makan, masakan nya sudah selesai., teriak biyung dari dalam rumah.

"ayoo kita masuk, makan masakan biyungmu" ajak kakek kepada ilyas

"Iyaa biyung, saut ilyas sambil berjalan mengajak kakek masuk kedalam rumah.

Tiba- tiba samar-samar terdengar suara kentongan dari pesuruh temenggung, yang makin lama makin terdengar jelas didepan halaman rumah ilyas yang diikuti suara berlarian rakyat yang ikut berkumpul untuk mendekati suara kentongan.

"Tok,tok,tok,tok,tok,tok, woro, woro, woro woro,woro", teriak pesuruh temenggung dari depan halaman rumah yang sudah dipenuhi warga yg berkumpul.

Biyung, ilyas dan kakek segera menyelesaikan makan nya, dan ikut menuju kedepan rumah untuk mendengarkan isi woro-woro.

Dari arah kerumunan, terdengar suara keras " "woro woro woro woro titah raja untuk rakyat badar dewa, " terulang sampai 3 kali.

Mendengar bahasa titah raja maka rakyat pun mulai duduk dan berjongkok untuk menghormati titah raja, jadi ilyas yang masih berada kejauhan bisa melihat utusan temenggung yang berteriak dan memukul kentongan, ilyas pun bergegas cepat menuju kerumunan dan berjongkok untuk mendengarkan titah raja. Mengikuti warga badar dewa yang sudah duluan berkumpul,

pesuruh pun berteriak:

'Titah raja way waru mas. Prabu ali mashur'

"diberitahukan kepada seluruh wargaku way waru mas. aku prabu ali mashur mengajak dan mengundang kalian semua dari kaum laki-laki yang merasa mampu, untuk mengikuti sayembara ku, yang mana bila kalian mampu menyembuhkan putriku, maka kalian akan kuangkat menjadi pangeran penerusku sekaligus menantu ku. Yang akan aku nikahkan kepada putri ku satu-satunya. Dan mewarisi kerajaan ku. Hadirlah kalian pemuda, pendekar- pendekar way waru mas, penuhi undangan ku." begitulah isi surat titah sang raja.

Seteleh mendengar titah raja dibacakan, wargapun berdiri dan sambil berbincang satu sama lain.

"Walah, rezeki ini, aku bisa diangkat jadi pengeran kalau aku berhasil memenangkan sayembara", ucap paryanto kepada kawan nya yang merupakan salah satu pemuda didesa bandar dewa.

"Heleh kayak mampu aja, kamu aja disuruh ngurusin kambing aja bisa ilang, gak ketahuan karena suka ketiduran, gitu mau mimpi jadi pangeran", timpal kawan paryanto yang meremehkan celetuk angan-angan Paryanto.

"Ooo kok gak yakin sama aku, liat dari bentukan ku aja memang cocok nya aku jadi pangeran, bukan pengembala" seru paryanto meyakinkan kawan nya tersebut.

Tidak lama keramaian pun berangsur-angsur sepi ditinggalkan warga yang sudah mulai bubar, dan melanjutkan aktivitas mereka masing- masing.

"heeey, yas", teriak paryanto dari kejauhan, memanggail ilyas,

"kamu mau gak ikut aku, ngantar aku, ikut sayembara, siapa tau aku menang, aku jadi pangeran kamu bisa jadi pengawal pribadi ku, nanti kamu aku kasih dayang yang cantik, ledek paryanto kepada ilyas. Sambil tertawa cengengesan.

"Halah kamu mau jadi pangeran to, gak usah mimpi, memang kamu tau pengobatan, saut ilyas bertanya pada paryanto.

"Yo tau to, nanti aku belajar ketabib yang handal, biar aku bisa jadi pangeran Jawab paryanto, sambil menggoyankan kepalanya, membayangkan dirinya jadi pangeran.

