15.# Menghindar

Pagi ini vicky kirim lagi pesan ke sandra melalui WhatsApp sambil tunggu pesan dari yang menerima pesan vicky sambil membuatku kopi untuknya lalu berlalu ke balkon duduk dengan secangkir kopi dan sebatang rokok menurutnya saat ini sudah pas dengan keadaan, namun sudah seteguk kopi berlalu pun isi pesannya masih sama seperti sebelumnya tidak ada tanda tanda untuk pesannya itu di balas..

Hari sudah mulai menjelang siang pun masih sama, akhirnya bosan menunggu chat dari sandra vicky pun menjelajahi dunia Facebook miliknya siapa tau dia menemukan nama sandra di sana,dan ternyata benar dia menemukan nama sesuai di pencarian yang di lakukan tadi nama Facebook dengan nama

SANDRA MAHARANI.

vicky pun add pertemanan denganya, Karena belum berteman dengan akun sandra akhirnya vicky tidak bisa lihat atau masuk di halaman FB Sandra karena profilnya di kunci.

namun tiba tiba hp vicky bergetar pertanda ada pesan masuk, tersenyum seketika ketika melihat siapa yang mengirim pesan ternyata itu benar dari sandra,

" sore mas vicky,maaf baru respon chatnya, sekarang masih di kantor..

tadi setelah lihat di FB Vicky minta pertemanan dengannya,sandra berniat langsung membalas pesan vicky tadi pagi.

"iya tidak apa apa nona,.. lanjutkan saja kerjanya,klau nanti pulang kantor kabari aku biar aku jemput .."

setelah vicky mengirim pesan itu dia berharap supaya sandra mau di jemput olehnya..

Sedangkan sandra ingin menghindar dari vicky karena saat ini memang sandra pun merasa nyaman bika ada dekat vicky namun sandra sadar dia hanya bertahan di tanah Jawa ini hanya dua bulan setelah habis tahun ini sandra akan tetap menyusul ke dua orang tuanya.karena Sandra tidak mau memberi harapan pada vicky makanya dia selalu berusaha untuk menghindari vicky bahkan ratusan pesan yang di kirim oleh baru balas hari ini..

"Iya mas vicky nanti aku kabarin jika ingin mas jemput..

semoga dia tidak merasa tidak enak hati dengan isi pesan yang ku kirimkan ,sandra bicara dalam hatinya..

Vicky pun membalas pesan itu dengan "ok"

berharap semoga sandra mengabari,

kini sudah saatnya sandra pulang kantor, namun sandra dengan dewi masih ngobrol di depan kantor di samping kantor ada taman kecil untuk karyawan jika mereka bosan.

Sandra bercerita kepada dewi tentang vicky, tentang selama ini dia berteman dengan seorang pria bahkan mereka saling tukar nomor hp, sandra pun cerita tentang perasaannya juga, perasaan yang nyaman dan saat ini berusaha untuk mematikan perasaan itu, ibarat membunuh sebelum tumbuh..

Awalnya dewi ngamok karena sandra tidak pernah cerita soal ini kepadanya bahkan sudah hampir sebulan, namun karena dewi sangat menyayangi sahabatnya jadi apapun yang dilakukan sandra dia selalu mendukung.

Akhirnya sandra pun mengikuti saran dewi,jika niatnya vicky baik apa salahnya di coba untuk berteman baik entah itu bagaimana ke depannya nanti ada solusinya di kemudian hari..

Dewi pun langsung pulang tanpa sandra, karena sandra kabari vicky untuk menjemputnya..

setelah sandra mengirimkan pesan jemput untuk vicky dia pun menunggu di sebuah bangku depan tempat satpam kantor agar ketika vicky tiba tidak sulit untuk menemukannya..

Namun sudah beberapa menit pun di tunggu tidak ada balasan dari vicky, akhirnya sandra berniat untuk tlp dan telpon langsung terhubung karena vicky sedang di jalan menuju kantor sandra..

.....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***