Bab 12. Gosip

Bohong bila Rosana tidak cemas setelah mendengar cerita dari anak nya bahwa Sela mendengar suara ringkik kuda di atas atap, bahkan Sela juga melihat iblis kuda di ruang tamu rumah mereka. sudah pasti bahwa itu adalah pesugihan yang di anut oleh Rosana, takut sekali bila iblis itu akan macam macam pada Sela.

Aneh juga karena mendadak malah mendatangi Sela dan menampakan diri begitu, yang masih jadi pertanyaan Rosana itu adalah. apa karena memang Sela indigo atau karena iblis kuda memang ingin mendekati Sela, bila sampai iblis kuda mendekati Sela maka sudah pasti ada yang sedang dia incar pada anak gadis cantik tersebut.

Tok, Tok.

"Siapa bertamu malam malam begini?" heran Rosana mendengar suara pintu di ketuk.

Di lihat nya Halim sudah nyeyak tertidur karena lelah habis bermain orgen, maka nya Rosana pun tidak tega mau membangunkan suami nya. sebab Rosana ini sebenar nya adalah tipe wanita yang penuh kasih pada suami nya, hanya saja kadang dia setres memikirkan keuangan yang anjlok.

"Sebentar." Rosana pun keluar dari kamar untuk melihat tamu nya.

Di buka nya pintu yang sudah terkunci rapat karena ini sudah pukul dua malam, semua orang juga pasti terlelap dalam tidur nya. kecuali anak anak muda yang suka nongkrong di pos ujung, karena mereka memang di bayar untuk berjaga di sana.

Kleeek.

"Mana kepala ku, Rosanaaaaah...

Membeku Rosana di depan pintu karena yang berdiri di depan rumah nya ada arwah Bu RT dengan kepala hancur, seram nya lagi kepala yang hancur itu masih menempel pada leher sehingga terlihat remuk sekali.

"Eeeegkk!" Rosana tidak bisa bernafas karena di cekik oleh arwah Bu RT.

"Kembalikan kepala ku.....berikan kepala mu sebagai ganti nya!" teriak Bu RT dengan suara melengking.

Braaaaak.

Tubuh Rosana di banting oleh Bu RT hingga menabrak tembok rumah, wanita cantik ini menggeliat kesakitan karena di hantam begitu, mau bangun pun sampai tidak bisa sangking sakit nya.

"Pergiiii...

"Aaaaahkkk, panassss!"

Sebuah batu kecil pemberian dari iblis kuda yang Rosana keluar dan batu itu memancarkan cahaya putih terang, arwah Bu RT terpental jauh dan segera menghilang dari pandangan mata. membuat Rosana tergeragap bangun sambil menahan rasa sakit, mungkin saja butuh urut esok hari.

"Ada apa, Bu? ku dengar Ibu berteriak!" Sela berlari dari dalam.

"Anu....ini loh ada anjing menggigiti alat kita, maka nya Ibu teriak mengusir." dusta Rosana.

"Ini Ibu kenapa kok kayak kesakitan begitu?" Sela memperhatikan Ibu nya.

"Pinggang Ibu sakit, mungkin terlalu banyak kerja." Rosana tidak mungkin mengaku.

"Seperti nya harus di pagar rumah kita kalau sudah ada uang, Bu." Sela melihat keadaan sekitar.

"Benar, semoga saja uang kita ada untuk membuat pagar nya." jawab Rosana juga setuju.

"Lebih aman memang, kenapa uang yang untuk kalung ku itu tidak di buat pagar saja." Sela memang selalu bisa berpikir dewasa.

Dengan di papah sang anak maka Rosana bisa masuk kedalam rumah, mana bagian luka luka bekas kena setet di aspal pun masih ada sehingga tubuh pun terasa sangat ringkih sekali. Rosana meminta di baringkan pada sofa saja, sebab nanti bila di kamar Halim akan terganggu dengan gerakan nya.

...****************...

Mia menatap Sela yang sedang menunggu teman nya karena hari ini dia ada janji akan jalan jalan, sebab sekarang Sela sudah mau bila di ajak nongkrong dengan teman teman nya. dulu menolak karena dia tidak punya uang untuk bergantian mentraktir teman teman nya, tidak mungkin cuma menunggu gratisan saja dari mereka.