Terpopuler

Comments

Belen Gonzalez

Belen Gonzalez

Aku rela nunggu, tapi jangan terlalu lama ya thor! Pengen tahu kelanjutannya~

2025-01-02

0

lihat semua
Episodes
1 negeri way waru mas
2 SAYEMBARA TANGKAS TANGGAP
3 ilyas pemuda desa bandar dewa
4 titah raja way waru mas
5 awal perjalanan sayembara
6 paryanto dan ki ageng
7 pertemuan ki ageng dengan paryanto dan ilyas
8 paryanto belajar ilmu pengobatan dengan ki ageng
9 niat ilyas mengikuti sayembara
10 perjalanan ilyas menuju desa menggala mas
11 pertemuan dengan mpu kemar
12 ajian topo serat dunio
13 kematian ki ageng
14 adu sakti didesa muara tewe
15 pertandingan sayembara tangkas dan tanggap di istana
16 kesembuhan tuan putri kenanga
17 pernikahan dan pengangkatan pangeran ilyas
18 renacana jahat tumenggung munsir
19 perjalanan menuju desa bandar dewa
20 hukum rajam kepada tumenggung sulamadi
21 rencana penobatan raja kepada pangeran
22 usaha pembunuhan pangeran
23 pengangkatan sang raja baru
24 pertemuan kantil dan prabu
25 menyelidiki keadaan pak ratno
26 tahluknya sutejo dan tumenggung sudiro
27 hukum rajam untuk sutejo dan tumenggung
28 desa bukit batu
29 pendaftaran pilih pengantin tumenggung
30 cempaka menjadi istri tumenggung
31 hukuman tumenggung suhai
32 nasehat mpu kemar
33 rencana kantil menyusul sang prabu
34 kantil bertemu dengan sang prabu
35 keinginan cempaka bertemu sang prabu
36 kemelut cinta sang prabu
37 mata-mata tumenggung munsir
38 fitnah tumenggung munsir
39 perkelahaian sang prabu dengan tumenggung munsir.
40 SANG PRABU (TAMAT)
Episodes

Updated 40 Episodes

1
negeri way waru mas
2
SAYEMBARA TANGKAS TANGGAP
3
ilyas pemuda desa bandar dewa
4
titah raja way waru mas
5
awal perjalanan sayembara
6
paryanto dan ki ageng
7
pertemuan ki ageng dengan paryanto dan ilyas
8
paryanto belajar ilmu pengobatan dengan ki ageng
9
niat ilyas mengikuti sayembara
10
perjalanan ilyas menuju desa menggala mas
11
pertemuan dengan mpu kemar
12
ajian topo serat dunio
13
kematian ki ageng
14
adu sakti didesa muara tewe
15
pertandingan sayembara tangkas dan tanggap di istana
16
kesembuhan tuan putri kenanga
17
pernikahan dan pengangkatan pangeran ilyas
18
renacana jahat tumenggung munsir
19
perjalanan menuju desa bandar dewa
20
hukum rajam kepada tumenggung sulamadi
21
rencana penobatan raja kepada pangeran
22
usaha pembunuhan pangeran
23
pengangkatan sang raja baru
24
pertemuan kantil dan prabu
25
menyelidiki keadaan pak ratno
26
tahluknya sutejo dan tumenggung sudiro
27
hukum rajam untuk sutejo dan tumenggung
28
desa bukit batu
29
pendaftaran pilih pengantin tumenggung
30
cempaka menjadi istri tumenggung
31
hukuman tumenggung suhai
32
nasehat mpu kemar
33
rencana kantil menyusul sang prabu
34
kantil bertemu dengan sang prabu
35
keinginan cempaka bertemu sang prabu
36
kemelut cinta sang prabu
37
mata-mata tumenggung munsir
38
fitnah tumenggung munsir
39
perkelahaian sang prabu dengan tumenggung munsir.
40
SANG PRABU (TAMAT)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!