Sekarang bila sedang pamitan pamitan mau keluar dengan teman teman nya, maka Rosana akan memberi nya uang dua ratus ribu untuk nongkrong dan bergantian membayar makanan. Rosana tidak mau bila anak nya malu di depan para teman teman nya, maka dia pun memberi uang agar Sela bisa membayar makanan.

"Lihat sekarang anak nya Rosana itu, mulai bergaya dengan teman teman nya!" sinis Mia.

Mila yang ada di sebelah nya cuma diam saja karena pikiran dia sedang runyam, orgen Rosana sudah nambah lagi dan sekarang pun laku semua, sedangkan punya dia masih utuh di rumah sama sekali tidak ada satu pun yang menyewa.

"Kak kok diam saja sih?!" Mia menyenggol Kakak nya.

"Apa sih? aku lagi ruwet begini kau sibuk saja!" kesal Mila pada Adik nya.

"Kenapa lagi, bertengkar sama Bang Reza?" Mia sudah bisa menebak nya.

"Itu salah satu nya, aku juga lagi bingung melihat Rosana yang sekarang tiba tiba saja bisa beli orgen tiga lagi." jawab Mila kesal.

"Dari mana dia dapat uang itu? bahkan dia juga bisa membuat polisi diam dengan uang damai." Mia mulai curiga.

"Aku duga dia pasti dapat warisan dari orang tua nya, dulu kan perhiasan dia sangat banyak." gumam Mila yang tau gadis nya Rosana.

Sebenar nya hubungan mereka berbalik balik, Rosana dan Reza dulu berpacaran dan bahkan mendapat julukan couple R yang sangat mesra. sedangkan Mila pacaran nya dengan Halim, namun karena melihat Reza lebih beruang maka dia meninggalkan Halim dan menggoda Reza.

Saat itu mereka masih sama sama muda sehingga tidak bisa berpikir jernih, Reza yang tertarik maka langsung berselingkuh dengan Mila. Rosana tau akan hal itu dan meninggalkan Reza, dia kemudian dekat dengan Halim walau mendapat tentangan yang sangat keras dari orang tua nya.

"Lihat lah anak nya yang sekarang bisa bergaul, bahkan baju nya juga bagus bagus!" sinis Mia sangat tidak suka.

"Entah lah, aku pusing sekali rasa nya!" keluh Mila mengusap kepala nya.

"Apa masalah mu sama Bang Reza?" Mia menatap Kakak nya.

"Dia menantang ku untuk mencari laki laki lain, dia sudah tidak takut lagi untuk ku tinggalkan!" kesal Mila bila. Ingat ucapan Reza saat itu di mobil.

"Lagian Kakak ini yang selalu bilang begitu, dia punya uang dan pasti punya kuasa!" Mia menyalahkan Kakak nya.

"Habis nya dia itu selalu membela Rosana, seolah sangat menyesal sudah menikah dengan ku!" Mila melemparkan rokok nya.

"Pergi lah kedukun urut atau dukun yang bisa menyembuhkan impoten, kalian loh masih muda." saran Mia kasihan juga.

"Anak mu kalau lahir kasih kan aku saja ya." pinta Mila.

"Jangan lah!" Mia menolak nya cepat.

Mila memang ingin sekali rasa nya punya anak, teman teman sebaya nya sudah menikah semua. untung saja dia merantau kepulau jawa sehingga hanya Rosana saja yang tau, teman lain nya tidak tau karena mereka beda daerah.

Kenceng kan like dan comen nya ya.

Terpopuler

Comments

Ela Jutek

Ela Jutek

kakak, adek mulut nya rusak semua

2025-01-03

4

Serli Agustina

Serli Agustina

Ternyata Mila ini sejenis ulat bulu /Facepalm/

2025-01-03

3

Apriyanti

Apriyanti

susah KLO ngadepin org julid plus syirik gak ada habis nya,, lanjut thor 🙏

2025-01-03

3

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Rumah tangga Rosana
2 Bab 2. Jambret
3 Bab 3. Mencari Rosana
4 Bab 4. Reza punya masalah
5 Bab 5. Rosana pulang
6 Bab 6. Pesugihan kuda
7 Bab 7. Sela bisa melihat
8 Bab 8. Sela mendengar ringkik kuda
9 Bab 9. Bertengkar dengan Mia
10 Bab 10. Empat orgen
11 Bab 11. Dapat karyawan
12 Bab 12. Gosip
13 Bab 13. Setan mesum
14 Bab 14. Tumbal kedua
15 Bab 15. menemukan mayat jarwo
16 Bab 16. Kejutan
17 Bab 17. Kondangan
18 Bab 18. Perseteruan Purnama
19 Bab 19. Mencari penangkal
20 Bab 20. Di hajar Purnama
21 Bab 21. motor baru
22 Bab 22. Bau amis darah
23 Bab 23. Halim di hantui
24 Bab 24. Arya tau
25 Bab 25. Mia mengamuk
26 Bab 26. Hampir saja
27 Bab 27. menjadi korban
28 Bab 28. Cerita Bastian
29 Bab 29. Menemukan jasad
30 Bab 30. Membela Rosana
31 Bab 31. Setan menggigil
32 Bab 32. Di datangi para arwah
33 Bab 33. Mimpi yang nyata
34 Bab 34. Tumbal ketiga
35 Bab 35. Rasa curiga
36 Bab 36. Perasaan Halim
37 Bab 37. menemukan sesuatu
38 Bab 38. Mencari Ustad
39 Bab 39. Kerumah Zayn
40 Bab 40. Di hantui lagi
41 Bab 41. bertemu duo terkenal
42 Bab 42. Penjelasan Purnama
43 Bab 43. Rosana naik pitam
44 Bab 44. emosi besar
45 Bab 45. Reza mengamuk
46 Bab 46. Perceraian
47 Bab 47. Rosana mengaku
48 Bab 48. Jeno teringat
49 Bab 49. penolakan Rosana
50 Bab 50. Nyasar
51 Bab 51. Selasa kliwon
52 Bab 52. Salah sasaran
53 Bab 53. Perang
54 Bab 54. Licik nya iblis kuda
55 Bab 55. Terlambat
56 Bab 56. Membakar uang
57 Bab 57. Rosana kesakitan
58 Bab 58. Tidak bisa melihat
59 Bab 59. Mencari kuda
60 Bab 60. Kisah iblis kuda
61 Bab 61. ulat cacingan
62 Bab 62. Derita Rosana
63 Bab 63. Di banting Purnama
64 Bab 64. Mengobati Rosana
65 Bab 65. Tidak tau terima kasih
66 Bab 66. Bastian di ganggu
67 Bab 67. Amukan Purnama
68 Bab 68. Mencari siput
69 Bab 69. Keanehan Rosana
70 Bab 70. Mau menemui Purnama
71 Bab 71. Mendatangi Arya
72 Bab 72. Bukan Rosana
73 Bab 73. Halim
74 Bab 74. Nasib Mila
75 Bab 75. Soal pernikahan
76 Bab 76. Menunggu kuda
77 Bab 77. penolakan Sagara
78 Bab 78. Mia tewas
79 Bab 79. Pecah pw
80 Bab 80. Zidan terluka
81 Bab 81. Setan ambeien
82 Bab 82. Raga Rosana
83 Bab 83. Menemukan jenazah
84 Bab 84. Pertatungan part 2
85 Bab 85. Kutukan Aryo
86 Bab 86. Penderitaan semacam apa
87 Bab 87. Purnama pulang
88 Bab 88. Bantingan Purnama
89 Bab 89. Rasa Sagara
90 Bab 90. Menemukan goa
91 Bab 91. Di dalam goa
92 Bab 92. Bisa melihat semua
93 Bab 93. Belum menemukan
94 Bab 94. Kesedihan Sela
95 Bab 95. di atas api
96 Bab 96. Membawa roh Rosana
97 Bab 97. usaha memasukan roh
98 Bab 98. Rosana sadar
99 Bab 99. Kesembuhan Rosana
100 Bab 100. selesai
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Bab 1. Rumah tangga Rosana
2
Bab 2. Jambret
3
Bab 3. Mencari Rosana
4
Bab 4. Reza punya masalah
5
Bab 5. Rosana pulang
6
Bab 6. Pesugihan kuda
7
Bab 7. Sela bisa melihat
8
Bab 8. Sela mendengar ringkik kuda
9
Bab 9. Bertengkar dengan Mia
10
Bab 10. Empat orgen
11
Bab 11. Dapat karyawan
12
Bab 12. Gosip
13
Bab 13. Setan mesum
14
Bab 14. Tumbal kedua
15
Bab 15. menemukan mayat jarwo
16
Bab 16. Kejutan
17
Bab 17. Kondangan
18
Bab 18. Perseteruan Purnama
19
Bab 19. Mencari penangkal
20
Bab 20. Di hajar Purnama
21
Bab 21. motor baru
22
Bab 22. Bau amis darah
23
Bab 23. Halim di hantui
24
Bab 24. Arya tau
25
Bab 25. Mia mengamuk
26
Bab 26. Hampir saja
27
Bab 27. menjadi korban
28
Bab 28. Cerita Bastian
29
Bab 29. Menemukan jasad
30
Bab 30. Membela Rosana
31
Bab 31. Setan menggigil
32
Bab 32. Di datangi para arwah
33
Bab 33. Mimpi yang nyata
34
Bab 34. Tumbal ketiga
35
Bab 35. Rasa curiga
36
Bab 36. Perasaan Halim
37
Bab 37. menemukan sesuatu
38
Bab 38. Mencari Ustad
39
Bab 39. Kerumah Zayn
40
Bab 40. Di hantui lagi
41
Bab 41. bertemu duo terkenal
42
Bab 42. Penjelasan Purnama
43
Bab 43. Rosana naik pitam
44
Bab 44. emosi besar
45
Bab 45. Reza mengamuk
46
Bab 46. Perceraian
47
Bab 47. Rosana mengaku
48
Bab 48. Jeno teringat
49
Bab 49. penolakan Rosana
50
Bab 50. Nyasar
51
Bab 51. Selasa kliwon
52
Bab 52. Salah sasaran
53
Bab 53. Perang
54
Bab 54. Licik nya iblis kuda
55
Bab 55. Terlambat
56
Bab 56. Membakar uang
57
Bab 57. Rosana kesakitan
58
Bab 58. Tidak bisa melihat
59
Bab 59. Mencari kuda
60
Bab 60. Kisah iblis kuda
61
Bab 61. ulat cacingan
62
Bab 62. Derita Rosana
63
Bab 63. Di banting Purnama
64
Bab 64. Mengobati Rosana
65
Bab 65. Tidak tau terima kasih
66
Bab 66. Bastian di ganggu
67
Bab 67. Amukan Purnama
68
Bab 68. Mencari siput
69
Bab 69. Keanehan Rosana
70
Bab 70. Mau menemui Purnama
71
Bab 71. Mendatangi Arya
72
Bab 72. Bukan Rosana
73
Bab 73. Halim
74
Bab 74. Nasib Mila
75
Bab 75. Soal pernikahan
76
Bab 76. Menunggu kuda
77
Bab 77. penolakan Sagara
78
Bab 78. Mia tewas
79
Bab 79. Pecah pw
80
Bab 80. Zidan terluka
81
Bab 81. Setan ambeien
82
Bab 82. Raga Rosana
83
Bab 83. Menemukan jenazah
84
Bab 84. Pertatungan part 2
85
Bab 85. Kutukan Aryo
86
Bab 86. Penderitaan semacam apa
87
Bab 87. Purnama pulang
88
Bab 88. Bantingan Purnama
89
Bab 89. Rasa Sagara
90
Bab 90. Menemukan goa
91
Bab 91. Di dalam goa
92
Bab 92. Bisa melihat semua
93
Bab 93. Belum menemukan
94
Bab 94. Kesedihan Sela
95
Bab 95. di atas api
96
Bab 96. Membawa roh Rosana
97
Bab 97. usaha memasukan roh
98
Bab 98. Rosana sadar
99
Bab 99. Kesembuhan Rosana
100
Bab 100. selesai

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!